Anda di halaman 1dari 18

UJIAN AKHIR SEMESTER  Stearinic acid = asam lemak

jenuh
FARMASETIKA LANJUTAN
 Tragacanth = suspending
NAMA : FIONA PERMATA agent

NIM : 2024808
 TEORI DASAR
Krim (cremores) adalah bentuk
sediaan setengah padat berupa
1. R/ padat berupa emulsi yang
Cetyl alc. 3 mengandung satu atau lebih bahan
Stearinic acid 1 obat yang terlarut atau terdispersi
Tragacanth 0.4 dalam bahan dasar yang sesuai
Alcohol 1 dan mengandung air tidak kurang
Aquadest ad100 dari 60%. Krim ada dua tipe yaitu
Parfum oil qs krim tipe minyak dalam air (M/A)
Mds. Cream dan tipe air dalam minyak (A/M).
Krim yang dapat dicuci dengan air
Pro. Fajar 33 th (M/A) ditujukan untuk
Jl. Bandung penggunaan kosmetik dan
estetika. Stabilitas krim akan rusak
 KELENGKAPAN RESEP jika sistem campurannya
 Nama dokter terganggu oleh perubahan suhu
: Tidak Ada dan komposisi, misalnya adanya
 Alamat dan no. tlpn dokter penambahan salah satu fase secara
: Tidak Ada berlebihan. Pengenceran krim
 No. sik dokter hanya dapat dilakukan dapat
: Tidak Ada dilakukan dengan teknik aseptis.
 Tanda R/ Krim yang sudah diencerkan harus
: Ada digunakan dalam waktu satu
 Nama bahan-bahan obat bulan.
: Ada
 Aturan dan petunjuk  DESKRIPSI OBAT
pemakaian : Tidak Ada
 Cara pembuatan Data preformulasi obat
: Tidak Ada  Cetyl alc
 Jumlah dari bahan obat Pemerian : serpihan putih
: Ada licin, granul atau kubus, putih;
 Tanda / paraf dokter bauk has lemah; lemah
: Tidak Ada Kelarutan : tidak larut dalam
 Nama pasien air; larut dalam etanol dan
: Ada eter, kelarutan bertambah
dengan naiknya suhu
 Alamat dan no. tlpn pasien
Khasiat : sebagai pengental,
: Ada
penstabil, dan pengemulsi 
 Umur pasien
Klasifikasi : zat pengemulsi
: Ada
 Tanggal pembuatan
 Stearinic Acid
: Tidak Ada
Pemerian : Serbuk hablur;
putih; tidak berbau atau
 KLASIFIKASI OBAT
praktis tidak berbau; rasa pahit
 Cetyl alc. = zat pengemulsi
Kelarutan : Mudah larut dalam  Nama dokter
air dan dalam etanol; larut : Tidak Ada
dalam gliserin  Alamat dan no. tlpn dokter
Khasiat : digunakan dalam : Tidak Ada
produksi sabun sebagai aditif  No. sik dokter
untuk mengeraskan : Tidak Ada
teksturnya, memberi warna  Tanda R/
putih mutiara, serta : Ada
membuatnya mudah dibilas  Nama bahan-bahan obat
(memberi efek kesat).  : Ada
Klasifikasi : asam lemak jenuh  Aturan dan petunjuk
pemakaian : Tidak Ada
 Tragacanth  Cara pembuatan
Pemerian : tidak berbau, : Tidak Ada
memiliki rasa yang tawar dan
 Jumlah dari bahan obat
seperti lender.
: Ada
Kelarutan : praktis tidak larut
 Tanda / paraf dokter
dalam air, etanol 95% dan
: Tidak Ada
pelarut organic lain. 
 Nama pasien
Khasiat : Mencegah sengatan
: Ada
matahari, · Mengatasi
sembelit, · Meningkatkan  Alamat dan no. tlpn pasien
libido,  : Ada
Klasifikasi : suspending agent  Umur pasien
: Ada
 PERHITUNGAN  Tanggal pembuatan
Dosis maksimal : Tidak Ada

