Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN STUDI LAPANGAN

OFFICIAL BUILDING NIPAH MALL


UTILITAS BANGUNAN

DISUSUN OLEH:
(KELOMPOK 2)
Zuraida Indahsari SL 105831101919 Surady Amansyah 105831101419
Irawati 105831100219 Ulil Amri 105831100619
Lutfiah Hafifah 105831102419 Nurdin 105831100119
Mansyur Andika 105831103917 Muhammad Ilham 105830007315
M. Zulfikar Khalipah 105831102617 Agus Limin 105831105217

DOSEN PEMBIMBING:
Citra Amalia Amal, S. T., M. T.

Siti Fuadillah Alhumairah Amin, S. T., M. T.

FAKULTAS TEKNIK
ARSITEKTUR
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2020/2021
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
limpahan rahmat-Nyalah laporan yang berjudul “LAPORAN STUDI LAPANGAN OFFICIAL
BUILDING NIPAH MALL” ini dapat terselesaikan demi memenuhi tugas Utilitas Bangunan,
Universitas Muhammadiyah Makassar yang menurut kami dapat memberikan manfaat bagi kita
untuk mempelajarinya.
Melalui kata pengantar ini tim penyusun lebih dahulu meminta maaf dan memohon
permakluman bila mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang kurang tepat atau
menyinggung perasaan pembaca.
Dengan ini kami memaparkan laporan ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga
Allah SWT memberkahi laporan ini sehingga dapat bernilai berkah dan bermanfaat.

Makassar, Juli 2021

Tim Penyusun

i
DAFTAR ISI

ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................................... i
DAFTAR ISI.................................................................................................................................. ii
BAB 1 ............................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ......................................................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ...................................................................................................................1
1.2. Tujuan Kuliah Lapangan ..................................................................................................1
1.3. Manfaat Kuliah Lapangan ................................................................................................1
BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI KULIAH LAPANGAN ........................................... 3
2.1. DESKRIPSI LOKASI KULIAH LAPANGAN...............................................................3
a. Deskripsi Lokasi ............................................................................................................... 3
b. Sejarah Berdirinya ............................................................................................................ 3
c. Fungsi Bangunan .............................................................................................................. 4
2.2. JADWAL KEGIATAN .....................................................................................................4
2.3. PESERTA KULIAH LAPANGAN ..................................................................................5
BAB III HASIL KUNJUNGAN DAN OBSERVASI KULIAH LAPANGAN ........................ 6
3.1. PENERAPAN UTILITAS BANGUNAN PADA OFFICE BUILDING NIPAH
MALL…..................................................................................................................................6
3.2. HASIL RANCANGAN OFFICE BUILDING NIPAH MALL DARI UTILITAS
BANGUNAN ......................................................................................................................7
3.3. PROSES PENGHAWAAN BUATAN, PENCAHAYAAN ALAMI,
PENGELOLAHAN SAMPAH, DAN AIR KOTOR ...................................................8
BAB IV PENUTUP ..................................................................................................................... 14
4.1. KESIMPULAN ................................................................................................................ 14
4.2. KRITIK DAN SARAN .................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................. 16

