Anda di halaman 1dari 11

PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERBASIS KOMPUTER

DALAM PERSPEKTIF SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Kasmiah Ali
Stia Al Gazali Barru | mia. alga01@gmail. com

ABSTRAK

Setiap manusia dalam perjalanan hidupnya tidak akan terlepas dari yang namanya
organisasi, dan di dalam organisasi itu dipelajarilah bagaimana cara mengelola organisasi
dengan professional. Ini menunjukan ilmu manajemen bersifat universal. Oleh karena itu,
salah satu cabang ilmu yang saat ini sangat berkembang pesat adalah ilmu manajemen.
Ilmu ini telah melakukan intervensi keberbagai bidang ilmu lain, atau paling tidak telah
menggandeng ilmu lain dalam pengembangannya. Kita kenal ada manajemen sumber daya
manusia, manajemen perbankan, manajemen industri, manajemen keuangan, pemasaran,
produksi, manajemen perkotaan, manajemen pemerintahan, manajemen pendidikan,
manajemen sistem informasi, sistem informasi manajemen, sampai kepada manajemen
qolbu yang dikembangkan oleh Abdullah Gymnastiar. Secara umum pengertian manajemen
adalah pengendalian dan pemanfaatan daripada semua faktor dan sumber daya yang
menurut suatu perencanaan (planning), diperlukan untuk mencapai atau menyelesaikan
suatu prapta (objective) atau tujuan-tujuan tertentu. Sedangkan menurut Siagian (2000:5)
manajemen dapat didefinisikan sebagai kemampuan atau ketrampilan untuk memperoleh.
sesuatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui kegiatan-kegiatan orang lain.
Menurut Terry dalam Manullang (2005:1) manajemen adalah pencapaian tujuan yang
ditetapkan terlebih dahulu dengan mempergunakan kegiatan orang lain. Menurut kamus
besar bahasa Indonesia (KBBI) manajemen adalah penggunaan sumber daya secara
efektif untuk mencapai sasaran atau pimpinan yang bertanggungjawab atas jalannya

Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018 33


perusahaan dan organisasi. Dari definisi- adalah suatu pemroses data yang dapat
definisi tersebut di atas, ada tiga hal penting melakukan perhitungan besar secara
dalam definisi-definisi tersebut. Pertama, cepat, termasuk perhitungan aritmetika
ada tujuan yang hendak dicapai; kedua, dan operasi logika, tanpa campur tangan
tujuan yang hendak dicapai memerlukan/
dari manusia. Pada dasarnya sebuah
membutuhkan tenaga orang lain; dan ketiga,
kegiatan/aktivitas orang lain tersebut harus komputer adalah alat yang mengolah
dibimbing dan diawasi atau dikontrol. simbol-simbol baik yang berupa angka,
Kata Kunci : keputusan, Manajemen, kode huruf, maupun kombinasinya.
Komputer Simbol-simbol dimasukkan oleh
manusia kedalam komputer melalui
alat input, yang mengolahnya melalui
A. Pendahuluan cara tertentu, yang dapat dibedakan
menjadi cara analog dan digital. Sistem
Komputer berasal dari bahasa latin komputer merupakan kombinasi dari
computare yang mengandung arti komponen-komponen perangkat keras
menghitung. Karena luasnya bidang (hardware), perangkat lunak (software),
garapan ilmu komputer, para pakar komunikasi, sumber daya (manusia
dan peneliti sedikit berbeda dalam dan informasi) dan prosedurprosedur
mendefinisikan terminologi komputer. pemrosesan. Kelima komponen tersebut
Menurut Hamacher komputer adalah tidak dapat berdiri sendiri dan bekerja
mesin penghitung elektronik yang sendiri. Karena hardware tidak dapat
cepat dan dapat menerima informasi memproses penggajian misalnya, tanpa
input digital, kemudian memprosesnya adanya program perangkat lunak,
sesuai dengan program yang tersimpan demikian pula sebaliknya perangkat
di memorinya, dan menghasilkan lunak atau program komputer yang
output berupa informasi. Blissmer memuat instruksi-instruksi yang
mengatakan bahwa, komputer adalah dibutuhkan oleh perangkat keras itulah
suatu alat elektonik yang mampu yang melengkapi tugastugas yang
melakukan beberapa tugas sebagai diperlukan.
berikut: menerima input, memproses
Pada awalnya dalam konsep
inputtadi sesuai dengan programnya,
sistem informasi tradisional, manusia
menyimpan perintah-perintah dan hasil
merupakan komponen utama dalam
dari pengolahan, menyediakan output
mengolah data menjadi informasi.
dalam bentuk informasi. Sedangan
Kapasitas manusia dalam menerima
Fuori berpendapat bahwa komputer
masukan dan menghasilkan keluaran