 PENIMBANGAN  KLASIFIKASI OBAT


 TEORI / USUL  Salep whitefield: obat bebas
Nama dokter  Balsam peru : obat bebas
Alamat dan no tlpn dokter  Camphora: obat bebas
No sik dokter
Aturan dan petunjuk pemakaian
Cara pembuatan  TEORI DASAR
Paraf dokter Berikut ini adalah beberapa jenis
Tanggal pembuatan salep gatal, berikut kondisi yang
ditanganinya:
1. Hydrocortisone
Salep gatal yang
2. R /
mengandung hydrocortisone berfu
Salep whitefield 25
ngsi untuk meredakan peradangan.
Adde Biasanya keluhan tersebut ditandai
Balsam Peru 1 dengan pembengkakan, gatal-
Camphora 0.5 gatal, dan kemerahan, baik akibat
Mds. Salep Gatal gigitan serangga, terkena tanaman
beracun, eksim, alergi kulit,
Pro : Popo 35 th maupun iritasi kulit.
Jl. Cendana Dalam penggunaannya, oleskan
 KELENGKAPAN RESEP salep gatal ini secukupnya sampai
merata di area kulit yang gatal.
Jangan lupa untuk selalu mencuci
tangan dengan air dan sabun  DESKRIPSI OBAT
sebelum dan sesudah
menggunakan obat ini. Data preformulasi obat
2. Calamine  Salep whitefield
Salah satu kandungan yang sering
Pemerian : Hablur halus
terdapat pada salep gatal ini,
ringan, tidak berwarna, tidak
biasanya digunakan untuk
meredakan rasa gatal, dan berbau.
ketidaknyamanan akibat iritasi Kelarutan : Larut dalam lebih
kulit ringan. Ketika kurang 350 bagian air, dalam
dipakai, calamine umumnya akan lebih kurang 3 bagian etanol
memberikan sensasi sejuk. Khasiat : Membantu
Dalam penggunaannya, Anda bisa meringankan penyakit kulit
mengoleskan salep gatal ini setiap yang disebabkan oleh jamur
enam atau delapan jam sesuai seperti panu, kadas, kurap.
kebutuhan, serta ikuti petunjuk Klasifikasi : obat bebas
penggunaan pada kemasan.
3. Crotamiton
 Balsam peru
Salep gatal crotamiton efektif
Pemerian : Cairan kental,
digunakan untuk
mengobati kudis (scabies), yaitu lengket tidak bersarat, coklat
infeksi kulit yang disebabkan oleh tua
tungau. Crotamiton bekerja Kelarutan : m/CHCl3,
dengan membunuh tungau yang sebagian/eter & emt & as.
menyebabkan kudis dan asetat.
membantu mengurangi rasa gatal. Khasiat : stimulant padla luka
Setelah mandi, oleskan salep ini ringan dan tidak ulcer, sebagai
ke seluruh tubuh, mulai dari leher ucabicida. Pas\da suppositeria
hingga jari kaki. Gunakan pada sebagai analgecik, aseptic
malam hari dan ulangi sesuai extern. Dahulu dipakai
petunjuk dalam kemasan atau sebagai
sesuai saran dokter sebanyak 2
expectorant( menimbulkan
sampai 3 kali sehari.
Selain crotamiton, ada juga salep iritasi)
lain untuk mengobati scabies, Klasifikasi : obat bebas
misalnya salep gatal yang
mengandung benzyl  camphora
benzoate dan permethrin. Pemerian : berbentuk serbuk
4. Miconazole kristal bukan berbentuk batu
Salep gatal miconozale bermanfaat yang keras
untuk mengobati gatal Kelarutan : 800/air, 1/etanol,
akibat infeksi jamur pada kulit, 0,5/CHCl3, 1/eter, m/minyak
seperti kurap, panu, lem & minyak menguap.
dan candidiasis. Cara
Khasiat: anti inflamasi, anti
penggunaannya adalah dengan
bakteri, anti septik, dan anti
mengoleskan salep ini di area
yang mengalami gatal karena jamur yang membuatnya
terinfeksi jamur. melawan jerawat dan infeksi
Oleskan sebanyak dua kali dalam kulit.
sehari dan ikuti petunjuk dalam Klasifikasi : obat bebas
kemasan atau sesuai saran dokter.
Selain miconozale, Anda juga bisa  PERHITUNGAN
menggunakan clotrimazole dan ke Dosis maksimal
toconazole.
 PENIMBANGAN  Diazepam : obat resep
 TEORI / USUL  Ibu profen
Nama dokter
Alamat dan no tlpn dokter  TEORI DASAR
No sik dokter Serbuk adalah campuran kering
Aturan dan petunjuk bahan obat atau zat kimia yang
pemakaian dihaluskan untuk pemakaian
Cara pembuatan oral/dalam atau untuk pemakaian
Paraf dokter luar. Bentuk serbuk mempunyai
Tanggal pembuatan luas permukaan yang lebih luas
sehingga lebih mudah larut dan
lebih mudah terdispersi daripada
bentuk sediaan padatan lainnya
3. R/ (seperti kapsul, tablet, pil).
Diazepam 2 VI  DESKRIPSI OBAT
Ibuprofen 1.2
m. f. Pulv. da in caps XV Data preformulasi obat
S.t.dd 1 caps  Diazepam
Pemerian : Serbuk hablur,
Pro : Amelia 55 th hampir putih sampai kuning;
Jl. Jagakarsa praktis tidak berbau.
 KELENGKAPAN RESEP Kelarutan : Praktis tidak larut
 Nama dokter dalam air, mudah larut dalam
: Tidak Ada propilen glikol, larut dalam
 Alamat dan no. tlpn dokter alkohol. pH : 6,2 6,9 (FI IV
: Tidak Ada hal.305)
 No. sik dokter Khasiat : mengatasi gejala
: Tidak Ada putus zat akibat alkohol, otot
 Tanda R/ yang tegang, serta obat
: Ada penenang sebelum tindakan
 Nama bahan-bahan obat medis khusus
: Ada Klasifikasi : obat resep
 Aturan dan petunjuk
pemakaian : Tidak Ada  Ibu profen
 Cara pembuatan Pemerian : serbuk hablur,
: Tidak Ada putih hingga hampir putih;
 Jumlah dari bahan obat berbau khas lemah.
: Ada Kelarutan : praktis tidak larut
 Tanda / paraf dokter dalam air, sangat mudah larut
: Tidak Ada dalam etanol, dalam metanol,
 Nama pasien dalam aseton dan dalam
: Ada kloroform, sukar larut dalam
 Alamat dan no. tlpn pasien etil asetat.
: Ada Khasiat : meredakan nyeri dan
 Umur pasien peradangan, misalnya sakit
: Ada gigi, nyeri haid, dan radang
sendi.
 Tanggal pembuatan
Klasifikasi : bat anti inflamasi
: Tidak Ada
non steroid yang mempunyai
 KLASIFIKASI OBAT
efek anti inflamasi, analgesik
dan antipiretik.
 PERHITUNGAN
Dosis maksimal

