Matrik Kajian Managerial (KM)

Nama Peserta Diklat : Neni Liana, S.Pd

Sekolah Sendiri : SMP Negeri 5 Kotamobagu
Alamat : Jl. Siliwangi No. 48 Kelurahan Kotobangon Kecamatan Kotamobagu Timur

SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi

Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
a b c d e f g
1. Standar
Kompetensi
Lulusan
1.1Lulusan Memiliki Lulusan memiliki 1. Pelaksanaan sholat Siswa memiliki 1. Siswa belum 1. Membuat
memiliki perilaku yang kompetensi yang baik dzuhur sikap yang baik memiliki sikap program
kompetensi mencerminka pada dimensi sikap, 2. Sekolah diantarnya suka percaya diri pembelajaran
pada dimensi n sikap tetapi perlu memberikan melaksanakan 2. Siswa belum yang mengarah
sikap beriman dan ditingkatkan pada sosialisasi tentang sholat dzuhur, memiliki sikap pada
bertakwa perilaku pembelajar kejujuran jujur, tidak suka sebagai peningkatan
kepada Tuhan sejati sepanjang hayat 3. Sosialisasi tentang kekerasan, pembelajar kepercayaan diri
YME, bullying dan tindak santun, dan sepanjang siswa. Salah
berkarakter, kekerasan peduli terhadap hayat satunya dengan
disiplin, 4. Memiliki tata tertib temannya siswa berani
santun, jujur, sekolah tampil di depan
peduli, 5. Menyambut siswa kelas
percaya diri, ketika datang 2. Membuat
bertanggung 6. Adanya jadwal piket program
jawab, sekolah Gerakan Lima
pembelajar Belas Menit
sejati Membaca
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
sepanjang (GLM)
hayat, sehat
jasmani dan
rohani
1.2Lulusan Memiliki Lulusan memiliki 1. Guru belum Memiliki siswa 1. Guru mampu Menyusun
memiliki kompetensi capaian baik pada menganalisis yang berprestasi menganalisis materi
kompetensi Lulusan pada pengetahuan faktual pengetahuan baik akademik pengetahuan pembelajaran
pada dimensi dimensi dan konseptual, tetapi prosedural pada maupun non prosedural yang
pengetahuan Pengetahuan perlu ditingkatkan materi yang akademik di yang diajarkan mengarahkan
pada pengetahuan diajarkan tingkat 2. Guru mampu pencapaian
prosedural dan 2. Guru belum Kabupaten/Kota menganalisis
pengetahuan
metakognitif menganalisis atau Provinsi. pengetahuan
pada dimensi
pengetahuan metakognitif
metakognitif pada yang diajarkan prosedural dan
materi yang metakognitif
diajarkan

1.3Lulusan Memiliki Lulusan memiliki 1. Guru belum mampu Memiliki siswa 1. Keterbatasan Membuat
memiliki kompetensi capaian baik pada mengajak siswa terampil pada waktu pada pameran dan
kompetensi Lulusan pada keterampilan berpikir untuk membuat bidang seni lukis saat mengajak pekan kreasi
pada dimensi dimensi dan bertindak karya sendiri siswa untuk siswa
keterampilan Keterampilan kolaboratif dan 2. Guru belum mampu berkreasi
komunikatif, tetapi mengajak siswa 2. Hasil karya
perlu ditingkatkan untuk membuat siswa belum
pada aspek karya secara mandiri ditampilkan
keterampilan kreatif, 3. Siswa belum
produktif, kritis, dan mampu
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
mandiri mengkritisi/member
i pendapat
4. Siswa mampu
menyelesaiakan
tugas secara mandiri
5. Siswa mampu
menyelesaikan
masalah secara
kolaboratif
6. Siswa belum
mampu
menampilkan hasil
karyanya

