Anda di halaman 1dari 3

"SUPAYA AKU DAPAT MELIHAT"

Penulis : Dennis Sitohang

Seorang pengemis buta bernama Bartimeus duduk di pinggir jalan


meminta sedekah kepada orang-orang yang lalu lalang di jalan tersebut. 
Ketika itu Yesus dan murid-murid-Nya keluar dari kota Yerikho dengan
banyak orang yang berbondong-bondong mengikuti mereka melewati jalan di
mana Bartimeus duduk.  Suara orang banyak itu menarik perhatian
Bartimeus dan tentunya dia sangat ingin tahu ada apa dengan keramaian itu.
Ketika dia mendengar bahwa Yesus sedang melewati jalan itu diikuti oleh
orang banyak, maka diapun segera berseru, “Yesus, Anak Daud, kasihanilah
aku!” (Markus 10.47).

Setelah berulangkali berseru, “Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!”,


akhirnya Yesuspun memanggil Bartimeus dan berkata kepadanya, “Apa yang
kau kehendaki supaya Aku perbuat bagimu?”, dengan segera orang buta itu
menjawab, “Rabuni, supaya aku dapat melihat”.  Lalu kata Yesus
kepadanya, “Pergilah, imanmu menyelamatkan engkau!”, dan pada saat itu
juga Bartimues dapat melihat dan iapun mengikut Yesus (Markus 10:51-52).

Ratusan tahun sebelumnya, tawaran yang sama juga ditawarkan oleh


Allah kepada raja Salomo dalam 1 Raja-raja  3:5 -  “Mintalah apa yang
hendak Ku berikan kepadamu.”

Apakah Allah tidak mengetahui kebutuhan Bartimeus si pengemis buta


dan raja Salomo, sehingga Ia menanyakan apa yang hendak mereka minta?
Allah sangat mengetahui apa yang paling dibutuhkan Bartimeus, raja
Salomo, dan bahkan semua manusia, masalahnya adalah kita yang seringkali
tidak mengetahui apa yang paling kita perlukan dalam hidup ini.
Raja Salomo adalah seorang raja yang kaya karena mewarisi kerajaan
yang makmur dari ayahnya Daud. Dia menyadari bahwa tanpa Tuhan maka
segala kekayaan dan kemakmuran akan dapat membuatnya buta. Raja
Salomo tahu apa yang paling dia butuhkan, sehingga dia meminta kepada
Tuhan “Berikanlah kepadaku hati yang faham untuk menimbang segala
perkara, untuk membedakan mana yang baik dan mana yang jahat.”

Bartimeus yang buta, menyadari bahwa kebutuhannya yang paling


utama adalah supaya dia dapat melihat, bukan hanya melihat dengan mata
jasmani, namun lebih daripada itu, dia punya suatu kerinduan untuk bisa
melihat besarnya kasih Yesus seperti yang dia dengar dari orang lain.

dasarnya apa yang diminta oleh Bartimeus dan raja Salomo adalah
sama, yaitu “supaya aku dapat melihat”. Bartimeus menginginkan agar
matanya yang buta bisa melihat, dan raja Salomo  menginginkan hati yang
paham menimbang segala perkara agar dapat membedakan mana yang baik
dan mana yang jahat, sehingga dia tidak dibutakan oleh kemewahan dan
kekuasaan.

Apakah kita menyadari bahwa sebenarnya kebutuhan utama kita yang


terbesar saat ini adalah agar kita dapat melihat? Tanpa kita sadari, keadaan
dunia ini, baik itu kemewahan, kekuasaan dan bahkan penderitaan sudah
membutakan mata kita.
Dalam 2 Raja-raja 6:8-20, diceritakan, pada zaman nabi Elisa, Israel
berperang melawan kerajaan Aram. Raja Aram membuat strategi untuk
menyergap pasukan Israel. Ketika pasukan Aram menjalankan strategi
tersebut, nabi Elisa mengirim utusan kepada raja Israel untuk
memperingatkan pasukan Israel agar menghindar dari jebakan-jebakan yang
sudah disiapkan pasukan musuh. Demikianlah Elisa sampai beberapa kali
memberikan informasi kepada raja Israel sehingga pasukan Israel selamat
dari semua penyergapan yang direncanakan raja Aram.

Mengetahui satupun rencananya tidak ada yang berhasil, raja Aram


sangat marah lalu mengumpulkan anak buahnya dan menanyakan siapa
diantara mereka yang sudah berkhianat. Kemudian salah seorang
pegawainya berkata, “Tuanku raja, Elisa, nabi yang di Israel itulah yang
telah memberitahukan kepada raja Israel semua rencana yang tuanku buat”.
Kemudian raja Aram memerintahkan untuk segera menangkap nabi Elisa.

Raja Aram mengirim pasukan yang besar beserta kuda dan keretanya
untuk menangkap nabi Elisa. Pada waktu malam pasukan itu mengepung
kota Dotan, di mana Elisa tinggal. Pada pagi hari, hamba nabi Elisa melihat
tentara dengan kuda dan kereta mengepung kota itu. Lalu berkatalah
hambanya

Anda mungkin juga menyukai