 PENIMBANGAN
 TEORI / USUL
Nama dokter
Alamat dan no tlpn dokter
No sik dokter
Aturan dan petunjuk pemakaian
Cara pembuatan
Paraf dokter
Tanggal pembuatan
Pemerian :  serbuk kristal
putih; tidak berwarna;
4. R/
mempunyai rasa garam.
Cortison 0.1
Kelarutan : Sangat mudah
Adeps lanae 1
larut dalam air, larutan tidak
berbau dan praktis tidak
Vaseline alb. Ad 10
berwarna, larut dalam etanol,
Mds.t.uu ue
dalam etil asetat, tidak larut
dalam minyak mineral.
Pro : Tiara 37 th
Khasiat : mengatasi berbagai
Jl. Tanggerang
kondisi peradangan, seperti
 KELENGKAPAN RESEP radang kulit, radang sendi,
 Nama dokter alergi, atau lupus.
: Tidak Ada Klasifikasi : kortikosteroid
 Alamat dan no. tlpn dokter
: Tidak Ada  Adeps lanae
 No. sik dokter Pemerian : massa seperti
: Tidak Ada lemak,lengket, warna kuning
 Tanda R/ bau khas
: Ada Kelarutan : tidak larut dalam
 Nama bahan-bahan obat air, dapat bercampur dengan
: Ada air lebih kurang 2 kali
 Aturan dan petunjuk beratnya, agak sukar larut
pemakaian : Tidak Ada dalam etanol dingin, lebih
 Cara pembuatan larut dalam etanol panas,
: Tidak Ada mudah larut dalam eter, dan
 Jumlah dari bahan obat dalam kloroform ( Depkes RI,
: Ada 1995)
 Tanda / paraf dokter Khasiat : emulsifying
: Tidak Ada agent,basis salep
 Nama pasien Klasifikasi : Tanaman Daun
: Ada Sirih merah (Piper crocatum
 Alamat dan no. tlpn pasien Ruiz & Pav.) 
: Ada
 Umur pasien  vaseline alb
: Ada Pemerian :  : Massa lunak,
 Tanggal pembuatan lengket, bening, putih, sifat ini
: Tidak Ada tetap setelah zat dileburkan
Kelarutan :  praktis tidak larut
 KLASIFIKASI OBAT dalam air dan dalam etanol
(95%), tetapi larut dalam
 Diazepam
klorooform dan eter.
 Ibuprofen
Khasiat : pelembab untuk
mencegah atau mengatasi kulit
 TEORI DASAR
kering, kasar, pecah-pecah,
atau gatal.
 DESKRIPSI OBAT Klasifikasi :

Data preformulasi obat  PERHITUNGAN


 Cortison Dosis maksimal
 PENIMBANGAN  Stearinic acid
 TEORI / USUL  Tragacanth
Nama dokter  Alcohol
Alamat dan no tlpn dokter  Aquadest
No sik dokter
Aturan dan petunjuk pemakaian Sumber :
Cara pembuatan
Paraf dokter  TEORI DASAR
Tanggal pembuatan
 DESKRIPSI OBAT

5. R/ Data preformulasi obat


Asetosal 1  Asetosal
CPZ 250 Pemerian : Hablur tidak
Laktosa 1.75 berwarna atau serbuk hablur
M.f.pulv.dtd.no X putih, tidak berbau atau
S.t.dd.p1 hampir tidak berbau; rasa
asam.
Pro.Angga 12 th Kelarutan : Mudah larut dalam
Jl. Semar 5% b/v larutan hidroksida
 KELENGKAPAN RESEP praktis tidak larut dalam air,
 Nama dokter larutan asam dan beberapa
: Tidak Ada pelarut organik.
 Alamat dan no. tlpn dokter Khasiat : digunakan untuk
: Tidak Ada mencegah penggumpalan
 No. sik dokter darah. Sebagai pengencer
: Tidak Ada darah, aspirin digunakan pada
 Tanda R/ penderita penyakit jantung
: Ada koroner, serangan jantung,
 Nama bahan-bahan obat penyakit arteri perifer, atau
: Ada stroke.
 Aturan dan petunjuk Klasifikasi : obat pengencer
pemakaian : Tidak Ada darah
 Cara pembuatan
: Tidak Ada  CPZ
 Jumlah dari bahan obat Pemerian : Serbuk hablur,
: Ada putih, atau agak krem putih,
 Tanda / paraf dokter tidak berbau. Warna menjadi
: Tidak Ada gelap karena pengaruh
 Nama pasien cahaya. 
: Ada Kelarutan : sangat mudah larut
 Alamat dan no. tlpn pasien dalam air, mudah larut dalam
: Ada etanol, dan dalam kloroform,
tidak larut dalam eter, dan
 Umur pasien
dalam benzen. (FI edisi V, Hal
: Ada
712)
 Tanggal pembuatan
Khasiat : Mengatasi
: Tidak Ada
gejala psikosis, meredakan
mual, muntah, atau cegukan
 KLASIFIKASI OBAT
 Cetyl alc.
Klasifikasi : Obat resep  Umur pasien
Antipsikotik phenothiazine : Ada
 Tanggal pembuatan
 PERHITUNGAN : Tidak Ada
Dosis maksimal  KLASIFIKASI OBAT
 Loperamide
 PENIMBANGAN  Ol cacao
 TEORI / USUL
Nama dokter  TEORI DASAR
Alamat dan no tlpn dokter
No sik dokter  DESKRIPSI OBAT
Aturan dan petunjuk pemakaian
Cara pembuatan Data preformulasi obat
Paraf dokter  Loperamide
Tanggal pembuatan Pemerian : Serbuk; putih
sampai agak kuning; melebur
pada suhu lebih kurang 225 o
C disertai peruraian
Kelarutan : mudah larut dalam
6. R / methanol, dalam isopropyl
Loperamide 600 mg alkohol dan dalam kloroform;
Ol cacao 18 g sukar larut dalam air
m.f. supposotoria dtd no V Khasiat : mengatasi diare
s.vep.i Klasifikasi : obat resep