2. Standar Isi
2.1 Perangkat Memiliki 1. Perangkat 1. Perangkat 1. Terdapat Perangkat Mengadakan IHT
pembelajaran perangkat pembelajaran telah pembelajaran telah instrumen penilai pembelajaran untuk meningkatkan
sesuai rumusan pembelajaran memuat memuat kompetensi sikap, belum disesuaikan kompetensi guru
kompetensi sesuai karakteristik aspek sikap, pengetahuan, dengan dalam menyusun
lulusan rumusan kompetensi sikap, pengetahuan, dan maupun kemampuan siswa perangkat
kompetensi pengetahuan, dan keterampilan keterampilan pembelajaran yang
lulusan keterampilan 2. Perangkat 2. Perangkat menyesuaikan
2. Perangkat pembelajaran belum pembelajaran kemampuan siswa
pembelajaran disesuaikan dengan disusun dengan
disesuaikan tingkat kemampuan memperhatikan
dengan tingkat siswa lingkup materi
kompetensi siswa 3. Perangkat
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
3. Perangkat pembelajaran
pembelajaran disusun dengan
disusun dengan memperhatikan
menyesuaikan lingkup materi
ruang lingkup
materi
pembelajaran

2.2 Kurikulum Memiliki 1. Penyusunan KTSP 1. KTSP telah disusun KTSP yang dibuat Perangkat KTSP Melibatkan seluruh
Tingkat Satuan Kurikulum melibatkan sesuai dengan telah sesuai dengan belum steakholder untuk
Pendidikan Tingkat pemangku prosedur prosedur dikembangkan menggali dan
sesuai dengan Satuan kepentingan dalam mengembangkan
prosedur pendidikan pengembangan kurikulum yang
sesuai dengan kurikulum disusun
prosedur 2. Penyusunan KTSP
mengacu pada
kerangka dasar
penyusunan
3. Penyusunan KTSP
telah melewati
tahapan
operasional
pengembangan
4. Belum memiliki
perangkat KTSP
yang telah
dikembangkan
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
2.3 Sekolah Sekolah 1. Alokasi waktu 1. Alokasi waktu Warga belajar 1. Alokasi waktu 1. Perlu mengkaji
melaksanakan memiliki pembelajaran pembelajaran perlu memiliki komitmen pembelajaran ulang alokasi
kurikulum kurikulum kurang sesuai disesuaikan dengan untuk melaksanakan perlu waktu dan beban
sesuai sesuai dengan kurikulum kurikulum yang kurikulum sesuai disesuaikan belajar
ketentuan ketentuan yang berlaku berlaku dengan ketentuan dengan 2. Mengembangkan
2. Pengaturan beban 2. Pengaturan beban kurikulum yang kurikulum lokal
belajar kurang belajar berlaku
sebagai kekhasan
sesuai dengan 3. Pengembangan 2. Pengaturan
sekolah
pendalaman kurikulum muatan beban belajar
materi lokal 3. Pengembangan
3. Kurangya alokasi kurikulum
waktu pada muatan lokal
kurikulum muatan
lokal
4. Kurangnya
Pelaksanaan
kegiatan
pengembangan
diri siswa terutama
pada masa pademi

3. Standar Proses
3.1 Sekolah Sekolah 1. Proses 1. Sebagian besar guru 1. Silabus sudah Menyusun Meningkatkan
merencanakan memiliki pembelajaran menggunakan silabus tersedia rencana kompetensi guru
proses rencana proses mengacu kepada dari kemendikbud 2. RPP sudah pembelajaran melalui workshop
pembelajaran pembelajaran silabus yang tanpa menganalisis tersedia yang lengkap dan penyusunan silabus
sesuai sesuai dikembangkan kondisi siswa walaupun belum sistematis yang dan RPP yang
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
ketentuan ketentuan 2. Proses 2. Sebagian besar guru lengkap dan mengarah kepada lengkap dan
pembelajaran belum menyusun sistematis pencapaian sistematis serta
mengarah pada rencana pembelajaran kompetensi mengarah pada
pencapaian sesuai dengan pencapaian
kompetensi kompetensi kompetensi
3. Menyusun 3. Sebagian besar guru
dokumen rencana belum menyusun
dengan lengkap rencana pembelajaran
dan sistematis. dengan lengkap dan
sistematis

3.2 Proses Sekolah Proses pembelajaran 1. Guru belum mampu Sebagian besar 1. Guru mampu Meningkatkan
pembelajaran melaksanakan telah dilaksanakan menerapkan metode guru memiliki menerapkan kompetensi guru
dilaksanakan proses tepat waktu, hanya yang inovatif dalam kompetensi pada berbagai melalui IHT
tepat waktu pembelajaran perlu ditingkatkan pembelajaran bidang TIK metode yang penerapan metode
tepat waktu pada penerapan 2. Guru belum inovatif yang inovatif dan
metode, media, dan menggunakan media 2. Guru mampu penggunaan media
sumber belajar dalam pembelajaran yang menggunakan pembelajaran yang
meningkatkan menarik media menarik
efisiensi dan 3. Guru mampu pembelajaran
efektivitas menggunakan TIK yang menarik
pembelajaran untuk mendukung
pembelajaran

