( DESA RIIT)
Oleh:
FAKULTAS EKONOMI
AGUSTUS 2019
HALAMAN PENGESAHAN
( Desa Riit)
Oleh:
Menyetujui
KATA PENGANTAR
Dengan memanjadkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang M aha Esa, atas
kasih dan. Penyusunan laporan Praktek Kerja Lapangan ini merupakan salah satu
syarat untuk menyelesaikan studi pada Program Studi Manajemen S-1, Fakultas
Atas tersusun laporan Praktek Kerja Lapangan ini, penulis megucapkan terima
1. Bapak Dr. Ir. Angelinus Vincentius , M.Si, selaku Rektor Universitas Nusa Nipa
2. Ibu Yosefina Andia Dekrita, SE., MM, selaku Dekan Universitas Nusa Nipa.
3. Bapak Imanuel Wellem, S.E., M.M. selaku Ketua Program Studi Universitas
Nusa Nipa.
pembimbing yang telah memberikan masukan, saran, ide, gagasan dan juga
5. Semua Dosen Fakultas Ekonomi UNIPA yang telah membagikan ilmu dan
6. Bapak Thobias Susar A.Md, selaku Kepala Desa beserta stafnya pada Desa Riit
yang telah berkenan memberikan ijin kepada kami untuk melakukan Praktek
Kerja Lapangan (PKL) dan telah meluangkan waktu untuk membantu kami
membantu dalam menyelesaikan laporan ini, yang tidak bisa disebutkan satu
persatu.
Penulis menyadari Laporan PKL ini masih ada kekurangan. Oleh karena itu,
penulis sangat berharap kritik dan saran yang bersifat membangun. Semoga laporan
PENYUSUN
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL................................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN..................................................................................
KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
DAFTAR GAMBAR................................................................................................
DAFTAR TABEL.....................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN............................................................................................
BAB I. PENDAHULUAN
1.1.......................................................................................................................Lat
ar belakang...................................................................................................
1.2.......................................................................................................................Tu
juan dan manfaat..........................................................................................
1.3.......................................................................................................................Lo
kasi, waktu dan tempat praktik kerja...........................................................
PENDAHULUAN
mencapai ribuan orang. Salah satu yang menjadi landasan penyebabya adalah
yang handal dan siap di pakai. Dengan demikian banyak lembaga pendidikan
Melihat situasi daan kondisi yang sekarang ini, kita dituntut untuk bisa
langsung ke perusahaan.
Praktek kerja lapangan ( PKL) merupakan salah satu mata kuliah yang
dunia kampus dengan dunia kerja yang sesungguhnya. Melalui PKL ini
menjadi lebih tinggi. Semua ini akan bermuara kepada peningkatan proses
sistematis dan sinkron antara ilmu yang telah dipelajari pada bangku
tertentu. Pada era globalisasi saat ini dibutuhkan Sumber Daya Manusia yang
bisnis dan lain sebagainya membutuhkan manajemen data yang handal dan
efisien .Perlu disadari bahwa Sumber Daya Manusia memiliki peran yang
Sumber Daya Manusia yang berkualitas maka akan dapat menjawab berbagai
tantangan yang ada di segala bidang baik politik, sosial, budaya maupun
Sumber Daya Manusia yang terampil, kreatif, tertib dan mandiri dalam
berbagai bidang yang ditekuninya. Untuk itu diadakan kegiatan Praktek Kerja
1.2.1 Tujuan
kreatif
dalam melakukan suatu pekerjaan yang baik dalam urusan pribadi maupun
bertanggung jawab.
1.2.2 Manfaat
Disamping mempunyai tujuan, penelitian ini diharapkan mempunyai
antara lain :
1. Bagi Mahasiswa
b) Mampu melihat hubungan kerja sama antara dunia kerja dan dunia
kuliahnya.
2. Bagi Desa
mendatang.
membentuk hirarki yang disebut: Kokek, Watu Liting, gajong Polang, Gai
Kapitan Nita dan ada dua mangun sebagai perpanjangan tangan dari
Gai mereka duduk bersama dan bermusyawarah dari empat (4) kampung
besar tersebut diatas dibagi dalam tiga (3) wilayah dengan masing-masing
jarang Alan dan Riit Gahar, setelah Moat Laka meninggal diganti oleh
Moat Napa,terus Moat Dedu, dan yang menjadi Gai adalah moat Gai
Sola.
hanya dipegang oleh seorang Gai yang pertama yaitu : Gai Sina,
memilih untuk :
Woda. (Alm).
2. Kampung Riit dengan kepala kampung Bernadus Nggela (masih
hidup)
(Alm). Desa Riit lahir berkat kerja keras 3 orang Tokoh Kepala
Kampung pada waktu itu yaitu; Moat Wihelmus Woda (Alm) Moat
Bernadus Nggela dan Moat Markus Kota Raja (Alm). Karena setiap
tokoh ini tidak putus asa. Dan akhirnya perjuangan yang panjang ini
Meak Da Silva pada tahun 1967 dengan istilah Desa Gaya Baru.
