Kurikulum Perhotelan Jenjang III Final

KURIKULUM
KURSUS DAN PELATIHAN

PERHOTELAN
JENJANG III
berbasis
Direktorat Pembinaan Kursus Dan Pelatihan

Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
2019
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI ii
I. PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Dasar Hukum 5
C. Tujuan Penyusunan Kurikulum 5
D. Pengertian 5
II. KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN 11
A. Profil Lulusan 11
B. Capaian Pembelajaran 11
C. Struktur Kurikulum Kursus dan Pelatihan 16
D. Modul Pembelajaran 58
III PENUTUP 76
.
ii
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia memiliki berbagai keunggulan untuk mampu
berkembang menjadi negara maju. Pengembangan diberbagai
sektor kehidupan dapat menciptakan daya saing yang unggul di
dunia internasional. Salah satunya perkembangan dunia industri
di Indonesia yang sudah mulai memasuki era Industri 4.0 yang
mengarah pada peningkatan kualitas sumber daya manusia yang
unggul dalam berbagai bidang. Kebutuhan akan sumber daya
manusia yang kompeten kian hari kian meningkat. Oleh karena
itu, diperlukan adanya peningkatan kemampuan dan kompetensi
sumber daya manusia di Indonesia agar dapat beradaptasi
dengan revolusi Industri 4.0 khususnya di bidang perhotelan.
Keahlian sumber daya manusia tidak hanya membutuhkan

keunggulan dalam hal mutu, tetapi juga memerlukan upaya-
upaya pengenalan, pengakuan, serta penyetaraan kualifikasi pada
bidang-bidang keilmuan dan keahlian yang relevan baik secara
bilateral, regional maupun internasional. Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI) secara khusus dikembangkan untuk
menjadi suatu rujukan nasional bagi upaya-upaya
menstandarkan mutu sumber daya manusia di Indonesia.
Pencapaian setiap tingkat kualifikasi sumber daya manusia
Indonesia berhubungan langsung dengan tingkat capaian
pembelajaran baik yang dihasilkan melalui sistem pendidikan
maupun pelatihan yang dikembangkan dan diberlakukan secara
nasional. Oleh karena itu, upaya peningkatan daya saing bangsa
akan sekaligus memperkuat jati diri bangsa Indonesia.
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) merupakan salah

satu langkah untuk mewujudkan mutu dan jati diri bangsa
1
Indonesia dalam sektor sumber daya manusia yang dikaitkan
dengan program standarisasi sistem pendidikan dan pelatihan
secara nasional. Setiap tingkat kualifikasi yang dicakup dalam
KKNI memiliki makna dan kesetaraan dengan capaian
pembelajaran yang dimiliki setiap insan pekerja Indonesia dalam
menciptakan hasil karya dan kontribusi yang bermutu di bidang
perhotelan.
Kebutuhan Indonesia untuk segera memiliki Standar Kompetensi

Lulusan berbasis KKNI bidang perhotelan sudah sangat
mendesak mengingat tantangan dan persaingan global pasar
tenaga kerja nasional maupun internasional yang semakin
terbuka. Pergerakan tenaga kerja dari dan ke Indonesia tidak
dapat lagi dibendung dengan peraturan atau regulasi yang
bersifat protektif. Ratifikasi yang telah dilakukan Indonesia untuk
berbagai konvensi regional maupun internasional, secara nyata
menempatkan Indonesia sebagai sebuah negara yang semakin
terbuka diberbagai sektor antara lain sektor perekonomian,
pendidikan, ketenagakerjaan, dan lain-lain. Oleh karena itu,
persaingan global tidak lagi terjadi pada ranah internasional akan
tetapi sudah nyata berada pada ranah nasional.
Upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi tantangan

globalisasi pada sektor ketenagakerjaan adalah meningkatkan
kualitas sumber daya manusia melalui ketahanan sistem
pendidikan dan pelatihan secara nasional dengan berbagai cara
sebagai berikut.
1. Menstandarkan mutu pendidikan dan pelatihan;

2. Mengembangkan sistem kesetaraan kualifikasi antara capaian
pembelajaran yang diperoleh melalui pendidikan dan
pelatihan, pengalaman kerja maupun pengalaman mandiri di
bidang perhotelan;
2
3. Meningkatkan kerja sama dan pengakuan timbal balik yang
saling menguntungkan antara institusi penghasil tenaga kerja
dan industri pengguna tenaga kerja; dan
4. Meningkatkan pengakuan dan kesetaraan kualifikasi
ketenagakerjaan Indonesia dengan negara-negara lain di dunia
baik terhadap capaian pembelajaran yang ditetapkan oleh
institusi pendidikan dan pelatihan maupun terhadap kriteria
kompetensi yang dipersyaratkan di bidang perhotelan.
Secara mendasar langkah-langkah pengembangan tersebut

mencakup permasalahan yang bersifat multi aspek dan
keberhasilannya sangat tergantung dari sinergi dan peran proaktif
dari berbagai pihak yang terkait dengan peningkatan mutu
sumber daya manusia nasional termasuk Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan, Kementerian Tenaga Kerja, asosiasi profesi,
asosiasi industri, institusi pendidikan dan pelatihan serta
masyarakat luas.
Secara umum, kondisi awal yang dibutuhkan untuk dapat

melaksanakan suatu program penyetaraan kualifikasi sumber
daya manusia nasional tersebut tampak belum cukup kondusif
dalam beberapa hal, misalnya belum meratanya kesadaran mutu
dikalangan institusi penghasil sumber daya manusia nasional,
belum tumbuhnya kesadaran tentang pentingnya kesetaraan
kualifikasi antara capaian pembelajaran yang dihasilkan oleh
penghasil sumber daya manusia nasional dan deskripsi keilmuan,
keahlian dan keterampilan yang dibutuhkan di bidang kerja atau
profesi, termasuk terbatasnya pemahaman mengenai dinamika
tantangan sektor tenaga kerja di tingkat dunia. Oleh karena itu,
perlu segera diwujudkan upaya-upaya untuk mencapai
keselarasan mutu dan penjenjangan kualifikasi lulusan dari
institusi pendidikan formal dan nonformal, dengan deskripsi
kompetensi kerja yang diharapkan oleh pengguna lulusan.
3
Di jalur pendidikan non formal, pada tahun 2019 tercatat sekitar
20.971 lembaga yang menyelenggarakan pendidikan dalam
bentuk beragam jenis kursus dan pelatihan (sumber:
referensi.data.kemdikbud.go.id) di bawah pembinaan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan. Maka, salah satu infrastruktur yang
penting dalam mencapai keselarasan mutu dan penjenjangan
kualifikasi antara lulusan dari institusi penyelenggara kursus dan
pelatihan dengan deskripsi kompetensi kerja yang diharapkan
oleh pengguna lulusan adalah dokumen Standar Kompetensi
Lulusan disingkat SKL, sebagaimana dinyatakan pada PP No.13
tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas PP No. 19 tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan.
Dengan terbitnya Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012

tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia maka SKL yang
telah disusun tersebut perlu dikaji keselarasannya dengan
kualifikasi pada KKNI. Pembuatan SKL bidang perhotelan ini juga
sekaligus dimaksudkan untuk mengakomodasi perubahan
kebutuhan kompetensi kerja dari pengguna lulusan di dunia kerja
dan dunia industri perhotelan.
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional.
2. Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan.
3. Peraturan Presiden No. 8 Tahun 2012 tentang Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia.
4. Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Lulusan Kursus dan
Pelatihan Tahun 2019.
4
C. Tujuan Penyusunan Kurikulum
Kurikulum Berbasis KKNI disusun untuk digunakan sebagai

pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk
menghasilkan lulusan dengan capaian pembelajaran khusus yang
berisikan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,
isi dan bahan pelajaran serta cara penyampaian dan penilaiannya.
Kurikulum ini disusun untuk mengarahkan pelaksanaan

