PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Partikularisme dan Eksklusivisme?
2. Apa ciri-ciri dari Partikularisme dan Eksklusivisme?
3. Bagaimana contoh-contoh dari perilaku Partikularisme dan Eksklusivisme yang ada
di lingkungan sekitar?
C. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk :
1. Mengetahui Pengertian Partikularisme dan Eksklusivisme
2. Mengetahui ciri-ciri dari Partikularisme dan Eksklusivisme
3. Mengetahui contoh-contoh dari perilaku Partikularisme dan Eksklusivisme
PEMBAHASAN
Pengertian Partikularisme :
Eksklusivisme adalah paham yang mempunyai kecenderungan untuk memisahkan diri dari
masyarakat. Ciri-ciri orang yang menganut eksklusivisme, yaitu mengutamakan
kepentingan pribadi dan memiliki kecenderungan untuk memisahkan diri dengan sikap
khusus yang disepakati dalam kelompok.
Eksklusivisme dapat memiliki dampak positif dan negatif. Dampak positif eksklusivisme,
yaitu masyarakat dapat tetap mempertahankan kebudayaan kelompoknya karena
menganggap kelompoknya yang paling baik dan wajib dipertahankan, mampu
membedakan dirinya dengan orang lain, serta tidak mudah terbawa oleh kelompok lain
sedangkan dampak negatif yang ditimbulkan dari eksklusivisme, yaitu membuat seseorang
menganggap kepentingan kelompok sendiri menjadi satu-satunya hal yang penting,
tertutup pada pengaruh budaya lain sehingga sangat sulit melakukan berbagai perubahan
yang bersifat progresif, serta dapat memecah belah persatuan.
- Heterogen
- Mobilitas tinggi
- Individualis
Contoh partikularisme dalam kehidupan sehari-hari adalah seseorang yang selalu ingin
dianggap paling baik dan benar, dan lain sebagainya.
Partikularisme adalah sebuah sistem yang lebih mengutamakan kepentingan pribadi
daripada kepentingan umum.
Eksklusivisme dapat memiliki dampak positif dan negatif. Dampak positif eksklusivisme,
yaitu masyarakat dapat tetap mempertahankan kebudayaan kelompoknya karena
menganggap kelompoknya yang paling baik dan wajib dipertahankan, mampu
membedakan dirinya dengan orang lain, serta tidak mudah terbawa oleh kelompok lain
sedangkan dampak negatif yang ditimbulkan dari eksklusivisme, yaitu membuat seseorang
menganggap kepentingan kelompok sendiri menjadi satu-satunya hal yang penting,
Cara untuk mengurangi eksklusivisme ialah mencoba berbaur dengan sesama yang
memiliki perbedaan dengan kita, tidak menyepelekan orang lain dan tidak menganggap
kelompok sendiri yang paling baik dan benar. Contoh sikap eksklusivisme: Suatu budaya
terpencil memisahkan diri dari masyarakat karena mereka tidak mau budaya mereka
terpengaruh dengan budaya yang sedang berkembang sehingga mereka lebih memilih
untuk memisahkan diri dari masyarakat agar budaya mereka yang mereka percayai tidak
berubah atau tidak terpengaruh dengan budaya yang baru karena mereka sudah
menganggap peraturan dari budaya mereka sudah baik dan harus dilaksanakan. Dengan
alasan demikianlah mereka memisahkan diri dari masyarakat.
Eksklusivisme berhubungan dengan Dimensi Sikap yaitu yang sering memunculkan sikap
atau perilaku yang berbeda. Contoh eksklusivisme dalam masyarakat adalah seorang anak
murid yang pintar hanya mau berteman dengan seorang anak murid yang mempunyai latar
belakang yang sama dengan dirinya.
Secara sosiologis eksklusivisme mempunyai sisi positif yaitu masyarakat dapat tetap
mempertahakan kebudayaan kelompoknya karena mereka menggangap kebudayaannya
paling baik dan wajid dipertahankan sedangakan sisi negatifnya mereka sangat tertutup
pada pengaruh budaya lain sehingga sangat sulit melakukan berbagai perubahan yang
bersifat progresif.
Selain dari sisi sosiologis adapun dampak positifnya yaitu identitas sosial dan budaya dapat
terpelihara, dapat mempertahankan kelompoknya agar tidak dipengaruhi oleh pengaruh
luar yang dianggap berbahaya, sedangkan dampak negatifnya membuat seseorang
menggangap kepentingan kelompok sendiri menjadi satu-satunya hal yang penting.
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Tentunya makalah ini masih banyak kekurangan, sebagai penulis saya memiliki saran
agar adanya penulisan yang lebih lanjut mengenai materi partikularisme dan eksklusivisme
agar ilmu ini dapat berkembang dan berguna bagi generasi berikutnya.
https://www.kompasiana.com/reynaldotrikadibusana6789/5b967bc4bde575667141afc7/eks
klusivisme-dalam-kehidupan-kelompok-sosial-modern
https://coggle.it/diagram/W3T1GhRdt3cuI8G8/t/partikularisme-dan-eksklusivisme-
kelompok
https://www.scribd.com/doc/45194179/makalah-SOSIOLOGI