Dan vaksinasi termasuk proses imunisasi aktif yang efeknya bisa berjangka
panjang, bahkan seumur hidup. Artinya sekali manusia divaksin, maka tubuhnya
dapat menangkal suatu penyakit untuk waktu yang lama.
MITOS DAN FAKTA IMUNISASI???
1. Imunisasi berefeksamping : imunisasi memang berefeksamping, namun
hanya bertahan 3-4 hari. Hanya seperti demam ringan sampai tinggi juga
lebam pada area penyuntikan. (penanganan : berikan asi sesering mungkin,
memakaikan pakaian tipis tanpa menyelimuti nya, kompres air hangat )
2. Meski diimunisasi anak tetap kena penyakit : imunisasi tidak menjamin
anak terbebas dari penyakit. Namun karena telah memiliki sistem kekebalan
tubuh pada penyakit tertentu maka dampak dari penyakit akan lebih ringan
jika dibandingan anak tanpa imunisasi. Tanpa imunisasi resiko terpapar
bahay yang mematikan lebih besar!!
3. Imunisasi menyebabkan autisme : biasa disangkut pautka dengan imunisasi
MMR. Berawal dari laporan seorang dokter spealis bedah bernama
wajefield, di tahun 1988. ia melporkan bahwa efek dari imunisasi MMr
menyebabkan Autisme. Namun setelah dilakukan penelitian oleh tim ahli di
inggris pada tahun 2011, terbukti bahwa wakefield memalsukan data
sehingga kesimpulan yang didapat tidak sesuai.....
4. Imunisasi terlalu banyak tidak baik untuk anak : rutin memberikan vaksin
kepada anak tidak akan membahayakan anak. Berdasarkan penelitian kadar
antibodi pada bayi lebih besar jika dibandingkan setelah anak beranjak
dewasa. Kadar kekebalan tubuh dari bayi yang sehat bahkan dapat
menerima 100.000 imunisasi.maka pemberian imunisasi wajib yang berkala
merupakan prosedur yang aman bagi anak.