pendidikan menuju arah dan tujuan yang dimaksudkan dalam
kegiatan pembelajaran secara menyeluruh.
D. Pengertian
1. Hotel adalah bangunan berkamar banyak yang disewakan
sebagai tempat untuk menginap dan tempat makan orang yang
sedang dalam perjalanan.
2. Perhotelan adalah suatu usaha dalam bidang jasa yang
menyediakan bentuk akomodasi yang dikelola secara komersial,
disediakan bagi setiap orang untuk memperoleh pelayanan,
penginapan, makan dan minum.
3. Kantor depan (front office) adalah salah satu department
yang ada di hotel yang mempunyai tanggung jawab atas
penerimaan pemesanan kamar, melakukan proses kedatangan
(check in) & keberangkatan (check out) dan merupakan
departemen yang ada paling depan di hotel dan merupakan
departemen yang memberikan kesan pertama tamu saat datang
pertama kali di hotel (first impression of the hotel) dan kesan
terakhir tamu sebelum mereka meninggalkan hotel (the last
impression) serta memberikan pelayanan yang sangat baik dan
bisa membuat tamu merasa nyaman.
4. Tata graha (housekeeping) adalah suatu departemen yang
5
mempunyai tugas dan tanggung jawab atas semua kebersihan,
kerapihan dan kenyamanan seluruh area hotel agar tamu
merasa nyaman selama menginap di hotel.
5. Linen adalah bahan-bahan sejenis kain seperti handuk (towel),
seprei (sheet), sarung bantal (pillow case) dan sebagainya yang
diperuntukan sebagai fasilitas pelengkap yang tidak bisa
dibawa pulang oleh tamu.
6. Amenitis adalah fasilitas tambahan yang tersedia di dalam
kamar dan bisa tamu bawa pulang yang terdiri dari sabun
(soap), shampo, kondisioner (conditioner), sikat gigi (tooth
brush), pasta gigi (tooth paste), pelembab (body lotion), korek
kuping (cotton bud), perlengkapan jahit sederhana (sewing kit),
semir (shoe polish), kantong sanitari (sanitary bag) dan penutup
rambut (shower cap).
7. Tata hidang (food and beverage service department) adalah
bagian dari hotel yang mengurus dan bertanggung jawab
terhadap kebutuhan pelayanan makanan dan minuman serta
kebutuhan lain yang terkait, dari para tamu yang tinggal
maupun yang tidak tinggal di hotel tersebut dan dikelola secara
komersial serta profesional.
8. Serbet (napkin) adalah sepotong kain (semacam saputangan)
untuk membersihkan (menyeka) bibir pada saat atau setelah
makan.
9. Produksi makanan (food and beverage product department)
adalah salah satu departemen yang bertanggung jawab
terhadap pengolahan makanan dan minuman yang
dihidangkan kepada tamu yang menginap di hotel ataupun
tamu yang hanya berkunjung di restoran yang ada di hotel.
10.Profil lulusan adalah gambaran kemampuan yang dimiliki oleh
lulusan di bidang keterampilan dan jenjang tertentu sesuai
kualifikasi KKNI.
11.Jabatan kerja adalah gambaran jabatan kerja yang bisa
dimasuki oleh lulusan dibidang keterampilan dan jenjang
6
tertentu sesuai kualifikasi KKNI.
12.Capaian pembelajaran adalah kemampuan yang diperoleh
melalui internalisasi pengetahuan, sikap, keterampilan,
kompetensi, dan akumulasi pengalaman kerja.
13.Pengetahuan adalah penguasaan teori oleh seseorang pada
suatu bidang keilmuan dan keahlian tertentu atau pemahaman
tentang konsep, fakta, informasi, dan metodologi pada bidang
pekerjaan tertentu.
14.Sikap adalah penghayatan seseorang terhadap nilai, norma,
dan aspek di sekitar kehidupannya yang tumbuh dari proses
pendidikan, pengalaman kerja, lingkungan kehidupan
keluarga, atau masyarakat secara luas.
15.Sikap dan tata nilai adalah kecenderungan psikologis, sebagai
hasil dari penghayatan seseorang terhadap nilai dan norma,
kehidupan yang tumbuh dari proses pendidikan, pengalaman
kerja, serta lingkungan keluarga dan masyarakat.
16.Keterampilan adalah kemampuan psikomotorik dan
kemampuan menggunakan metode, bahan, dan instrumen
yang diperoleh melalui pendidikan, pelatihan, dan pengalaman
kerja.
17.Tanggung jawab dan hak adalah konsekuensi dari
dikuasainya pengetahuan dan kemampuan kerja dalam
melaksanakan kewajiban kerja secara sadar akan hasil dan
risikonya dan oleh karenanya mendapatkan hak sesuai dengan
kualifikasinya.
18.Kompetensi adalah akumulasi kemampuan seseorang dalam
melaksanakan suatu deskripsi kerja secara terukur melalui
asesmen yang terstruktur, mandiri, dan bertanggung jawab di
dalam lingkungan kerja.
19.Standar Kompetensi Lulusan mengacu KKNI adalah
kemampuan minimum yang dibutuhkan untuk melaksanakan
pekerjaan yang meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap
kerja dalam menyelesaikan suatu pekerjaan sesuaidengan
7
unjuk kerja yang dipersyaratkan dan diturunkan dari capaian
pembelajaran khusus pada jenjang KKNI yang sesuai.
20.Elemen kompetensi adalah bagian yang menyusun satu
kompetensi secara utuh dalam bentuk uraian pengetahuan,
kemampuan kerja, tanggung jawab dan hak, maupun sikap
berperilaku.
21.Indikator kelulusan adalah unsur yang menjadi tolak ukur
keberhasilan yang menyatakan seseorang kompeten atau tidak.
22.Pengalaman kerja adalah internalisasi kemampuan dalam
melakukan pekerjaan di bidang tertentu dan selama jangka
waktu tertentu.
23.Deskripsi umum KKNI adalah deskripsi yang menyatakan
karakter, kepribadian, sikap dalam berkarya, etika, moral dari
setiap manusia Indonesia pada setiap jenjang kualifikasi
sebagaimana dinyatakan pada lampiran Peraturan Presiden
Nomor 8 Tahun 2012.
24.Deskripsi kualifikasi KKNI adalah deskripsi yang menyatakan
ilmu pengetahuan, pengetahuan praktis, pengetahuan, afeksi,
dan kompetensi yang dicapai seseorang sesuai dengan jenjang
kualifikasi I sampai dengan IX sebagaimana dinyatakan pada
lampiran Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012.
25.Deskripsi capaian pembelajaran khusus adalah deskripsi
capaian minimum dari setiap program kursus dan pelatihan
yang mencakup deskripsi umum dan selaras dengan deskripsi
kualifikasi KKNI.
26.Standar Kompetensi Lulusan berbasis KKNI adalah
kemampuan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan
yang dilandasi oleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap
kerja dalam menyelesaikan suatu pekerjaan sesuai dengan
unjuk kerja yang dipersyaratkan dan diturunkan dari capaian
pembelajaran khusus pada level KKNI. Standar Kompetensi
Lulusan berbasis KKNI dinyatakan oleh tiga parameter yaitu
Unit Kompetensi, Elemen Kompetensi, dan Indikator
8
Kelulusan.
27. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, bahan pelajaran, cara penyampaian, dan
penilaiannya sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk menghasilkan lulusan sesuai capaian
pembelajaran.
28. Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) adalah pengakuan
atas capaian pembelajaran seseorang yang diperoleh dari
pengalaman kerja, pendidikan nonformal, atau pendidikan
informal ke dalam sektor pendidikan formal.
29. Bahan kajian dalah materi pengetahuan, kemampuan,
tanggung jawab dan hak, maupun sikap dan perilaku yang
membentuk mata pelajaran yang diajarkan, dilatihkan dan
diasuhkan sehingga mencapai kemampuan yang dikehendaki
sesuai dengan rencana pembelajarannya.
30. Mata pelajaran adalah serangkaian bahan kajian yang diampu
oleh seoarang pengajar, pelatih, atau pengasuh.
31. Rencana pembelajaran adalah susunan/rangkaian mata
pelajaran yang diberikan sesuai dengan susunan waktu dan
kemampuan yang diharapkan.
32. Bobot pada bahan kajian adalah satuan yang menyatakan
kedalaman dan keluasan dari bahan kajian sesuai dengan
derajat kemampuan yang akan dikuasai.
33. Bobot pada mata pelajaran adalah resultan dari semua bobot
bahan kajian yang ada dalam satu mata pelajaran.
34. Sumber belajar adalah semua sumber baik berupa data, orang
dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh peserta didik
dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara
terkombinasi sehingga mempermudah peserta didik dalam
mencapai tujuan belajar atau mencapai kompetensi tertentu.
35. Metode pembelajaran adalah cara atau jalan yang ditempuh
oleh pendidik untuk menyampaikan materi pembelajaran
sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
9
36. Evaluasi belajar adalah suatu proses yang sistematis untuk
menentukan atau membuat keputusan atau sejauhmana
tujuan program pembelajaran telah tercapai.
37. Penilaian hasil belajar adalah proses pengumpulan informasi
atau data tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam
aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan yang dilakukan
secara terencana dan sistematis yang dilakukan untuk
memantau proses, kemajuan belajar dan perbaikan hasil
belajar melalui penugasan dan evaluasi hasil belajar.
II. KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN
A. Profil Lulusan
Lulusan program Kursus dan Pelatihan Perhotelan Jenjang III

KKNI mampu melaksanakan serangkaian tugas operasional pada
bidang-bidang perhotelan yang meliputi bidang kantor depan
(front office), tata graha (housekeeping), tata hidang (food and
beverage service) dan produksi makanan (food and beverage
product) dengan pengetahuan operasional yang lengkap, prinsip-
prinsip, penguasaan konsep umum, serta menggunakan alat dan
bahan sesuai prosedur yang ditetapkan.
B. Capaian Pembelajaran
1. Deskripsi Umum KKNI
Deskripsi umum KKNI sesuai dengan Peraturan Presiden

Nomor 8 Tahun 2012 bahwa capaian minimum yang wajib
dimiliki dan dihayati oleh setiap lulusan kursus dan pelatihan
adalah sesuai dengan ideologi negara dan budaya bangsa
Indonesia, maka implementasi sistem pendidikan nasional dan
10
sistem pelatihan kerja yang dilakukan di Indonesia pada setiap
jenjang kualifikasi pada KKNI mencakup proses yang
membangun karakter dan kepribadian manusia Indonesia
sebagai berikut.
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

b. Memiliki moral, etika, dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya.
c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta
tanah air serta mendukung perdamaian dunia.
d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan
kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan
lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
kepercayaan, dan agama serta pendapat/temuan original
orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki
semangat untuk mendahulukan kepentingan bangsa serta
masyarakat luas.
2. Deskripsi Kualifikasi sesuai dengan jenjang pada KKNI

a. Mampu melaksanakan serangkaian tugas spesifik, dengan
menerjemahkan informasi dan menggunakan alat,
berdasarkan sejumlah pilihan prosedur kerja, serta mampu
menunjukan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang
terukur, yang sebagian merupakan hasil kerja sendiri
dengan pengawasan tidak langsung.
b. Memiliki pengetahuan operasional yang lengkap, prinsip-
prinsip serta konsep umum yang terkait dengan fakta
bidang keahlian tertentu, sehingga mampu menyelesaikan
berbagai masalah yang lazim dengan metode yang sesuai.
11
c. Mampu bekerja sama dan melakukan komunikasi dalam
lingkup kerjanya.
d. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi

tanggung jawab atas kuantitas dan mutu hasil kerja orang
lain.
3. Deskripsi Capaian Pembelajaran Khusus
Capaian pembelajaran kursus dan pelatihan perhotelan

jenjang III adalah sebagai berikut.
PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN

KHUSUS
BIDANG PERHOTELAN
SESUAI KKNI JENJANG III

SIKAP DAN Membangun dan membentuk karakter dan
TATA NILAI kepribadian manusia Indonesia sebagai
berikut:
1.Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2.Memiliki moral, etika dan perilaku baik,
tertib, teliti, cermat dan adaptif di dalam
menyelesaikan tugasnya.
3.Berperan sebagai warga negara yang bangga
dan cinta tanah air serta mendukung
perdamaian dunia.
4.Mampu bekerja sama dan memiliki
kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi
terhadap masyarakat dan lingkungannya.
5.Menghargai keanekaragaman budaya,
pandangan, kepercayaan, dan agama serta
pendapat/temuan original orang lain.
6.Menjunjung tinggi penegakan hukum serta
memiliki semangat untuk mendahulukan
kepentingan bangsa serta masyarakat luas.
KEMAMPUAN Mampu melaksanakan tugas spesifik
DI BIDANG perhotelan pada bidang-bidang yang
12
KERJA meliputi:
1. Kantor depan (front office)
a. Reservasi/pemesanan kamar
b. Pramuantar (porter)
c. Pelayanan resepsionis (check in dan
check out)
d. Transaksi keuangan penjualan kamar
(cashiering)
2. Tata graha (housekeeping)
a. Membersihkan area kerja dan
peralatan.
b. Menyiapkan kamar untuk tamu.
c. Menangani linen dan pakaian tamu.
d. Memberikan layanan tambahan
sesuai permintaan tamu.
3. Tata hidang (food and beverage service)
a. Menata meja makan
b. Menghidangkan makanan dan
minuman.
c. Melakukan layanan pesanan
makanan dan minuman ke kamar
(room service).
4. Produksi makanan (food and beverage
product)
a. Menyiapkan bahan makanan sesuai
dengan menu.
b. Memasak aneka hidangan telur (egg
dishes) dan hot cakes.
c. Mengolah aneka jenis salad.
PENGETAHUAN Memiliki pengetahuan operasional yang
YANG DIKUASAI lengkap, prinsip-prinsip serta konsep
umum di bidang perhotelan, meliputi:
1. Kantor depan (front office)
a. Prosedur dan konsep umum
reservasi/pemesanan kamar.
b. Prosedur dan konsep umum
pengantaran barang bawaan tamu.
c. Prosedur dan konsep umum
pelayanan check in dan check out
tamu.
d. Prosedur dan konsep umum
pelayanan transaksi keuangan
penjualan kamar (cashiering).
2. Tata graha (housekeeping)
membersihkan area kerja dan
peralatan.
13
menyiapkan kamar untuk tamu.
menangani linen dan pakaian tamu.
d. Prosedur dan konsep umum
memberikan layanan tambahan
3. Tata hidang (food and beverage service)
a. Prosedur dan konsep umum menata
meja makan.
menghidangkan makanan dan
minuman.
melakukan layanan pesanan
makanan dan minuman ke kamar
(room service).
4. Produksi makanan (food and beverage
product)
menyiapkan bahan makanan sesuai
dengan menu.
memasak aneka hidangan telur (egg
dishes) dan hot cakes.
mengolah aneka jenis salad.
TANGGUNG
JAWAB DAN
1. Mampu bekerja sama dan melakukan
HAK
komunikasi dalam lingkup kerjanya.
2. Bertanggung jawab pada pekerjaan
sendiri dan dapat diberi tanggung jawab
atas kuantitas dan mutu hasil kerja
orang lain.
14
C. Struktur Kurikulum Kursus Dan Pelatihan
STRUKTUR KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN

BIDANG PERHOTELAN
SESUAI KKNI JENJANG III
Elemen Metode
No Bahan Kajian Bobot Durasi Indikator Kelulusan Modul
Kompetensi Pembelajaran
Kompetensi Bidang Kerja
2. Reservasi / Pemesanan Kamar
2.1 (EK-K1) (BK-K1) 4 4 jp Ceramah 2.1.1. Ketepatan (MP-1)
Melakukan Prosedur dalam Diskusi menjawab telepon Berkomunikasi
komunikasi melakukan Praktek masuk sesuai melalui telepon
melalui telepon komunikasi Bermain standar
melalui telepon peran perusahaan
4 4 jp Ceramah 2.1.2. Ketepatan

Diskusi melakukan
Praktek panggilan telepon
Bermain sesuai standar
peran perusahaan
2 2 jp  Ceramah 2.1.3. Ketepatan

 Diskusi mengkomunikasik
 Praktek an beberapa hal
khusus ke
departemen
terkait
15
Elemen Metode
2 2 jp  Ceramah 2.1.4. Ketepatan
 Diskusi menggunakan
 Praktek perangkat telepon
yang digunakan
sesuai prosedur
2.2 (EK-K2) (BK-K2) 2 2 JP Ceramah 2.2.1. Ketepatan (MP-2)
Memproses Prosedur dalam Diskusi menginformasikan Menerima dan
reservasi kamar proses reservasi Simulasi ketersediaan Memproses
kamar fasilitas hotel Reservasi
2 2 JP Praktek 2.2.2. Ketepatan
Diskusi menjawab
Bermain permintaan
peran reservasi dengan
sopan dan ramah
Diskusi menawarkan
Bermain alternatif lain jika
peran pesanan kamar
tidak tersedia dan
daftar tunggu

Diskusi menginformasikan
Bermain tentang fasilitas
peran hotel serta
layanannya

Diskusi menyarankan
Bermain pelayanan lain
16
Elemen Metode
peran

Diskusi menjelaskan
Bermain harga pelayanan
peran dengan benar
2.3 (EK-K3) (BK-K3) 4 4 JP Ceramah 2.3.1. Keakuratan (MP-2)

Mencatat rincian Prosedur dalam Diskusi mencatat data Menerima dan
reservasi mencatat rincian Simulasi tamu secara rinci Memproses
termasuk reservasi Reservasi
perubahan dan 2 2 jp Ceramah 2.3.2. Ketepatan
pembatalan Diskusi mencatat
Simulasi permintaan
khusus sesuai
dengan
persyaratan dan
prosedur
perusahaan
4 4 JP Ceramah 2.3.3. Ketepatan
Diskusi mencatat rincian
Studi kasus transaksi secara
akurat
(BK-K4) 4 4 JP Ceramah 2.3.4. Ketepatan (MP-2)
Prosedur dalam Diskusi memproses Menerima dan
memproses Studi kasus pembayaran Memproses
pembayaran dan transaksi yang Reservasi
kelengkapan sudah dicatat
dokumen sesuai dengan
prosedur
perusahaan
17
Elemen Metode
Diskusi melengkapi
Simulasi dokumen reservasi

Diskusi mengarsipkan
Simulasi dokumen reservasi
untuk
memudahkan
pencarian
Prosedur Diskusi mencatat Menerima dan
pembatalan dan Simulasi pembatalan Memproses
perubahan reservasi sesuai Reservasi
reservasi permintaan tamu
dan prosedur
perusahaan
Diskusi mencatat
Simulasi perubahan
reservasi sesuai
permintaan tamu
dan prosedur
perusahaan
3. Pramuantar (porter)

Menangani Prosedur dalam Diskusi menyambut Menyediakan
kedatangan dan menangani Bermain kedatangan tamu Layanan Porter
keberangkatan kedatangan dan peran
tamu keberangkatan
tamu 4 4 JP Ceramah 3.1.2. Ketepatan
18
Elemen Metode
Diskusi mengatur bawaan
Bermain tamu pada waktu
peran kedatangan tamu

Diskusi mengarahkan
Bermain tamu pada area
peran yang tepat untuk
registrasi
Diskusi mengatur bawaan
Bermain tamu pada waktu
peran keberangkatan
tamu
Mengidentifikasi Prosedur Diskusi menghitung Menyediakan
barang bawaan mengidentifikasi Bermain bawaan tamu Layanan Porter
tamu barang bawaan peran
tamu
Diskusi mencatat barang
Bermain bawaan tamu
peran

Latihan pencatatan data
barang bawaan
tamu pada
luggage bag
maupun errand
card
19
Elemen Metode
Diskusi mengoperasikan
sistem
penyimpanan
sesuai dengan
prosedur hotel
3.3 (EK-K6) (BK-K8) 4 4 JP Ceramah 3.3.1. Ketepatan menata (MP-3)
Menata barang Prosedur dalam Diskusi barang bawaan Menyediakan
bawaan tamu di menata barang Praktek tamu pada troli Layanan Porter
troli bawaan tamu di
troli 4 4 JP Ceramah 3.3.2. Ketepatan cara
Diskusi mengangkut
Praktek barang bawaan
tamu sesuai
dengan faktor-
faktor keamanan,
kesehatan dan
keselamatan
Diskusi menempatkan
barang bawaan
tamu sesuai
dengan faktor-
faktor keamanan,
kesehatan dan
keselamatan
Mengantarkan Prosedur dalam Diskusi membawa barang Menyediakan
barang bawaan mengantarkan Praktek bawaan tamu ke Layanan Porter
tamu ke kamar barang bawaan kamar sesuai
tamu ke kamar dengan prosedur
20
Elemen Metode
hotel
Diskusi memberi petunjuk
Praktek arah ke kamar
tamu saat
pengantaran
Diskusi meletakkan
Praktek barang bawaan
tamu di atas
baggage rack di
dalam kamar
4. Pelayanan Resepsionis (check in dan check out)

Menyambut Prosedur Diskusi menyambut tamu Seksi Resepsi
tamu menyambut Bermain dengan salam, (Receiption
tamu peran sapa, senyum, Section)
ramah pada saat
check in
Melakukan Prosedur proses Diskusi mengkonfirmasi Seksi Resepsi
proses registrasi registrasi Bermain rincian reservasi (Receiption
peran kepada tamu Section)
dengan jelas dan
akurat.
Bermain prosedur
peran pendaftaran tamu
dengan reservasi
21
Elemen Metode
secara benar dan
akurat
Bermain prosedur
peran pendaftaran tamu
tanpa reservasi
secara benar dan
akurat
Mampu Prosedur Diskusi menempatkan Seksi Resepsi
mengatur mengatur jenis kamar, (Receiption
penempatan penempatan fasilitas dan harga Section)
jenis kamar jenis kamar sesuai dengan
permintaan tamu
Diskusi membuat guest
folio
Diskusi menyiapkan kunci
Praktek kamar, voucher
breakfast/tiket
sarapan dan
dokumen tamu.
2 2 JP  Ceramah 4.3.4. Ketepatan
Bermain fasilitas safety
peran deposit box
22
Elemen Metode
Bermain waktu
peran keberangkatan
(check out time)
4.4 (EK-K11) 2 2 JP Ceramah 4.4.1. Ketepatan (MP-4)
(BK-K13)
Melaksanakan Diskusi memeriksa daftar Seksi Resepsi
Prosedur dalam
proses Bermain keberangkatan (Receiption
melaksanakan
keberangkatan peran secara akurat Section)
proses
(check out)
keberangkatan
(check out)
Diskusi membuat tagihan
Latihan tamu secara
akurat

Diskusi menjelaskan
Praktek jumlah tagihan
dan rekening
kepada tamu
dengan sopan dan
terinci
Diskusi melakukan proses
Bermain meminta kembali
peran kunci-kunci dari
tamu
23
Elemen Metode
Diskusi menangani
Bermain permintaan tamu
peran untuk bantuan
keberangkatan
(check out) dengan
bantuan sub-
departemen
terkait sesuai
prosedur
4.5 (EK-K12) 2 2 JP Ceramah 4.5.1. Ketepatan (MP-4)
Melakukan Diskusi menginformasikan Seksi Resepsi
koordinasi Praktek keberangkatan (Receiption
dengan bagian tamu kepada Section)
tata graha departemen tata
(housekeeping) graha
(housekeeping)
untuk
memudahkan
persiapan tagihan
5. Transaksi keuangan penjualan kamar (Cashiering)

Melakukan Prosedur proses Diskusi menerima Transaksi Dan
proses pembayaran Praktek pembayaran uang Pembayaran
pembayaran tunai tunai Tamu

Diskusi memeriksa
Praktek pembayaran uang
tunai
24
Elemen Metode

Diskusi menghitung
Praktek pembayaran uang
tunai

Diskusi menyiapkan tanda
Praktek terima sesuai
prosedur

Diskusi memberikan tanda
Praktek terima kepada
tamu
Prosedur proses Diskusi memproses Transaksi Dan
pembayaran non Praktek transaksi non Pembayaran
tunai tunai sesuai Tamu
dengan prosedur
hotel
Diskusi mencatat
Praktek transaksi dengan
tepat

Mencatat laporan Prosedur Diskusi mencatat laporan Transaksi Dan
transaksi mencatat laporan Praktek transaksi Pembayaran
pembayaran transaksi pembayaran Tamu
pembayaran dengan tepat
25
Elemen Metode
Diskusi memeriksa
Praktek dokumen untuk
pembayaran
sesuai dengan
prosedur hotel
Diskusi melaksanakan
Praktek seluruh transaksi
dengan cara yang
cepat dan sesuai
6. Membersihkan area kerja dan peralatan
6.1 (EK-K15) (BK-K17) 2 2 JP Ceramah (MP-6)
6.1.1. Ketepatan
Memilih alat dan Prosedur dalam Diskusi Peralatan bahan
bahan pembersih memilih alat dan mengenali dan cara
bahan pembersih permukaan membersihkan
barang yang
akan
dibersihkan
4 4 JP Ceramah 6.1.2. Ketepatan memilih
Diskusi alat dan bahan
Praktek pembersih yang
sesuai prosedur
operasional
standar