34 Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018


Kasmiah Ali

adalah terbatas. Dunia menyediakan input tadi sesuai dengan programnya,


lebih banyak masukan daripada yang menyimpan perintah-perintah dan hasil
dapat diterima oleh sistem pengolah dari pengolahan, menyediakan output
manusia. Manusia mengurangi dalam bentuk informasi. Sedangan
masukan ini sampai batas jumlah Fuori berpendapat bahwa komputer
yang dapat diatasi melalui suatu adalah suatu pemroses data yang dapat
proses penyaringan atau seleksi. melakukan perhitungan besar secara
Digunakannya komputer dalam sebuah cepat, termasuk perhitungan aritmetika
Sistem Informasi menutupi kekurangan- dan operasi logika, tanpa campur tangan
kekurangan manusia dalam melakukan dari manusia. Pada dasarnya sebuah
pengelolaan data menjadi informasi. komputer adalah alat yang mengolah
Pemakaian komputer memiliki simbol-simbol baik yang berupa angka,
beberapa keunggulan, diantaranya kode huruf, maupun kombinasinya.
adalah; (1) Tingkat akurasi informasi Simbol-simbol dimasukkan oleh
yang dihasilkan cukup tinggi; (2) Pembuatan keputusan (definisi), jenis-
Efisiensi Sumber Daya Manusia; dan jenis, tingkat pengambilan keputusan
(3) Kemudahan Berinteraksi dengan dan menganalisis keputusan. Salah
Penggunanya (Wahyono, 2003). satu kegiatan manajemen yang penting
Komputer berasal dari bahasa latin adalah memahami sistem sepenuhnya
computare yang mengandung arti untuk mengambil keputusan,
menghitung. Karena luasnya bidang keputusan yang tepat yang akan dapat
garapan ilmu komputer, para pakar memperbaiki hasil sistem keseluruhan
dan peneliti sedikit berbeda dalam dalam batas-batas tertentu. Dengan
mendefinisikan terminologi komputer. demikian pengambilan keputusan
Menurut Hamacher komputer adalah adalah suatu proses pemilihan dari
mesin penghitung elektronik yang berbagai alternatif baik kualitatif
cepat dan dapat menerima informasi maupun kuantitatif untuk mendapat
input digital, kemudian memprosesnya suatu alternatif terbaik guna menjawab
sesuai dengan program yang tersimpan masalah atau menyelesaikan konflik
di memorinya, dan menghasilkan (pertentangan). Proses penurunan
output berupa informasi. Blissmer suatu keputusan mengandung empat
mengatakan bahwa, komputer adalah unsur: 1) Model : Model menunjukkan
suatu alat elektonik yang mampu gambaran suatu masalah secara
melakukan beberapa tugas sebagai kuantitatif atau kualitatif. 2) Kriteria :
berikut: menerima input, memproses Kriteria yang dirumuskan menunjukkan

Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018 35


tujuan dari keputusan yang diamtril. panjang yang akan mempengaruhi
Jika terdapat beberapa kriteria yang keseluruhan organisasi.
saling bertentangan, maka pengambilan Pengambilan keputusan tingkat
keputusan harus melalui kompromi strategis misalnya perluasan
(misalnya menambah jasa langganan pabrik, penentuan produksi,
dan mengurangi persediaan, maka penggabungan, penggolongan,
keputusan mana yang diambil perlu pengeluaran modal dan sebagainya.
kompromi). 3) Pembatas : Faktor-faktor Secara singkat dapat dikatakan
tambahan yang perlu diperhatikan bahwa strategi yang diputuskan itu
dalam memecahkan masalah berhubungan dengan perencanaan
pengambilan keputusan. Misalnya dana jangka panjang dan meliputi
yang kurang tersedia. 4) Optimalisasi: penentuan tujuan, penentuan
Apabila masalah keputusan telah kebijaksanaan, pengorganisasian,
diuraikan dengan sejelasjelasnya dan pencapaian keberhasilan
(model), maka manajer menentukan organisasi secara keseluruhan.
apa yang diperlukan (kriteria) dan apa (2) Pengambilan keputusan tingkat
yang diperbolehkan (pembatas). Pada taktis. Pengambilan keputusan
keadaan ini pengambil keputusan siap taktis berhubungan dengan
untuk memilih pemecahan yang terbaik kegiatan jangka pendek dan
atau yang optimum. penentuan sumber daya untuk
Tingkat-Tingkat Pengambilan mencapai tujuan. Jenis pengambilan
Keputusan Pengambilan keputusan keputusan irfi berhubungan dengan
berkisar dari sangat rutin dan baku bidang-bidang seperti perumusan
(terprogram) sampai kompleks (tidak anggaran, analisis ariran dana,
dapat diprogram). Untuk maksud penentuan tata ruang pabrik,
klasifikasi, maka pada dasarnya ada masalah kepegawaian, perbaikan
tiga tingkat pengambilan keputusan : produksi serta penelitian dan
(1). Pengambilan keputusan pengembangan. Bila pengambilan
tingkat strategis Pengambilan keputusan strategis sebagian besar
keputusan strategis dicirikan mengandung kegiatan perencanaan
oleh sejumlah besar ketidak yang menyeluruh, pengambilan
pastian dan berorientasi ke masa keputusan taktis memerlukan
depan. Keputusan-keputusan gabungan dari kegiatan
ini menetapkan, rencana jangka perencanaan dan pengawasan. Jenis
keputusan ini memiliki potensi

36 Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018


Kasmiah Ali

yang kecil untuk melaksanakan pengambilan keputusan ini di dalam


pengambilan keputusan sistem informasi guna memenuhi
terprogram. Untuk sebagian besar keperluan yang berbeda-beda, karena
aturan-aturan keputusan dalam informasi yang akan dihasilkan
pengambilan keputusan taktis tergantung kepada keperluankeperluan
tidak tersusun dan tidak dapat ini. Perlu diperhatikan dan dipahami
dipertanggungjawabkan terhadap secara jelas bahwa dalam prakteknya
kebiasaan seharihari dan peraturan di antara berbagai golongan
yang mengatur sendiri. pangambilan keputusan ini sering
(3) Pengambilan keputusan tingkat batas-batasnya kabur dan malahan
teknis. Pada tingkat teknis, standar- sering tumpang tindih. Walaupun
standar ditentukandan output garis-garis pemisahnya tidak jelas
bersifat deterministik (sifatnya atau kabur, namun sebagai seorang
menentukan). Pengambilan analis harus menyadari akan adanya
keputusan teknis adalah suatu jenisjenis pengambilan keputusan ini
proses yang dapat menjamin dan bagaimana sistem informasi dapat
bahwa tugas-tugas spesifik dapat dirancang untuk memenuhi kebutuhan
dilaksanakan dalam cara efektif dan yang berlainan, sebab informasi yang
efisien. Tingkat ini lebih ditekankan dihasilkan oleh sistem informasi
pada fungsi pengawasan dan akan tergantung kepada kebutuhan-
sedikit sekali fungsi perencanaan. kebutuhan tersebut.
Pada tingkat ini pengambilan
keputusan terprogram dapat
dilaksanakan. Contoh jenis B. Pembahasan
pengambilan keputusan ini adalah
Kehadiran komputer dalam
penerimaan atau penolakan kredit,
sistem informasi manajemen telah
pengendalian proses, penentuan
memberikan banyak kemudahan bagi
waktu, penerimaan, pengiriman,
manajer/pimpinan dalam melakukan
pengawasan inventaris dan
kegiatannya. Dari hal-hal yang kecil,
penempatan karyawan.
seperti memberikan informasi kepada
Suatu tingkat pengambilan pihak lain, mendokumentasikan file-
keputusan yang berlainan memerlukan file, menyimpan data-data, dan lain-lain
jenis informasi yang berbeda pula. hingga mengambil sebuah keputusan
Para analis harus menyadari jenis-jenis penting bagi perusahaan. Secara

Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018 37


prinsip, komputer dan perangkat keras yang diberikan. Jika dahulu bentuk
(hardware) lain hanyalah merupakan pemrosesan hanya terbatas pada hal-
sebuah sumber daya fisik yang tidak hal semacam kalkulasi kuantitatif
dapat berfungsi tanpa ada manusia belaka, dalam perkembangannya
yang memberikan instruksi. Dalam hal sekarang ini sebuah komputer
ini, manusia membuat sebuah teknologi sudah dapat berfungsi sebagai alat
bernama perangkat lunak (software) bantu berbagai aktivitas kehidupan
yang pada dasarnya berisi suatu urutan manusia, seperti: proses belajar, proses
instruksi untuk ”menggerakkan” komunikasi, proses perdagangan,
berbagai komponen perangkat keras dan lain sebagainya. Komputer
secara operasional. menerima instruksi dari manusia untuk
Dalam perkembangannya, melakukan sejumlah pemrosesan data
software (perangkat lunak) dapat yang hasilnya akan dipresentasikan
dibagi menjadi dua jenis besar, yaitu kepada yang bersangkutan. Untuk
: Software yang berisi perintah- mengerti cara kerja komputer, perlu
perintah atau seperangkat instruksi dipahami terlebih dahulu arsitektur dari
untuk mengoperasikan berbagai perangkat keras ini. Sebuah komputer
komponen hardware disebut sebagai standar dapat bekerja secara normal jika
System Software; dan Software memiliki lima buah komponen sebagai
yang berisi perintah-perintah untuk berikut : a. Input yang berfungsi untuk
menjalankan suatu prosedur tertentu memberikan perintah kepada komputer
yang merepresentasikan proses, dalam berbagai bentuk. Contoh dari alat
aktivitas, dan/atau fungsi bisnis input adalah papan ketik (keyboard),
tertentu – disebut sebagai Application mouse, scanner, dan lain sebagainya;
Software. Semenjak diperkenalkannya b. Alat output yang berfungsi untuk
setengah abad yang lalu, komputer mempresentasikan hasil permrosesan
kerap didefinisikan sebagai ”alat data atau hal-hal yang diinginkan.
pengolah data”. Hingga saat ini pun Termasuk di dalamnya adalah layar
pengertian tersebut masih cukup monitor, printer, dan lain sebagainya;
relevan untuk dipergunakan secara c. CPU atau Central Processing Unit
umum. Dengan menggunakan prinsip yang merupakan pusat pengolahan dan
IPO (Input-Proses-Output), pengguna kalkulasi data karena di sinilah terletak
atau seseorang mengharapkan agar chip mikroprosesor yang merupakan
komputer dapat menghasilkan otak dan pusat syaraf komputer; d.
output tertentu dari berbagai input Memori utama (primary memory)

38 Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018


Kasmiah Ali

adalah sebuah modul di dalam pekerjaan mereka sehari-hari.