Pro : Rizki 32 th  Ol cacao


Jl. Green Pemerian : lemak padat, putih
 KELENGKAPAN RESEP kekuningan; bau khas
 Nama dokter aromatik; rasa khas lemak;
: Tidak Ada agak rapuh.
 Alamat dan no. tlpn dokter Kelarutan :  sukar larut dalam
: Tidak Ada etanol (95%)p, mudah larut
 No. sik dokter dalam kloroform p, dalam eter
: Tidak Ada p dan dalam minyak eter
 Tanda R/ minyak tanah 
: Ada Khasiat : digunakan sebagai
 Nama bahan-bahan obat antioksidan dan sebagai basis
: Ada dalam supositoria. 
 Aturan dan petunjuk Klasifikasi :
pemakaian : Tidak Ada
 Cara pembuatan  PERHITUNGAN
: Tidak Ada Dosis maksimal
 Jumlah dari bahan obat
: Ada  PENIMBANGAN
 Tanda / paraf dokter  TEORI / USUL
: Tidak Ada Nama dokter
 Nama pasien Alamat dan no tlpn dokter
: Ada No sik dokter
 Alamat dan no. tlpn pasien Aturan dan petunjuk pemakaian
: Ada Cara pembuatan
Paraf dokter
Tanggal pembuatan  DESKRIPSI OBAT

Data preformulasi obat


7. R/  Choramphenicol
Choramphenicol 5 Pemerian : Hablur halus
Epedrin HCl 0.3 berbentuk jarum atau lempeng
Dionin 0.2 memanjang; putih hingga
CMC 1 % putih kelabu atau putih
Sirup simplex 10% kekuningan; larutan praktis
m. f. susp.100 netral terhadap lakmus P,
d.s.b.dd.cth.II stabil dalam larutan netral atau
larutan agak asam.
Pro : Surya 34 th Kelarutan : sukar larut dalam
Jl. Pancoran air yaitu 1:400, sehingga
 KELENGKAPAN RESEP diharapkan kloramfenikol
 Nama dokter dapat terdispersi ke dalam
: Tidak Ada larutan polimernya.
 Alamat dan no. tlpn dokter Khasiat : Mengobati infeksi
: Tidak Ada bakteri
 No. sik dokter Klasifikasi : obat resep
: Tidak Ada
 Tanda R/  Epedrin HCl
: Ada Pemerian : Pemerian Serbuk
 Nama bahan-bahan obat atau hablur halus, putih, tidak
: Ada berbau. (Farmakope Indonesia
 Aturan dan petunjuk IV)
pemakaian : Tidak Ada Kelarutan : Mudah larut dalam
 Cara pembuatan air, larut dalam etanol, tidak
: Tidak Ada larut dalam eter Depkes RI,
 Jumlah dari bahan obat 1995.
: Ada Khasiat : mengatasi gejala flu
seperti pilek dan hidung
 Tanda / paraf dokter
tersumbat, alergi,
: Tidak Ada
pembengkakan pada saluran
 Nama pasien
napas serta ISPA.
: Ada
Klasifikasi: Obat Dekongestan
 Alamat dan no. tlpn pasien
dan vasokontriksi
: Ada
 Umur pasien
 Dionin
: Ada
Pemerian :  Serbuk hablur,
 Tanggal pembuatan putih; tidak berbau; rasa
: Tidak Ada sedikit pahit.
Kelarutan :  larut dalam 12
 KLASIFIKASI OBAT bagian air.
 Choramphenicol Khasiat : mengurangi rasa
 Epedrin HCl nyeri pd penderita kanker atau
 Dionin sejenisnya. kodein juga sama,
tapi kodein juga bisa
 TEORI DASAR
digunakan utk meredakan  Alamat dan no. tlpn pasien
batuk kering. : Ada
Klasifikasi: obat narkotika  Umur pasien
: Ada
 PERHITUNGAN  Tanggal pembuatan
Dosis maksimal : Tidak Ada