Melakukan Prosedur dalam Diskusi melakukan Peralatan bahan
proses melakukan Praktek pembersihan dan cara
pembersihan proses sesuai prosedur membersihkan
pembersihan operasional
26
Elemen Metode
standar
6.3.1. Ketepatan
Menyimpan Prosedur dalam Diskusi Peralatan bahan
mencatat jenis,
kembali alat dan menyimpan alat Praktek dan cara
jumlah dan
bahan pembersih dan bahan membersihkan
kondisi alat dan
pembersih
bahan pembersih
2 2 JP Ceramah
6.3.2. Ketepatan
Diskusi
menyimpan alat
Praktek
dan bahan
pembersih sesuai
dengan prosedur
operasional
standar
7. Menyiapkan kamar untuk tamu

7.1.1. Ketepatan
Mengidentifikasi Prosedur dalam Diskusi Menyiapkan
mengenali status
status kamar mengidentifikasi kamar untuk
hunian kamar
tamu status hunian tamu
7.1.2. Ketepatan
kamar (room
menghitung
status)
jumlah orang yang
menghuni kamar
tamu
7.2.1. Ketepatan
Menata Prosedur menata Diskusi Menyiapkan
menghitung
perlengkapan di perlengkapan di kamar untuk
trolley trolley kebutuhan lena tamu
(linen) sesuai
27
Elemen Metode
jumlah kamar
yang akan
dibersihkan
2 2 JP Ceramah
7.2.2. Ketepatan
Diskusi
menghitung
kebutuhan
amenitis sesuai
jumlah kamar
yang akan
dibersihkan
4 4 JP Ceramah
7.2.3. Ketepatan dalam
Diskusi
menempatkan
Praktek
bahan lena (linen)
dan amenitis
tamu di dalam
troli kerja
housekeeping
7.3.1. Ketepatan
Mengakses Prosedur Diskusi Menyiapkan
mengakses kamar
kamar tamu mengakses Praktek kamar untuk
untuk pelayanan kamar tamu tamu untuk tamu
melakukan
pelayanan
kebersihan sesuai
prosedur
28
Elemen Metode
Menata tempat Prosedur dalam Diskusi membawa lena Menyiapkan
tidur tamu menata tempat Praktek (linen) sesuai kamar untuk
(making bed) tidur tamu dengan prosedur tamu
(making bed) operasional
standar menata
tempat tidur tamu
4 4 JP Ceramah
7.4.2. Ketepatan
Diskusi
menerapkan
Praktek
teknik yang benar
dalam menata
tempat tidur tamu
4 4 JP Ceramah 7.4.3. Ketepatan menata
Diskusi tempat tidur tamu
Praktek sesuai prosedur
7.5 (EK-K22) (BK-K24) 2 2 JP Ceramah 7.5.1. Ketepatan memilih (MP-7)

Membersihkan Prosedur dalam Diskusi alat dan bahan Menyiapkan
dinding dan membersihkan Praktek untuk kamar untuk
mebeler kamar dinding dan membersihkan tamu
tamu mebeler dinding dan
mebeler sesuai
prosedur
operasional
standar

Diskusi menerapkan
Praktek teknik
membersihkan
dinding dan
29
Elemen Metode
mebeler sesuai
dengan prosedur
operasional
standar

lantai kamar membersihkan Praktek untuk kamar untuk
tamu lantai kamar membersihkan tamu
tamu lantai sesuai
prosedur
operasional
standar

Diskusi menerapkan
Praktek teknik
membersihkan
lantai sesuai
dengan prosedur
operasional
standar
4 4 JP Ceramah 7.6.3. Ketepatan dalam

Diskusi menggunakan alat
Praktek kerja mesin
penghisap debu

kamar mandi membersihkan Praktek untuk kamar untuk
kamar mandi membersihkan tamu
30
Elemen Metode
kamar mandi
sesuai prosedur
operasional
standar
7.7.2. Ketepatan
menerapkan
teknik
membersihkan
kamar mandi
sesuai dengan
prosedur
operasional
standar

7.8.1. Ketepatan
Melengkapi Prosedur dalam Diskusi Menyiapkan
menghitung
amenitis kamar melengkapi Praktek kamar untuk
kebutuhan
tamu amenitis kamar tamu
amenities sesuai
tamu
prosedur
operasional
standar
7.8.2. Ketepatan menata
penempatan
amenitis sesuai
prosedur
operasional
standar

Membuat Cara membuat Diskusi membuat laporan Menyiapkan
laporan laporan hasil hasil kerja sesuai kamar untuk
31
Elemen Metode
pembersihan kerja Praktek prosedur tamu
kamar tamu operasional
standar
8. Menangani linen dan pakaian tamu

Menerima Prosedur Diskusi menerima pakaian Layanan
pakaian tamu pelayanan Praktek tamu untuk Laundry
laundry proses pencucian
sesuai prosedur
operasional
standar

Melakukan Prosedur Diskusi mengkonfirmasi Layanan
proses pelayanan Praktek rincian jumlah, Laundry
pencatatan laundry jenis dan kondisi
kondisi pakaian pakaian tamu
tamu 8.2.2. Ketepatan
melakukan
penandaan
pakaian tamu
sesuai prosedur

Melakukan Prosedur Diskusi jenis bahan Layanan
proses pencucian pelayanan Praktek pakaian, warna Laundry
pakaian tamu laundry pakaian, kondisi
pakaian untuk
dicuci sesuai
dengan prosedur
32
Elemen Metode
operasional
standar
8.3.2. Ketepatan memilih
penggunaan
detergen bahan
pencuci sesuai
prosedur
operasional
standar
8.3.3. Ketepatan
menakar
penggunaan
detergen bahan
pencuci sesuai
prosedur
operasional
standar
8.3.4. Ketepatan
menggunakan
mesin pencuci
sesuai prosedur
operasional
standar

Melakukan Prosedur Diskusi menyeterika Layanan
proses pelayanan Praktek pakaian tamu Laundry
penyeterikaan laundry sesuai prosedur
pakaian tamu operasional
standar
8.4.2. Ketepatan melipat,
menggantung atau
33
Elemen Metode
membungkus
pakaian tamu
sesuai prosedur
operasional
standar

Melakukan Prosedur Diskusi melakukan Layanan
proses pelayanan Praktek pengantaran Laundry
pengantaran laundry pakaian tamu
pakaian tamu sesuai dengan
jumlah, kondisi
dan waktu
pengantaran yang
disepakati sesuai
prosedur
operasional
standar

Melakukan Prosedur Diskusi membuat lembar Layanan
proses pelayanan Praktek penagihan dan Laundry
pembayaran jasa laundry bukti pembayaran
pencucian sesuai prosedur
pakaian tamu operasional
standar
9. Memberikan layanan tambahan sesuai permintaan tamu

9.1 (EK-K33) (BK-K30) 4 4 JP Ceramah 9.1.1. Keakuratan dalam (MP-9)
Menerima Prosedur Diskusi menerima Layanan
permintaan pelayanan permintaan tambahan (extra
34
Elemen Metode
tambahan tambahan Praktek tambahan service)
pelayanan dari pelayanan dari
tamu tamu
9.1.2. Keakuratan dalam
dalam
melakukan
pencatatan yang
teratur
9.2 (EK-K34) (BK-K30) 2 2 JP Ceramah 9.2.1. Ketepatan dalam (MP-9)

Melakukan Prosedur Diskusi memenuhi Layanan
proses pelayanan Praktek tambahan tambahan (extra
pemenuhan tambahan pelayanan sesuai service)
pelayanan dengan
tambahan dari permintaan dan
tamu waktu yang
disepakati oleh
tamu
9.3 (EK-K35) (BK-K30) 2 2 JP Ceramah 9.2.2. Ketepatan dalam (MP-9)

Mendokumentasi Prosedur Diskusi mencatat laporan Layanan
kan hasil pelayanan Praktek pemenuhan tambahan (extra
pemenuhan tambahan permintaan service)
pelayanan tambahan
tambahan pelayanan
kepada tamu
10. Menata meja makan (table setup)
10.1 (EK-K36) (BK-K31) 10 10 JP Presentasi 10.1.1. Ketepatan (MP-10)
Menyiapkan Prosedur dalam Praktek menjaga Menata meja
peralatan makan melakukan Simulasi kebersihan dan makan (table
(linen, silverware, persiapan higienitas setup)
35
Elemen Metode
chinaware dan peralatan makan peralatan makan
glassware) (mise en place) (linen,
silverware,
chinaware dan
glassware)
10.1.2. Ketepatan
memilih
peralatan makan
(linen,
silverware,
chinaware dan
glassware) yang
sesuai dengan
jenis elaborate
setup pada tray
10.1.3. Ketepatan
menyusun
peralatan makan
(linen,
silverware,
chinaware dan
glassware) pada
tray
10.2 (EK-K37) (BK-K32) 4 4 JP Presentasi 10.2.1. Ketepatan (MP-11)

Membuat lipatan Prosedur melipat Demonstrasi membuat 5 jenis Melipat serbet
serbet (folding serbet (folding Praktek napkin yang (folding napkin)
napkin) napkin) Simulasi diujikan
36
Elemen Metode
10.3 (EK-K38) (BK-K33) 4 4 JP Presentasi 10.3.1. Ketepatan dalam (MP-10)
Menata peralatan Prosedur dalam Demonstrasi memasang Menata meja
makan di meja menata meja Praktek taplak meja makan (table
makan makan (table Simulasi (table cloth) setup)
setup)
4 4 JP Presentasi 10.3.2. Ketepatan dalam
Demonstrasi menata peralatan
Praktek makan (linen,
Simulasi silverware,
chinaware dan
glassware) di
atas meja makan
4 4 JP Presentasi 10.3.3. Ketepatan

Demonstrasi menata meja
Praktek makan (table
Simulasi setup) sesuai
dengan arah
jarum jam
(clockwise)
10.3.4. Ketepatan
menata meja
makan kapasitas
4 orang dalam
waktu 5 menit.
11. Menghidangkan makanan dan minuman

11.1 (EK-K39) (BK-K34) 6 6 JP Presentasi (MP-12)
Membawa piring Prosedur dalam Demonstrasi Menghidangkan
membawa 4
(plate) menghidangkan Praktek makanan dan
piring (plate)
makanan dan minuman (food
pada saat
37
Elemen Metode
minuman Simulasi & beverage
menghidangkan
serving)
(serving) sesuai
prosedur
membawa piring
pada saat
membersihkan
(clear up) sesuai
dengan prosedur
11.1.3. Ketepatan
memilih jenis-
jenis piring
(plate) sesuai
fungsinya

11.2.1. Ketepatan
Membawa gelas Prosedur dalam Demonstrasi Menghidangkan
membawa gelas
(glassware) menghidangkan Praktek makanan dan
(glassware)
makanan dan Simulasi minuman (food
dengan
minuman & beverage
menggunakan
serving)
tray
memilih gelas
(glassware)
sesuai dengan
jenis minuman
yang
dihidangkan

