Anda di halaman 1dari 40

By:

Dra. Elia Daryati R, Psi., M.Si


kepribadian yang Sehat
Fokusnya ialah ke arah apa seseorang
dapat menjadi, bukan ke arah apa yang
telah terjadi atau yang ada pada saat ini
Gambaran Kodrat Manusia (menurut ahli psikologi
pertumbuhan)

 Optimis
 Penuh harapan Untuk
menjadi
 Memperluas
sesuai
 Memperkaya dengan
 Mengembangkan kemampuan
 Memenuhi diri
Apa itu kepribadian ?
1. Apakah KEPRIBADIAN itu merupakan cara
seseorang tampil dan berpakaian ?
2. Apakah KEPRIBADIAN menunjuk pada cara
bagaimana anda merias wajah, tersenyum?
Atau anda harus bertingkah laku untuk memberikan
IMPRESI terhadap orang lain.
SEJARAH ARTI
KEPRIBADIAN

Kata “kepribadian” (personality) sesungguhnya berasal


dari kata latin : PERSONA. Pada mulanya kata persona
ini menunjuk pada topeng yang biasa digunakan oleh
pemain sandiwara di zaman romawi dalam memainkan
perannya. Lambat laun, kata persona (personality)
berubah menjadi satu istilah yang mengacu pada
gambaran sosial tertentu yang diterima oleh individu dari
kelompok masyarakat, kemudian individu tersebut
diharapkan bertingkah laku berdasarkan atau sesuai
dengan gambaran sosial yang diterimanya.
Pengertian Kepribadian

GORDON. W. ALLPORT :
“ Personality is the dynamic
organization with in the individual of
these psychopysical system that
determine his unique adjusment to his
environment”.
Pengertian Kepribadian
 Menurut Allport:
Kepribadian adalah organisasi dinamik dalam
diri individu atas sistem-sistem psikofisis yang
menentukan penyesuaian dirinya yang khas
terhadap lingkungannya.
Pengertiannya:
 Organisasi Dinamik, menekankan fakta bahwa
tiap kepribadian selalu berkembang dan berubah.
 Psikofisis, menunjukkan bahwa kepribadian
bukanlah semata-mata mental dan semata-mata
neural. Kebersatuan jiwa dan raga, berpadu secara
tak terpisahkan menjadi kesatuan pribadi.
Lanjutan…

Menentukan, menjelaskan
kepribadian terdiri dari
kecenderungan-
kecenderungan menentukan
yang memainkan peranan
aktif dalam tingkah laku
individu.
Khas/unik, menjelaskan
bahwa setiap individu adalah
khas, berbeda satu sama
lain.
Kriteria Kepribadian yang Matang

 Extension of the self (perluasan diri)


 Self objectification (memiliki penilaian
diri secara objektif)
 Filsafat Hidup
Gordon Allport
Konsep utama teori kepribadiannya menyangkut
motivasi yg membuat orang beraktifitas.
Arus aktifitas tsb memiliki unsur yg tetap/terkait dan
unsur yg berubah2 (karena alasan yg berbeda &
pengalaman).
All port membedakan antara “trait umum & trait
individual”
 Trait umum : Dimiliki oleh orang banyak
Sekelompok orang mempunyai trait yg sama. Contoh:
Masy Amerika yg bersifat terbuka & asetif (terusterang)
dibandingkan dgn Masy Asia.
 Trait individual : Manifestasi dari trait umum tetapi
bersifat spesifik & unik bagi orang tsb yg akan
memberikan gambaran yg tepat dari struktur
kepribadiannya
Menurut Allport, trait individual
tsb terdiri dari tingkatan diposisi
dlm mempengaruhi TL :
 Diposisi kardinal : Sifat luar biasa yg khas & dimiliki oleh
sebagian orang (bahwa orang mungkin memiliki satu disposisi
dominan yg mempengaruhi hampir semua aspekperilaku
mereka). Ibu Theresa = Altruism
 Diposisi sentral: sifat yg menjadi ciri seseorang & menjadi titik
pust prilakunya. Biasanya individu memiliki ± 5 s/d 10 sifat
utama yg mengaruhkan banyak aspek kehidupan
kita.(kecenderungan untuk berespons yang kurang pervasif tetap
masih sangat umum).
 Disposisi Sekunder: kita memiliki banyak minat/kecenderungan
berespons yg lebih spesifik & sempit
Trait yg tidak nampak menyolok, kurang penting untuk
menggambarkan kepribadian hanya muncul saat khusus/tertentu
saja.
Mempelajari kepribadian manusia, erat kaitannya
dengan perkembangan manusia.

