4.1. Pembahasan
4.1.1. Profil Desa Mekarja
1. Latar Belakang
Desa Mekarjaya adalah salah satu dari 8 (delapan) desa yang terdapat
di wilayah kecamatan Sukaraja kabupaten Tasikmalaya. Pada tahun 1881
awalnya desa Mekarjaya bernama Desa Cisaat Girang dan hanya memiliki dua
dusun yaitu Dusun Taruna Jaya dan Cikeusal dengan kepala Desa Bapak Bintang
yang menjabat kepala desa selama beberapa belas tahun dikarenakan belum
adanya peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang masa jabatan
kepala Desa.Seiring berjalanya waktu, Desa Cisaat Girang yang memiliki dua
dusun itu dimekarkan karena beberapa hal, diantaranya:
1. Penduduk Cisaat girang yang begitu banyak
2. Pada waktu itu diharuskan oleh pemerintah adanya pemekaran dan disetujui
oleh masyarakat setempat.
3. Jarak Tarunajaya dan Cikeusal ke Cisaat Girang sangat jauh, begitupun jarak
Cikeusal ke Kecamatan sekitar 15 Km, sedangkan dari Taruna Jaya ke
kecamatan sekitar 7,5 Km.
Ahirnya melihat kondisi tersebut, Desa Cisaat Girang dimekarkan
menjadi 3 Desa. Desa Cisaat Girang, Desa Tarunajaya dan Desa Cikeusal.
Setelah pemekaran Desa Cisaat Girang dibagi menjadi 2 dusun yaitu : Dusun
Pasangrahan dan Dusun Cijoho. Setelah terbentuk menjadi 3 Desa masyarakat
desa Cisaat Girang merubah nama Desa Cisaat Girang menjadi Desa Mekarjaya
hal ini di karenakan anggapan masyarakat bahwa nama Cisaat Girang merupakan
penyebab susahnya air di daerah tersebut dan akhirnya pada tahun 1970 nama
Desa Cisaat Girang diubah namanya menjadi Desa Mekarjaya. Kemudian desa
Mekarjaya melakukan pemekaran kedusunan, hal ini terkait dengan luasnya
daerah tiap-tiap kedusunan dan peningkatan jumlah penduduk di wilayah
tersebut, maka dari tiap dusun dibagi menjadi dua dusun, yaitu:
26
1. Dusun Pasanggrahan dimekarkan menjadi dusun Pasanggrahan dan dusun
Cibariluk
2. Dusun Cijoho dimekarkan menjadi dusun Cijoho dan dusun Sembahdayun.
Desa Mekarjaya sudah memilki 23 kepala Desa dengan 13 sebagai kepala
desa dan 10 sebagai penjabat sementara/PLT. Selama berdirinya Desa Mekarjaya
sudah 13 (Tigabelas) kali Kepala Desa Definitif atau dahulu dikenal dengan
sebutan Kuwu yang menjabat. Adapun nama-nama Kepala Desa tersebut
adalah sebagai berikut :
Nama Kepala Desa
No Masa Jabatan Keterangan
(Kuwu)
1 Empuh Bintang 1881 -1921 DEFINITIF
2 Anwar 1921-1922 PLH
3 Anwar 1922-1932 DEFINITIF
4 Popo 1932-1935 PLH
5 Popo 1935-1937 DEFINITIF
6 Puroji 1937-1940 PLH
7 Puroji 1940-1943 DEFINITIF
8 Eyang Mail 1943-1946 PLH
9 Eyang Mail 1946-1949 DEFINITIF
10 Hapid Sukiman 1949-1952 PLH
11 Hapid Sukiman 1952-1964 DEFINITIF
12 Aceng Jaenudin 1964-1967 PLH
13 Aceng Jaenudin 1967-1975 DEFINITIF
14 Sulaeman. HR 1975-1978 PLH