11.3.1. Ketepatan
Menghidangkan Prosedur dalam Menghidangkan
38
Elemen Metode
makanan kepada menghidangkan Demonstrasi makanan dan
menghidangkan
tamu makanan dan Praktek minuman (food
makanan sesuai
minuman Simulasi & beverage
dengan
serving)
prosedur.
meletakan piring
(plate) sesuai
dengan prosedur
11.4.1. Menghidangkan
Menghidangkan Prosedur dalam Demonstrasi Menghidangkan
minuman dari
minuman kepada menghidangkan Praktek makanan dan
sebelah kanan
tamu makanan dan Simulasi minuman (food
(right side) tamu
minuman & beverage
serving)
meletakan gelas
(glassware) atau
cangkir (tea cup)
12. Melakukan layanan pesanan makanan dan minuman ke kamar (room service)
Menerima Prosedur Demonstrasi Room service
memberi salam
panggilan telepon menerima Praktek department
sapa (greeting)
panggilan telepon Simulasi
sesuai dengan
di bagian room
prosedur
service
12.1.2. Ketepatan
menginformasika
n departemen
sesuai prosedur
12.1.3. Ketepatan
menawarkan
39
Elemen Metode
bantuan kepada
penelepon sesuai
prosedur.
12.1.4. Ketepatan
berkomunikasi
baik dengan
bahasa
Indonesia sesuai
dengan prosedur
12.1.5. Ketepatan
berkomunikasi
baik dengan
bahasa Inggris
sesuai dengan
prosedur
12.2.1. Ketepatan
Mencatat Prosedur Demonstrasi Room service
mencatat
pesanan mencatat Praktek department
pesanan (taking
pesanan di Simulasi
order) sesuai
bagian room
dengan yang
service
dipesan oleh
tamu
12.2.2. Keakuratan
mengkonfirmasi
ulang pesanan
yang dipesan
(repeat order)
12.2.3. Ketepatan
memasukan
pesanan
40
Elemen Metode
kedalam sistem
POS
12.2.4. Ketepatan
mengirimkan
pesanan ke
departemen
dapur (kitchen
department)
sesuai pesanan.
12.2.5. Ketepatan
mencetak
tagihan tamu
(guest bill) sesuai
dengan
prosedur.
Menata baki Prosedur Demonstrasi Room service
menata baki
layanan penataan baki Praktek department
layanan
makanan dan layanan Simulasi
makanan dan
minuman ke makanan dan
minuman ke
kamar (setup minuman ke
kamar (setup
room service tray) kamar (setup
room service
room service tray)
tray) sesuai
dengan
prosedur.
12.3.2. Ketepatan
menutup
makanan yang
akan diantarkan
sesuai dengan
41
Elemen Metode
prosedur.

12.4.1. Memeriksa ulang
Mengantarkan Prosedur Demonstrasi Room service
pesanan yang
pesanan pengantaran Praktek department
akan diantarkan
makanan dan makanan dan Simulasi
12.4.2. Ketepatan
minuman ke minuman ke
membawa baki
kamar tamu kamar
sesuai dengan
prosedur dengan
mengutamakan
keamanan,
kebersihan dan
keselamatan.
12.4.3. Keakuratan
memeriksa ulang
nomor kamar
sebelum
mengetuk pintu
12.4.4. Ketepatan
mengetuk pintu
kamar tamu
yaitu sebanyak 3
kali
12.4.5. Ketepatan
mengucapkan
“room service”
sampai
terdengar oleh
tamu
12.4.6. Ketepatan
menginformasika
42
Elemen Metode
n bahwa
pesanannya
sudah tiba
12.4.7. Ketepatan
memohon ijin
untuk memasuki
kamar tamu.
12.4.8. Ketepatan
bertanya di
mana baki ingin
ditempatkan
12.4.9. Ketepatan
menginformasika
n layanan
jemput baki
(pick up tray
service).
12.4.10. Ketepatan
bertanya
apakah masih
ada yang bisa
dibantu.
12.4.11. Ketepatan
mengucapkan
“selamat
menikmati”
baik dalam
bahasa
Indonesia.
12.4.12. Ketepatan
mengucapkan
43
Elemen Metode
“selamat
menikmati”
dalam bahasa
Inggris.
12.4.13. Ketepatan
untuk mohon
izin
meninggalkan
kamar tamu.
13. Menyiapkan bahan makanan sesuai dengan menu

13.1.1. Ketepatan
Membersihkan Prosedur Demonstrasi Food safety
menyanitasi area
area kerja menyanitasi area Praktek management
kerja sesuai
kerja Simulasi
dengan
prosedur.

Menyiapkan Prosedur dalam Demonstrasi Persiapan Bagian
menyiapkan
peralatan menyiapkan Praktek Dapur (kitchen
peralatan-
peralatan Simulasi department
peralatan
memasak preparation)
memasak sesuai
dengan menu
yang akan diolah

13.3.1. Ketepatan
Membersihkan Prosedur Demonstrasi Food safety
menyanitasi
peralatan kerja menyanitasi Praktek management
peralatan kerja
peralatan kerja Simulasi
(knife, cutting
44
Elemen Metode
board, spatula,
container, saute
pan etc) sesuai
dengan
prosedur.

13.4.1. Ketepatan cara
Demonstrasi Food safety
Membersihkan Prosedur mencuci bersih
Praktek management
bahan-bahan membersihkan bahan makanan
makanan bahan makanan Simulasi (vegetables) yang
(vegetables) yang (vegetables) akan diolah
akan diolah sesuai standar
hotel.

13.5.1. Ketepatan cara
Memotong Prosedur Demonstrasi Cutting Method
memotong
(cutting method) memotong Praktek
sayuran sesuai
sayuran untuk sayuran (cutting Simulasi
dengan jenis
salad method)
potongan yang
diminta sesuai
dengan
prosedur.
14. Memasak aneka hidangan telur (egg dishes) dan hot cakes
14.1.1. Ketepatan
Memasak Prosedur Demonstrasi Egg Dishes
memasak
hidangan telur memasak Praktek
hidangan telur
(egg dishes) hidangan telur Simulasi
(egg dishes)
untuk makan (egg dishes)
untuk makan
pagi (breakfast)
45
Elemen Metode
pagi (breakfast)
sesuai dengan
yang diminta
oleh penguji.

14.2.1. Ketepatan
Menata hidangan Prosedur Demonstrasi Egg Dishes
menata
telur (egg dishes) penataan Praktek
hidangan telur
pada piring hidangan telur Simulasi
(egg dishes) pada
(plating) (egg dishes)
piring (plating)
sesuai dengan
prosedur

14.3.1. Ketepatan
Membuat adonan Prosedur Demonstrasi Breakfast hot
menata
batter pembuatan Praktek cakes
hidangan telur
adonan batter Simulasi
(egg dishes) pada
piring (plating)
sesuai dengan
prosedur

14.4.1. Ketepatan
Memasak Prosedur Demonstrasi Breakfast hot
memasak
hidangan hot pembuatan hot Praktek cakes
hidangan hot
cakes untuk cakes untuk Simulasi
cakes seperti
makan pagi makan pagi
pan cake, waffle
(breakfast) (breakfast)
dan poffertjes
untuk makan
pagi (breakfast)
sesuai dengan
46
Elemen Metode
yang diminta
sesuai dengan
prosedur

14.5.1. Ketepatan
Menata hidangan Prosedur Demonstrasi Breakfast hot
menata
hot cakes pada penataan Praktek cakes
hidangan hot
piring (plating) hidangan hot Simulasi
cakes pada
cakes pada
piring (plating)
piring (plating)
sesuai dengan
prosedur
15. Mengolah aneka jenis salad

15.5.1. Ketepatan
Membuat salad Prosedur dalam Demonstrasi Salad
dressing menyiapkan Praktek membuat salad
salad dan salad  Simulasi dressing
dressing dengan
menggunakan
bahan-bahan
dan peralatan
yang sudah
disiapkan
sebelumnya
sesuai
prosedur
15.5.2. Ketepatan
Menyiapkan Prosedur dalam Demonstrasi Salad
menyiapkan
47
Elemen Metode
salad menyiapkan Praktek
salad dan salad
salad pada
 Simulasi
dressing piring khusus
salad (salad
bowl) sesuai
dengan
prosedur
15.5.3. Ketepatan
Menata hidangan Prosedur dalam Demonstrasi Salad
salad menyiapkan Praktek menata
salad dan salad  Simulasi hidangan salad
dressing dan dressing-
nya sesuai
dengan
prosedur
PENGETAHUAN YANG DIKUASAI

16. Menguasai pengetahuan operasional,dan konsep umum tentang reservasi/pemesanan Kamar
16.1 (EK-P1) (BK-P1) 2 2 JP Ceramah 16.1.1. Ketepatan (MP-1)
Memahami Prinsip-prinsip Diskusi menjelaskan Berkomunikasi
prinsip-prinsip komunikasi Tanya jawab prinsip-prinsip melalui telepon
komunikasi dalam proses Latihan komunikasi dalam
dalam proses reservasi soal/kuis proses reservasi
reservasi sesuai dengan
prosedur
2 2 JP Ceramah 16.1.2. Ketepatan

Diskusi menjelaskan cara
berkomunikasi
48
Elemen Metode
Tanya jawab dalam proses
Latihan reservasi melalui
soal/kuis telepon sesuai
dengan prosedur
16.2 (EK-P2) (BK-P2) 2 2 JP Ceramah (MP-2)

16.2.1. Ketepatan
Prinsip reservasi Diskusi Menerima dan
Memahami menjelaskan
kamar hotel Tanya jawab Memproses
prosedur jenis-jenis
Latihan Reservasi
reservasi kamar reservasi kamar
hotel soal/kuis hotel

Diskusi menjelaskan
Tanya jawab media yang
Latihan digunakan untuk
soal/kuis reservasi kamar
hotel

Tanya jawab sumber-sumber
Latihan reservasi kamar
soal/kuis hotel

Tanya jawab bentuk data tamu
Latihan dari permintaan
soal/kuis khusus pada
proses reservasi
49
Elemen Metode
kamar hotel

Diskusi menjelaskan jenis
Tanya jawab pembayaran
Latihan reservasi kamar
soal/kuis hotel

Tanya jawab rincian
Latihan pembayaran
soal/kuis sesuai reservasi
kamar hotel

16.3.1. Ketepatan
Memahami Prinsip dan Diskusi Menerima dan
menjelaskan
prosedur prosedur Tanya jawab Memproses
prosedur
perubahan dan perubahan dan Latihan Reservasi
perubahan
pembatalan pembatalan soal/kuis reservasi kamar
reservasi reservasi
hotel
16.3.2. Ketepatan
menjelaskan
prosedur
pembatalan
reservasi kamar
hotel
17. Menguasai pengetahuan operasional prosedur dan konsep umum porter (pramuantar)
50
Elemen Metode
17.1 (EK-P4) (BK-P4) 4 4 JP Ceramah 17.1.1. Ketepatan dalam (MP-3)
Pemahaman Prinsip dasar Diskusi menjelaskan Menyediakan
prinsip dasar prosedur Tanya jawab prosedur layanan porter
prosedur penanganan Latihan penanganan
penanganan kedatangan dan soal/kuis kedatangan tamu
kedatangan dan keberangkatan hotel
keberangkatan tamu 17.1.2. Ketepatan dalam
tamu menjelaskan
prosedur
keberangkatan
tamu hotel
17.2 (EK-P5) (BK-P5) 4 4 JP Ceramah 17.2.1. Ketepatan dalam (MP-3)

