Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

RING POLINOMIAL
Untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Teori Ring
Dosen Pengampu : Ibu Nur Rahmi Rizqi, M.Pd.

Disusun oleh
KELOMPOK VI DAN VII
1. NAJWAH ROKAN (2006030015)
2. ADELIA SEPTIA DAMANIK (2006030002)
3. PUTRI ELMANIA (2006030016)
4. SITI SYAHIRANI (2006030017)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS AL-WASHLIYAH
MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT.atas segala limpah rahmat dan
karunia-Nya kepada kita dan tidak lupa kita hibahkan kepada Nabi besar kita Nabi Muhammad
SAW yang kita harapkan syafa’atnya nanti yaumul kelak. Kami akan menyelesaikan makalah
yang berjudul “ RING POLINOMIAL “.
Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak sedikit hambatan yang penulis hadapi.
Namun penulis menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak lain berkat
bantuan, dorongan, dan bimbingan orang tua dan Ibu Nur Rahmi Riqzi, M.Pd. selaku dosen
pengajar mata kuliah Ring Polinomial, sehingga kendala-kendala yang penulis hadapi teratasi
dan makalah ini selesai pada waktunya.

Makalah ini disusun dengan tujuan agar memperluas pengetahuan para pembaca tentang
pelajaran mengenai pokok bahasan yaitu Ring Polinomial. Harapannya, makalah ini dapat
memberikan wawasan yang lebih luas. Penulis sadar bahwa makalah ini masih banyak
kekurangan dan jauh dari sempurna. Untuk itu, kritik dan saran sangat kami harapkan dari para
pembaca.

Medan, 02Januari 2023


Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................................2

DAFTAR ISI..................................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................................4

A. Latar Belakang............................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah......................................................................................................................4
C. Tujuan Masalah..........................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................................5

A. Ring Polinomial...........................................................................................................................5
B. Polinomial Tak Tereduksi............................................................................................................9
BAB III PENUTUP......................................................................................................................10

A. Kesimpulan...............................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................11
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Ring merupakan suatu himpunan tak kosng dengan dua operasi biner yaitu penjumlahan
dan perkalian yang memenuhi beberapa aksioma. Ring dinotasikan dengan R. Suatu R dikatakan
ring komutatif jika a . b=b . a , untuk setiap a, b ∈ R.

Suatu f (x) disebut polynomial apabila f ( x) dapat ditulis sebagai

f ( x )=a0 +a1 x+ a2 x +…+ an x dimana n suatu bilangan bulat non-negatif dan a 0 , a 1 , a2 , … , an


2 n

merupakan elemen-elemen dari suatu himpunan.

Jika R suatu ring komutatif, maka ring polynomial R[X] merupakan himpunan yang
memuat semua polinomial dalam variable tak tentu X, yang koefisien-koefisien untuk setiap
polinomialnya berada di R.

B. Rumusan Masalah

1. Apa itu Ring Polinomial

2. Apa itu Polinomial Tak Tereduksi

C. Tujuan Masalah

1. Untuk mengetahui tentang Ring Polinomial

2. Untuk mengetahui tentang Polinomial Tak Tereduksi


BAB II
PEMBAHASAN

A. Ring Polinomial

Kita sudah terbiasa bekerja dengn polinomial, seperti

o Mencari akar persamaan


X2 – 4x + 3 = 0
o Menentukan sisa pembagian polynomial
o Menggambar grafik fungsi

Polinomial yang sudah biasa dikerjakan adalah polinomial dengan koefisien

o Bilangan Bulat (Z)


o Bilangan Rasional (Q)
o Bilangan Riil (R)

Notasi

 Misal R ring dan x suatu variable di R


 Perpangkatan dari variable x ditulis
1 = x 0, x , x 2 , x 3 , x 4 , …
(Semua nilai pangkat ini berada dalam ring R)
 Suatu polynomial atas R merupakan l=kombinasi linier
2 3
a 0+ a1 x + a2 x +a3 x + …
Dengan koefisien a 0 , a 1 , a2 , a3 , …

Definisi Polinomial

Polinomial f ( x) dengan koefisien-koefisien dari ring R adalah jumlah tak hingga

∑ ai x i=a0 +a1 x+ a2 x2 +a 3 x 3 +…
i=0

Dengan a i ∈ R dan a i=0 , kecuali untuk sejumlahberrhinggaindeks i.


 Apabila pada polynomial


f ( x )=∑ ai x =a0 +a 1+ a2 x +a3 x + …
i 2 3

i=0

Terdapat indeks d > 0 dengan a d ≠0 dan ak =0 untuk semua k > d, maka f ( x) dikatakan
mempunyai derajat d. ditulis

deg( f ( x ) ) =d

(berasal dari kata degree = derajat)

Contoh : f ( x )=5+ 3 x + x 3−4 x 7 deg ( f ( x ) ) =7

 Jika untuk semua indeks i > 0 dipenuhi a i=0 (diartikan hanya a 0 ≠ 0), maka f (x)
dikatakan mempunyai derajat nol.