ii
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Nipah Mall Makassar merupakan salah satu bangunan berkategori Green Building
pertama di Indonesia Timur, tepatnya di kota Makassar, Sulawesi Selatan. Hal ini dibuktikan
dengan arsitekturnya yang sangat menonjolkan elemen arsitektur hijau. Bukan hanya dari
hijau-nya, namun sistem pengoperasian gedung/ bangunan publik ini sangat mendukung
penuntasan global warning. Gerakan yang diambil untuk urban perubahan dalam mengatasi
kondisi lingkungan kemudian diwujudkan melalui bangunan satu ini. Pengoperasiannya juga
memprioritaskan pada suistainable development di mana Nipah Mall ini memperhatikan
segala aspek baik dari kesehatan pengunjung dan seluruh penghuni gedung, kenyamanan,
serta tanggung jawab yang besar melalui kebutuhan yang pasti akan terpenuhi tanpa
mengganggu aktivitas-aktivitas lain dari pengunjung dan penghuni gedung.
Bangunan hijau/ Arsitektur hijau yang diaplikasikan ke dalam Nipah Mall berupa
pertimbangan aspek lingkungan untuk konstruksi dan bangunan. Ini dilakukan dengan
pemanfaatan sumber daya peralatan, material dan penggunaan energi yang seefisien mungkin.
Maka untuk mengetahui lebih lanjut mengenai sistem apa saja yang diterapkan dalam
bangunan tersebut, maka dilakukan penelitian/ penelusuran langsung ke lokasi. Adapun
kegiatan studi lapangan ini ialah “Penerapan Utilitas Bangunan pada Bangunan Tinggi”.
1.2. Tujuan Kuliah Lapangan
1. Mengidentifikasi penerapan Utilitas Bangunan pada Office Building Nipah Mall.
2. Mengidentifikasi hasil rancangan Office Building Nipah Mall dari Utilitas Bangunan.
3. Mengidentifikasi proses penghawaan buatan, pencahayaan alami, pengelolahan sampah,
dan air kotor.
1.3. Manfaat Kuliah Lapangan
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat–manfaat bagi semua pihak terutama
bagi:

1. Fakultas Teknik Arsitektur Universitas Muhammadiyah Makassar, yaitu sebagai studi


banding dalam pengembangan fakultas untuk menjadikan mahasiswa lebih unggul dalam
ilmu pengetahuan, kreatif dan inovatif serta cinta dan menghargai kebesaran Tuhan Yang
Maha Esa.

1
2. Pendidik (dosen) sebagai informasi dalam meningkatkan pembelajaran pada mata kuliah
Utilitas Bangunan dan mata kuliah lain yang melaksanakan kuliah lapangan.
3. Peneliti-peniliti lain, sebagai informasi awal untuk melakukan penelitian lebih lanjut.

2
BAB II
GAMBARAN UMUM LOKASI KULIAH LAPANGAN

2.1. DESKRIPSI LOKASI KULIAH LAPANGAN


a. Deskripsi Lokasi

Gambar 2.1.1. Lokasi Nipah Mall Makassar


Sumber: www.google.com

Arsitektural Nipah Mal terbilang unik yang mengusung konsep urban dengan
memadukan ruang indoor dan outdoor. Mal berdiri di atas lahan seluas 3,5 hektar dan
total building area sekitar 121.000 meter persegi, dipercantik dengan sentuhan gaya
industrialis dan pamandangan natural pepohonan hijau. Lokasinya terletak di Jl. Urip
Sumoharjo, Panaikang, Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90231 dengan
koordinat wilayah 05°13′89″66,119°45′00″11 (Wikipedia, 2018).

b. Sejarah Berdirinya
Nipah Mal Makassar and Office Building, properti baru milik PT Kalla Inti Karsa
(Kalla Group), hasil rancangan arsitek andal Ridwan Kamil yang mengusung konsep
urban dan membidik generasi milenial. Chief Operating Officer (COO) PT Kalla Inti
Karsa (Kalla Property), Subhan Djaya Mappaturung mengatakan Nipah Mal dan Office
Building ini menjadi bangunan yang ramah lingkungan (green building) pertama di
wilayah Indonesia Timur.Berlokasi di Jalan Urip Sumoharjo Kota Makassar, Nipah Mall
Makassar and Office Building telah didirikan pada tanggal 6 April 2018 dan sudah grand
opening (diresmikan) pada 3 November 2018 (Siti Munawaroh, 2018).
Sekitar 35% dari total leaseable area diperuntukkan bagi outlet food and
beverages (FnB) dan publik area yang cukup besar untuk menampung berbagai kegiatan.