15 Sulaeman. HR 1978-1980 DEFINITIF
16 Auf 1980-1983 PJS
17 Ihin Solihin 1983-1991 DEFINITIF
18 Suhabin 1991-1994 PJS
19 D. Ruswandi 1994-2001 DEFINITIF
20 M Soleh 2001-2007 DEFINITIF
21 Anwar Saputra 2007-2008 PLH
22 M Soleh 2008-2013 DEFINITIF
23 Mulyadi 2013 s/d DEFINITIF
Sekarang
Daftar kejadian-kejadian penting yang berpengaruh dalam sejarah dan
Perkembangan Desa Mekarjaya sebagai berikut :
Tahun
Peristiwa Baik Kejadian Buruk
Kejadian
Pemekaran Desa Cisaat girang menjadi
1961 3 desa, cisaat girang, Taruna Jaya,
Cikeusal
Bapa Aceng Jaenudin terpilih sebagai
1970
kuwu pertma
Penggantian nama desa Cisaat Girang
1970
menjdi Mekarjaya
Gunung
Galunggung
1982
Meletus
Perubahan fungsi
situ cikondang
1986
menjadi lahan
pesawahan
Pengalihan fungsi
lapang sepak bola
1990
menjdi tempat
bangunan sekolah
Pembangunan SLTP pertama di desa
1992
Mekarjaya
Bapa D. Ruswandi terpilih sebagai
1998
kuwu menggantikan bapak Solihin
1999 Listrik masuk desa
Bapak Soleh terpilih sebagai Kepala
2004-2013
Desa Mekarjaya
Pemindahan lokasi
2005
pasar
Pembangunan SMK pertama di Desa
2010
Mekarjaya
2013 sampai Bapak Mulyadi sebagai Kepala Desa
sekarang Mekarjaya
Jumlah Jumlah
No Nama Dusun Luas Wilayah (Ha)
RW RT
1 Cijoho 221,10 2 6
2 Pasanggrahan 220 2 8
3 Sembahdayun 234 2 8
4 Cibariluk 225 2 5
Jumlah
900,10ha 8 27
3. Topografi
Wilayah Desa Mekarjaya memiliki ketinggian berkisar antara 400 s/d 650 M
dari permukaan laut, adapun curah hujan 2.500 MM/Tahun, dengan jumlah hujan
efektif selama satu Tahun kira-kira sebanyak 65 hari. Sedangkan keadaan
permukaan tanah Perbukitan 35 %, berombak 45 %, datar 15 % dan lembah 5 %.
Wilayah Desa Mekarjaya menurut Ketinggian dari Permukaan Laut (DPL) dapat
dilihat pada Tabel sebagai berikut :
4. Demografi
5. Kondisi Ekonomi
a. Padi
Lahan sawah di Desa Mekarjaya seluas 100 Ha, terdiri dari :
- Lahan sawah berpengairan teknis : 15 Ha %
- Lahan sawah berpengairan ½ teknis : 10 ha %
- Lahan sawah tadah hujan : 70 Ha %
d. Perkebunan
Perkembangan produksi komoditas perkebunan dapat dilihat pada
Tabel berikut :
e. Kehutanan
f. Peternakan
Kesehatan
Dusun Dukun
Posyandu Bidan Pustu Polindes
beranak
Cijoho 2 1 3 1 -
Sembahdayun 2 3 - -
Pasangrahan 2 1 3 - -
Cibariluk 2 2 - -
Jumlah 8 2 11 1 -
Sarana Pendidikan
Umum Agama
SMK SLTP SD/MI Pesantren Mda Pengajian
1 2 5 2 16 18
c. Agama
Masyarakat Kabupaten Tasikmalaya dikenal dalam kehidupannya
masyarakat yang Religius Islami, berkaitan dengan hal tersebut, maka Desa
Mekarjaya mempunyai potensi memajukan Agamanya sangat serius,
terbukti sampai saat ini terdapat 14 bangunan Masjid Jami bergabung
dalam satu Organisasi Islam DKM dan 2 buah Pondok Pesantren.