 PENIMBANGAN  KLASIFIKASI OBAT


 TEORI / USUL  Ketoconazole
Nama dokter  Cera alba
Alamat dan no tlpn dokter  TEA
No sik dokter
Aturan dan petunjuk pemakaian  TEORI DASAR
Cara pembuatan
Paraf dokter  DESKRIPSI OBAT
Tanggal pembuatan
Data preformulasi obat
 ketoconazole
Pemerian : sebuk hablur putih,
8. R/
tidak berbau, tidak berasa.
Ketonazole 2%
lemak, mudah larut dalam
Cera alba 2
larutan alkali hidroksi.
TEA 0.5
Kelarutan : rendah dalam air,
Aqua add 10
namun dapat diperbaiki
m.f. cream
dengan zat pembawa.
s.m. applic
Khasiat : mengatasi
beragam jenis infeksi jamur di
Pro : Sari 21 th
kulit, seperti panu, kurap, kutu
Jl. Yogyakarta
air, dan infeksi jamur di
 KELENGKAPAN RESEP bagian tubuh lain, seperti
 Nama dokter kandidiasis pada vagina.
: Tidak Ada Klasifikasi : Obat bebas dan
 Alamat dan no. tlpn dokter obat resep
: Tidak Ada
 No. sik dokter  Cera alba
: Tidak Ada Pemerian : Zat padat, lapisan
 Tanda R/ tipis bening, putih
: Ada kekuningan; bau khas lemah. 
 Nama bahan-bahan obat Kelarutan : Praktis tidak larut
: Ada dalam air; agak sukar larut
 Aturan dan petunjuk dalam etanol (95%) pdingin;
pemakaian : Tidak Ada larut dalam kloroform p,
 Cara pembuatan dalam eter p hangat, dalam
: Tidak Ada minyak lemak dan dalam
 Jumlah dari bahan obat minyak atsiri.
: Ada Khasiat : igunakan untuk
 Tanda / paraf dokter furniture polishes, kosmetik
: Tidak Ada dan obat
 Nama pasien Klasifikasi
: Ada
 Alamat dan no. tlpn pasien
: Ada
 PERHITUNGAN  Umur pasien
Dosis maksimal : Ada
 Tanggal pembuatan
 PENIMBANGAN : Tidak Ada
 TEORI / USUL
Nama dokter  KLASIFIKASI OBAT
Alamat dan no tlpn dokter  Diphenhydramine
No sik dokter hydrochlorid
Aturan dan petunjuk pemakaian  Zinc oxide
Cara pembuatan  Calamine
 Paraf dokter
 Tanggal pembuatan  TEORI DASAR

 DESKRIPSI OBAT

Data preformulasi obat


9. R/  Diphenhydramine
Diphenhydramine hydrochlorid hydrochlorid
0.5 Pemerian : Serbuk, granul atau
Zinc oxide 4 lempengan; higroskopis;
Calamine 1.5 warna putih; rasa manis.
Aq. dest add 10 ml Kelarutan : mudah larut
Parfum oil qs dalam air, dalam etanol
Mds. Cream (95%)P dan dalam kloroform 
Khasiat : meredakan gejala
Pro. Ririn 35 th akibat reaksi alergi, rhinitis
Jl. Yogyakarta alergi, dan common cold. 
 KELENGKAPAN RESEP Klasifikasi : obat bebas dan
 Nama dokter obat resep
: Tidak Ada
 Alamat dan no. tlpn dokter  Zinc oxide
: Tidak Ada Pemerian : Serbuk amorf,
 No. sik dokter sangat halus; putih atau putih
: Tidak Ada kekuningan; 
 Tanda R/ Kelarutan : Tidak larut dalam
: Ada air dan dalam etanol; larut
 Nama bahan-bahan obat dalam asam encer.
: Ada Khasiat : digunakan untuk
 Aturan dan petunjuk mengobati dan mencegah
pemakaian : Tidak Ada ruam di kulit akibat popok dan
 Cara pembuatan iritasi kulit ringan lainnya
: Tidak Ada Klasifikasi : obat keras
 Jumlah dari bahan obat
: Ada  Calamine
 Tanda / paraf dokter Pemerian : Serbuk warna pink
: Tidak Ada atau merah jambu tidak
 Nama pasien berbau, tidak berasa
: Ada
Kelarutan :  Praktis tidak larut  Cara pembuatan
dalam air dan dalam etanol. : Tidak Ada
(96 persen)  Jumlah dari bahan obat
Khasiat : mengobati rasa gatal, : Ada
sakit, dan tidak nyaman pada  Tanda / paraf dokter
kulit akibat iritasi ringan yang : Tidak Ada
disebabkan oleh tanaman  Nama pasien
beracun.  : Ada
Klasifikasi : obat bebas  Alamat dan no. tlpn pasien
: Ada
 PERHITUNGAN  Umur pasien
Dosis maksimal : Ada
 Tanggal pembuatan
 PENIMBANGAN : Tidak Ada
 TEORI / USUL
Nama dokter  KLASIFIKASI OBAT
Alamat dan no tlpn dokter  Miconazole Nitrat
No sik dokter
 oleum
Aturan dan petunjuk pemakaian
 cera alba
Cara pembuatan
Paraf dokter
 TEORI DASAR
Tanggal pembuatan

 DESKRIPSI OBAT

Data preformulasi obat


10. R /  Miconazole Nitrat
Miconazole Nitrat 20 Pemerian : Serbuk hablur
Oleum 5 putih sampai praktis putih;
Cera alba 2 tidak berbau.
TEA 0.5 Kelarutan : sedikit larut dalam
Aqua add 5 air, larut dalam alcohol
m.f. cream Khasiat : mengatasi infeksi
s.m. applic jamur pada kulit, seperti kurap
(tinea), kutu air, panu, dan
Pro : Lukman 22 th candidiasis. 
Jl. Asmoro Klasifikasi : obat resp dan
 KELENGKAPAN RESEP obat bebas
 Nama dokter
: Tidak Ada  oleum
Pemerian : lemak padat, putih
 Alamat dan no. tlpn dokter
kekuningan; bau khas
: Tidak Ada
aromatik; rasa khas lemak;
 No. sik dokter
agak rapuh.
: Tidak Ada
Kelarutan : sukar larut dalam
 Tanda R/
etanol (95%)p, mudah larut
: Ada
dalam kloroform p, dalam eter
 Nama bahan-bahan obat p dan dalam minyak eter
: Ada sminyak tanah 
 Aturan dan petunjuk Khasiat : untuk mencegah
pemakaian : Tidak Ada perut kembung, mengobati
masuk angin, dan merangsang  Alamat dan no. tlpn dokter
metabolisme dalam tubuh : Tidak Ada
supaya lebih aktif.  No. sik dokter
Klasifikasi : obat herbal : Tidak Ada
 Tanda R/
 Cera alba : Ada
Pemerian : Zat padat, lapisan  Nama bahan-bahan obat
tipis bening, putih : Ada
kekuningan; bau khas lemah.   Aturan dan petunjuk
Kelarutan : Praktis tidak larut pemakaian : Tidak Ada
dalam air; agak sukar larut  Cara pembuatan
dalam etanol (95%) pdingin; : Tidak Ada
larut dalam kloroform p,  Jumlah dari bahan obat
dalam eter p hangat, dalam : Ada
minyak lemak dan dalam
 Tanda / paraf dokter
minyak atsiri.
: Tidak Ada
Khasiat : igunakan untuk
 Nama pasien
furniture polishes, kosmetik
: Ada
dan obat
 Alamat dan no. tlpn pasien
Klasifikasi
: Ada
 Umur pasien
: Ada
 PERHITUNGAN
Dosis maksimal  Tanggal pembuatan
: Tidak Ada
 PENIMBANGAN
 KLASIFIKASI OBAT
 TEORI / USUL
Nama dokter  Parasetamol
Alamat dan no tlpn dokter  CTM
No sik dokter  Vit C
Aturan dan petunjuk pemakaian
Cara pembuatan  TEORI DASAR
Paraf dokter
Tanggal pembuatan  DESKRIPSI OBAT