komputer tempat program dan instruksi Kelompok kedua adalah mereka
aturanaturan pengoperasian komputer yang bertanggung jawab terhadap
(sistem operasi) disimpan sementara perencanaan dan pengembangan
(sebagian bersifat permanen). Ada dua teknologi informasi di perusahaan.
jenis memori utama di dalam komputer, Tugas utama dari mereka yang berada
yaitu ROM (Read Only Memory) yang di dalam kelompok ini adalah :
penyimpanannya bersifat permanen 1) Menyusun perencanaan
dan RAM (Random Access Memory) strategis (masterplan) mengenai
yang penyimpanannya bersifat pengembangan sistem dan
sementara; dan e. Media penyimpan teknologi informasi perusahaan,
atau memori sekunder (secondary lengkap dengan cetak birunya (blue
memory) yang sifatnya semi permanen print);
maupun permanen untuk meletakkan 2) Mendefinisikan secara detail
data dan/atau program yang kebutuhan sistem informasi
dibutuhkan oleh pengguna. Termasuk perusahaan, terutama kebutuhan
di dalam contoh media penyimpan spesifik dari masing-masing
internal adalah harddisk dan media individu yang ada;
penyimpan eksternal adalah Flash disck. 3) Menyediakan teknologi informasi
Tugas Manajer dalam perusahaan yang sesuai dengan kebutuhan
dan hubungannya dengan Teknologi detail yang telah didefinisikan
Informasi, Secara garis besar, tersebut;
sehubungan dengan teknologi 4) Memelihara dan mengembangkan
informasi, SDM di perusahaan dapat teknologi informasi yang dimiliki
dibagi menjadi dua kelompok besar. perusahaan agar selalu up-to-
Kelompok pertama adalah kumpulan date dan dapat dipergunakan oleh
dari mereka yang merupakan para seluruh SDM perusahaan;
pengguna (user) teknologi informasi
5) Mengelola hubungan kemitraan
yang dimiliki. Termasuk di dalam
dengan pihak-pihak di luar
kelompok ini seluruh jenjang SDM dari
perusahaan (vendor) yang bekerja
staf sampai dengan pimpinan puncak.
sama dalam hal pengembangan
Seluruh SDM ini dalam kesehariannya
teknologi; dan
terlibat langsung dalam penggunaan
teknologi informasi sebagai sarana 6) Memonitor dan mengawasi
penunjang dan pendukung aktivitas berbagai hal terkait dengan

Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018 39


manajemen atau proses pengelolaan bidang sistem informasi. Eksekutif yang
aset teknologi informasi. Untuk paling bertanggung jawab terhadap
menjalankan serangkaian tugas perencanaan dan pengembangan
tersebut, biasanya dikenal berbagai teknologi informasi di perusahaan
jabatan profesional, seperti: chief yang bersangkutan. Tugas utama
executive officer, information yang merupakan tanggung jawab
technology manager, system eksekutif lain dalam jajaran direksi
analyst, programmer, project adalah mempelajari dan memahami
manager, dan lain sebagainya secara menyeluruh dan mendetail
yang masingmasing memiliki bisnis yang digeluti perusahaan.
kompetensi dan keahlian khusus Kalau dahulu manajemen inti cukup
sehubungan dengan teknologi mempelajari semua komponen internal
informasi. Kelompok kedua yang perusahaan (khususnya sehubungan
dimaksudkan dalam penjelasan dengan produk-produk atau jasa-jasa
di atas adalah para manajer dalam yang ditawarkan), saat ini hal tersebut
perusahaan. tidaklah cukup.
Agar tugas para manajer/
Peran SIM berbasis Komputer dalam
pimpinan tersebut dapat berjalan
Pengambilan Keputusan
dengan baik, dengan cepat, akurat
dan dapat dipertanggung jawabkan, Nilai suatu informasi berhubungan
maka diperlukan berbagai informasi. dengan keputusan. Dimana dukungan
Informasi yang diperlukan dalam sistem informasi manajemen pada
hal ini adalah informasi yang telah pembuatan keputusan dalam suatu
diolah sedemian rupa melalui sistem organisasi dapat diuraikan menurut
informasi manajemen. Sistem informasi tiga tahapan, proses pembuatan
manajemen akan sangat berarti keputusan, yaitu pemahaman,
apabila didukung oleh teknologi perancangan (design), dan pemilihan.
komputer yang sudah sangat canggih Dukungan SIM biasanya melibatkan
perkembangannya. Tanggungjawab pengolahan, file komputer maupun
Manajer dalam Teknologi Informasi non komputer. Pada tahap pemahaman
bagi organisasi Adalah umum bagi hubungannya dengan SIM adalah pada
perusahaan-perusahaan besar yang proses penyelidikan yang meliputi
kinerjanya sangat bergantung pada pemeriksaan data baik dengan cara
kehandalan teknologi informasi yang telah ditentukan maupun dengan
memiliki seorang manajer eksekutif di cara khusus. SIM harus memberikan