Contoh : f ( x )=3 , g ( x )=8 deg ( f ( x ) ) =¿deg ( g ( x ) )=0

o Polinomial f ( x )=a0 +a1 + a2 x 2 +a3 x 3+ …


bisa juga ditulis f ( x )=¿ )
o Jika f ( x )=¿ ) berderajat n,
Maka f bisa disajikan dalam bentuk
n n−1
f ( x )=an x + an−1 x +…+a 1 x +a0
o Dua polinomial a n x n +an −1 x n−1+ …+a1 x+ a0 dan bm x m+ bm−1 xm −1 +…+ b1 x +b 0
Dikatakan sama jika m=n dan a i=bi untuk setiap i

 Jikaai = 0 untuksemuaindeks I (f(x) = 0) makaderajatdari polynomial tidakdidefenisikan


 Jikadeg (f(x)) = d > 0 makaaddisebutkoefesienutama (leading term)
Contoh : f(x) = 5 + 3x + x3 – 4x7→ koefesien utama=a7=−4
Jika R suatu ring denganelemensatuan, maka polynomial atas R dengankoefesienutama = 1
disebutpolynomial monik
Contoh : f(x) = 5 + 3x + x3 + x7→ koefesien utama=a7=1

Istilah – IstilahdalamPolinomial
 Skalar, yaitu polynomial berderajat 0
 Linier, polynomial berderajat 1
 Kuadrat, yaitu polynomial berderajat 2
 Kubik, yaitu polynomial berderajat 3

Ring Polinomial
 Misalkan R ring. Didefenisikan R[x] sebagaihimpunansemuapolinomialdengankoefesien
di R danvariabel x
 Untuksetiap polynomial f = (a0, a1, a2, …) dan g (b0, b1, b2, …) di R[x]
didefenisikanoperasipenjumlahandanperkaliansebagaiberikut
(a0, a1, a2, …) + (b0, b1, b2, …) = (a0 + b0, a1 + b1, a2 + b2, …)
(a0, a1, a2, …) (b0, b1, b2, …) = (c0, c1, c2, …)
r
dimanacr= ∑ ai br−i dan r = 0, 1, 2, …, s dengan s = deg (f) + deg (g)
i=0

 Himpunan R[x] denganoperasipenjumlahandanperkalian polynomial di


atasmembentukring polynomial.

Perhatikanhasilperkalian polynomial

(a0, a1, a2, …) (b0, b1, b2, …) = (c0, c1, c2, …)

r
Dengancr= ∑ ai br−i
i=0

Artinya

c0 = a0b0
r
c1 = ∑ ai br−i = a0b1 + a1b0
i=0

r
c2 = ∑ ai br−i = aob2 + a1b1 + a2b0
i=0

r
c3 = ∑ ai br−i = a0b3 + a1b2 + a2b1 + a3b0
i=0

Misalkan R ring dan R[x] himpunan polynomial dengankoefesien di R

Jelas R ⊆ R[x] karena setiap r ∈ R dpatditulissebagai polynomial

r = 0. x n+ 0. x n−1 +…+0. x+ r

Akibatnya, jika ring R memilikielemensatuan 1 maka R[x] jugamemuat 1, yaitu

1 = 0. x n+ 0. x n−1 +…+0. x+ 1

Teorema 1

Himpunan R[x] merupakan ring terhadapoperasipenjumlahandanperkalian polynomial.


Lebihlanjut, jika R ring komutatifdenganelemensatuan 1, maka R[x] jugamerupakan ring
komutatifdenganelemensatuan 1.

Bukti

Tunjukkan R[x] terhadappenjumlahan polynomial adalahgrupabelian

Tertutup

Asosiatif (f + g) + h = f + (g + h)

Identitas : f(x) = 0

Invers

Komutatif

Perkalian

(fg) h = f (gh)
Distributif : f (g + h) = fg + fh

(f + g) h = fh + gh

B. Polinomial Tak Tereduksi

Definisi: Polinomial Taktereduksi misal D adalah daerah integral. Suatu polynomial tak
nol dan bukan unit f (x) di D[x] dikatakan taktereduksi (irreducible) atas D jika

f (x) = g (x) h (x)

Untuk suatu g (x), h (x) ∈ D [x], maka

g (x) unit atau h (x) unit di D [x].

Contoh :

1). x – 2 taktereduksi atas Q

Penyelesaian:

1). x – 2 = 1 (x – 2)

= -1 (-x + 2)

1
= (2x – 4)
2

= g (x) h (x)

a ≠ 0, a unit

2). 3x−¿6 = 3 (x−¿6)

= 3 (x−¿ 6)

= −3(−¿ x+¿ 6)

1
= 6 ( x – 1)
2
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

DefinisiPolinomial

Polinomial f ( x) dengan koefisien-koefisien dari ring R adalah jumlah tak hingga

∑ ai x i=a0 +a1 x+ a2 x2 +a 3 x 3 +…
i=0

Dengana i ∈ R dan a i=0 , kecuali untuk sejumlah berrhingga indeks i.

Istilah – IstilahdalamPolinomial
 Skalar, yaitu polynomial berderajat 0
 Linier, polynomial berderajat 1
 Kuadrat, yaitu polynomial berderajat 2
 Kubik, yaitu polynomial berderajat 3

Definisi: Polinomial Taktereduksi misal D adalah daerah integral. Suatu polynomial tak nol dan
bukan unit f (x) di D[x] dikatakan taktereduksi (irreducible)
DAFTAR PUSTAKA

https://youtu.be/-nhcYpNzX48https://youtu.be/-nhcYpNzX48

https://youtu.be/9mRjSO_kPyU

Anda mungkin juga menyukai