Data preformulasi obat


 Paracetamol
11. R/ Pemerian : Hablur atau serbuk
Parasetamol tab 1 hablur putih ; tidak berbau ;
CTM tab1 rasa pahit.
Vit.C tab 1 Kelarutan : Larut dalam 70
m. f. pulv. dtd No. IX bagian air, dalam 7
da in caps bagian etanol (95%) P, dalam
S. 3. dd. Caps I 13 bagian aseton P dalam 40
bagian gliserol P dan dalam 9
Pro : Yahya 43 th bagian propilenglikol p ; larut
Jl. Kendeng dalam larutan alkali
 KELENGKAPAN RESEP hidroksida.
 Nama dokter Khasiat : Analgetikum;
: Tidak Ada antipiretikum
Klasifikasi : obat bebas Paraf dokter
Tanggal pembuatan
 CTM
Pemerian : serbuk kristal putih
dan tidak berbau. 
Kelarutan : larut dalam air,
etanol dan klorofom, sukar
larut dalam eter dan benzena
(Depkes RI, 1995).
Khasiat : Meredakan gejala A. Apa yang dimaksud dengan resep
alergi Resep adalah permintaan tertulis dari
Klasifikasi : obat bebas seorang dokter kepada apoteker untuk
terbatas membuat dan atau menyerahkan obat
kepads pasien.
 Vit C Yang berhak menulis resep ialah:
Pemerian : Hablur atau serbuk a. Dokter
putih atau agak kuning, tidak b. Dokter gigi, terbatas pada
berbau, rasa asam. Oleh pengobatan gigi dan mulut
pengaruh cahaya lambat laun c. Dokter hewan, terbatas
menjadi berwarna gelap. pengobatan untuk hewan
Kelarutan : mudah larut dalam ( sumber : ilmu meracik obat moh.
air, agak sukar larut dengan Anief )
etanol, tidak larut membantu
merawat kesehatan tulang B. Hal apa yang perlu diperhatikan
rawan, tulang, dan gigi. Dan dalam bahan baku pembuatan resep
juga menjaga kesehatan
jantung dan pembuluh darah, a. Pengadaan Bahan Awal
sehingga bisa mencegah Pengadaan bahan awal hendaklah
hanya dari pemasok yang telah
serangan jantung dan stroke. 
disetujui dan memenuhi spesifikasi
dalam kloroform, dalam eter
yang relevan. Semua penerimaan,
dan dalam benzen. pengeluaran dan jumlah bahan tersisa
Khasiat : membantu merawat hendaklah dicatat yang berisi
kesehatan tulang rawan, keterangan mengenai pasokan, nomor
tulang, dan gigi. Dan juga bets/lot, tanggal penerimaan, tanggal
menjaga kesehatan jantung pelulusan, dan tanggal daluarsa .
dan pembuluh darah, sehingga
bisa mencegah serangan b. Pencegahan Pencemaran Silang
jantung dan stroke.  Tiap tahap proses, produk dan bahan
Klasifikasi : obat bebas hendaklah dilindungi terhadap
pencemaran mikroba dan pencemaran
lain. Resiko pencemaran silang ini
 PERHITUNGAN
dapat timbul akibat tidak
Dosis maksimal
terkendalinya debu, uap, percikan atau
organisme dari bahan atau produk
 PENIMBANGAN yang sedang diproses, dari sisa yang
 TEORI / USUL tertinggal pada alat dan pakaian kerja
Nama dokter operator. Pencemaran silang
Alamat dan no tlpn dokter hendaklah dihindari dengan tindakan
No sik dokter teknis atau pengaturan yang tepat.
Aturan dan petunjuk pemakaian
Cara pembuatan c. Penimbangan dan Penyerahan
Penimbangan dan penyerahan bahan
awal, bahan pengemas, produk antara 2. Kemasan akhir diperiksa selama
dan produk ruahan dianggap sebagai proses pengemasan dengan selang
bagian dari siklus produksi dan waktu yang teratur untuk
memerlukan dokumentasi yang memastikan kesesuaiannya
lengkap. Hanya bahan awal, bahan dengan spesifikasi dan
pengemas, produk antara dan produk memastikan semua komponen
ruahan yang telah diluluskan oleh sesuai dengan yang ditetapkan
pengawasan mutu dan masih belum dalam prosedur pengemasan induk
kadaluarsa yang boleh diserahkan.
h. Karantina Produk Jadi
d. Pengembalian Karantina produk jadi merupakan
Semua bahan awal dan bahan tahap akhir pengendalian sebelum
pengemas yang dikembalikan ke penyerahan ke gudang dan siap untuk
gudang penyimpanan hendaklah didistribusikan. Sebelum diluluskan
didokumentasikan dengan benar. untuk diserahkan ke gudang,
pengawasan yang ketat hendaklah
e. Pengolahan dilaksanakan untuk memastikan
Semua bahan yang dipakai didalam produk dan catatan pengolahan
pengolahan hendaklah diperiksa memenuhi semua spesifikasi yang
sebelum dipakai. Semua peralatan ditentukan.
yang dipakai dalam pengolahan
hendaklah diperiksa dan dinyatakan C. Jelaskan pengertian dari
bersih secara tertulis sebelum semisolid
digunakan. Semua kegiatan
pengolahan hendaklah dilaksanakan Sediaan semisolid/semipadat
mengikusi prosedur yang tertulis, tiap farmasi didefinisikan sebagai produk
penyimpangan hendaklah dilaporkan, topikal yang ditujukan untuk aplikasi
dan semua produk antara hendaklah pada kulit atau membran mukosa
diberi label yang benar dan untuk mencapai efek lokal dan
dikarantina sampai diluluskan oleh kadang-kadang efek sistemik. Sediaan
bagian pengawasan mutu . semisolid yang digunakan pada kulit
 