d. Pemuda Olah Raga dan Kebudayaan
A. Perangkat Desa.
N0 Nama Jabatan
1 Mulyadi Kepala Desa
2 Muksin Alatas Sekretaris Desa
3 Anwar Saputra Kaur Tata Usaha
4 Arif hidayat Kaur Perencanaan
5 Imam Setiawan Kaur Keuangan
6 Dede Kustaman Kasi Kesejahteraan
7 Darmo Kasi Pelayanan
8 Ade Karyat Kasi Pemerintahan
9 Asep Nurdiansah Bendahara
10 Eva Parida Operator
11 Niftah Kepala Dusun Cijoho
12 Ali Nurdin Kepala Dusun Sembahdayun
13 Dede Sahnan Kepala Dusun Pasanggrahan
14 Apudin Kepala Dusun Cibariluk
No Nama Jabatan
1 H Membeng Ketua
2 Ajat abdul aziz Wakil Ketua
3 Atin Miftahudin Sekretaris
4 E Sajidin Anggota 1
5 Tata Anggota 2
Visi
Misi
1. PEDULI :
2. SINERGI :
membangun
3. RELIGI :
. 1. Strategi
lapangan kerja
masyarakat
2. Prioritas Desa
Tasikmalaya yaitu :
1. Padi
2. Perikanan
4. Ternak Sapi
Pada bagian ini kami akan melakukan pembahasan untuk mengetahui bagaimana
mewujudkan harapan desa seuai dengan amanat UU No.6 Tahun 2014 tentang
2. Mengentaskan kemiskinan,
Dokumen pengelolaan dana desa tahun 2018 ini akan menjadi bahan
khusunya dalam menrencanakan jadi lebih matang dan efektif melihat evaluasi
dampak yang dirasakan pembangunan saat ini, baik infrastruktur, pendidikan,
menunjang kemajuan Desa Mekarjaya dari desa yag statusnya sekarang tertinggal
dirasakan secara merata atau sebagian saja, yang perlu diamati mengingat Desa
Mekarjaya merupakan desa yang memiliki potensi, dan kaya akan sumber daya
alamnya.
berdasarkan wawancara dengan informan penelitian pada waktu dan tempat yang
berbeda.
Kebetahan Yang Tinggi, Fleksibilitas, dan Tidak Ada Tekanan Dalam Organisasi
(Keluwesan).
4.1.3.1 Produktivitas
baiknya sumber daya diatur dan dimanfaatkan untuk mencapai hasil yang optimal.
Produktivitas dapat digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan suatu industri atau
produktivitas bisa bervariasi, tergantung pada aspek-aspek output atau input yang
pembangunan untuk Desa Mekarjaya harus menata kembali sumber daya, unit-
unit dan metode yang dipengaruhi pada upaya untuk mewujudkan rekomendasi
pembangunan yang dalam hal ini Efektivitas Pengelolaan Dana Desa menjadi
hasil yang sesuai dengan apa yang menjadi tujuan dan sasaran dari Pembangunan
analisis terlebih dahulu dilapangan melihat bagaimana keadaan atau kondisi desa
saat ini, apa potensi yang terdapat pada desa, permasalahan apa saja yang belum
efektif yang dapat mengantarka kemajuan bagi Desa Mekarjaya. Hal ini selaras
1. Pengukuran
2. Evaluasi
3. Perencanaan
4. Peningkatan
“Dalam menganggarkan dana desa kami selalu rapat dengan LPM dan
hasil dari pembangunan desa bisa selesai satu per satu dan bisa dirsakan
Kemudian diungkapkan juga oleh Tokoh Masyarakat Kepala Dusun Cojoho yang
dalam hal ini adalah ketua Dusun, beliau memberikan pernyataan bahwa :
“Iya ikut jika ada undangan musyawarah dari desa, jika ada ajakan dari
pihak desa selalu hadir, tapi RT jarang ada undangan, cuma sekali saja
tidak sering.
