Anda di halaman 1dari 3

Nama: Albert Dwi Cahyono

NIM : 1902010589

UTS TINDAK PIDANA MAYANTARA

1. Jelaskan pengertian dari istilah2 berikut ini :


a. Informasi Elektronik, Pengertian Informasi Elektronik dalam Undang- undang No. 19
Tahun 2016 Tentang Perubahan atas Undang- undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang
Informasi dan Transaksi Elektronik dalam Pasal 1 angka 1 yang berbunyi,”Informasi
Elektronik adalah satu atau sekumpulan data elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas
pada tulisan, suara, gambar, peta, rancangan, foto, Electronic Data Interchange (EDI),
surat elektronik (Electronic mail), telegram, teleks, telecopy atau sejenisnya, huruf,
tanda, angka, Kode Akses, simbol, atau perforasi yang telah diolah yang memiliki arti
atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahaminya.
b. Transaksi Elektronik, Transaksi Elektronik adalah perbuatan hukum yang dilakukan
dengan menggunakan Komputer, jaringan Komputer, dan/atau media elektronik
lainnya.
c. Sistem Elektronik, Sistem Elektronik adalah serangkaian perangkat dan
prosedur elektronik yang berfungsi mempersiapkan, mengumpulkan, mengolah,
menganalisis, menyimpan, menampilkan, mengumumkan, mengirimkan, dan/atau
menyebarkan Informasi Elektronik.

2. Sebutkan 5 Asas dalam pemanfaatan Teknologi Informasi dan Transaksi


Elektronik!
1) Asas kepastian hukum” berarti landasan hukum bagi pemanfaatan Teknologi
Informasi dan Transaksi Elektronik serta segala sesuatu yang mendukung
penyelenggaraannya yang mendapatkan pengakuan hukum di dalam dan di luar
pengadilan.
2) Asas manfaat” berarti asas bagi pemanfaatan Teknologi Informasi dan Transaksi
Elektronik diupayakan untuk mendukung proses berinformasi sehingga dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
3) Asas kehatihatian” berarti landasan bagi pihak yang bersangkutan harus
memperhatikan segenap aspek yang berpotensi mendatangkan kerugian, baik bagi
dirinya maupun bagi pihak lain dalam pemanfaatan Teknologi Informasi dan
Transaksi Elektronik.
4) Asas iktikad baik” berarti asas yang digunakan para pihak dalam melakukan
Transaksi Elektronik tidak bertujuan untuk secara sengaja dan tanpa hak atau
melawan hukum mengakibatkan kerugian bagi pihak lain tanpa sepengetahuan pihak
lain tersebut.
5) Asas kebebasan memilih teknologi atau netral teknologi” berarti asas pemanfaatan
Teknologi Informasi dan Transaksi Elektronik tidak terfokus pada penggunaan
teknologi tertentu sehingga dapat mengikuti perkembangan pada masa yang akan
datang.
3. Sebutkan 5 tujuan dari pemanfaatan Teknologi Informasi dan Transaksi
Elektronik!
Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Elektronik dilaksanakan dengan tujuan untuk:
a. mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai bagian dari masyarakat informasi dunia.
b. mengembangkan perdagangan dan perekonomian nasional dalam rangka
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
c. meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan public.
d. membuka kesempatan seluas-luasnya kepada setiap orang untuk memajukan
pemikiran dan kemampuan di bidang penggunaan dan pemanfaatan Teknologi
Informasi seoptimal mungkin dan bertanggung jawab.
e. memberikan rasa aman, keadilan, dan kepastian hukum bagi pengguna dan
penyelenggara Teknologi Informasi.