Mengetahui jenis Prinsip mengenai Diskusi menjelaskan Menyediakan
barang bawaan barang bawaan Tanya jawab jenis-jenis barang layanan porter
tamu tamu Latihan bawaan tamu
soal/kuis hotel
menjelaskan
prosedur
penyimpanan
barang bawaan
tamu

17.3.1. Ketepatan
Menguasai dan Prinsip mengenai Diskusi Menyediakan
menjelaskan
memahami penataan barang Tanya jawab layanan porter
jenis-jenis
prosedur bawaan tamu Latihan peralatan yang
penataan barang soal/kuis digunakan untuk
bawaan tamu
penataan barang
bawaan tamu
51
Elemen Metode
hotel
17.3.2. Ketepatan
menjelaskan
prosedur
penataan barang
bawaan tamu
hotel
17.3.3. Ketepatan
menjelaskan
prosedur
pengambilan
barang bawaan
tamu hotel

Memahami Prinsip-prinsip Diskusi menjelaskan Menyediakan
prinsip K3 Tanya jawab faktor-faktor K3 layanan porter
pengantaran Latihan dalam pengataran
barang bawaan soal/kuis barang bawaan
tamu tamu
18. Menguasai pengetahuan operasional, prosedur dan konsep umum pelayanan resepsionis (check in dan
check out)
Memahami Kaidah Diskusi menjelaskan Seksi Resepsi
kaidah penyambutan Tanya jawab aturan-aturan (Receiption
penyambutan tamu Latihan dalam Section)
tamu soal/kuis penyambutan
52
Elemen Metode
tamu hotel pada
saat check in

18.2.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip-prinsip Diskusi Seksi Resepsi
mengidentifikasi
prinsip-prinsip pendaftaran Tanya jawab (Receiption
pendaftaran tamu prosedur Section)
Latihan
tamu (registration) pendaftaran tamu
soal/kuis
(registration) tanpa reservasi
pada saat check
2 2 JP Ceramah
in 18.2.2. Ketepatan
Diskusi mengidentifikasi
Tanya jawab prosedur
Latihan pendaftaran tamu
soal/kuis
dengan reservasi

Diskusi menyebutkan
Tanya jawab rincian reservasi
Latihan kamar hotel
soal/kuis

Tanya jawab dokumen tamu
Latihan yang dibutuhkan
soal/kuis pada saat check in

Diskusi menjelaskan cara
menginformasika
53
Elemen Metode
Tanya jawab n waktu
Latihan keberangkatan
soal/kuis
(check out time)
kepada tamu

Tanya jawab kunci kamar
Latihan (room key/key
soal/kuis
card)

18.3.1. Ketepatan
Memahami Prinsip mengenai Diskusi Seksi Resepsi
menjelaskan
pengalokasian jenis kamar dan Tanya jawab (Receiption
kamar sesuai alokasinya jenis-jenis kamar Section)
Latihan hotel
jenisnya soal/kuis
18.3.2. Ketepatan
menjelaskan
pengalokasian
jenis kamar
sesuai dengan
permintaan tamu

18.4.1. Ketepatan
Memahami Prinsip mengenai Diskusi Seksi Resepsi
menjelaskan
prinsip-prinsip proses Tanya jawab (Receiption
proses keberangkatan prosedur Section)
Latihan keberangkatan
keberangkatan tamu hotel soal/kuis
tamu hotel (check out) tamu (check out)
(check out) 18.4.2. Ketepatan
54
Elemen Metode
menjelaskan
proses pembuatan
tagihan (guest
bill /guest folio)
19. Menguasai pengetahuan operasional prosedur dan konsep umum transaksi keuangan penjualan kamar
(cashiering)
19.2.1. Ketepatan
Memahami Prinsip-prinsip Diskusi Transaksi Dan
menjelaskan jenis-
prinsip-prinsip transaksi Tanya jawab Pembayaran
transaksi pembayaran jenis tagihan di Tamu
Latihan
pembayaran tagihan hotel hotel
soal/kuis
tagihan hotel 19.2.2. Ketepatan
menjelaskan
prinsip-prinsip
transaksi
pembayaran
tagihan secara
tunai
19.2.3. Ketepatan
menjelaskan
prinsip-prinsip
transaksi
pembayaran
tagihan secara
non tunai
19.2.4. Ketepatan
menjelaskan
prinsip-prinsip
transaksi
55
Elemen Metode
pembayaran
tagihan secara
non tunai

Mengetahui Prinsip-prinsip Diskusi mengidentifikasik Transaksi Dan
jenis-jenis laporan dan Tanya jawab an jenis-jenis Pembayaran
laporan transaksi transaksi Latihan laporan transaksi Tamu
pembayaran pembayaran soal/kuis pembayaran
tagihan hotel tagihan tagihan hotel
20. Menguasai pengetahuan operasional prosedur dan konsep umum membersihkan area kerja dan
peralatan
20.1.1. Ketepatan
Memahami jenis- Prinsip-prinsip Diskusi Peralatan, bahan
menjelaskan
jenis peralatan peralatan dan Tanya jawab dan cara
jenis-jenis alat
dan bahan bahan pembersih Latihan membersihkan
pembersih
pembersih soal/kuis manual beserta
beserta
fungsinya
fungsinya
20.1.2. Ketepatan
menjelaskan
jenis-jenis alat
pembersih yang
menggunakan
mesin beserta
fungsinya
20.1.3. Ketepatan
menjelaskan
jenis-jenis bahan
56
Elemen Metode
pembersih kimia
(chemical)
20.2.1. Ketepatan
Memahami Prinsip-prinsip Diskusi Peralatan, bahan
menjelaskan
prinsip-prinsip proses Tanya jawab dan cara
prinsip-prinsip K3
dalam pembersihan Latihan membersihkan
dalam melakukan
melakukan soal/kuis proses
proses
pembersihan
pembersihan
20.2.2. Ketepatan
menjelaskan
prinsip-prinsip
dalam melakukan
proses
pembersihan
dengan
menggunakan alat
pembersih
manual
20.2.3. Ketepatan
menjelaskan
prinsip-prinsip
dalam melakukan
proses
pembersihan
dengan
menggunakan alat
pembersih yang
menggunakan
mesin
20.2.4. Ketepatan
57
Elemen Metode
menjelaskan
standar hasil
pembersihan
Memahami Kaidah Diskusi menjelaskan Peralatan, bahan
kaidah dalam penyimpatan alat Tanya jawab prinsip-prinsip K3 dan cara
menyimpan dan bahan Latihan dalam melakukan membersihkan
kembali alat pembersih soal/kuis proses
pembersih dan 20.3.2. Ketepatan
bahan pembersih menjelaskan K3
dalam
penyimpanan alat
pembersih yang
menggunakan
mesin
pembersihan
20.3.3. Ketepatan
menjelaskan K3
penyimpanan
bahan pembersih
kimia (chemical)
20. Menguasai pengetahuan operasional prosedur dan konsep umum dalam menyiapkan kamar untuk tamu
Memahami Prinsip-prinsip Diskusi menjelaskan Menyiapkan
status hunian status hunian Tanya jawab status hunian kamar untuk
kamar tamu kamar (room Latihan kamar (room tamu
(room status) status) soal/kuis status)
58
Elemen Metode
21.1.2. Ketepatan
menjelaskan
perubahan status
hunian kamar
tamu (room status)

Memahami Kaidah-kaidah Diskusi menjelaskan Menyiapkan
kaidah dalam dalam menata Tanya jawab macam-macam kamar untuk
menata perlengkapan di Latihan perlengkapan tamu
perlengkapan di troli kerja soal/kuis yang akan ditata
troli kerja housekeeping di troli kerja
housekeeping housekeeping
21.2.2. Ketepatan
memperkirakan
kebutuhan
amenitis sesuai
jumlah kamar
tamu yang terisi
21.2.3. Ketepatan
memperkirakan
kebutuhan lena
(linen) sesuai
jumlah kamar
tamu yang terisi
21.2.4. Ketepatan
menjelaskan
proses
penempatan
amenitis tamu di
59
Elemen Metode
troli kerja
housekeeping
21.2.5. Ketepatan
menjelaskan
proses
penempatan
bahan lena (linen)
di troli kerja
housekeeping

21.3.1. Ketepatan
Memahami Prinsip Diskusi Menyiapkan
menjelaskan
prosedur mengakses Tanya jawab kamar untuk
prosedur
mengakses kamar tamu Latihan tamu
mengakses kamar
kamar tamu untuk pelayanan soal/kuis tamu untuk
untuk kebersihan
memberikan
memberikan
pelayanan
pelayanan
kebersihan
kebersihan
21.4.1. Ketepatan
Memahami Prinsip menata Diskusi Menyiapkan
menjelaskan
prosedur menata tempat tidur Tanya jawab kamar untuk
konsep K3 dalam
tempat tidur tamu (making Latihan tamu
menata tempat
tamu (making bed) soal/kuis tidur tamu
bed)
(making bed)
21.4.2. Ketepatan
menjelaskan
jenis-jenis lena
(linen)
21.4.3. Ketepatan
60
Elemen Metode
menjelaskan
bagian-bagian
dari tempat tidur
(bed parts)
21.4.4. Ketepatan
menjelaskan
prosedur menata
tempat tidur tamu
menggunakan 3
helai sprei (triple
flat sheet)
21.4.5. Ketepatan
menjelaskan
prosedur menata
tempat tidur tamu
menggunakan
duvet