membahas recana pembangunan pada saat itu, tidak ada tindak lanjut
diagenda rapat selanjutnya, kami hanya sekali saja di undang, tapi kami
kebutuhan sebelum mengalokasikan dana desa yang dilakukan aparat desa adalah
sebagai langkah yang baik dalam mewujudkan produktivitas dan tepat guna dalam
direncanakan nantinya akan sesuai dengan target atau tepat sasaran dalam
membangun Desa Mekarjaya, di tahun 2018 ini aparat desa sudah melakukan
Tahun Terealisas
No Uraian Alokasi Dana
Anggaran i/Belum
1 Pembangunan Jalan Lingkungan
73,157,300 2018 Terealiasi
dan TPT Kp. Ciomas (350MX1M)
2 Pembangunan Jalan Lingkungan
dan TPT Kp.Cibulak-Kp.Sukatani 70,091,700 2018 Terealiasi
(170MX0,7M)+(73MX1M)
3 Permodalan BUMDes e-Billing dan
43,850,000 2018 Terealiasi
Gas LPG
4 Pembangunan Saluran Air/TPT Kp.
48,373,300 2018 Terealiasi
Cijoho (200MX0,6M)
5 Pembangunan Pasar Desa (13 Unit
159,874,200 2018 Terealiasi
@ 2M X 2M)
6 Pembangunan Polindes
140,437,200 2018 Terealiasi
(9MX5,5M)
7 Pembangunan Jalan Lingkungan
41,795,800 2018 Terealiasi
Kp.Barumekar (145MX1,5M)
8 Pembangunan Jalan Lingkungan
46,134,900 2018 Terealiasi
Kp. Citalaga (250MX1M)
9 Pembangunan Jalan Lingkungan
41,432,900 2018 Terealiasi
Kp. Depok (212MX1M)
10 Pembangunan Jalan Lingkungan
41,269,600 2018 Terealiasi
Kp. Ciawitali (200MX1M)
11 Pembangunan Jalan Lingkungan
31,945,800 2018 Terealiasi
Kp.Sodong (150MX1M)
12 Pembangunan Jalan Lingkungan
54,704,200 2018 Terealiasi
Kp.Ciganda (145MX2,5M)
13 Pembangunan Jalan Desa PT.
183,208,400 2018 Terealiasi
Goenoeng (700MX2,5M)
14 Pembangunan Jalan Lingkungan
36,773,000 2018 Terealiasi
Kp. Cileles (220MX0,8M)
15 Pembangunan Madrasah Kp.
164,313,200 2018 Terealiasi
Sodong/DKM Cijoho (5MX11M)
Total Alokasi Dana 1,177,361,500
Tabel diatas memberikan informasi bahwa Desa Mekarjaya
visi desa melalui prigram dana desa dari pemerintah, dan dari total pencairan dana
tugasnya dengan sepenuh hati sesuai dengan kegemarannya dan bebas terhadap
cara yang dia lakukan untuk mencapai tujuan daripada tugas itu, namun dengan
menyikapi konsep produktivitas, Kepuasan dalam arti menerima hak nya sesuai
dengan apa yang dia lakukan, perbandingan antara tugas yang telah dilaksanakan
dengan upah yang diterima, salah satu faktor lain yang mendukung produktivitas
adalah yang selalu kita rasakan baik dalam dunia kerja atau dalam dunia
adanya tugas yang diberikan oleh atasan kita dapat mengerti sendiri apa yang
harus dilakukan dan dijalankan oleh kita sebagai staf, arti kata lain Dari Kepuasan
dan Kebetahan yang tinggi adalah keluwesan, luwes adalah merasa cocok dalam
segala hal, leluasa dan bebas dalam melakukan segala bentuk pekerjaan, atau
dengan kata lain bisa disebut istilah nyaman dalam bekerja. Pemerintah Desa
sehingga dalam bertugas mereka pun optimal dalam pelaksaannya, kami tidak
menemukan adanya birokrasi yang rumit dan pelayanan yang kurang baik di Desa
Mekarjaya, terutama dalam penelitian kami mengenai Dana Desa mereka
terciptanya rasa nyaman / betah dalam bekerja, meraka dalam bertugas selalu
dinamis dan tidak terpenuhi semua, melihat dari anggaran Dana desa
infrastruktur yang mereka butuhkan, tapi dalam menyikapi hal itu kami
Sejalan dengan hal tersebut Ketua Dusun Cijoho Desa Mekarjaya Kecamatan
4.1.3.1 Fleksibilitas
menyesuaikan atau beradaptasi pada kondisi saat ini dan mampu memahami
dilaksanakan
adanya tujuan dari dana desa, yang kami ketahui bukan diprioritaskan
usulan infrastruktur dan kami hanya bisa merealisasikan salah satu maka
kami lebih memilih alternatif lain membangun salah satu tapi tetap
2019)
Tasikmalaya.