 Perkembangan, artinya perubahan yg terjadi baik


secara fisik maupun psikologis.
 Psikologis :
 kognitif, yaitu proses berfikir, memori, kemampuan
bahasa.
 kepribadian, menyangkut banyak hal, seperti
sosiabilitas, stabilitas emosional, impulsifitas,
kehati2an dan penyesuaian diri.
 INTEGRATIF><SPLIT PERSONALITY
Faktor-faktor yang mempengaruhi
terbentuknya kepribadian :
Faktor bawaan/warisan genetika
Merupakan potensi bagiperkembangan&tingkah yang
diwariskan.

1. sifat-sifat fisik ( kulit, warna rambut,mata)


2. ciri-ciri faal (kepekaan indera tertentu, cara berjalan,
suara,kecepatan bereaksi)
3 .temperamen, karakteristik kepribadian yg berkaitan dengan
mood(suasana hati)
Faktor lingkungan
Umum ( nilai2,prisip2 moral, tatacara, adat istiadat) diperoleh secara sama
1.

untuk semua orang (sekelompok orang)


2. Pengalaman spesifik yg dimiliki oleh individu sendiri.
(pengalaman bahagia, traumatik dll)
3. Attachment dan pola asuh
Attachmet (perlekatan) adalah kecenderungan bayi untuk mencari
kedekatan dengan pengasuhnya & untuk merasa lebih aman dikehadiran
pengasuhnya.
Menurut teori attachment..kegagalan anak untuk membentuk perlekatan yg
kuat dengan satu orang/lebih dlm tahun2 kehidupan awalnya berhubungan
dengan ketidakmampuan membentuk hubungan personal yg erat pada masa
dewasa.
Pola asuh.. Orang tua memilki cara yg sangat berbeda satu samalainnya dalam
hal bagaimana mereka mendekati tugas pengasuhan anak.
 pola asuh autoritarian/otoriter
 pola asuh autoritatif
 pola asuh permisif
 pola asuh penelantar
Interaksi genetik dan lingkungan
 Dalam membentuk kepribadian, pengaruh genetik dan
lingkungan saling berkaitan sejak lahir.
 1. Interaksi reaktif, yaitu individu yang berbeda yg
mengalami lingkungan yg sama akan merasakannya,
menginterpretasikannya dan bereaksi terhadapnya secara
berbeda.
 2. Interaksi evokatif, yaitu setiap kepribadian individu
menimbulkan respon yg berbeda dari orang lain. Misalnya,
orang yg ramah akan membangkitkan lingkungan yg
ramah, orang yg bermusuhan akan membangkitkan
lingkungan yg bermusuhan pula.
 3.Interaksi proaktif yaitu, proses melalui mana individu
menjadi perilaku aktif didalam kepribadiannya sendiri.
Pendapat MASLOW :
“Bahwa setiap individu mempunyai potensi-potensi.
Setiap individu berusaha untuk mengaktualisasikan
potensinya secara cukup tinggi, sehingga dapat
menampilkan kemampuan-kemampuan yang unggul
dalam berbagai bidang (self actualizers)”.
HIERARCY OF HUMAN NEEDS
CIRI-CIRI PRIBADI YANG
MENGAKTUALISASIKAN DIRI

1. orientasi yg realistik (realistic orientation)


2. Menerima diri, orang lain dan dunia (acceptance of
self, others, and the world)
3. Spontanitas (Spontaneity)
4. Berorientasi pada masalah, bukan pada diri pribadi
(problem centerness, not self-centeradness)
5. Pemencilan (detachment)
6. Otonomi dan mandiri (autonomy and independence)
7. Menghargai orang lain dan benda-benda lain.
(appreciation).
8. Terbuka terhadap pengalaman-pengalaman baru
(spontaneity of experence).
9. Memiliki perasaandasar untuk memberi perintah
kemanusiaan (identifikation with mankind).
10. Hubungan antar pribadi yang dalam (deepeness
interpersonal relationship).
11. Memiliki sifat dan nilai-nilai demokrasi (democratic
values and attitudes).
TUJUAN PENGEMBANGAN DIRI

 PENGENALAN DIRI
 MENERIMA DIRI
 HARGA DIRI, PERCAYA DIRI
 MENINGKATKAN PENGERTIAN
DIRI
 LIFE STYLE
Pengenalan Diri
(mengenal siapa saya)
 Salah satu aspek di dalam kehidupan yang paling sulit
adalah “pengenalan identitas diri”
 Kemampuan seseorang untuk menyesuaikan diri
dengan tuntutan-tuntuan serta tekanan-tekanan
sosial
Mengapa kita harus Mengenal diri
sendiri ?
 Untuk mengetahui identitas diri
 Untuk mengetahui bagaimana persepsi tentang diri
sendiri sehingga tidak dipengaruhi pikiran orang lain
mengenai diri.
 Untuk mengetahui apa rencana, kemauan dan tujuan
kita dalam kehidupan ini.
Kemampuan Menganalisa Diri
 Seseorang dapat mengetahui mengenal dirinya sendiri.
 Seseorang dapat mengetahui apa yang ia kehendaki.
 Dengan ini seseorang dapat mengetahui kelebihan dan
kelemahannya dan bagaimana mengembangkan
aspek-aspek ini.
 Menampilkan gaya hidup yang sesuai dengan konsep
dirinya.
 Menyesuaikan diri dengan lingkungannya yang berati
penyesuaian yang khusus.
 Ilmu, sukses, hidup, maju, membahagiakan,
perubahan, kesempatan, penghasilan, hal baru, relasi,
berkembang, karir, masa depan
DASAR UTAMA PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN

 KESADARAN
 KEMAUAN UNTUK
BERKEMBANG
 MOTIVASI
 BELAJAR DARI PENGALAMAN
CIRI-CIRI KEPRIBADIAN

ADALAH KARAKTERISTIK YANG


BERTAHAN LAMA YANG
MENGGAMBARKAN PERILAKU
INDIVIDU
16 CIRI UTAMA BERDASARKAN TES KEPRIBADIAN MBTI
 DINGIN VS RAMAH
 KURANG CERDAS VS LEBIH CERDAS
 MUDAH TERPENGARUH VS STABIL
 MENGALAH VS DOMINAN
 SERIUS VS RINGAN HATI
 CEROBOH VS CERMAT
 PENAKUT VS PEMBERANI
 KURANG PEKA VS SENSITIF
 PERCAYA VS CURIGA
 PRAKTIS VS IMAJINATIF
 SPONTAN VS RAGU
 PERCAYA DIRI VS CEMAS
 KONSERVATIF VS SUKA MENCOBA
 TERGANTUNG KELOMPOK VS MANDIRI
 TIDAK TERKENDALI VS TERKENDALI
. SANTAI VS TEGANG
MODEL LIMA FAKTOR KEPRIBADIAN

 Ekrtoversi : supel, riang, percaya diri


 Kemampuan bersepakat : kooperatif, baik dan
dapat dipercaya.
 Kemampuan mendengarkan suara hati :
bertanggung jawab, stabil, dapat diandalkan
 Stabilitas emosi : tenang, percaya diri, tentram
(+), gugup, tertekan dan tidak tentram (-).
 Terbuka terhadap pengalaman : imajinatif dan
keingintahuan.
Tanggung jawab pribadi
Ciri orang yang memiliki tanggung jawab pribadi:
- tuntas dalam menyelesaikan tugas
- selalu berusaha untuk menghasilkan yang
terbaik.
- bertanggung jawab terhadap hasil kerja
- introspeksi diri
Budi pekerti
by. elia
Apa Itu Budi Pekerti

Secara etimologi
budi pekerti
terdiri dari dua
unsur kata, yaitu
BUDI dan
PEKERTI
BUDI
Dalam bahasa sanksekerta berarti
kesadaran, budi, pengertian,
pikiran dan kecerdasan
PEKERTI
Kata pekerti berarti
aktualisasi, penampilan,
pelaksanaan atau
PERILAKU
BUDI PEKERTI
Dengan demikian Budi
Pekerti, berarti kesadaran
yang ditampilkan seseorang
dalam berperilaku
Pengertian lain mengenai budi
pekerti……
 Tingkah laku, perangai, ahlak dan watak (kamus
Bahasa Indonesia)
 Etika (kosa kata latin)
 Ethict (dalam bahasa Inggris)
 Adalah budi yang dipekertikan, diaktualisasikan
dalam kehidupan sehari-hari dalam kehidupan
pribadi, sekolah, masyarakat, bangsa dan negara.
(Balitbang Dikbud, 1995)
Tampilan Budi Pekerti
 Merupakan perilaku positif yang
dilakukan melalui kebiasaan.
Artinya seseorang diajarkan sesuatu
yang baik melalui latihan-latihan
yang dilakukan secara terus-
menerus.
Apa saja yang seharusnya
dilatihkan dalam BUDI PEKERTI
 Cara berbicara
 Cara berpakaian
 Cara menyapa dan Menghormati orang lain
 Cara bersikap menghadapi tamu
 Cara makan dan minum
 Cara masuk dan keluar rumah/ruangan, dsb
 Cara menhyesuaikan diri dengan situasi yang berbeda
APAKAH BUDI PEKERTI
SAMA DENGAN TATA
KRAMA
TATA KRAMA
 Berisikan kebiasaan sopan santun yang disepakati
dalam lingkungan pergaulan antar manusia.
 TATA = adat, norma, aturan.
 KRAMA = sopan santun, kelakuan, tindakan
perbuatan.
 TATA KRAMA = BERARTI adat sopan santun yang
menjadi bagian kehidupan manusia

Anda mungkin juga menyukai