40 Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018


Kasmiah Ali

kedua cara tersebut. Sistem Informasi dilakukan pemilihan, maka peranan


sendiri harus meneliti semua data SIM berubah menjadi pengumpulan
dan mengajukan permintaan untuk data untuk umpan balik dan penilaian
diuji mengenai situasi-situasi yang kemudian. Dukungan SIM pada tahap
jelas menuntut perhatian. Baik SIM pemilihan adalah memilih berbagai
maupun organisasi harus menyediakan model keputusan melakukan analisis
saluran komunikasi untuk masalah- kepekaan (analisis sensitivitas) serta
masalah yang diketahui dengan jelas menentukan prosedur pemilihan.
agar disampaikan kepada organisasi Dukungan SIM untuk pembuatan
tingkat atas sehingga masalahmasalah keputusan terdiri dari suatu database
tersebut dapat ditangani. Pada tahap yang lengkap, kemampuan pencarian
ini juga perlu ditetapkan kemungkinan- kembali database, perangkat lunak
kemungkinannya. Dukungan SIM statistika dan analitik lainnya, serta
memerlukan suatu data base dengan suatu dasar model yang berisi
data masyarakat, saingan dan intern perangkat lunak pembuatan model-
ditambah metode untuk penelusuran model keputusan. Hal ini berarti bahwa
dan penemuan masalah-masalah. Pada bila tidak ada pilihan atau keputusan,
tahap perancangan (design), kaitannya informasi menjadi tidak diperlukan.
dengan SIM adalah membuat model- Keputusan dapat berkisar dari
model keputusan untuk diolah keputusan berulang yang sederhana
berdasarkan data yang ada serta sampai keputusan strategis jangka
memprakarsai pemecahan-pemecahan panjang. Sedangkan parameter untuk
alternatif. Model-model yang tersedia mengukur nilai sebuah informasi
harus membantu menganalisis tersebut menurut Wahyono (2003),
alternatif-altematif. Dukungan SIM ditentukan dari dua hal pokok yaitu
terdiri dari perangkat lunak statistika manfaat (benefit) dan biaya (cost).
serta perangkat lunak pembuatan Suatu informasi dikatakan bernilai bila
model lainnya. Hal ini melibatkan manfaatnya lebih efektif dibandingkan
pendekatan terstruktur, manipulasi dengan biaya untuk mendapatkannya
model, dan sistem pencarian kembali dan sebagian besar informasi tidak
data base. Pada tahap pemilihan, dapat tepat ditaksir keuntungannya
SIM menjadi paling efektif apabila dengan satuan nilai uang, tetapi dapat
hasil-hasil perancangan disajikan ditaksir nilai efektivitasnya. Dapat pula
dalam suatu bentuk yang mendorong dikatakan bahwa pengukuran nilai
pengambilan keputusan. Apabila telah sebuah informasi akan lebih tepat jika

Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018 41


menggunakan analisis cost effectiveness bagi aktivitas Sistem Informasi
atau cost benefit. Manajemen;
4. SIM yang berbasis komputer
dapat menyajikan informasi
C. Kesimpulan (sebagai bahan dalam pengambilan
keputusan) yang mermutu, bernilai
Berdasarkan uraian yang telah dan berkualitas, yaitu informasi
dijelaskan diatas sangatlah jelas yang relevan bagi perusahaan/
bahwa hadirnya teknologi komputer organisasi, yang akurat dan tentu
telah memberikan kontribusi yang saja informasi yang tepat waktu
sangat positif dalam sistem informasi atau tidak basi atau kadaluwarsa;
manjemen dan SIM juga sangat
5. Dengan adanya SIM berbasis
dibutuhkan oleh para pemimpin dalam
komputer penyimpanan arsip
suatu organisasi atau perusahaan untuk
atau dokumendokumen yang
pengambilan keputusan yang dapat
dilakukan oleh para manager
dipertanggungjawabkan. Bagi manajer,
secara komputerisasi lebih efektif
kehadiran komputer dalam SIM bukan
dan efisien daripada sebelumnya
saja memberikan kontribusi positif,
yang dengan menggunakan
lebih jauh dari itu, proses pengambilan
penyimpanan secara manual.
keputusan menjadi lebih mudah, murah,
dan dapat dipertanggungjawabkan. 6. Dengan adanya SIM berbasis
Sehubungan dengan hal uraian tersebut komputer penyimpanan secara
di atas, maka dapat diambil beberapa komputerisasi ini dapat diproses
kesimpulan Sebagai berikut : dengan cepat dan dalam
pencariannya tidak membutuhkan
1. SIM bukanlah komputer, ia
waktu yang lama, selain itu
merupakan pengembangan dari
dokumen dapat dirawat secara
ilmu manajemen dan telah ada jauh
digital.
sebelum hadirnya komputer;
2. SIM merupakan metode bagi Dengan aktivitas SIM yang
para pimpinan perusahaan/ berbasis komputer ini, para pimpinan
manajer dalam upaya pengambilan perusahaan/ manajer dapat lebih
keputusan yang dapat mudah, murah, efisien dan efektif
dipertanggunjawabkan; dalam upaya pengambilan keputusan,
termasuk di dalamnya dalam
3. Hadirnya teknologi komputer
melakukan fungsi-fungsi manajemen,
telah membawa perubahan besar

42 Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018


Kasmiah Ali

seperti perencanaan (planning), http://www. slideshare. net/bang_qq/


pengorganisasian (organizing), peransistem-informasi-manajemen-
penggerakkan (actuating), dan dalampen g ambilan - keput us a n-
organisasi
pengawasan (controlling) yang hasil
keputusannya tersebut harus dapat http://www. scribd. com/
dipertanggungjawabkan. doc/8336496/ Analisis-Peranan-
Sistem-InformasiManajemen-
Berbasis-Komputer-DalamProses-
Pengambilan
DAFTAR PUSTAKA

Kamaruddin Hasan, 2017, School


Cultural In Behavioral Organization
Perspective ( Review Of The
Axiology Education Attainment )
https://www. journalcra. com/
article/school-cultural-behavioral-
organization-perspective-review-
axiology-education-attainment
Mukmin Muhammad, 2018, General
Principles of Good Governance in
State Civil Apparatus Law, http://
www. ijird. com/index. php/ijird/
article/view/130520
Nurlia. 2018, Strategi Pelayanan Dengan
Konsep Service Excellent https://
merajajournal. merajamedia. com/
index. php/mrj/article/view/16
http://s3. amazonaws. com/ppt-
download/ peran-sistem-
informasi-manajemen-
d a l a m p e ng amb i l an-k e p ut usan -
organisasi1234846692787089-2. doc
http://katalog. library. perbanas. ac. id/
download_3922_Rangkuman. pdf
http://yudiachmadriski. blogspot.
com/ 2012/10/analisis-peranan-
sisteminformasi. html

Meraja Journal Vol. 1, No. 3, November 2018 43

Anda mungkin juga menyukai