3.3Pengawasan Sekolah Pengawasan dan 1. Belum mempunyai 1. Pemantauan 1. Melengkapi 1. Pembinaan

dan penilaian memiliki penilaian otentik instumen penilaian pembelajaran instrumen kepada guru
otentik pengawasan dilakukan dengan yang lengkap, oleh kepala penilaian untuk melengkapi
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
dilakukan dan penilaian baik pada proses terutama instrumen sekolah 2. Melaksanakan penilaian
dalam proses otentik yang pembelajaran, tetapi penilaian sikap 2. Kegiatan kegiatan 2. Pembinaan
pembelajaran dilakukan perlu ditingkatkan 2. Adanya program supervisi remidial dan tentang
dalam proses pada pemanfaatan remidial dan pembelajaran pengayaan pentingnya
pembelajaran hasil penilaian otentik pengayaan, tapi oleh kepala seusai yang kegiatan remidial
belum dilaksanakan sekolah diprogramkan dan pengayaan
sesuai program
3. Adanya pemantauan
proses pembelajaran
4. Adanya kegiatan
supervisi
pembelajaran
kepada guru oleh
kepala sekolah
5. Adanya evaluasi
pembelajaran yang
dilakukan oleh guru

4. Standar
Penilaian
Pendidikan
4.1. Aspek Penilaian Bentuk laporan belum Penilaian sikap masih Penilaian dilakukan belum dilakukan Penyusunan
penilaian sesuai ranah memiliki bentuk berupa dokumen oleh guru untuk penilaian sikap instumen penilaian
sesuai ranah kompetensi sesuai dengan ranah administratif, dan masih mengetahui secara optimal sikap melalui IHT
kompetensi sikap, pengetahuan, banyak yang belum deskripsi sikap, penyusunan
dan keterampilan melakukan penilaian pengetahuan, dan penilaian
sikap secara optimal keterampilan siswa
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
4.2 Teknik Teknik 1. Teknik penilaian Proses penilaian sudah 1. Sebagian besar Terdapat beberapa Diadakan workshop
penilaian penilaian dilakukan dengan dilakukan secara guru sudah guru yang belum tentang penyusunan
obyektif dan dilakukan cara objektif dan objektif dan akuntabel melalui memahami perangkat penilaian
akuntabel secara objektif akuntabel penilaian secara penyusunan
dan akuntabel 2. Melengkapi objektif dan perangkat
perangkat teknik akuntabel penilaian
penilaian 2. Sebagian besar
guru sudah
melengkapi
teknik penilaian

4.3 Penilaian Penilaian 1. Laporan telah Guru belum Pelaporan Pelaksanakan Menyusun jadwal
Pendidikan pendidikan dilakukan secara melaksanakan remidial pendidikan remidial dan remidial dan
ditindaklanjut dilakukan periodik dan pengayaan secara dilakukan secara pengayaan secara pengayaan setiap
i tindaklanjut 2. Perlu optimal periodik optimal sebulan sekali dan
menindaklanjuti dilakukan monev
hasil pelaporan
penilaian

4.4 Instrumen Instrumen 1. Instrumen 1. Menggunakan Terdapat instrumen Belum adanya Diadakan workshop
penilaian penilaian penilaian telah Instrumen penilaian penilaian instrumen tentang penyusunan
menyesuaikan disesuaikan mencakup aspek pada aspek pengetahuan dan penilaian sikap instrumen penilaian
aspek dengan aspek pengetahuan dan pengetahuan dan keterampilan
yang dinilai keterampilan keterampilan
2. Instrumen 2. Perlu ditingkatkan
penilaian pada penggunaan
aspek sikap perlu instrumen penilaian
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
dioptimal pada aspek sikap