3
c. Fungsi Bangunan
Nipah Mall Merupakan mal terbesar yang
berada di Makassar, Mal ini didirikan pada 6
April 2018 dan Diresmikan pada 3
November 2018. Mal Ini memiliki luas 3,5 Hektar
(ha), Serta Luas Bangunan 121.426 sqm & 25.000
m2, Dengan 5 Lantai dan 1 Basement dengan
penyewa-penyewa yang sudah terkenal sebagai
Gambar 2.1.2. Nipah Mall Makassar
Sumber: https://id.wikipedia.org/ perusahaan besar baik skala nasional maupun
internasional antara lain Cinema XXI, Fun World, Uniqlo, dan masih banyak lagi. Serta
gedung perkantoran yang akan berdiri setinggi 10 lantai di atas mal. Nipah Mall
merupakan family mall yang berkonsep alam terbuka untuk menyediakan seluruh
kebutuhan keluarga dalam satu tempat (Wikipedia, 2018).

Arsitektural and Design Manager Nipah Mal Makassar, Muhammad Fajri Salim
menambahkan, bangunan mal terdiri atas enam lantai dan 10 lantai gedung perkantoran.
Di bagian rooftop Nipah mal disediakan ruang outdoor yang cukup luas dengan fasilitas
seperti jogging track, masjid dan lainnya.

2.2. JADWAL KEGIATAN


1. Hari & Tanggal : Selasa, 15 Juni 2021.
2. Waktu : 08.00 pagi – 12.00 siang WITA.
3. Lokasi : Jl. Urip Sumoharjo, Panaikang, Panakkukang, Kota
Makassar, Sulawesi Selatan 90231.
4. Perlengkapan :
- Membawa alat tulis,
- Kamera digital,
- Buku catatan,
- Tape recorder,
- Modul survey lapangan, dll.

4
5. Syarat mengikuti kegiatan :
- Memakai masker,
- Membawa hand sanitizer,
- Berpakaian sopan dan rapi (menggunakan almamater kampus).

2.3. PESERTA KULIAH LAPANGAN


1. Kelompok 2 :
- Zuraida Indahsari SL - Surady Amansyah
- Irawati - Muhammad Ilham
- Lutfiah Hafifah - Mansyur Andika
- Ulil Amri - M. Zulfikar Khalipah
- Nurdin - Agus Limin
2. Keterangan :
- Semua Aktif.

5
BAB III
HASIL KUNJUNGAN DAN OBSERVASI KULIAH LAPANGAN

3.1. PENERAPAN UTILITAS BANGUNAN PADA OFFICE BUILDING NIPAH MALL


Berdasarkan hasil penelusuran lapangan, penilaian yang dapat diambil berdasarkan
penjelasan dari beberapa narasumber bahwasanya Nipah Mall mensupply gedung dengan
kapasitas dari kelistrikan PLN (Perusahaan Listrik Negara) dengan total 10 MW untuk mall
dan office di mana pada penggunaannya masih sekitar 40%. Sedangkan untuk sistem backup
secara garis besar, Nipah Mall menggunakan genset sebanyak 5 unit dengan kapasitas
masing-masing 2 MW ber-merk Mitsubishi. Terdapat 31 unit sistem transportasi, untuk
eskalator mall telah disetting dengan sensor jarak 0,5 meter per second. Apabila pada saat
ada pengguna mencoba naik, maka akan terkena sensor lalu eskalatornya akan berjalan
dengan kecepatan lebih kencang daripada sebelum ada pengguna yang terdeteksi (Tatang,
2021).
Supply terbesar kelistrikan dari gedung mall adalah sistem pendingin/ AC dengan rata-
rata penggunaan di atas 70%. Terdapat 80 sistem pendingin dan masih diupayakan untuk
bisa mengurngai penggunaannya seperti apabila pada saat sedang musim hujan maka AC
akan dimatikan dan baru akan dinyalakan setelah cuaca menjadi panas. Sistem pendingin
juga akan menyala hanya untuk di dalam toko-toko, seperti restaurant dan beberapa toko
lainnya. Namun, tetap saja untuk gedung diusahakan untuk selalu mengatur sirkulasi udara
sedapat mungkin. Kemudian untuk sistem penerangan , Nipah Mall menggunakan lampu
LED dan penerangan alami. Penggunaan lampu LED jauh lebih hemat dibanding
menggunakan jenis lampu lainnya dan tahan lama (Tatang, 2021).
Di gedung ini, untuk sumber daya belum 100% diproduksi sendiri tapi ada yang sudah
diaplikasikan ke dalam gedung yakni Recycle System. Jadi penggunaan air yang sudah
digunakan di atas maupun yang sudah digunakan oleh sistem yaitu seperti kondensasi pada
air AC. Unit-unit AC yang sewaktu-waktu dikondensasi, airnya bisa masuk dan dapat
digunakan kembali, ditapis oleh sistem air hujan dengan pengolahan tertentu seperti
pemasangan filter.

