NO.ABSEN : 16
A. WAWASAN KEBANGSAAN
1. Pengertian Wawasan Kebangsaan
Wawasan kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia dalam
rangka mengelola kehidupan berbangsa dan bernegara yang dilandasi
oleh jati diri bangsa (nation character) dan kesadaran terhadap system
nasional (national system) yang bersumber dari Pancasila, UUD NRI
Tahun 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika, guna memecahkan berbagai
persoalan yang dihadapi bangsa dan negara demi mencapai masyarakat
yang aman, adil, Makmur dan sejahtera.
2. Sejarah Pergerakan Kebangsaan Indonesia
a. Boedi Oetomo
Perkumpulan anak muda di Aula Stopia dan dalam pertemuan itu
mereka sepakat mendirikan organisasi Boedi Oetomo yang berdiri
pada tanggal 20 Mei 1908.
b. Kongres Pemuda I dan II
Kongres Pemuda I dilaksanakan pada tanggal 30 April 1926 di
Jakarta sedangkan kongres Pemuda II dilakasanakan pada tanggal 27-
28 Oktober 1928.
c. BPUPKI
Pendirian BPUPKI telah diumumkan pada tanggal 1 Maret 1945.
Namun BPUPKI baru diresmikin pada tanggal 29 April 1945 yang
bertepatan dengan hari ulang tahun kaisar Hiro Hito.
d. PPKI
Setelah menyelesaikan tugasnya, pada tanggal 7 Agustus 1945
BPUPKI resmi di bubarkan. Sebagai gantainya PPKI resmi terbentuk
pada tanggal yang sama.
e. Perhimpunan Indonesia
Perhimpunan Indonesia merupakan pergerakan nasional
pertama yang menggunakan istilah Indonesia bahkan perhimpunan
Indonesia menjadi pelopor kemerdekaan bagi bangsa Indonesia di
kanca internasional berdiri pada tanggal 25 Oktober 1908 di Leidin
Belanda.
3. Konsesus Dasar Berbangsa dan Bernegara
a. Pancasila
Pancasila secara sistematik disampaikan pertama kali oleh Ir
Soekarno di depan sidang BPUPKI pada tanggal 1 Juni 1945 oleh
Bung Karno dinyatakan bahwa Pancasila merupakan fhilosofische
grondslag, suatu pundamen, filsafat, pikiran yang sedalam-dalamnya,
merupakan landasan atau dasar bagi negara yang merdeka yang akan
didirikan. Selain sebagai landasan bagi kokoh tegaknya negara dan
bangsa, Pancasila juga berfungsi sebagai bintang pemandu atau
leitstar, sebagai ideologi nasional, sebagai pandangan hidup bangsa,
sebagai perek atau pemersatu bangsa dan segai wawasan pokok
bangsa Indonesia dalam mencapai cita-cita nasional
b. Undang-undan Dasar 1945
Naska Undang-undan Dasar 1945 dirancang sejak 29 Mei-16 Juli
1945 oleh Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(BPUPKI). Pada masa itu Ir Soekarno menyampaikan gagasan dasar
pembentukan negara yang beliau sebut Pancasila. Gagasan itu
disampaikan dihadapan panitia BPUPKI pada siding perdana merdeka
pada tanggal 28 Mei 1945 dan berlansung hingga tanggal 1 Juni 1945
c. Bhineka Tunggal Ika
Mengutip dari Kakawin Sutasoma (gurudasanta), pengertian
Bhineka Tunggal Ika lebih ditekankan pada perbedaan bidang
kepercayaan juga keanekaragaman agama dan kepercayaan
dikalangan Majapahit. Sementara dalam lambang NKRI, garuda
Pancasila pengertiannya diperluas, menjadi tidak terbatas dan
diterapkan tidak hanya pada perbedaan kepercayaan dan keagamaan
melainkan juga terhadap perbedaan suku, Bahasa, adat istiadat dan
beda kepulauan (antara nusa) dalam kesatuan nusantara raya.Sesuai
makna semboyan Bhineka Tunggal Ika berarti berbeda-beda tetapi
pada hakekatnya satu. Sebab meskipun secara keseluruhannya
memiliki perbedaan tetapi pada hakekatnya satu, satu bangsa dan
negara Republik Indonesia.
d. Negara Kesatuan Republik Indonesia
Tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam sejarahnya
dirumuskan dalam sidang periode II BPUPKI (10-16 Juli 1945) dan
selanjutnya disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945.