DESA
2 SIPRANUS SIWA PJS KADES 1970 – 1970
3 STEFANUS NURAK KEPALA DESA 1972 – 1975
individu, lelompok, unit kerja yang ada dalam organisasi dapat menjalankan
STRUKTUR ORGANSASI
KEPALA DESA
BPD THOBIAS SUSAR A.Md LPM
SEKRETARIS DESA
OSWALDUS BAJO S.Pd
PELAKSANA TEKNIS
KEPALA DUSUN KADUS NIRULERO KADUS RIIT KADUS BELAT KEPALA DUSUN
YOHANES B.JAWA OSWALDUS N. YULIANUS MASE
BALIK
KETERANGAN
GARIS KOMANDO2.3. Visi dan Misi
--------- GARIS KOORDINASI
2.3.1 VISI
dan berkelanjutan.
2.3.2 MISI
dan menghormati.
Riit.
berhasil guna.
kemiskinan.
1. Kepala Desa
adalah pemerintahan desa atau yang disebut nama lain yang di bantu
Desa,melaksanaakan pembanggunan,pembinaan,kemasyarakatan,dan
pemberdayaan masyarakat.
penglolaan wilayah.
lembaga lainya.
perundang-undangan.
2. Sekretaris Desa
b. Melaksanakan tugas kepala Desa dalam hal kepala desa dalam hal
masyarakat.
sekretaris.
desa.
5. Pelaksana Kewilayahan
a. Kepala Dusun
masyarakat.
b. Adminstrasi Desa
tetapi dalam keadaan rusak dan belum diperbaiki namun desa mendatangkan empat
laptop dan dua printer untuk para staf desa Riit akan tetapi yang digunakan selama ini
hanya dua laptop saja sedangkan duanya tidak berfungsi lagi (rusak), hal ini yang
menganjurkan agar desa menambahkan lagi beberapa unit computer dan laptop agar
Desa Riit Memiliki WIFI tapi tidak berfungsi (rusak) ,Bagi sebuah kantor
atau instasi, koneksi internet, menjadi sebuah bagian yang penting dalam bisnis.
proses pelaksanaan kerja atau kantor desa dan tertundanya beberapa pekerjaan yang
Dari penjelasan di atas dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa jaringan adalah
suatu asset yang berharga.Oleh karena itu, diperlukan suatu perawatan dan
cepat rusak, dan dapat bertahan cukup lama. Selain itu perawatan dan pemeliharaan
Selama melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) pada desa Riit, terdapat
kendala atau masalah aparat desa riit kurang disiplin waktu. Upaya pemberdayaan
dapat dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja aparatur desa Riit
dalam melaksanakan tugas dan pokoknya dan fungsi organisasi adalah melalui
pembinaan disiplin, hal ini dimaksudkan agar para pegawai desa Riit dalam
melaksanakan tugas sehari-harinya senantiasa patuh dan taat pada berbagai ketentuan
Adapun bentuk penerapan disiplin pegawai kantor desa Riit dalam pembinaan
disiplin waktu kerja, sebab dengan ketetapan pada jam masuk kantor sangat erat
kaitannya dengan disiplin lainnya. Menurut pengamatan kami selama praktek bahwa
penerapan disiplin waktu jam kerja pada dasarnya belum dilaksanakan dengan baik.
Pelanggaran disiplin waktu bagi aparat desa Riit cendrung sering terjadi.
Faktor disiplin yang dimaksud dalam uraian ini adalah disiplin ditinjau dari
aspek ketepatan dan kebutuhan setiap aparat terhadap waktu yang telah ditentukan
pada setiap hari jam kerja. Dari uraian sebelumnya menunjukan bahwa umumnya
aparat pemerintahan desa Riit kurang efektif dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya atau dengan kata lain bahwa salah satu faktor yang berpengaruh negatif dan
pembangunan desa.
aparat desa dalam proses administrasi pemerintahan desa. Namun yang terjadi didesa
Riit masih kurang disiplin karena beberapa aparat desa jarang masuk kantor karena
adanya kesibukan di luar. Hal itu akibat karena kesejahteraan yang tersedia di kantor
desa belum tersedia dalam memenuhi kebutuhan aparat desa, sehingga membuat
mencari tambahan pendapatan dari luar kantor desa. Hal ini yang meyulitkan aparat
desa bias fokus dan masuk kantor harinya. Oleh Karena itu, masalah kesejahteraan
Selama melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) pada desa Riit, terdapat
kendala atau masalah aparat desa riit kurang disiplin waktu. Upaya pemberdayaan
dapat dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja aparatur desa Riit
dalam melaksanakan tugas dan pokoknya dan fungsi organisasi adalah melalui
pembinaan disiplin, hal ini dimaksudkan agar para pegawai desa Riit dalam
melaksanakan tugas sehari-harinya senantiasa patuh dan taat pada berbagai ketentuan
Adapun bentuk penerapan disiplin pegawai kantor desa Riit dalam pembinaan
disiplin waktu kerja, sebab dengan ketetapan pada jam masuk kantor sangat erat
kaitannya dengan disiplin lainnya. Menurut pengamatan kami selama praktek bahwa
penerapan disiplin waktu jam kerja pada dasarnya belum dilaksanakan dengan baik.
Pelanggaran disiplin waktu bagi aparat desa Riit cendrung sering terjadi.
Faktor disiplin yang dimaksud dalam uraian ini adalah disiplin ditinjau dari
aspek ketepatan dan kebutuhan setiap aparat terhadap waktu yang telah ditentukan
pada setiap hari jam kerja. Dari uraian sebelumnya menunjukan bahwa umumnya
aparat pemerintahan desa Riit kurang efektif dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya atau dengan kata lain bahwa salah satu faktor yang berpengaruh negatif dan
pembangunan desa.
aparat desa dalam proses administrasi pemerintahan desa. Namun yang terjadi didesa
Riit masih kurang disiplin karena beberapa aparat desa jarang masuk kantor karena
adanya kesibukan di luar. Hal itu akibat karena kesejahteraan yang tersedia di kantor
desa belum tersedia dalam memenuhi kebutuhan aparat desa, sehingga membuat
mencari tambahan pendapatan dari luar kantor desa. Hal ini yang meyulitkan aparat
desa bias fokus dan masuk kantor harinya. Oleh Karena itu, masalah kesejahteraan
4.1. Kesimpulan
lainnya.
3. Pelaksanaan PKL tidak selalu lancar dan sesuai dengan apa yang
yang baik agar pekerjaan tersebut dapat terselesaikan dengan baik dan tidak
5. PKL dapat membentuk sikap disiplin dan bertanggung jawab atas tugas dan
4.2. Saran
Kerja Lapangan.
c) Mahasiswa harus disiplin dalam melakukan Praktik Kerja Lapangan
diberikan.
Lapangan lainnya.
kantor.
kantor.
terus menjalin hubungan yang baik dengan Kantor Desa RIIT dan
Perusahaan-perusahaan lain.
melaksanakan PKL.
Permendagri Nomor 84 Tahun 2015 tentang susunan Organisasi dan Tata Kerja
Pemerintah
Indonesia.
5. Kartu Konsultasi
Pelaksanaan praktik kerja lapangan (PKL) dilaksanaka selama 1 bulan yang dimulai
dari 15 juli 2019 sampai 23 Agustus 2019 bertempat di Desa Riit.kegiatan praktik
kerja lapangan dilaksanakan 4 hari kerja yaitu hari senin sampai jumat pada pukul
08.00-17.00 wit.
Riit.
2. Selasa,16 juli 2019 Desa Riit - pelatihan TPK Desa Riit
pendidikan,mata
pencahariaan,kelompok
Riit.
4. Jumaad,19 juli 2019 Desa Riit - cap surat undangan
anak.
6. Selasa,23 juli 2019 Desa Riit - membantu sekretaris BUMDES
Desa Riit
- Ketik SKTM.
10. Selasa,30 juli 2019 Desa Riit -pembagiaan pupuk dan daftar nama
penerima pupuk.
11. Rabu,31 juli 2019 Desa Riit -Pembagiaan pupuk dan daftar hadir
penerima pupuk.
12. Jumaat,2 Agustus Desa Riit -bantu rekapitulasi data penduduk.
2019
13. Senin,5 Agustus 2019 Desa Riit -ketik surat pengantar
2019
17. Senin,12 Agustus Desa Riit -pelatihan dan pemberdayaan
2019 Riit.
19. Rabu,14 Agustus 2019 Desa Riit -ketik laporan penduduk bulanan
2019
21. Senin,19 Agustus Desa Riit -catat data peserta kis
2019
Tabel 4.3 laporan kegiatan harian praktik kerja lapangan
TANDA TERIMA LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
Nim : 062160093
Jurusan : Ekonomi
Demikianlah tanda terima ini dibuat agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Maumere,
Mengetahui
Maria Saruyati Klowe, Imanuel Wellem, S.E., M.M.
NIM. 062160090 NIDN.
(PKL)
Nama Mahasiswa
Nim
Tempat PKL
Alamat PKL
Nama Pembimbing 1 :
Nama Pembimbing II
(Dosen Pembimbing)
Nilai Pembimbing 1
(50%)
(50%)
(Dosen Pembimbing)
Nilai Akhir Rata-Rata
Keterangan :