Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kerja keras adalah kunci utama untuk meraih kesuksesan dan kebahagiaan dalam hal apa
pun. Sudah pasti kita memperoleh sesuatu itu bukanlah perkara yang gampang semudah
membalik telapak tangan atau hanya dengan meminta, tapi sekali lagi harus dengan kerja keras.
Arti kerja keras bukanlah dalam arti yang sebenarnya yakni bahwa kita harus benar-benar
bekerja dengan keras. Kerja keras itu menunjukkan semangat yang menyala dan kemauan yang
menjadi tolak ukur bahwa apakah benar kita bisa keras pada diri kita sendiri atau tidak.
Tanggung jawab adalah salah satu ajaran pokok dari agama. Bahwa Tuhan Maha Adil, maka
setiap orang pasti akan mempertanggung jawabkan perbuatannya, sekecil apapun itu, dan akan
mendapatkan balasan yang setimpal. Balasan bisa diterima kelak di akhirat, atau sekarang di
dunia, atau bahkan dua-duanya, dibalas di dunia dan diakhirat.
Perilaku tanggung jawab harus diterapkan dimana saja kita berada karena ini merupakan
sifat yang terpuji, oleh karena itu kita wajib bertanggung jawab atas segala bentuk apapun yang
kita perbuat, entah itu perbuatan baik ataupun tidak.
Bertanggung jawab berarti kita juga telah berlaku jujur.

B. Rumusan Masalah
Apa contoh dari perilaku bekerja keras dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari
yang berkembang di masyarakat?

C. Tujuan
Untuk mengetahui dari perilaku bekerja keras dan bertanggung jawab dalam kehidupan
sehari-hari yang berkembang di masyarakat

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Kerja Keras
1. Pengertian Kerja Keras

Sikap kerja keras lebih dikenal dengan sebutan etos kerja. Kerja keras adalah suatu sikap
kerja yang penuh dengan motivasi untuk mendapatkan apa yang dicita-citakan. Bekerja
merupakan kewajiban bagi setiap orang untuk memperoleh penghasilan guna apa yang dicita-
citakan. Bekerja merupakan kewajiban bagi setiap orang untuk memperoleh penghasilan guna
mencukupi keperluan hidup sehari-hari. Tanpa bekerja, manusia tidak akan pernah memperoleh
apa yang diharapkan. Dengan bekerja keras, manusia telah melakukan suatu kewajiban. Kerja
keras adalah kegiatan yang dikerjakan secara sungguh-sungguh tanpa mengenal lelah atau
berhenti sebelum target kerja tercapai dan selalu mengutamakan atau memperhatikan kepuasan
hasil pada setiap kegiatan yang dilakukan. Kerja keras dapat diartikan bekerja mempunyai sifat
yang bersungguh-sungguh untuk mencapai sasaran yang ingin dicapai.
Mereka dapat memanfaatkan waktu optimal sehingga kadang-kadang tidak mengenal
waktu, jarak, dan kesulitan yang dihadapainya. Mereka sangat bersemangat dan berusaha keras
untuk meraih hasil yang baik dan maksimal. Kerja keras adalah melakukan sesuatu dengan
sungguh-sungguh untuk mencapai sesuatu yang diinginkan atau dicita-citakan dalam hidupnya.
Kerja keras dapat diartikan melakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh untuk mencapai sesuatu
yang diinginkan atau dicita-citakan. Kerja keras dapat dilakukan dalam segala hal, mungkin
dalam bekerja mencari rezeki, menuntut ilmu, berkreasi, membantu orang lain, atau kegiatan
yang lain.

2. Pentingnya Kerja Keras

Semua agama menganjurkan umatnya agar mau bekerja keras dalam memenuhi
kebutuhan hidupnya. Sebaliknya, semua agama membenci umatnya yang hanya berpangku
tangan, malas-malasan dan tidak mau bekerja mencari nafkah, Sebab bekerja adalah usaha lahir
yang harus dilakukan manusia. Pentingnya bekerja keras disebabkan antara lain sebagai berikut:
a. Manusia sadar akan kebutuhan hidupnya yang harus dipenuhi, agar hidup menjadi
bahagia, baik di dunia maupun di akhirat.

2
b. Manusia dituntut untuk bersikap kreatif dan rajin bekerja, sebab tanpa bekerja seseorang
tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya.
c. Manusia menyadari bahwa tidak ada rezeki dan kebahagiaan yang datangnya dari langit,
melainkan harus diraih dengan kerja keras, banting tulang, dan peras keringat.
d. Menunjukkan telah mengoptimalkan potensi dirinya. Manusia telah dikaruniai akal, rasa,
dan karsa sehingga harus menjaga harkat dan martabat dirinya.
e. Seseorang dapat mengubah nasib dirinya agar menjadi lebih baik.
f. Menunjukkan sikap tanggung jawab dengan memenuhi kebutuhan dirinya sendiri.
g. Dapat hidup mandiri sehingga tidak menjadi beban orang lain.
h. Turut serta dalam memajukan lingkungan sekitar dan negara.
i. Menunjukkan persiapan agar dapat menggapai kesuksesan pada hari esok.
j. Pekerja keras selalu melakukan perencanaan dan usaha keras dalam hidupnya. Meskipun
hasilnya tidak dapat ia petik langsung, tetap dapat dimanfaatkan untuk generasi
sesudahnya.
k. Dengan bekerja keras kita akan dapat memperoleh kesuksesan hidup di dunia dan akhirat.
l. Menunjukkan telah mengoptimalkan potensi dirinya.
m. Manusia telah dikaruniai akal, rasa, dan karsa sehingga harus menjaga harkat dan
martabat dirinya.
n. Menunjukkan sikap tanggung jawab dengan memenuhi kebutuhan dirinya sendiri.
o. Dapat hidup mandiri sehingga tidak menjadi beban orang lain.
p. Turut serta dalam memajukan lingkungan sekitar dan negara.
q. Menunjukkan persiapan agar dapat menggapai kesuksesan pada hari esok.
r. Pekerja keras selalu melakukan perencanaan dan usaha keras dalam hidupnya. Meskipun
hasilnya tidak dapat ia petik langsung, tetap dapat dimanfaatkan untuk generasi
sesudahnya. Dengan berbagai keutamaan dari kerja keras, menunjukkan sifat ini sangat
penting untuk dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari.
s. Dengan bekerja keras kita akan dapat memperoleh kesuksesan hidup di dunia dan akhirat.