6
3.2. HASIL RANCANGAN OFFICE BUILDING NIPAH MALL DARI UTILITAS
BANGUNAN

Pada pembangunan Nipah Mall yang resmi dibuka pada akhir 2018, memberikan
suasana baru di Kota Makassar. Karena mall ini menjadi kawasan komersial hijau pertama
di Indonesia Timur yang menerapkan konsep arsitektur hijau, Nipah Mall
mempertimbangkan dalam aspek lingkungan untuk konstruksi dan bangunan. Nipah mall
dapat dilakukan dengan pemanfaatan sumber daya, material dan penggunaan energi yang se-
efisien mungkin. Dengan konsep terbuka, dapat mengurangi penggunaan penyejuk ruangan,
ada instalasi pengolahan air limbah, sehingga memperhatikan semua aspek fasilitas ramah
lingkungan di mall dapat dilihat dari setiap sudut bangunan. Tanaman hias yang tumbuh
hijau membentang dibagian depan sampai belakang juga terlihat hijau, seirama dengan
bangunannya yang memang mengedepankan konsep arsitektur. Koridor void yang
memberikan sirkulasi udara lebih segar, sejuk dan tampak terang serta luas. Pengelolaan air
yang dapat menampung air untuk digunakan dikolam dan penyiraman tanaman, kemudian
waterfall atau air terjun yang berguna menjaga kelembaban udara. Daud Rianto
menambahkan dengan konsep semi outdoor, dapat memberikan sirkulasi udara yang baik.
Hal ini didukung dengan tanaman di semua area publik yang dapat mengurangi penggunaan
energi pada area, baik itu dari segi pencahayaan maupun air conditioning.

a. Tata Ruang dan Sirkulasi


Tanaman pada sirkulasi pejalan kaki untuk pelindung dari panas akibat radiasi
matahari, vegetasi yang diletakan pada ruang luar ataupun selasar mall. Konsep tata
ruang terbuka yang menjadi sumber sirkulasi udara, hadirnya berbagai tanaman hijau
yang tumbuh dan menghiasi seluruh area mall menjadi salah satu sumber sirkulasi udara
membuat area mall menjadi bersih, nyaman dan segar.
b. Fasad dan Tampak Bangunan
Tampak bangunan pada Nipah Mall ini menggunakan material yang terekspos yang
merupakan material utama berupa beton, kayu, batu bata dan terracotta, yang
berkombinasi sehingga membentuk atmosfer Nipah.
c. Struktur Bangunan

7
Atap Mall Nipah memperlihatkan strukturnya tidak ditutupi, dan menggunakan
material yang dapat menghindari efek matahari pada atap gedung dengan penggunaan
material membran dilengkapi insulasi.

