Anda di halaman 1dari 6

PANDUAN KEGIATAN

RENCANA TINDAK KEPEMIMPINAN

(RTK)

Meningkatkan kemampuan Guru dalam


menerapkan

Model Pembelajaran “Cooperative Learning”

Melalui IHT(In House Training)

oleh

YUNI SUPRAPTI,MKPd,MPd
NIP 19700630 199308 2001
SDN PAGENTAN 02 KECAMATAN SINGOSARI
KABUPATEN MALANG
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sebagai upaya membentuk manuasia Indonesia yang kompetitif, Kepala

Sekolah sebagai pimpinan di sekolah berperan besar dalam keberhasilan

penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik. Keberhasilan kepala

sekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan ditentukan oleh kompetensi dan

kemampuannya dalam menjalankan tugas, peran dan fungsinya. Karena itu

seorang Calon kepala sekolah dalam kegiatan OJL seharusnya berlatih

melaksanakan tindakan kepemimpinan yang mencerminkan nilai nilai

kepemimpinan yaitu spiritual, kewirausahaan dan kepemimpinan pembelajaran.

Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK) adalah penjabaran rencana

pengembangan sekolah secara operasional yang di dalamnya memuat tindakan

tindakan kepemimpinan calon kepala sekolah dalam menjalankan program

/kegiatan untuk peningkatan kinerja sekolah.

Sebelum menyusun RTK CKS menetapkan Standar nasional yang akan di

kembangkan. Dalam hal ini standar yang dipilih adalah standar proses dengan

pertimbangan sesuai Visi, Misi, Tujuan sekolah serta program kegiatan tersebut

merupakan program prioritas sekolah yang realistis untuk dilaksanakan. Agar

pelaksanaan RTK dapat berjalan maksimal dalam mencapai tujuannya maka di

susunlah panduan Penyelenggaraan IHT penerapan model “Cooperative

Learning” sebagai berikut:


B.Dasar hukum

Dasar hukum pelaksanaan RTK terkait pelaksanaan standar proses tersebut adalah
dalah:

1.Undang Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional

2. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi.

3.Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses

4.Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan sekolah.

5.Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah.

6.Permendiknas Nomor 28 Tahun 2010 tentang penugasan guru sebagai kepala

Sekolah.

C. Tujuan

Panduan pelaksanaan RTK ini disusun sebagai petunjuk teknis bagi


peserta (Guru) dalam memahami proses dan mekanisme pelaksanaan RTK
sebagai upaya untuk menumbuhkembangkan pengetahuan, sikap dan ketrampilan
Calon Kepala Sekolah .

D. Sasaran

Sasaran Rencana Tindak Kepemimpinan (RTK ) adalah 6 orang guru dari SDN
Pagentan 02 Kecamatan Singosari Kabupaten Malang.
BAB II

PELAKSANAAN

A.Pelaksanaan : IHT Siklus 1 Hari Sabtu, 3 Desember 2016

IHT Siklus 2 Hari Sabtu, 10 Desember 2016

B.Nara Sumber IHT : YUNI SUPRAPTI,MKPd, MPd

C. Peserta 1. Drs. BAMBANG SK

2. SUKARTI,SPd

3. MOH.MUFTI ,SAg,MPd.I

4. WITAYAH,SPd

5. SITI ZULAICHA,SPd,MM

6. ENY ASMIATININGSIH,SPd

7. SUTOMO,SPd

D. Jadwal Kegiatan :

NO URAIAN KEGIATAN

1. Koordinasi dengan kepala sekolah


2. Penyiapan sarana
3. Persiapan kegiatan siklus 1
4. Pelaksanaan kegiatan siklus 1
5 Monev dan refleksi
6 Persiapan kegiatan siklus 2
7. Pelaksanaan kegiatan siklus 2
8 Monev dan refleksi

D. Tempat Kegiatan adalah di ruang Guru I(siklus 1dan siklus 2)

E. Waktu pelaksanaan adalah jam 12.00s/d 14.00 WIB

F. Strategi pelaksanaan RTK


SIKLUS I

1. Persiapan
2. Pelaksanaan
3. Monitoring dan Evaluasi
4. Refleksi
SIKLUS II

1. Persiapan
2. Pelaksanaan
3. Monitoring dan Evaluasi
4. Refleksi
BAB III
PENUTUP

Demikian panduan Rencana Tindak Kepemimpinan (RTk) disusun sebagai

acuan bagi semua pihak dalam penyelenggaraan peningkatan mutu pendidikan di

sekolah.Semoga dapat memberikan kontribusi bagi tersedianya kepala sekolah

yang baik , demi terwujudnya pendidikan Indonesia yang lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai