Anda di halaman 1dari 3

Nomor SOP

Tanggal Pembuatan April 2020


Tanggal Efektif April 2020
Revisi Ke 4 (Empat)
Tanggal Revisi
Disahkan Oleh Direktur Utama
PMN RS. Mata Cicendo,

dr. Irayanti, SpM(K).MARS.


NIP196201231989012001
PUSAT MATA NASIONAL MENGUKUR TEKANAN
RUMAH SAKIT MATA CICENDO Judul SOP DARAH DENGAN
BANDUNG TENSIMETER DIGITAL

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA


1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan; 1. Memiliki kewenangan klinis untuk
2. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit; melakukan tindakan pengukuran
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga tekanan darah menggunakan
Kesehatan; Tensimeter Digital.
4. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 2. Memahami prinsip mengukur
045/Menkes/Per/I/2007 tanggal 15 Januari 2007 Tentang tekanan darah menggunakan
Struktur Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Mata Cicendo Tensimeter Digital .
Bandung;
5. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
756/Menkes/SK/VI/I/2009 tanggal 27 Juni 2009 Tentang
Penetapan Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung sebagai
Instansi Pemerintah yang menerapkan Pola Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum;
6. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 258/Menkes/SK/V/2008
tanggal 11 Maret 2008 tentang perubahan atas Keputusan
Menteri Kesehatan RI Nomor 045/Menkes/Per/I/2007 tanggal
15 Januari 2007 Tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja
Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung;
7. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 059/Menkes/Per/I/2009
tanggal 15 Januari 2009 Tentang Penetapan Rumah Sakit Mata
Cicendo Bandung sebagai Pusat Mata Nasional;
8. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
1961/Menkes/Per/VII/2001 Tentang Keselamatan Pasien
Rumah Sakit;
9. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 82 Tahun 2013
Tentang Sistem Informasi Managemen Rumah Sakit;
10. Keputusan Direktur Utama Pusat Mata Nasional Rumah Sakit
Mata Cicendo Nomor: HK.02.04/II/1.1/0039/2016 tanggal 04
Januari 2016 Tentang Kebijakan Pelayanan Pasien.
KETERKAITAN PERALATAN/PERLENGKAPAN
1. SOP Pemberian asuhan pasien terintegrasidan terkoordinasi.
1. Rekam medis pasien
2. SOP Pelayanan yang seragam. 2. Tensimeter Digital beserta
Mansetnya
3. Alat Tulis
PERINGATAN PENCATATAN DAN PENDATAAN
Pasien/keluarga diberikan penjelasan/informasi secara lisan 1. Rekam Medis Pasien (bagian
terkait tujuan dilakukan tindakan pengukuran tekanan darah. pengkajian keperawatan dan
Pasien yang terpasang AV Shunt / Cimino diperhatikan untuk catatan keperawatan)
tidak memasang manset pada tangan yang terpasang AV Shunt /
Cimino.

Hal 1/2
Judul : SOP MENGUKUR TEKANAN DARAH DENGAN SPHYGMOMANOMETER MANUAL
PELAKSANA MUTU BAKU KET
NO KEGIATAN
Perawat Kelengkapan Waktu Output
1 Perawat Cuci Tangan Hand Scrub 20 Detik Tangan bersih

2 Memberikan informasi secara lisan terkait tujuan Alat Tulis 1 Menit Pasien/Keluarga
dilakukan tindakan pengukuran tekanan darah paham
Rekam Medis
3 Perawat mengatur posisi pasien, bisa duduk Kursi atau Tempat 20 Detik Posisi pasien sesuai
atau berbaring Tidur dengan kondisinya

4 Perawat memasang manset di bagian lengan Sphygmomanometer 20 Detik Manset Terpasang


atas tangan, pastikan pas dan tidak bergeser Manual beserta
saat pengukuran dilakukan Mansetnya

5 Tekan tombol ON pada tensimeter digital Tensimeter Digital 1 Menit Tensimeter digital
sampai angka naik (manset memompa) berfungsi baik

6 Perawat memastikan proses pengukuran lancar Tensimeter Digital 1 Menit Tekanan darah
(manset mengembang lalu mengempis) sampai terukur
muncul angka sistol dan diastole
7 Perawat melepas manset serta merapihkan Perawat 30 Detik Tensimeter Digital,
Tensimeter Digital beserta manset dan pasien Pasien manset beserta
pasien sudah rapi

8 Perawat Cuci Tangan Hand Scrub 20 Detik Tangan Bersih

9 Perawat mendokumentasikan hasil pengukuran Rekam Medis 20 Detik Hasil pengukuran


tekanan darah Alat Tulis tekanan darah
terdokumentasikan
CATATAN :
1.
2.
Paraf

Hal 2/2

Anda mungkin juga menyukai