Anda di halaman 1dari 5

TUGAS MANDIRI PBL SKENARIO 4 PBM 1

Ghozy Akbar (1102021093)

Sasaran Belajar :
1. Memahami dan menjelaskan tentang stem cell
1.1. Definisi dan karakteristik stem cell
1.2. Macam-macam potensi stem cell
1.3. Manfaat stem cell

2. Memahami dan menjelaskan tipe dari sel punca


2.1 Sel punca embrionik
2.2 Sel punca dewasa
2.3 Induced pluripotent stem cell

3. Memahami dan menjelaskan tentang autologus


3.1 Definisi autologus
3.2 Jenis penyakit autologous
3.3 Proses autologous

4. Memahami dan menjelaskan sel punca asal adiposa


4.1 Definisi adiposa
4.2 Mengidentifikasi adiposa
4.3 Cara pengambilan sel punca adiposa

5. Memahami dan menjelaskan tentang allogeneic


5.1 definisi allogeneic
5.2 jenis allogeneic
5.3 proses allogeneic
1. Memahamai dan menjelaskan tentang stem cell

1.1 Definisi dan karakteristik stem cell

Stem cell adalah sumber untuk sel-sel baru. Pada saat stem cell berubah atau
membelah, Mereka dapat memperbanyak diri sendiri atau enjadi sjenis sel yang lain.
Karakterisik stem cell sendiri tidak mempunyai struktur jaringan yang spesifik untuk
melakukan fungsi tertentu sehingga dapat berkembang menjadi sel lain dan
karakterisik yang lain dapat memperbarui dirinya sendiri, dalam hal ini stem cell dapat
membuat Salinan sel yang sama melalui pembelahan sel.

1.2 Macam-macam potensi stem cell

a) Totipotensi : Stem cell yang berpotensi berkembang menjadi semua jenis sel (Sel
ekstraembrionik,somatic dan seksual). Jenis sel ini dapat bertumbuh menjadi
organisme apabila mendapatkan dukungan maternal yang memadai. Stem cell ini
dapat di peroleh dari sel punca embrio (pembuahaan sel ovum dan sperma).
b) Pluripotensi : Sel-sel uang berkembang menjadi semua sel dalam tubuh tetapi tidak
membentuk sebuah organisme baru.
c) Multipotensi : Sel-sel yang dapat berkembang mejadi beberapa sel dewasa.
d) Unipotensi : Sel yang dapat menghasilkan satu jenis sel tertentu. Tetapi memiliki
kemampuan memperbarui diri yang tidak di miliki oleh sel yang bukan sel
punca/stem cell.

1.3 Manfaat stem cell

a) Menumbuhkan sel baru di laboratorium untuk menggantikan organ atau jaringan


yang rusak.
b) Memperbaiki organ yang tidak berfungsi dengan baik.
c) Digunakan dalam penelitian untuk mengetahui penyebab cacat genetik pada sel.
d) Digunakan untuk meneliti penyebab terjadinya satu penyakit tertentu.
e) Untuk mengetahui perkembangan sel menjadi kanker.
f) Menguji obat baru demi keamanan dan efektivitas.
2. Memahami dan menjelaskan tipe dari sel punca

2.1 Sel punca embrionik

Sel ini berpotensi majemuk. Maksudnya sel ini dapat menghasilkan hampir semua jenis
sel lain di dalam tubuh. Sel ini di ambil dari embrio pada fase belatostis (5-7 hari
pembuahan).

2.2 Sel punca dewasa

Sel punca dewasa adalah sel yang berasal dari jaringan dewasa dengan kemampuan
memperbaharui diri dan berdiferensiasi menjadi sel yang sesuai dengan jaringan
asalnya. Sel ini sendiri memiliki karakterisitik yaitu dapat berprofliferasi untuk periode
yang lama untuk memperbarui diri dan yang kedua dapt berkembang untuk
menghasilkan sel khusus yang mempunyai karakteristik morfologi dan fungsi special.

2.3 Induced pluripotent stem cell

Sel ini dapat langsung di hasilkan dari sel dewasa. Sel ini dapat berkembang tanpa abtas
waktu dan dapat membentuk setiap jenis sel seperti (Sel neuron,jantung ,pankreass dan
hati) dapat menggantikan sel yang sakit maupun rusak.
3. Memahami dan menjelaskan tentang Autologous

3.1 Definisi autologous


Autologous adalah transplantasi sel punca yang menggunakan sel Anda sendiri, yang
berarti Anda adalah donor bagi Anda sendiri.