3.3. PROSES PENGHAWAAN BUATAN, PENCAHAYAAN ALAMI,


PENGELOLAHAN SAMPAH, DAN AIR KOTOR

PENGHAWAAN BUATAN

No. GAMBAR NAMA PENJELASAN


- Sebagai pengatur suhu
dingin dan panas dalam
ruangan serta mengatur
AC/ Air
1. kelembaban dan
Conditioner
memperlancar distribusi
O2 agar ideal bagi
pernapasan.

- Menyalurkan udara dari


2. Ventilasi dalam ruangan ke luar
ruangan.

- Mengalirkan udara dari


luar ke dalam ruangan dan
Saluran Sirkulasi
3. sebaliknya sehingga
Udara
terjadi pergantian udara
yang sehat untuk dihirup.

8
- Fungsi genset atau
backup dari segi
kelistrikan adalah
mengubah arus DC
menjadi arus AC atau
Backup/ Genset
4. sebaliknya yang
Mitsubishi
digunakan untuk
menyalakan listrik
sesuai dengan
rancangan listrik yang
ada pada gedung.
- Apabila mesin backup
telah dinyalakan maka
pada ventilasi udara
5. Ventilasi Udara raksasa akan
mengeluarkan udara dan
mendinginkan ruangan
tersebut.

PENCAHAYAAN ALAMI
No. GAMBAR NAMA FUNGSI

- Cahaya yang digunakan


oleh gedung berasal dari
Cahaya Alami
dua sumber cahaya yakni
1. Dari Luar
cahaya buatan dan cahaya
Gedung
alami. Untuk cahaya
alami, ruang terbuka

9
banyak menerima cahaya
dari luar sehingga cahaya
yang masuk cukup
menerangi isi bangunan.

- Pada bagian gedung ada


yang dilapisi oleh payung
putih raksasa di mana
cahaya masih mampu
diterima dan akan
mengurangi dampak air
2.
hujan yang masuk ke
dalam gedung.
- Pada bagian gedung yang
tidak dilapisi payung
seperti pada gambar
kedua, akan menyerap
sinaran dari luar lebih
banyak dan apabila ada
hujan maka hujannya akan
masuk ke dalam.

PENGELOLAHAN SAMPAH

No. GAMBAR NAMA FUNGSI

10
- Tempat sebelum sampah
diangkut ke tempat
pendaur ulang, penglahan,
1. dan/ atau tempat
penglahan sampah
terpadu.

- Di sini akan dipilah


sampah mana yang masih
TPS/ Tempat
dapat didaur ulang dan
Penampungan
2. yang akan langsung
Sementara (TPS
dimusnahkan.
Basah, TPS
Limbah B3, &
- Terdapat TPS Limbah
TPS Kering)
B3 di mana sampah/
limbah dengan bahan
berbahaya atau beracun
disimpan, untuk mencegah
3. terlepasnya limbah B3 ke
lingkungan sehingga
potensi bahayanya
terhadap lingkungan dapat
dihindarkan.

AIR KOTOR

No. GAMBAR NAMA FUNGSI

11
- Di ruang ini air limbah
atau air kotor akan diolah
menjadi air yang layak
digunakan kembali atau
STP/ Sewage menjadi air yang ramah
1.
Treatment Plant lingkungan.
- Di dalam ruang ini juga
terdapat alat pompa yang
menyuplai semua air ke
atas gedung.

- Berfungsi sebagai
2. Pipa Hijau saluran untuk air bersih/
supply air bersih gedung.

- Digunakan sebagai
Pipa Hitam dan
3. saluran instalasi air hujan
Pipa Abu-Abu
dengan kondensasi AC.

12
- Digunakan sebagai
saluran air hujan, di mana
4. Pipa Putih
ukuran pipa putih
terbilang lebih besar.

- Pembuangan sisa air/


limbah yang sudah tidak
Saluran Air digunakan akan disalurkan
5.
Kotor menuju saluran air kotor
yang akan terhubung ke
lingkungan kota.