4.5 Penilaian Penilaian 1. Penilaian 1. Penilaian 1. Penilaian

dilakukan dilakukan diselenggarakan diselenggarakan diselenggarakan
mengikuti sesuai dengan sesuai prosedur sesuai prosedur sesuai prosedur
prosedur prosedur 2. Penilaian 2. Penilaian 2. Penilaian
berdasarkan ranah berdasarkan ranah berdasarkan
yang sesuai yang sesuai ranah yang
prosedur prosedur sesuai prosedur
3. Kelulusan siswa 3. Kelulusan siswa 3. Kelulusan siswa
berdasarkan berdasarkan berdasarkan
pertimbangan pertimbangan yang pertimbangan
yang sesuai sesuai prosedur yang sesuai
prosedur prosedur

5. Standar
Pendidik dan
Tenaga
Kependidikan
(PTK)
5.1 Ketersediaan Tersedianya Sekolah memiliki 20 1. 96% guru sudah 1. Sebagian besar 1. Sebagian besar 1. Mengaksimalkan
dan guru yang Guru 4 tenaga memenuhi kuafikasi guru telah guru belum dan
kompetensi memiliki honorer. Dari 24 guru pendidikan S1 memenuhi memiliki memberdayakan
guru sesuai kompetensi yang ada, 1 guru 2. 58% guru kualifikasi sertifikat guru yang ada
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
ketentuan sesuai dengan tidak memiliki bersertifikasi pendidikan pendidik untuk
ketentuan kualifikasi pendidikan, sisanya 2. Sebagian besar 2. Masih ada mendukung
pendidikan yang belum bersertifikasi guru mampu beberapa guru program sekolah
sesuai pendidikan menggunakan berstatus 2. Meningkatkan
3. 100% guru memiliki TIK untuk honorer kompetensi guru
rancangan pembelajaran melalui kegiatan
pendidikan 3. Guru memiliki seminar,
berdasarkan K13 kompetensi workshop, IHT,
4. 90% guru mampu kepribadian, dan sebagainya
menggunakan TIK paedagogik, dan 3. Mendorong guru
serta bahan ajar sosial yang baik untuk dapat
untuk mengikuti
pengembangan yang Kegiatan PPG
mendidik
5. Guru memiliki
kompetensi
kepribadian yang
baik sesuai dengan
agama, norma,
hukum, sosial, dan
kebudayaan nasioanl
Indonesia
6. Semua guru
menguasai
kompetensi mata
pelajaran sesuai
bidangnya masing-
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
masing
7. 90% guru mampu
mengembangkan
TIK untuk
pengembangan diri
8. Komunikasi antara
guru dengan orang
tua sangat baik.
Begitu juga
komunikasi antar
warga belajar di
sekolah sangat baik

5.2 Ketersediaan Tersedianya Sekolah memiliki 1. Kepala sekolah telah 1. Kepala Sekolah Terdapat Kepala Sekolah
dan kepala sekolah kepala sekolah yang memiliki kualifikasi memiliki kegiatan yang membentuk tim
kompetensi memiliki kompetensi yang pendidikan S1. kualifikasi tidak dapat untuk membantu
kepala sekolah kompetensi memadai 2. Berusia 52 tahun pendidikan S1 ditinggalkan kegiatan sekolah
sesuai yang sesuai pada saat dan
ketentuan ketentuan pengangkatan berpengalaman
pertama menjadi 24 tahun
kepala sekolah. mengajar
3. Kepala Sekolah saat 2. Kepala sekolah
ini telah memiliki
berpengalaman sertifikat
mengajar selama 24 pendidik dan
tahun sertifikat kepala
4. Kepala sekolah saat sekolah
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
ini berpangkat IV/b 3. Kepala Sekolah
5. Kepala Sekolah memiliki
Memiliki sertifkat kepribadian,
pendidik manajerial, dan
6. Kepala Sekolah sosial yang baik
telah memiliki
sertifikat kepala
sekolah yang telah
dikeluarkan oleh
LPPKSPS
7. Kepala sekolah
memiliki integrasi
sebagai pemimpin
8. Kepala sekolah telah
melaksanakan
perencanaan,
pengorganisasian,
dan pendayagunaan
sumber daya
sekolah,
menciptakan iklim
sekolah yang
inovatif, tata kelola
sarana dan
prasarana, menggali
ide dari masyarakat
untuk
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
mengembangkan
kurikulum
9. Kepala Sekolah
melaksanakan tata
kelola keuangan
yang transparan
10.Kepala sekolah
memiliki
kompetensi
berinovasi, bekerja
keras, bernaluri
kewirausahaan
11.Mengadakan
supervisi sebanyak 1
kali setiap semester
12.Kepala Sekolah
membangun kerja
sama dengan pihak
lain dan
berpartisipasi dalam
masyarakat
5.3 Ketersediaan Tersedianya Tidak memiliki Tidak memiliki tenaga Memiliki pendidik Sebagian besar 1. Mengajukan
dan kompetensi Tenaga tenaga administasi administasi dan penjaga sekolah laporan dilakukan tenaga
tenaga administrasi yang mampu secara online administrasi
administrasi yang sesuai melaksanakan 2. Memberdayakan
sesuai ketentuan laporan administrasi SDM yang ada
ketentuan untuk
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
mendukung
laporan sekolah
5.4 Ketersediaan Tersedianya Tidak memiliki Tidak memiliki laboran Tidak adanya Alat-alat pengajuan tenaga
dan kompetensi Laboran yang laboran Tenaga laboran praktikum siswa laboran ke dinas
laboran sesuai memiliki sebagaian sudah
kompetensi rusak
yang sesuai