3.2 Jenis penyakit autologous


a) Leukimia
b) Limfoma
c) Penyakit metabolic
d) Kekurangan kekebalan bawaan
e) Sibdroma mellodisplastik
f) Penyakit autoimmune
g) Thalassemla

3.3 Proses autologous


Pada transplantasi jenis ini, sel punca
anda dikembangbiakan (diangkat) sebelum menerima terapi radiasi dosis tinggi
atau kemoterapi, atau keduanya. Sel punca anda kemudian dibekukan dan disimpan.
Stelah menerima terapi kanker dosis tinggi untuk mengangkat sel kanker dari
sumsum anda, sel punca anda kemudian dilelehkan dan dikembalikan ke dalam
tubuh anda. Ini dikenal sebagai transplantasi “penyelamatan”.
4. Memahami dan menjelaskan sel punca adiposa (Sel Lemak)

4.1 Definisi sel adiposa


Sel punca yang diperoleh dari ekstrasi jaringan adiposa yang kemduai di kultur menjadi sel
punca adiposa. Sel-sel ini terdapat satu per satu atau berkelompok
kecil dalam jaringan ikat itu sendiri. Kebanyakan terdapat dalam kelompok besar,
membentuk jaringan lemak yang tersebar di seluruh tubuh.

4.2 Mengidentifikasi sel adiposa


Sel adiposa di hasilkan oleh hati namun Sebagain terdapat dari
susu,nasi,daging,keju,minyak goreng dan mentega. Sel adiposa terbagi dua yaitu:
a) Sel adiposa Putih : berperan sebagai penyimpanan lemak
b) Sel adiposa coklat : berperan sebagai pengubah energi berfungsi
mempertahankan panas tubuh

4.3 Cara pengambilan sel punca adiposa


Sel adiposa dapat diambil melalui proses lipoaspirate atau sedot lemak,
kemudian diisolasi dan diperoleh sel SVF. Setelah melalui proses kultur atau
perbanyakan, sel punca mesenkimal dari jaringan lemak diketahui mempunyai
kemampuan untuk berdiferensiasi menjadi jaringan jaringan tulang rawan, tulang
keras, jaringan lemak, dan jaringan otot.
5. Memahami dan menjelaskan tentang allogeneic

5.1 Definisi allogeneic


“Alo” dalam kata alogenik berarti “lainnya” yang menyiratkan bahwa sel punca
berasal dari orang lain (donor) yang memiliki jenis genetika yang sama dengan Anda.
Donor biasanya secara langsung memiliki relasi dengan Anda, misalnya, kakak atau
adik Anda. Pada sebagian kasus, jika Anda tidak memiliki kecocokan dalam keluarga
Anda, maka donor yang sesuai akan ditemukan melalui pusat registrasi sumsum tulang
internasional. Selain itu, darah dari tali pusar bayi baru lahir telah digunakan sebagai
sumber sel punca dan terutama digunakan untuk terapi anak-anak (karena jumlah sel
punca dalam darah ini tidak cukup untuk menerapi orang dewasa).

5.2 Jenis allogeneic


Beberapa jenis penyakit yang dapat disembuhkan oleh transplantasi
Allogeneic yaitu:
a) Leukimia
b) Limfoma
c) Penyakit metabolic
d) Kekurangan kekebalan bawaan
e) Sibdroma mellodisplastik
f) Penyakit autoimmune
g) Thalassemla

5.3 Proses allogeneic


Pada transplantasi jenis ini, sel punca
anda dikembangbiakan (diangkat) sebelum menerima terapi radiasi dosis tinggi
atau kemoterapi, atau keduanya. Sel punca anda kemudian dibekukan dan disimpan.
Stelah menerima terapi kanker dosis tinggi untuk mengangkat sel kanker dari
sumsum anda, sel punca anda kemudian dilelehkan dan dikembalikan ke dalam
tubuh anda. Ini dikenal sebagai transplantasi “penyelamatan”.

Anda mungkin juga menyukai