4. Sebutkan 7 jenis cyber crime yang berkaitan dengan Kerahasiaan, Integritas dan
Keberadaan data dan Sistem Komputer!
a) Illegal access (akses secara tidak sah terhadap sistem komputer)
b) Data interference (mengganggu data komputer)
c) System interference (mengganggu sistem komputer)
d) Illegal interception in the computers, systems and computer networks operation
(intersepsi secara tidak sah terhadap komputer, sistem, dan jaringan operasional
komputer)
e) Data Theft (mencuri data)
f) Data leakage and espionage (membocorkan data dan memata-matai)
g) Misuse of devices (menyalahgunakan peralatan komputer)

5. Sebutkan 8 jenis cyber crime yang menggunakan Komputer sebagai alat kejahatan!
a) Credit card fraud (penipuan kartu kredit)
b) Bank fraud (penipuan terhadap bank)
c) Service Offered fraud (penipuan melalui penawaran suatu jasa)
d) Identity Theft and fraud (pencurian identitas dan penipuan)
e) Computer-related fraud (penipuan melalui komputer)
f) Computer-related forgery (pemalsuan melalui komputer)
g) Computer-related betting (perjudian melalui komputer)
h) Computer-related Extortion and Threats (pemerasan dan pengancaman melalui
komputer)

6. Sebutkan 3 jenis cyber crime yang berkaitan dengan isi/muatan data atau system
computer!
a) Child pornography (pornografi anak)
b) Infringements Of Copyright and Related Rights (pelanggaran terhadap hak cipta
dan hak-hak terkait)
c) Drug Traffickers (peredaran narkoba)
7. Jelaskan ruang lingkup berlakunya UU ITE sesuai Pasal 2 UU No.11 Tahun 2008!
Dari hal ini dapat ditarik kesimpulan bahwa UU ITE menganut asas extra
territorial jurisdiction. Hal ini terdapat dalam pasal 2 UU ITE. UU ITE berlaku
untuk setiap Orang yang melakukan perbuatan melawan hukum sebagaimana
diatur dalam UU ITE ini, baik yang berada di wilayah hukum Indonesia maupun
di luar wilayah hukum Indonesia, yang memiliki akibat hukum di wilayah hukum
Indonesia dan/atau di luar wilayah hukum Indonesia dan merugikan kepentingan
Indonesia. Pasal 2 UU ITE tidak hanya menegaskan prinsip-prinsip teritorialitas
yaitu bahwa undang-undang ini berlaku untuk setiap orang yang melakukan
perbuatan hukum dalam wilayah indonesia, tetapi juga memperluas ruang lingkup
pengaturan prinsip ekstrateritorial yang diatur dalam KUHP dan dapat dikatakan
memeperluas cakupan asas ekstrateritorial nasionalitas pasif dalam KUHP dengan
menambahkan kepentingan-kepentingan nasional yang dilindungi berdasarkan
UU ITE. Dengan demikian, perbuatan hukum yang dilakukan baik oleh WNI
maupun WNA di luar wilayah Indonesia atau baik oleh badan hukum Indonesia
maupun badan hukum asing, sepanjang memiliki akibat hukum di Indonesia,
dapat ditindak sesuai dengan UU ITE.

8. Sebutkan Pasal dalam KUHP sebagai padanan dengan Pasal 27 ayat 1,2,3,4 UU
ITE!
- Pasal 27 ayat (3) UU ITE terkait penghinaan dan pencemaran nama baik telah diatur
juga dalam BAB XVI dari Pasal 310 sampai 321 KUHP

9. Sebutkan Pasal dalam KUHP sebagai padanan dengan Pasal 28 ayat 1 dan 2!
- Pasal 28 ayat (2) UU ITE terkait ujaran kebencian sudah diatur dalam Pasal 156
KUHP. Sehingga, terjadi pengulangan aturan di UU ITE.

10. Sebutkan Pasal dalam KUHP sebagai padanan dengan Pasal 29 UU ITE!
- Kemudian pasal yang harus dihapus yakni Pasal 29 dikarenakan pasal tersebut sudah
ada dalam KUHP. Rekomendasi pasal ini dihapus karena duplikasi dari pasal 368,
369, 335 KUHP dengan rumusan delik terlalu luas dan multitafsir.

Anda mungkin juga menyukai