21.5.1. Ketepatan
Memahami Prinsip-prinsip Diskusi Menyiapkan
menjelaskan
prinsip-prinsip membersihkan Tanya jawab kamar untuk
prinsip-prinsip K3
dalam dinding kamar Latihan tamu
dalam
membersihkan tamu soal/kuis membersihkan
dinding kamar
dinding kamar
tamu
tamu
21.5.2. Ketepatan
menyebutkan
alat-alat
pembersih untuk
membersihkan
dinding kamar
61
Elemen Metode
tamu
21.5.3. Ketepatan
menyebutkan
bahan-bahan
pembersih kimia
(chemical) untuk
membersihkan
dinding kamar
tamu
21.5.4. Ketepatan
menjelaskan
teknik
membersihkan
dinding kamar
tamu sesuai
standar
prosedur hotel
21.6.1. Ketepatan
menjelaskan
prinsip-prinsip K3
dalam mebeler kamar Latihan tamu
dalam
mebeler di kamar
mebeler di kamar
tamu
tamu
21.6.2. Ketepatan
menyebutkan
jenis-jenis mebeler
yang ada di kamar
tamu
62
Elemen Metode
21.6.3. Ketepatan
menjelaskan
jenis-jenis bahan
dasar yang
digunakan untuk
mebeler yang ada
di kamar tamu
Diskusi menjelaskan alat-
Tanya jawab alat untuk
Latihan membersihkan
soal/kuis mebeler sesuai
dengan bahan
21.6.5. Ketepatan
menjelaskan
bahan-bahan
pembersih
(chemical) untuk
membersihkan
mebeler sesuai
dengan bahan
dasarnya
21.6.6. Ketepatan
menjelaskan
prosedur
membersihkan
mebeler yang ada
di kamar tamu
sesuai dengan
bahan dasarnya
63
Elemen Metode
21.7.1. Ketepatan
menjelaskan
prinsip-prinsip K3
dalam lantai kamar Latihan tamu
dalam
lantai kamar
lantai kamar tamu
tamu
21.7.2. Ketepatan
menjelaskan
jenis-jenis lantai
kamar tamu
21.7.3. Ketepatan
menjelaskan alat-
alat untuk
membersihkan
lantai sesuai
dengan jenisnya
21.7.4. Ketepatan
menjelaskan
bahan-bahan
pembersih kimia
(chemical) untuk
membersihkan
lantai sesuai
dengan jenisnya
21.7.5. Ketepatan
menjelaskan
metode atau
teknik
membersihkan
lantai sesuai
64
Elemen Metode
dengan jenisnya

21.8.1. Ketepatan
menjelaskan
prinsip-prinsip K3
dalam kamar mandi Latihan tamu
dalam
kamar mandi
kamar mandi
tamu
tamu
21.8.2. Ketepatan
menjelaskan alat-
alat untuk
membersihkan
kamar mandi
tamu
21.8.3. Ketepatan
menjelaskan
bahan-bahan
pembersih kimia
(chemical) untuk
membersihkan
kamar mandi
tamu
21.8.4. Ketepatan
menjelaskan
metode atau
teknik
membersihkan
kamar mandi
tamu
65
Elemen Metode
21.9.1. Ketepatan
Memahami Prinsip dan Diskusi Menyiapkan
menjelaskan
kaidah membuat prosedur dalam Tanya jawab kamar untuk
istilah-istilah yang
laporan pembuatan Latihan tamu
terdapat dalam
pembersihan laporan soal/kuis laporan
kamar tamu pembersihan
pembersihan
(room attendant kamar tamu
kamar tamu (room
control sheet)
attendant control
sheet)
21.9.2. Ketepatan
menjelaskan
kaidah dalam
mengisi laporan
pembersihan
kamar tamu (room
attendant control
sheet)
22. Menguasai pengetahuan operasional, prosedur, dan konsep umum menangani linen dan pakaian tamu
22.1.1. Ketepatan
Memahami Prinsip Diskusi Layanan
menjelaskan
prosedur pelayanan Tanya jawab Laundry
prosedur
menerima laundry Latihan menerima pakaian
pakaian tamu soal/kuis tamu untuk
proses pencucian
sesuai prosedur

22.2.1. Ketepatan
menjelaskan
konsep pelayanan Laundry
66
Elemen Metode
pencatatan laundry Tanya jawab jenis-jenis
kondisi pakaian Latihan pakaian tamu
tamu soal/kuis 22.2.2. Ketepatan
menjelaskan
kondisi-kondisi
tertentu dari
pakaian tamu
yang akan dicuci
22.2.3. Ketepatan
menjelaskan
metode atau
teknik penandaan
pakaian tamu

22.3.1. Ketepatan
menjelaskan
prinsip-prinsip pelayanan Tanya jawab Laundry
prinsip-prinsip K3
dalam mencuci laundry Latihan dalam mencuci
pakaian tamu soal/kuis pakaian tamu
22.3.2. Ketepatan
menjelaskan
jenis-jenis bahan
pakaian tamu
22.3.3. Ketepatan
menjelaskan
bahan-bahan
kimia (chemical)
yang digunakan
untuk mencuci
pakaian tamu
67
Elemen Metode
(BK-P26) 6 6 JP Ceramah (MP-8)
22.3.4. Ketepatan
Prinsip Diskusi Layanan
menjelaskan alat-
pelayanan Tanya jawab Laundry
alat yang
laundry Latihan digunakan untuk
soal/kuis mencuci pakaian
tamu beserta
fungsinya
22.3.5. Ketepatan
menjelaskan
proses
penyortiran
pakaian tamu
sesuai jenis dan
warnanya
22.3.6. Ketepatan
memperkirakan
penggunaan
bahan-bahan
kimia untuk
mencuci pakaian
tamu sesuai
dengan
kebutuhan
22.4.1. Ketepatan
menjelaskan alat-
prinsip-prinsip pelayanan Tanya jawab Laundry
alat untuk
dalam laundry Latihan menyeterika
menyeterika soal/kuis pakaian tamu
pakaian tamu
sesuai jenis dan
kondisi
68
Elemen Metode
pakaiannya
22.4.2. Ketepatan
menjelaskan
prosedur
menyeterika
pakaian tamu
sesuai jenis dan
bahan pakaiannya
23. Menguasai pengetahuan operasional, prosedur dan konsep umum memberikan layanan tambahan
23.1.1. Ketepatan
Memahami Prinsip-prinsip Diskusi Layanan
menjelaskan
prinsip-prinsip pelayanan Tanya jawab tambahan (extra
jenis-jenis
menerima tambahan Latihan service)
permintaan
permintaan soal/kuis tambahan
tambahan
pelayanan dari
pelayanan dari
tamu
tamu
23.1.2. Ketepatan
menjelaskan
keterkaitan
antara
departemen atau
sub-departemen
yang ada di hotel
dalam
memenuhi
permintaan
tambahan
pelayanan dari
69
Elemen Metode
tamu

23.2.1. Ketepatan
menjelaskan
prosedur pelayanan Tanya jawab tambahan (extra
prosedur
memenuhi tambahan Latihan service)
memenuhi
pelayanan soal/kuis pelayanan
tambahan dari
tambahan dari
tamu
tamu

23.3.1. Ketepatan
menjelaskan
konsep pelayanan Tanya jawab tambahan (extra
konsep
pendokumentasi tambahan Latihan service)
pendokumentasi
an hasil soal/kuis an hasil
pemenuhan
pemenuhan
pelayanan
pelayanan
tambahan
kepada tamu
tambahan
kepada tamu
24. Menata meja makan (table setup)

24.1.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip mengenai Diskusi Menata meja
menyebutkan
jenis-jenis peralatan Tanya jawab makan (table
jenis-jenis
peralatan makan makanan Latihan setup)
peralatan makan
(linen, silverware, soal/kuis (linen,
glassware dan
silverware,
chinaware)
glassware dan
chinaware)
70
Elemen Metode
24.1.2. Ketepatan
menyebutkan
jenis-jenis
peralatan makan
(silverware)
beserta
fungsinya
24.1.3. Ketepatan
menyebutkan
jenis-jenis gelas
(glassware)
beserta
fungsinya
24.1.4. Ketepatan
menyebutkan
jenis-jenis
perlengkapan
pecah belah
(chinaware)
beserta
fungsinya

24.2.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip dan Diskusi Melipat serbet
menyebutkan
nama-nama prosedur melipat Tanya jawab (folding napkin)
jenis-jenis
lipatan serbet serbet (folding Latihan peralatan makan
(folding napkin) napkin) soal/kuis (linen,
silverware,
glassware dan
chinaware)
71
Elemen Metode
24.3.1. Ketepatan
Prinsip dan Diskusi Menata meja
Memahami mengidentifikasi
prosedur menata Tanya jawab makan (table
prinsip-prinsip jenis-jenis
meja makan Latihan setup)
dasar dalam penataan meja
(table setup) soal/kuis
menata peralatan (table setup)
makan di meja 24.3.2. Ketepatan
makan (table mengidentifikasi
setup) masing-masing
fungsi penataan
meja makan
(table setup)
25. Menguasai pengetahuan operasional, prosedur dan konsep umum menghidangkan makanan dan
minuman.
25.1.1. Ketepatan
Memahami jenis- Prinsip Diskusi menjelaskan Menghidangkan
jenis pelayanan pelayanan tata Tanya jawab jenis-jenis makanan dan
dalam hidang Latihan pelayanan tata minuman (food &
menghidangkan soal/kuis hidang (service) beverage serving)
makanan kepada
yang dilakukan
tamu
di hotel.
25.1.2. Ketepatan
menjelaskan
perbedaan
masing-masing
jenis pelayanan
(service) beserta
fungsinya
25.2.1. Ketepatan
Memahami Prinsip
72
Elemen Metode
prosedur dalam pelayanan tata Diskusi Menghidangkan
menjelaskan
menghidangkan hidang Tanya jawab makanan dan
prosedur
minuman kepada Latihan minuman (food &
menghidangkan
tamu soal/kuis beverage serving)
minuman
kepada tamu
26. Menguasai pengetahuan operasional, prosedur, dan konsep umum layanan pesanan makanan dan
minuman ke kamar (room service)
26.1.1. Ketepatan
Memahami Prinsip dalam Diskusi Room service
menjelaskan
kaidah dalam pelayanan room Tanya jawab department
kaidah dalam
menerima service Latihan menerima
panggilan telepon soal/kuis panggilan
di bagian
telepon di bagian
layanan pesanan
layanan pesanan
makanan dan
makanan dan
minuman ke
minuman ke
kamar (room
kamar (room
service)
service)

26.2.1. Ketepatan
Memahami hal- Prinsip dalam Diskusi Room service
menjelaskan hal-
hal yang harus pelayanan room Tanya jawab department
hal yang harus
dilakukan pada service Latihan dilakukan pada
saat mencatat soal/kuis saat mencatat
pesanan
pesanan

26.3.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip dalam Diskusi Room service
menyebutkan
73
Elemen Metode
peralatan yang pelayanan room Tanya jawab department
peralatan untuk
digunakan untuk service Latihan penataan baki
menata baki soal/kuis layanan
layanan
makanan ke
makanan dan
kamar (room
minuman ke
service tray
kamar (room
setup)
service tray
26.3.2. Ketepatan
setup)
menyebutkan
peralatan untuk
penataan baki
layanan
minuman ke
kamar (room
service tray
setup)

26.4.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip dalam Diskusi Room service
menjelaskan
peralatan yang pelayanan room Tanya jawab department
prinsip-prinsip
digunakan untuk service Latihan K3 dalam
menata baki soal/kuis membawa baki
layanan
layanan
makanan dan
makanan dan
minuman ke
minuman ke
kamar (room
kamar tamu
service tray
(room service
setup)
tray)
26.4.2. Ketepatan
menjelaskan tata
cara membawa
74
Elemen Metode
baki layanan
makanan ke
kamar tamu
(room service
tray)
27. Menguasai pengetahuan operasional, prosedur, dan konsep umum persiapan bahan makanan sesuai
dengan menu
27.1.1. Ketepatan
Memahami Prinsip Diskusi Food safety
menjelaskan
prinsip-prinsip kebersihan area Tanya jawab management
pentingnya
kebersihan area kerja Latihan membersihkan
kerja soal/kuis area kerja
27.1.2. Ketepatan
menjelaskan p
keamanan
pangan (food
safety)
27.1.3. Ketepatan
menjelaskan
istilah higienis
(hygiene)
27.1.4. Ketepatan
menjelaskan
istilah sanitasi
(sanitized)
27.2.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip Diskusi Persiapan bagian
menyebutkan
peralatan yang menyiapkan dapur (kitchen
75
Elemen Metode
harus disiapkan peralatan dapur Tanya jawab department
peralatan-
sesuai dengan Latihan preparation)
peralatan yang
menu soal/kuis harus disiapkan
sesuai dengan
menu