saling mendukung baik segi moril ataupun lainnya, hal ini akan meningkatkan
kenyamanan dalam bekerja, tidak hanya itu, hubungan pemerintah desa dengan
positif. Konsep efektivitas yang terakhir diterangkan dalam peristiwa tidak adanya
tekanan dalam organisasi, hal tersebut sesuai dengan kondisi dan lingkungan kerja
saat ini, karena SKPD bukan menganut sistem militer yang setiap saat dalam
untuk menarik LPJ kegiatan Dana Desa, hal itu membuat kami khususnya
Aparat Desa Mekarjaya tidak ada tekanan dari pemerintah daerah, itu
Melihat dari hasil wawancara diatas terlihat adanya hubungan yang sangat
harmonis antara pemerintah daerah dan desa tentunya memunculkan sistem yang
berkesinambungan bahu-membahu serta mengayomi antara pemerintah daerah
kepada pemerintah desa. Sehingga pembangunan desa pun memiliki potensi besar
menciptakan hasil yang optimal dan dalam laporan keuangan mendapatkan hasil
4.2. Kesimpulan
Tasikmalaya tahun 2018 telah berjalan cukup optimal, meskipun masih ada
beberapa hal yang perlu ditingkatan lagi terutama dalam pematangan perencanaan
dari pemerintah sudah nyata dan memberikan kewenangan dalam mengelola Dana
baiknya sumber daya diatur dan dimanfaatkan untuk mencapai hasil yang
suatu industri atau UKM dalam menghasilkan barang atau jasa. Sehingga
cara yang dia lakukan untuk mencapai tujuan daripada tugas itu, namun
hak nya sesuai dengan apa yang dia lakukan, perbandingan antara tugas
yang telah dilaksanakan dengan upah yang diterima, salah satu faktor lain
yang mendukung produktivitas adalah yang selalu kita rasakan baik dalam
dunia kerja atau dalam dunia pelayanan. Dan prinsip ini membuat para
atau beradaptasi pada kondisi saat ini dan mampu memahami program
tidak hanya itu, hubungan pemerintah desa dengan pemerintah daerah juga
dalam organisasi, hal tersebut sesuai dengan kondisi dan lingkungan kerja
saat ini, karena SKPD bukan menganut sistem militer yang setiap saat
DAFTAR PUSTAKA
Miles & Huberman 2009. Analisis Data Kualitatif. Alih Bahasa Renata Jakarta :
UI Press
Bandung : Tarsito.
Sumber Lain :
Pelaksanaan
112/PMK.07/2017
7. PP 8/2016 ttg Perubahan Kedua atas PP 60/2014 tentang Dana Desa yang
No Kelompok : 48
2. WAGOYONO
3. HENDRA GUSMARA
4. TOTO SUGIANTO
5. SINDI SRI SUKMAWATI
No. Kelompok : 48