umumnya berfungsi sebagai pembawa
f. kegiatan Pengemasan
pada obat-obat topikal, sebagai
Kegiatan pengemasan berfungsi
mengemas produk ruahan menjadi emolien, atau sebagai mantel oklusif.
produk jadi. Pengemasan hendaklah Sebagian kecil bentuk sediaan
dilaksanakan di bawah pengendalian semisolid digunakan pada membran
yang ketat untuk menjaga identitas, mukosa, seperti jaringan rektal,
keutuhan dan mutu produk akhir yang jaringan bukal (di bawah lidah),
dikemas serta dilaksanakan sesuai mukosa vagina, membran uretra,
dengan instruksi yang diberikan dan saluran telinga luar, mukosa hidung,
menggunakan bahan pengemas yang dan kornea (Lachman, dkk., 2008).
tercantum dalam prosedur
pengemasan induk. D. Apa yang dimaksud dengan
cream
g. Pengawasan Selama Proses
Produksi Cream (Krim, crème), sediaan
Pengawasan selama proses hendaklah farmasi setengah padat, bagian padat
mencakup : dan cairnya seimbang dan digunakan
untuk pemakaian luar tubuh.
1. Semua parameter produk, volume
cream adalah bentuk sediaan
atau jumlah isi produk diperiksa
pada saat awal dan selama proses setengah padat, berupa emulsi
pengolahan atau pengemasan. mengandung air tidak kurang dari
60% dan dimaksudkan untuk Jadi HLB campurannya yaitu
pemakaian luar (FI III). 11,25 + 1,675 = 12,9
cream didefinisikan sebagai
cairan kental atau emulsi setengah
G. Sebutkan hal apa yang perlu
padat baik bertipe air dalam minyak
diperhatikan dalam pembuatan
atau minyak dalam air. Krim biasanya
emulsi, buat contoh resep sediaan
digunakan sebagai emolien atau
emulsi dan jawabannya!
pemakaian obat pada kulit.
(Ansel,1989) Hal yang perlu diperhatikam dalam
pembuatan emulsi, yaitu :
E. Apa yang dimaksud dengan pasta
1. Suhu, Tegangan permukaan dan
Pasta (paste), sediaan farmasi
kebanyakan cairan turun hampir
setengah padat, konsistensi lebih
secara linear dengan naiknya
padat, kandungan zat padatnya lebih temperatur, yaitu dengan naiknya
tinggi dari bagian airnya, digunakan energi kinetik dari molekul
untuk pemakaian luar. tersebut.
2. Zat terlarut, Tegangan permukan
Sedian semi padat(masa
dipengaruhi oleh adanya zat
lembek) yang mengandung satu atau
terlarut dalam suatu cairan.
lebih bahan obat yang ditunjukan Penambahan zat terlarut akan
untuk pemakaina topical. Pasta ini meningkatkan viskositas larutan,
serupa dengan salep hanya berbeda sehingga tegangan permukaan
dalam konsitensinya, yaitu bahan akan bertambah besar.
padatan lebih dari50% dan 3. Surfaktan, Surfaktan adalah suatu
kegunaannya. Misalnya pasta zinci zat yang bersifat aktif permukaan
oleosa. (Syamsuni,2006) yang dapat menurunkan tegangan
antarmuka (interfacial tension,
IFT) minyak-air.
4. Jenis Cairan, Pada umumnya
F. Buat soal mengenai perhitungan cairan yang memiliki gaya tarik
dalam menentukan HLB sertakan antara molekul besar, seperti air,
juga jawabannya! maka tegangan permukaannya
juga besar. Sebaliknya pada cairan
Seorang apoteker di industri farmasi
seperti bensin karena gaya tarik
akan membuat krim mikonazole
antara molekulnya kecil, maka
sebanyak 12 gram dengan tipe emulsi
tegangan permukaannya juga
minyak dalam air (m/a). Apoteker
kecil.
tersebut akan menggunakan emulgator
5. Konsentrasi zat terlarut,
3%  tween 80 dengan HLB 15 dan 1%
Konsentrasi zat terlarut suatu
span 40 dengan HLB 6.7. Tentukan
larutan biner mempunyai
HLB campuran sediaan tersebut!
pengaruh terhadap sifat-sifat
larutan termasuk tegangan muka
Jawab : Diketahui Total emulgator
dan adsorbsi pada permukaan
Tween 80 dan Span 40 adalah 3% + 1% = 4%
larutan. Zat terlarut yang
Tween 80 = HLB 15 ditambahkan ked alam larutan
akan menurunkan tegangan muka,
3
x 15=11,25 karena mempunyai konsentrasi
4 dipermukaan yang lebih besar
Span 40 = HLB 6,7 daripada didalam larutan
begitupun sebaliknya
1 Contoh emulsi :
x 6,7=1,675
4
dr. Erfan dan dalam laurtan alkali karbonat
Jl. Bangka 3 No. 14 Bogor c. Panyimpanan : dalam wadah
SIP No.189/kanwil/2009 tertutup baik
d. Khasiat dan
Bogor, 8/11/2016 penggunaan : Hipnotikum, sedativ
R/ 01. CoCO3 5 e. Dosis maksimum : 1x = 300 mg | 1
Phenobarbital 0,25 hr = 600 mg
Ext. Hyociami 0,005 f. Dosis lazim : 1x = 15 mg – 30 mg |
Syr Simplex 15 1 hr = 45 mg – 90 mg
M.f emulsi 15 3. Extract Hyociami
S.prn. cth 1 a. Pemerian : massa kental; warna
coklat tua
Pro : Ny. Adien b. Kelarutan : –
Alamat : Jl. Mahkota No 56 Bogor c. Panyimpanan : tertera pada
penyimpanan ekstraktum
d. Khasiat dan penggunaan :
I. Kelengkapan Resep
e. Dosis maksimum : 1x = 125 mg | 1
 Nama dan alamat dokter : Ada (dr. hr = 500 mg
Erfan, Jl. Bangka 3 No.14 Bogor) f. Dosis lazim : 1x = 50 mg – 75 mg |
1 hr = 150 mg – 225 mg
 Nomor ijin praktek : Ada (SIP 4. Sirplus Simplex
No.189/kanwil/2009) a. Pemerian : cairan jernih, tidak
 Nama dan jumlah bahan : Ada berwarna
(01. Cocos, Phenobarbital, Ext. b. Penyimpanan : dalam wadah
Hyociami, Syr Simplex) tertutup rapat
 Perintah membuat sediaan : Ada
(M.f. Emulsi ad 50 ml) III. Masalah dan Pemecahan
 Aturan pakai : Ada (S. prn cth 1)  Tidak ada paraf dokter
 Paraf dokter : Tidak ada  Usul maksimal pemakaian 3x
 Nama pasien : Ada sehari

