Melakukan Proyeksi dengan

Regresi linear sederhana

R. Enkeu Agiati
Usman & Akbar (2006)
 Analisis regersi berguna untuk mendaptkan
hubungan fungsional antara dua variabel atau lebih.
Selain itu analisis regersi berguna untuk
mendapatkan pengaruh antar variabel prediktor
terhadap variabel kriteriumnya atau meramalkan
pengaruh variabel prediktor terhadap variabel
kriteriumnya
Rumus Regresi Linear Sederhana
langkah selanjutnya adalah mencari nilai a
dan b menggunakan rumus berikut.
Setelah didapatkan nilai a dan b maka kita
masukan kembali ke rumus utama

Y = a + b(x )
METODE KUANTITATIF

Peramalan kuantitatif dapat dilakukan jika terdapat 3 kategori

(makridakis, 1983) sebagai berikut.
1. Terdapat informasi tentang masa lalu
2. Informasi masa lalu tersebut dapat dikualifikasikan dalam bentuk data numerik
3. Dapat diasumsikan bahwa beberapa faktor dalam pola data masa lalu tersebut
akan terulang
dimasa yang akan datang.
• Metode kuantitatif dapat dibagi lagi dalam dua pendekatan utama
yaitu metode causal dan time series. Metode causal menekankan pada
hubungan sebab akibat dan perngaruh antara berbagai variabel bebas
(input) dalam suatu sistem yang mempengaruhi variabel tak bebas
(output).
• Metode causal dapat digambarkan sebagai berikut.
Sistem
Input Hubungan Out
Put sebab-akibat
Peramalan yang menggunakan pendekatan statistik dan dilihat dari bentuk
peramalan dapat dibagi ke dalam beberapa pola, antara lain:
1.Pola linier
Persamaan matematik untuk pola linier ini adalah:
Y = a + b(x)
Dimana:
Y = variabel tak bebas
x = variabel bebas
a = intersep
b = konstanta kemiringan Harga konstanta a dan b pada persamaan diatas dapat
dihitung dengan persaman berikut:
Pola kuadratik Persamaan matematik untuk pola kuadratik ini
adalah:
Y = a + bx + cx 2
Konstanta a, b dan c dapat dihitung dengan menggunakan
rumus:
 contoh : Jika Data Populasi jumlahnya genap
Tahun Jumlah Anak Terlantar Nilai Waktu Kolom Kali Kolom Trend Nilai
(X) (Y) (x) (xY) Kuadrat (x²) (Yt)

2015 367 -5 -1.835 25

2016 380 -3 -1.140 9

2017 393 -1 -393 1

2018 412 1 412 1

2019 543 3 1.629 9

2020 567 5 2.835 25

N=6 ∑Y= 2.662 ∑(x)=0 ∑(xY) =1.508 ∑(x) =70

•  a=
b = 21.54

Yt = a+b(x)

Y(2025) = 443.67 + 21.54 ( 11 )= 680.61 ≈ 681

 Melakukan Prediksi

P. Verbal
KRISIS STRESS FRUSTRASI PERLAKU AGRESIF
P.
Non Verbal
 Y = a + b(x)

0
2025
Tahun Jumlah (x) ((xY) (x2)
(X ) Penyalahguna
NAPZA
(Y)
2005 407 -2 -814 4

2006 523 -1 -523 1

2007 490 0 0 0

2008 513 1 513 1

2009 486 2 972 4

n=5 2.
Persuasif
Keras/Memsksa