Adapun tujuan NKRI seperti tercantum dalam pembukaan UUD 1945
Alinea IV, meliputi:
1) Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah dara Indonesia
2) Memajukan kesejahteraan umum
3) Mencerdaskan kehidupan bangsa, dan
4) Ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi dan keadilan sosial. (tujuan NKRI diatas sekaligus
merupankan fungsi negara Indonesia)
4. Bendera, Bahasa, Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan
a. Bendera
Bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya
disebut Bendera Negara adalah Sang Merah Putih. Bendera Negara
Sang Merah Putih berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran
lebar 2/3 (dua-pertiga) dari panjang serta bagian atas berwarna merah
dan bagian bawah berwarna putih yang kedua bagiannya berukuran
sama. Bendera Negara yang dikibarkan pada Proklamasi
Kemerdekaan Bangsa Indonesia tanggal 17 Agustus 1945 di Jalan
Pegangsaan Timur Nomor 56 Jakarta disebut Bendera Pusaka Sang
Saka Merah Putih. Bendera 17 Pusaka Sang Saka Merah Putih
disimpan dan dipelihara di Monumen Nasional Jakarta.
b. Bahasa
Bahasa Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya
disebut Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi nasional yang
digunakandi seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Bahasa Indonesia yang dinyatakan sebagai bahasa resmi negara
dalam Pasal 36 Undang-Undang Dasar Negara Kesatuan Republik
Indonesia Tahun 1945 bersumber dari bahasa yang diikrarkan dalam
Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928 sebagai bahasa persatuan
yang dikembangkan sesuai dengan dinamika peradaban bangsa.
c. Lambang Negara
Lambang Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya
disebut Lambang Negara adalah Garuda Pancasila dengan semboyan
Bhinneka Tunggal Ika. Lambang Negara Kesatuan Republik Indonesia
berbentuk Garuda Pancasila yang kepalanya menoleh lurus ke
sebelah kanan, perisai berupa jantung yang digantung dengan rantai
pada leher Garuda, dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika ditulis di atas
pita yang dicengkeram oleh Garuda. Garuda dengan perisai
sebagaimana dimaksud dalam memiliki paruh, sayap, ekor, dan cakar
yang mewujudkan lambang tenaga pembangunan. Garuda memiliki
sayap yang masing-masing berbulu 17, ekor berbulu 8, pangkal ekor
berbulu 19, dan leher berbulu 45.
d. Lagu Kebagsaan
Lagu Kebangsaan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
selanjutnya disebut Lagu Kebangsaan adalah Indonesia Raya. Lagu
Kebangsaan adalah Indonesia Raya yang digubah oleh Wage Rudolf
Supratman.
II. “Fenomena yang terjadi dewasa ini adalah trend anak muda yang lebih
mencintai produk asing daripada produk asli Indonesia yang mempunyai
kearifan lokal. Meraka lebih familiar dengan lagu asing daripada lagu
daerah, mereka juga lebih suka memakai pakaian dengan brand luar
negeri”.
1. Menurut saya dengan kutipan diatas, Anak muda zaman sekarang adalah anak
muda yang hidup dimasa moderenisasi, tumbuh kembangnya sejalan dengan
pesatnya perkembangan teknologi sehingga membawa banyak perubahan
terutama pada gaya hidup, penggunaan alat-alat digital, gudget yang canggih
sehingga mereka mudah update trend masa kini seperti gaya, fashion, bahkan
lagu asing dll. Selain harga yang murah dan kualitas,pasar asing juga lebih
cepat menjawab kebutuhan pasar anak muda dibanding dengan pasar lokal
sehingga mereka lebih dominan menggunakan produk asing ditambah lagi
dengan fenomena anak muda sekarang yang seakan punya kebanggan
tersendiri ketika memakai produk luar negeri.
2. Solusi agar mereka Kembali mencintai produk asli Indonesia:
a. Produsen harus berinovasi untuk memodifikasi produk agar tidak
membosankan dan disukai anak muda.
b. Tingkatkan kualitas produksi dan kualitas pelayanan agar dapat bersaing
dengan produk asing
c. Berikan harga yang terjangkau kepada konsumen
d. Berikan ruang kepada anak muda untuk berkarya dibidang kerajinan
tangan.
e. Perbanyak peromosi di sosial media.
f. Pemerintah mempermudah perizinan kepada produsen
g. Pemerintah memberikan modal kepada produsen
h. Tumbuhkan rasa cinta tanah air dan bela negara dengan menambah
wawasan kebangsaan.