LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA

MATA KULIAH Himpunan dan Logika

KODE MAT ….. sks 3 SEMESTER 1
DOSEN PENGAMPU Dr. Asrin Lubis, M.Pd
JUDUL LK Pertemuan ke – 14 : Relasi dan Fungsi
Sub CPMK a. Trampil membuktikan sifat-sifat Relasi dan
operasinya secara aksiomatik
b. Trampil membuktikan sifat-sifat Fungsi dan
operasinya secara aksiomatik
c. Trampil membuktikan Invers dan komposisi fungsi
secara aksiomatik
DAFTAR RUJUKAN
Lubis, Asrin. (2019). Himpunan dan Logika. Medan: Universitas Negeri Medan
Soehakso, RMJT, 1971, Pengantar Matematika Modern, Yokyakarta : FMIPA UGM
Stoll, Robert R. 1998. Set Theory and Logic. New Delhi: Eurasia Publishing House (PVT)
Ltd

Amati dan lengkapi isian dari langkah-langkah penyelesaian permasalahan di bawah ini
dengan mengkaitkannya terhadap teori yang terdapat pada buku yang disebutkan di atas.

1. Buktikan bahwa: D(A  B) = DA  DB.

Bukti:
x ∈ D(A  B) ↔ ( y ) (x A  B y) oleh Teorema 5.111.
↔ ( y ) (x A y ⋁ x B y) oleh Teorema 5.20.
↔ ( y ) (x A y) ⋁ ( y ) (x B y) oleh logika kuantifier
↔ x ∈ DA ⋁ x ∈ DB oleh Teorema 5.111.
↔ x ∈ DA  x ∈ DB oleh Teorema 5.20. ……….terbukti.
2. Buktikan bahwa: R adalah refleksif ↔ T F R  R.
Bukti:
[Syarat Perlu].
Dengan definisi 5.36., setiap elemen dalam T F R adalah dari bentuk x,x, dimana
dengan Teorema 5.42, x ∈ F R.
Kemudian dari hipotesis bahwa R adalah refleksif, berarti x,x ∈ R.
[Syarat Cukup].
Misalkan x adalah elemen acak dari F R.
Karena dari hipotesis T F R  R, hal itu berlaku segera setelah x,x ∈ R.
Maka R adalah refleksif. ………….terbukti.
3. Buktikan bahwa: x,y ∈ F R & R adalah suatu relasi ekivalen → (R[x] = R[y] → x R y).
Bukti:
Asumsikan: R[x] = R[y].
Karena R adalah refleksif, diperoleh: y R y, dan dengan teorema 5.179., y ∈ R[y], dimana
dengan asumsi y ∈ R[x], berdasarkan teorema 5.179., lagi, berarti x R y.
Sekarang asumsikan: x R y. Misalkan z adalah elemen acak R[y].
Dalam pandangan teorema 5.179., diperoleh: y R z, dimana, karena R adalah transitif, x R
z dan dengan demikian z ∈ R[x].
 Sehingga disimpulkan bahwa R[y]  R[x]. (1)
Sekarang misalkan u adalah elemen acak dari R[x]; sekaligus x R u.
Karena R adalah simetris yang diperoleh dari peng-asumsi-an: y R x, berdasarkan ke-
transitif-an dari R, berarti y R u, dan u ∈ R[y].
Dengan demikian R[z]  R[y], (2)
Secara langsung disimpulkan dari (1) dan (2) bahwa R[x] = R[y]
………….terbukti.
4. Buktikan bahwa:  adalah partisi dari A → R() adalah relasi ekivalen pada A.
Bukti:
Pertama, karena  adalah partisi dari A, dimana setiap elemen x dari A, ada B dalam 
dengan x ∈ B, dimana x R() x.
Dengan demikian R() bersifat refleksif di A.
Kedua, andaikan x R() y.
Maka ada B ∈  sedemikian rupa sehingga x ∈ B dan y ∈ B.
Oleh karena itu dengan Definisi 5.55., y R() x.
Dengan demikian R() bersifat simetris di A.
Ketiga, andaikan bahwa x R() y dan y R() z.
Maka ada B sedemikian rupa sehingga x ∈ B dan y ∈ B, dan ada C sedemikian rupa
sehingga y ∈ C dan z ∈ C.
Karena y ada di B dan C, dapat disimpulkan dari definisi partisi bahwa B = C.
Dengan demikian z ∈ B.
Oleh karena itu dengan Definisi 5.55., x R() z, dan dapat dilihat bahwa R () adalah
transitif di A.
………….terbukti.

Bahan Diskusi
Setelah mencermati materi Relasi dan Fungsi serta contoh pembuktian di atas, kerjakan Soal
berikut sesuai petunjuk dan arahan Dosen.
Kelompok 1: Soal no. 5 Kelompok 2: Soal no. 4 Kelompok 3: Soal no. 3
Kelompok 4: Soal no. 2 Kelompok 5: Soal no. 1
1. Berikan contoh-kontra untuk pernyataan tersebut: DA = 0 → A = 0.
2. Buktikan berikut ini:
(a) R adalah asimetris → R adalah irreflexive
(b) R adalah asimetris → R adalah antisimetris
(c) T A adalah simetris dan antisimetris
(d) R adalah relasi simetris dan antisimetris → ( A ) (R = T A)
(e) R adalah simetris dan transitif → R bersifat refleksif
(f) R terhubung kuat → R adalah terhubung.
3. Buktikanlah (R  S) [x] = R [x]  S [x]
4. Nyatakan dan buktikan syarat perlu dan syarat cukup untuk gabungan dua fungsi sebagai
suatu fungsi.
5. Diketahui bahwa f dan g adalah 1 – 1, perhatikan pernyataan berikut. Jika pernyataannya
benar, maka buktikan. Jika salah, berikan contoh-kontra.
(a) f  g adalah 1 – 1,
(b) f ~ g adalah 1 – 1,
(c) f o g adalah 1 – 1,
(d) f  f -1 adalah 1 – 1,
(e) A  B = 0 → f | A  g | B adalah 1 – 1, (f) A  B = 0 → f “A  g"B = 0.