5.5 Ketersediaan Tersedianya Tidak memiliki Tidak memiliki Tidak adanya Buku-buku tidak 1. Pengajuan
dan kompetensi pustakawan pustakawan pustakawan pustakawan sekolah terpelihara dengan pustawakan
pustakawan yang memiliki baik sekolah ke dinas
sesuai kompetensi 2. Mengoptimalkan
yang sesuai SDM/guru di
sekolah yang
merangkap
tenaga
perpustakaan

6 Standar Sarana
dan Prasarana
6.1 Sekolah Daya tampung 1. Kurang memiliki Sekolah Memiliki lahan 1. Beberapa 1. Mengajukan
memiliki sekolah kapasitas menggunakan yang luas dan ruangan kelas proposal ke
kapasitas daya memadai rombongan beberapa bangunan dapat digunakan rusak berat dinas untuk
sekolah belajar yang dari tahun 1995 untuk 2. Tidak diadakannya
memadai sesuai dan membangun memiliki rehab ruang
memadai sarana dan prasarana kelas.
2. Kurang memiliki prasarana yang sesuai 2. Membangun
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
ragam prasarana sekolah ketentuan prasarana untuk
yang sesuai memenuhi
ketentuan ketentuan

6.2 Sekolah Tersedianya 1. Ruang kelas tidak 1. Ruang kelas tidak Memiliki lahan 1. Memiliki 1. Mengajukan
memiliki sarana dan sesuai dengan sesuai dengan yang luas Ruang kelas proposal ke
sarana dan prasarana standar standar yang sesuai dinas untuk
prasarana pembelajaran 2. Laboratorium IPA 2. Laboratorium IPA standar diadakannya
pembelajaran yang lengkap belum sesuai belum sesuai 2. Memiliki rehab ruang
yang lengkap dan layak standar standar Laboratorium kelas.
dan layak 3. Ruang 3. Ruang perpustakaan IPA yang 2. Mendata ulang
perpustakaan belum sesuai sesuai standar tentang kondisi
belum sesuai standar 3. Memiliki prasarana yang
standar 4. Beberapa kondisi ruang dilaporkan
4. Beberapa kondisi ruang kelas kurang perpustakaan melalui dapodik
ruang kelas layak pakai yang sesuai 3. Melaksanakan
kurang layak 5. Memiliki lahan standar rehab kecil
pakai yang luas 4. Memiliki
5. Memiliki lahan 6. Kondisi lapangan ruang kelas
yang luas yang luas dan layak layak pakai
6. Kondisi lapangan pakai
yang luas dan
layak pakai