13
BAB IV
PENUTUP
4.1. KESIMPULAN
Hasil dari penelitian yang telah dijabarkan pada bab-bab sebelumnya,
menyimpulkan bahwa bangunan Mall Nipah di Makassar merupakan bangunan yang
menerapakan pendekatan arsitektur hijau, maka kita dapat simpulkan bahwa setiap
bangunan yang sudah menerapkan enam prinsip di bawah ini merupakan bangunan
yang sudah menggunakan konsep bangunan aristektur hijau. Berikut beberapa prinsip
bangunan yang menerapkan arsitektur hijau:
1. Untuk supply terbesar kelistrikan dari gedung mall adalah sistem pendingin/ AC
dengan rata-rata penggunaan di atas 70%.
2. Memahami bagaimana suatu bangunan yang bisa menghemat energi, dengan cara
menerapkan prinsip bangunan hemat energi membuat bukaan lebih besar dan
membuat sirkulasi udara agar udara luar bisa masuk mengalir kedalam bangunan
kemudian keluar secara cross ventilation, dengan cara ini bangunan dapat
mengurangi penggunakan listrik dan AC.
3. Bukaan yang akan dibuat pada desain bangunan juga harus memperhatikan
aklimatisasi pada tempat bangunan yang akan di dirikan agar bisa memanfaatkan
kondisi dan sumber energi alami.
4. Gubahan bentuk bangunan harus memperhatikan bentuk tapak site yang ada agar
lingkungan disekitar tidak terganggu dan merusak lingkungan sekitar, dan
memiliki peresapan yang cukup dan penghijauan disekitar bangunan.
5. Sebelum perencanaan atau perancangan bangunan juga sudah memikirkan
bagaimana kondisi eksisting sekitar agar mempermudah nantinya pengguna
bangunan sampai ke site.
6. Penggunaan material yang harus digunakan yaitu harus material yang dimana
bisa didaur ulang atau digunakan bangunan berikutnya.

4.2. KRITIK DAN SARAN

14
Setelah membaca keseluruhan isi makalah di atas kami mengharapkan para
pembaca dapat menyalurkan segala ilmu yang telah didapat dan mengamalkannya pada
orang lain agar makalah ini bisa bermanfaat banyak bagi khalayak umum.
Tim penyusun juga berharap para pembaca merasa puas namun, bila masih ada
banyak kekurangan dari makalah ini saya memohon kritik dan sarannya secara pribadi
agar ke depannya saya dapat menciptakan makalah yang lebih baik dan sempurna
seperti yang diharapkan para pembaca.

15
DAFTAR PUSTAKA

https://www.abcpowergenset.com/fungsi-genset-dalam-kehidupan/

https://blog.klikmro.com/pahami-ini-dulu-sebelum-mengganti-sistem-hvac-dalam-gedung/

https://docplayer.info/122864257-Evaluasi-aspek-tepat-guna-lahan-pada-mall-nipah-makassar-dengan-
menggunakan-greenship-rating-tools.html

http://service-genset-mitsubishi.blogspot.com/2015/07/service-genset-mitsubishi.html

https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Berkas:Nipah_MallNOffice_exterior.jpg&filetimestamp=201
90416102138&

https://id.wikipedia.org/wiki/Nipah_Mall#Referensi

https://ekonomi.bisnis.com/read/20181110/276/858485/nipah-mal-makassar-didesain-ridwan-kamil-
dan-bidik-kaum-milenial-
#:~:text=Arsitektural%20Nipah%20Mal%20terbilang%20unik,dan%20pamandangan%20natural%20pepo
honan%20hijau.

https://docplayer.info/122864257-Evaluasi-aspek-tepat-guna-lahan-pada-mall-nipah-makassar-dengan-
menggunakan-greenship-rating-tools.html

16

Anda mungkin juga menyukai