II. Deskripsi Obat  Usul penggunaan aqua destilata


sebagai penggenap bobot
1. Oleum Cosos
 Dihitung BJ surplus simplek 15/50
a. Pemerian : larutan jernih, tidak
x 100% = 30% > 126,67%, maka
berwarna atau kuning pucat; bau khas;
BJ 1,3
tidak engik
b. Kelarutan : larut dalam 2 bagian  Usul ditambahkan PGA 1/2 berat
etanol (95%) ρ pada suhu 60 derajat minyak
celcius, sangat mudah larut dalam
kloroform ρ dan dalam eter ρ
IV. Penimbangan Bahan
c. Panyimpanan : dalam wadah
tertutup baik; terlindung dari cahaya; 1. Cocos = 5 g
ditempat sejuk
d. Khasiat dan penggunaan : zat 2. Phenobarbital = 0,25 g
tambahan 3. Ext. Hyociami = 0,05 g
2. Phenobarbital
4. Syr SImplex = 15 g
a. Pemerian : hablur atau serbuk
hablur; putih tidak berbau; rasa agak 5. PGA 01. Cocos = 1/2 x 5 g = 2,5 g
pahit
6. Air PGA = 1,5 x (2,5 g + 0,25 g) =
b. Kelarutan : sangat sukar larut dalam
4,125 ~ 4 ml
air; larut dalam etanol (95%) ρ, dalam
eter ρ, dalam larutan alkalihdroksida 7. PGA Phenobarbital = 0,25 g
8. Aquadest = ad 50 g
9. PGA ekstrak hyociami = 0,05 g

V. Cara Pembuatan
1. Disiapkan alat dan baha, dialasi
montir dengan serbet, dikalibrasi
botol 50 ml
2. Dimasukkan PGA ke dalam
montir, digerus ad halus
3. Ditambahkan air corpus, digerus
ad homogen, ad terbentuk
mucilago
4. Ditambahkan Phenobarbital,
digerus ad homogen
5. Ditambahkan Ext. Htociami,
digerus ad homogen
6. Ditambahkan 01. cocos sedikit
demo sedikit, digerus adterbentuk
kopus emulsi
7. Dimasukkan ke dalam botol, di ad
aquadest 50ml
8. Dikemas, diberi etiket putih, label
kocokk dahulu dan label N1.

VI. Wadah, Etiket, dan Penyimpanan


 Etiket = putih
 Wadah = botol kaca
 Label = N1 dan kocok dahulu

H. Racang preformulasi obat baru


yang akan kalian gunakan dimasa yang
akan
datang, bagaimana prosesnya dalam
pembuatan preformulasi tersebut.
FORMULASI DAN EVALUASI
SEDIAAN SUSPENSI
1. Formula

Anda mungkin juga menyukai