6.3 Sekolah Tersedia 1. Ruang Kepala 1. Ruang Kepala Memiliki lahan 1. Memiliki 1. Mengajukan
memiliki sarana dan Sekolah tidak Sekolah tidak sesuai yang luas ruang Kepala proposal ke
sarana dan prasarana sesuai standar standar Sekolah sesuai dinas untuk
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
prasarana pendukung 2. Ruang guru tidak 2. Ruang guru tidak dengan melengkapi
pendukung yang lengkap sesuai standar sesuai dengan standar prasarana yang
yang lengkap dan layak 3. Ruang UKS tidak standar 2. Ruang guru lengkap dan
dan layak sesuai standar 3. Ruang UKS tidak sesuai dengan layak
4. Tempat ibadah sesuai standar standar 2. Melakukan
kurang sesuai 4. Tempat ibadah 3. memiliki pendataan ulang
dengan standar kurang sesuai ruang UKS melalui aplikasi
5. Jumlah jamban dengan standar sesuai dengan dapodik
kurang sesuai 5. Jumlah jamban standar
6. Gudang kurang kurang sesuai 4. Tempat
sesuai dengan 6. Gudang kurang ibadah sesuai
standar sesuai dengan dengan
7. Tidak memiliki standar standar
ruang sirkulasi 7. Tidak memiliki 5. Jumlah
8. Tempat parkir ruang sirkulasi jamban sesuai
yang kurang 8. Tempat parkir yang dan layak
memadai kurang memadai pakai
6. Memiliki
gudang sesuai
dengan
standar
7. Memiliki
ruang sirkulasi
8. Tempat parkir
yang memadai

7 Standar
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
Pengelolaan
Pendidikan
7.1 Sekolah Sekolah 1. Memiliki visi, Kepala sekolah Kepala Sekolah Mengkaji ulang Kepala sekolah
melakukan mempunyai misi, dan tujuan menjalankan visi dan memiliki visi dan misi mendiskusikan
perencanaan perencanaan yang jelas misi yang sudah ada kompetensi untuk sekolah kembali visi dan
pengelolaan pengelolaan 2. Pengembangan menjalankan tugas misi sekolah dengan
Rencana Kerja sebagai manajerial melibatkan seluruh
Sekolah sesuai warga belajar dan
dengan ruang pemangku
lingkup kepentingan
3. Perencanan
pengelolaan
sekolah
melibatkan
pengaku
kepentingan
sekolah

7.2 Program Sekolah 1. Pedoman 1. Pengelolaan dana Pengelolaan dana Pemenuhan 1. Mengkaji rapor
pengelolaan mempunyai pengelolaan dilakukan secara dilakukan secara standar nasioal mutu
dilaksanakan program sekolah kurang transparan dan transparan dan pendidikan 2. Memetakan
sesuai pengelolaan lengkap akuntabel akuntabel hasil rapor mutu
ketentuan yang 2. Kurang 2. Pemenuhan standar yang kurang
dilaksanakan meningkatkan nasioal pendidikan
sesuai sulit tercapai
daya guna
ketentuan
pendidik dan
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
tenaga
kependidikan
3. Kurang mengelola
pada bidang
kurikulum dan
kegiatan
pembelajaran

7.3 Kepala sekolah Kepala Kepala sekolah telah 1. Warga sekolah dan Warga sekolah dan Menyosialisasika Mengadakan rapat
berkinerja baik sekolah bekerja dengan baik pihak tertentu pihak tertentu n rencana dengan guru,
dalam memiliki dalam melaksanakan terlibat dalam berperan aktif kegiatan sekolah komite, orang tua
melaksanakan kirnerja yang tugas proses pelaksanaan dalam pelaksanaan dengan agar warga sekolah
tugas baik dalam kepemimpinannya kegiatan kegiatan sekolah melibatkan semua keterlibatan warga
kepemimpinan melaksanakan 2. Adanya kepedulian warga sekolah sekolah lebih
tugas dari warga sekolah meningkat
kepemimpina dan pihak tertentu
n

7.4 Sekolah Sekolah Sekolah mampu 1. Sumber daya 1. Komunikasi Beban guru Mengangkat tenaga
mengelola mampu mengelola sistem manusia antar warga tambah berat yang kompeten
sistem mengelola informasi manajemen berkompeten yang sekolah di untuk untuk ditugaskan
informasi sistem dengan baik terbatas untuk lingkungan mengelolaan mengelola sistem
manajemen informasi ditugaskan sekolah sangat Sistem Informasi informasi sekolah
manajemen mengelola sistem baik
infromasi 2. Pemangku
2. Sarana dan kepentingan
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
prasarana sekolah mendapatkan
masih minim laporan
3. Beban guru/tenaga penyelenggaraa
kependidikan tidak n pendidikan
mencakup pada yang dilakukan
pengelolaan oleh sekolah
informasi
8 Standar
Pembiayaan
8.1 Sekolah Sekolah 1. Sekolah 1. Memberikan 1. Memberikan Keterbatasan Mengoptimalkan
memberikan mempunyai menyelanggaraka bantuan bagi siswa bantuan bagi sumber dana yang sumber dana yang
layanan layanan n pendidikan yang tidak mampu siswa yang tidak dimiliki oleh ada agar tepat
subsidi silang subsidi silang gratis 2. Menetapkan mampu sekolah sasaran
2. Sekolah memiliki pendidikan gratis 2. Menetapkan
daftar siswa bagi seluruh siswa pendidikan
dengan latar sesuai dengan gratis bagi
belakang ekonomi peraturan seluruh siswa
yang berbeda pemerintah sesuai dengan
3. Sekolah 3. Tidak ada pungutan peraturan
membantu siswa biaya operasional pemerintah
yang kurang sekolah 3. Tidak ada
mampu 4. Biaya personal pungutan biaya
siswa bukan operasional
prioritas sekolah sekolah
dalam pengelolaan 4. Memiliki data
pendanaan sekolah siswa yang tidak
5. Tidak adanya mampu
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
layanan subsidi
silang