Contoh Bekerja keras dalam lingkungan masyarakat :


1) Ikut serta dalam kegiatan masyarakat, seperti siskamling dan kerja bakti.

3
2) Turut serta dalam menjaga ketertiban dalam bermasyarakat.
3) Menjaga lingkungan agar tetap bersih dan asri.
4) Bersikap ramah tamah, peduli, dan suka menolong terhadap masyarakat sekitar.

B. Tanggung Jawab
1. Pengertian Tanggung Jawab
Tanggung jawab menurut kamus umum bahasa indonesia adalah keadaan wajib
menanggung segala sesuatunya. Sehingga bertanggung jawab menurut kamus umum
bahasa indonesia adalah berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala
sesuatunya atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya. Tanggung jawab adalah
kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang
tidak disengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan
kewajibannya. Orang yang bertanggung jawab adalah orang yang berani menanggung
resiko atas segala yang menjadi tanggung jawabnya. Ia jujur terhadap dirinya dan jujur
terhadap orang lain, tidak pengecut dan mandiri. Dengan rasa tanggung jawab, orang
yang bersangkutan akan berusaha melalui seluruh potensi dirinya. Selain itu juga orang
yang bertanggung jawab adalah orang yang mau berkorban demi kepentingan orang lain.

2. Perilaku Tanggung Jawab dalam kehidupan bermasyarakat

Keluarga merupakan unit atau organisasi terkecil di dalam masyarakat. Peran


keluarga dalam pembentukan kepribadian merupakan salah satu unsur terpenting dalam
menciptakan kondisi masyarakat yang aman, tenteram, dan tertib. Kondisi ini merupakan
kondisi ideal yang akan tercipta ketika moral masyarakat baik dan kesejahteraan sosial
masyarakat tercapai dengan merata.
Nah, salah satu ciri moral masyarakat yang baik yaitu tingginya sikap bertanggung
jawab setiap anggota masyarakat dalam ruang lingkup kehidupan bermasyarakat itu sendiri.
Di dalam masyarakat, tentunya ada kewajiban-kewajiban yang harus kita lakukan sebagai
anggota masyarakat. Menjalankan kewajiban tersebut dengan penuh tanggung jawab
merupakan suatu hal yang harus kita lakukan sebagai anggota masyarakat yang baik. Jika
kita mengelakkan tanggung jawab itu, maka kita akan mengacaukan kondisi masyarakat.
Berikut ini merupakan contoh sikap bertanggung jawab di lingkungan masyarakat:

4
1. Bapak-bapak Siskamling (sistem keamanan lingkungan) yang melaksanakan ronda tiap
malam untuk menjaga keamanan lingkungan
2. Anggota masyarakat yang dengan sepenuh hati melaksanakan kerja bakti untuk
membersihkan lingkungan sekitar
3. Kepala keluarga yang bersedia untuk membayar iuran di tingkat RT (Rukun Tetangga),
RW (Rukun Warga), atau di tingkat desa
4. Keluarga yang membayar pajak dengan taat
5. Setiap anggota masyarakat yang berusaha menjaga kebersihan dan kenyamanan di
lingkungan sekitar
6. Ketua RT, RW, atau kepala desa yang berusaha sekuat tenaga untuk mengayomi dan
melayani warga yang dipimpinnya.
7. Ibu-Ibu PKK yang bekerja sama dengan dinas kesehatan untuk mengadakan posyandu
(pos pelayanan terpadu) di lingkungannya agar kesehatan masyarakat terjaga.

5
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Kerja keras diperlukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia, namun
bekerja keras juga memerlukan tanggung jawab yang tinggi agar semua yang kita lakukan
saat ini tidak menganggu kehidupan masa yang akan datang, kita harus memikirkan nasib
anak dan cucu kita.

B. Saran
Setelah membaca makalah ini, diharapkan kita sebagai warga masyarakat yang baik bisa
menerapkan perilaku kerja keras dan tanggung jawab ini sehingga tercipta kehidupan
bermasyarakat yang aman, damai dan tentram.

6
DAFTAR PUSTAKA

http://yogiearieffadillah.wordpress.com/2013/06/04/makalah-manusia-dantanggung-
jawab/
http://ulikerenz1a.blogdetik.com/2013/09/05/belajar-tanggung-jawab-sebagaiseorang-
anak/

http://hanafauziah55.blogspot.com/2012/07/kerja-keras.html

https://guruppkn.com/contoh-sikap-bertanggung-jawab

Anda mungkin juga menyukai