SOP PENGGUNAAN RAPID TEST ANTIGEN COVID 19 “ABBOTT”

Pengertian Rapid test antigen adalah pemeriksaan untuk skrining

Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dengan metode
usap lendir (swab)
Tujuan Untuk skrinning Covid 19 dan mendeteksi komponen
protein SARS-CoV-2 secara langsung
Kebijakan Peraturan/SK terkait
Referensi
Alat dan Bahan Rapid Test Antigen Kit
Prosedur 1. Sebelum penggunaan, petugas memastikan dan
memperhatikan ketersediaan stok rapid test
antigen
2. Petugas mencatat penggunaan rapid test antigen
dengan mencatat jumlah kit yang digunakan di
kartu stok
3. Petugas menjelaskan prosedur yang akan
dilakukan kepada pasien/ keluarga
4. Petugas melengkapi identitas pasien meliputi
nama, alamat, NIK, dan keluhan/ diagnosa di
buku laporan pemeriksaan rapid test antigen
5. Petugas mempersiapkan diri yaitu dengan
mencuci tangan sebelum tindakan dan
menggunakan APD yang sesuai
6. Lepaskan perangkat uji dari kantong foil,
tempatkan di permukaan datar, horizontal, dan
bersih
7. Pegang botol penyangga secara vertikal dan isi
tabung ekstraksi dengan cairan
penyangga (buffer) hingga batas yang ada di
tabung ekstraksi (300 μl). Kelebihan atau
kekurangan cairan penyangga dapat memengaruhi
akurasi tes
8. Tempatkan tabung ekstraksi pada rak tabung
9. Miringkan kepala pasien ke belakang sekitar 45°-
70°
10. Masukkan kapas swab hingga mencapai
 kedalaman yang sama dengan jarak dari lubang
hidung ke lubang luar telinga. Jika kesulitan saat
memasukkan kapas, coba pada lubang hidung
satunya.
11. Gosok kapas perlahan, sekitar 3-4 kali, lalu
biarkan di dalam hidung selama beberapa detik
agar sekresi terserap
12. Keluarkan kapas secara perlahan sambil
memutarnya dan masukkan ke dalam tabung
ekstraksi
13. Putar ujung kapas swab dalam cairan penyangga
yang ada di tabung ekstraksi, dorong ke dinding
tabung ekstraksi setidaknya lima kali, lalu peras
kapas dengan cara memeras tabung ekstraksi
menggunakan jari-jari
14. Patahkan kapas swab pada bagian breakpoint dan
tutup tabung ekstraksi
15. Buka tutup nosel di bagian bawah tabung
ekstraksi
16. Teteskan 5 tetes spesimen yang sudah diekstraksi
ke perangkat uji, jangan pindahkan perangkat
hingga hasil tes siap dibaca. Gelembung pada
tabung ekstraksi dapat menyebabkan hasil tes
tidak akurat. Jika terjadi penyumbatan pada nosel,
kocok tabung dengan lembut untuk melepaskan
penyumbatan. Pastikan tetesan yang keluar tidak
mengandung gelembung
17. Tutup nosel dan buang tabung ekstraksi yang
berisi kapas dan specimen bekas
18. Setelah 15 menit, baca hasil rapid test antigen.
Jangan membaca hasil setelah 20 menit
- Positif jika terdapat dua garis merah C dan T
- Negatif jika hanya satu garis merah di bagian
C 
19. Mencuci tangan setelah pemeriksaan dan buang
 perangkat tes bekas pakai sesuai dengan protokol
pembuangan limbah yang berlaku
20. Petugas menjelaskan hasil pemeriksaan kepada
pasien/ keluarga
21. Petugas mencatat hasil pemeriksaan rapid test
antigen di buku laporan pemeriksaan
22. Jika diperlukan, print out hasil pemeriksaan
menggunakan format pemeriksaan laboratorium
yang sesuai
23. Petugas melaporkan setiap temuan hasil
pemeriksaan kepada petugas laboratorium secara
berkala
Unit Terkait IGD
PONED
Rawat Inap
Laboratorium