8.2 Beban Sekolah Sekolah memiliki 1. Sekolah belum 1. Memiliki Sumber dana Mengoptimalkan
operasional mempunyai biaya operasional non mengetahui standar biaya yang dimiliki dan memberdayakan
sekolah sesuai Beban personil sesuai kebutuhan dana yang diperlukan sekolah terbatas dana yang ada untuk
ketentuan operasional dengan ketentuan sesuai dengan untuk membiayai kegiatan
sekolah sesuai kondisi sekolah membiayai sekolah
ketentuan 2. Pengambilan kegiatan
keputusan operasional
penetapan biaya nonpersonalia
bersama pemangku selama setahun
kepentingan 2. Terdapat biaya
operasional
nonpersonalia
8.3 Sekolah Sekolah 1. Sekolah tidak 1. Pengelolaan sumber 1. Pengelolaan Beban guru 1. Membantu
melakukan mempunyai mengatur alokasi dana lain dikelola sumber dana yang kesulitan guru
pengelolaan pengelolaan dana dari sumber oleh komite sekolah lain dikelola diberikan yang diberikan
dana dengan dana yang lain 2. Pengambilan oleh komite tugas sebagai tugas tambahan
baik baik 2. Sekolah memiliki keputusan sekolah bendahara sebagai
laporan penetapan besarnya 2. Pengambilan terlalu banyak bendahara
pengelolaan dana dana yang digali keputusan 2. Mengangkat
3. Laporan dana dari masyarakat penetapan pegawai yang
dapat diakses oleh sebagai biaya besarnya dana diberi tugas
pemangku operasional yang digali dari sebagai
kepentingan dilakukan dengan masyarakat bendahara
melibatkan berbagai sebagai biaya
 SNP Potensi (Kekuatan Rekomendasi
Kondisi Ideal Hasil Raport Mutu Kondisi Nyata Tantangan
Aspek/Komponen dan Peluang) Strategi Peningkatan
pihak operasional
3. Laporan dapat dilakukan
diakses oleh dengan
pemangku melibatkan
kepentingan berbagai pihak
4. Beban guru yang 3. Laporan dapat
diberikan tugas diakses oleh
sebagai bendahara pemangku
terlalu banyak kepentingan

Keterangan:
1. Kajian Managerial di Sekolah Sendiri dan Sekolah Magang menggunakan format Matrik sendiri sendiri
2. Kolom a diisi aspek/komponen SNP yang akan dikaji ditetapkan baik untuk sekolah sendiri maupun sekolah magang
3. Kolom b diisi minimal tiga aspek atau komponen yang prioritas masing2 SNP (pertimbangkan lebih dahulu aspek/komponen yang ada di Raport Mutu)
4. Kolom c diisi capaian aspek/komponen berdasarkan Raport Mutu
5. Kolom d diisi kondisi nyata aspek atau komponen dari hasil pengamatan langsung, studi dokumen dan wawancara di sekolah.
6. Kolom e diisi kekuatan dan peluang aspek atau komponen, dengan mempertimbangkan Kondisi Nyata, dan Raport Mutu Sekolah yang telah mencapai
melebihi ideal
7. Kolom f diisi tantangan dari aspek/komponen, dengan mempertimbangkan kondisi nyata atau raport mutu masih dibawah ideal
8. Kolom g diisi rekomendasi strategi yang saudara sarankan untuk peningkatan capaian SNP