27.3.1. Ketepatan
Memahami Prinsip-prinsip Diskusi Food safety
menjelaskan
prinsip-prinsip keamanan Tanya jawab management
prinsip-prinsip
dalam pangan (food Latihan keamanan
membersihkan safety) dalam soal/kuis pangan (food
peralatan kerja membersihkan
safety) dalam
peralatan kerja
membersihkan
peralatan kerja

27.4.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip-prinsip Diskusi Food safety
menjelaskan
prinsip-prinsip keamanan Tanya jawab management
prinsip-prinsip
dalam pangan (food Latihan keamanan
membersihkan safety) dalam soal/kuis pangan (food
bahan-bahan membersihkan
safety) dalam
makanan bahan-bahan
membersihkan
(vegetables) yang yang akan diolah
bahan-bahan
akan diolah
yang akan diolah

27.4.2. Ketepatan
Memahami jenis- Prinsip dan Diskusi Cutting Method
menjelaskan
jenis potongan prosedur Tanya jawab jenis-jenis
(cutting method) potongan Latihan potongan (cutting
sayuran untuk sayuran untuk soal/kuis method) sayuran
76
Elemen Metode
salad salad
untuk salad
28. Menguasai pengetahuan operasional, prosedur, dan konsep umum memasak aneka hidangan telur (egg
dishes) dan hot cakes
28.1.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip hidangan Diskusi Egg Dishes
menyebutkan
jenis-jenis telur (egg dishes) Tanya jawab jenis-jenis
hidangan telur Latihan hidangan telur
(egg dishes) soal/kuis (egg dishes)
untuk makan
untuk makan
pagi (breakfast)
pagi (breakfast)

28.2.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip Diskusi Egg Dishes
menjelaskan
kaidah dalam menghidangkan Tanya jawab kaidah dalam
menata hidangan hidangan telur Latihan menata
telur (egg dishes) (egg dishes) soal/kuis hidangan telur
pada piring
(egg dishes) pada
(plating)
piring (plating)

28.3.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip membuat Diskusi Breakfast hot
menyebutkan
bahan-bahan adonan batter Tanya jawab cakes
bahan-bahan
dalam membuat Latihan yang digunakan
adonan batter soal/kuis untuk membuat
adonan batter

28.4.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip hidangan Diskusi Breakfast hot
menyebutkan
jenis-jenis hot cakes cakes
jenis-jenis
77
Elemen Metode
hidangan hot Tanya jawab hidangan hot
cakes untuk Latihan cakes untuk
makan pagi soal/kuis makan pagi
(breakfast)
(breakfast)

28.5.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip menata Diskusi Breakfast hot
menjelaskan
kaidah dalam hidangan hot Tanya jawab cakes
kaidah dalam
menata hidangan cakes pada Latihan menata
hot cakes pada piring (plating) soal/kuis hidangan hot
piring (plating)
cakes pada
piring (plating)
29. Menguasai pengetahuan operasional, prosedur, dan konsep umum mengolah aneka jenis salad
29.1.1. Ketepatan
Menguasai Prinsip dan Diskusi Salad
menjelaskan
pengetahuan prosedur Tanya jawab konsep salad
operasional, membuat salad Latihan dressing piring
prosedur, dan dan salad soal/kuis (plating)
konsep umum dressing
29.1.2. Ketepatan
mengolah aneka
menjelaskan
jenis salad
jenis-jenis salad
dressing

29.2.1. Ketepatan
Memahami hal- Prinsip dan Diskusi Salad
menjelaskan hal-
hal yang harus prosedur Tanya jawab hal yang harus
diperhatikan membuat salad Latihan diperhatikan
dalam dan salad soal/kuis pada saat
menyiapkan dressing
78
Elemen Metode
salad
menyiapkan
salad

29.3.1. Ketepatan
Mengetahui Prinsip dan Diskusi Salad
menjelaskan
kaidah dalam prosedur Tanya jawab kaidah dalam
menata hidangan membuat salad Latihan menata
salad pada piring dan salad soal/kuis hidangan salad
(plating) dressing
pada piring
(plating)
TANGGUNG JAWAB DAN HAK

30. Mampu bekerja sama dan melakukan komunikasi dalam lingkup perhotelan serta bertanggung jawab
pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas kuantitas dan mutu hasil kerja orang lain
30.1 (EK-T1) (BK-T1) 2 2 JP Ceramah (MP-20)
Menaati peraturan yang
Bekerja sesuai Prosedur operasi Diskusi Wewenang dan
berlaku
standar prosedur standar tempat Tanya jawab tanggung jawab
operasional bekerja
tempat bekerja 2 2 JP Ceramah Ketepatan membuat
Diskusi laporan kerja sesuai
Tanya jawab standar prosedur
operasional yang berlaku
Ketepatan menyelesaikan
Bekerja secara Profesionalisme Diskusi Wewenang dan
pekerjaan sesuai batas
profesional dan dan dedikasi Tanya jawab tanggung jawab
waktu yang diberikan
penuh dedikasi
2 2 JP Ceramah Menjaga dan merawat
Diskusi fasilitas serta peralatan
79
Elemen Metode
Tanya jawab kerja agar tetap
terpelihara
Ketepatan dalam
Mampu Komunikasi yang Diskusi Wewenang dan
berkomunikasi dengan
berkomunikasi efektif dengan Tanya jawab tanggung jawab
baik menggunakan
dengan baik menggunakan
bahasa Indonesia
sesama kolega bahasa Indonesia
maupun dengan (BK-T5) 2 2 JP Ceramah (MP-20)
Ketepatan dalam
tamu hotel Komunikasi yang Diskusi Wewenang dan
berkomunikasi dengan
efektif dengan Tanya jawab tanggung jawab
baik menggunakan
menggunakan
bahasa Inggris
bahasa Inggris
*) JP adalah Jam Pelajaran
D. Modul Pembelajaran
No. Modul Bahan Kajian Bobo Durasi Bentuk Penilaian

t
1 (MP-1) (BK-K1) 12 12 JP  Tes tulis
Melakukan Prosedur dalam melakukan komunikasi melalui telepon  Tes praktek
komunikasi
melalui telepon (BK-P1) 4 4 JP  Tes tulis
Prinsip-prinsip komunikasi dalam proses reservasi
Menerima dan Prosedur dalam proses reservasi kamar  Tes praktek
Memproses
Reservasi (BK-K3) 10 10 jp  Tes tulis
Prosedur dalam mencatat rincian reservasi  Tes praktek
(BK-K4) 10 10 JP  Tes tulis
80
t
Prosedur dalam memproses pembayaran dan
kelengkapan dokumen  Tes praktek

Prosedur pembatalan dan perubahan reservasi  Tes praktek
(BK-P2) 12 12 JP  Tes tulis

Prinsip reservasi kamar hotel
Prinsip dan prosedur perubahan dan pembatalan
reservasi
Menyediakan Prosedur dalam menangani kedatangan dan  Tes praktek
Layanan Porter keberangkatan tamu
Prosedur mengidentifikasi barang bawaan tamu  Tes praktek
(BK-K8) 12 12 jp  Tes tulis

Prosedur dalam menata barang bawaan tamu di troli  Tes praktek

Prosedur dalam mengantarkan barang bawaan tamu ke  Tes praktek
kamar
Prinsip dasar prosedur penanganan kedatangan dan
keberangkatan tamu
Prinsip mengenai barang bawaan tamu

Prinsip mengenai penataan barang bawaan tamu
81
t
Prinsip-prinsip K3

Seksi Resepsi Prosedur menyambut tamu  Tes praktek
(Receiption
Section) (BK-K11) 12 12 JP  Tes tulis
Prosedur proses registrasi  Tes praktek

Prosedur mengatur penempatan jenis kamar  Tes praktek
16 16 JP  Tes tulis
(BK-K13)
Prosedur dalam melaksanakan proses keberangkatan  Tes praktek
(check out)
Kaidah penyambutan tamu
Prinsip-prinsip pendaftaran tamu (registration)
Prinsip mengenai jenis kamar dan alokasinya
Prinsip mengenai proses keberangkatan tamu hotel
(check out)
Transaksi Dan Prosedur proses pembayaran tunai  Tes praktek
Pembayaran
Tamu (BK-K15) 4 4 JP  Tes tulis
Prosedur proses pembayaran non tunai  Tes praktek
82
t
Prosedur mencatat laporan transaksi pembayaran
 Tes praktek

Prinsip-prinsip transaksi pembayaran tagihan hotel
Prinsip-prinsip laporan dan transaksi pembayaran
tagihan
Peralatan Prosedur dalam memilih alat dan bahan pembersih  Tes praktek
bahan dan cara
membersihkan (BK-K18) 4 4 JP  Tes tulis
Prosedur dalam melakukan proses pembersihan  Tes praktek

Prosedur dalam menyimpan alat dan bahan pembersih  Tes praktek

Prinsip-prinsip peralatan dan bahan pembersih
Prinsip-prinsip proses pembersihan
Kaidah penyimpatan alat dan bahan pembersih
Menyiapkan Prosedur dalam mengidentifikasi status hunian  Tes praktek
kamar untuk kamar (room status)
tamu (BK-K21) 8 8 JP  Tes tulis
Prosedur menata perlengkapan di troli  Tes praktek

Prosedur mengakses kamar tamu
83
t
 Tes praktek

Prosedur dalam menata tempat tidur tamu (making  Tes praktek
bed)
Prosedur dalam membersihkan dinding dan mebeler  Tes praktek

Prosedur dalam membersihkan lantai kamar tamu  Tes praktek

Prosedur dalam membersihkan kamar mandi  Tes praktek

Prosedur dalam melengkapi amenitis kamar tamu  Tes praktek

Cara membuat laporan hasil kerja  Tes praktek

Prinsip-prinsip status hunian kamar (room status)
(BK-P18) 10 10 JP
Kaidah-kaidah dalam menata perlengkapan di troli  Tes tulis
kerja housekeeping
(BK-P19) 2 2 JP
Prinsip mengakses kamar tamu untuk pelayanan  Tes tulis
kebersihan
Prinsip menata tempat tidur tamu (making bed)
84
t
Prinsip-prinsip membersihkan dinding kamar tamu
Prinsip-prinsip membersihkan mebeler kamar tamu
Prinsip-prinsip membersihkan lantai kamar tamu
Prinsip-prinsip membersihkan kamar mandi tamu
(BK-P25) 4 4 JP
Prinsip dan prosedur dalam pembuatan laporan  Tes tulis
pembersihan kamar tamu
Layanan Prosedur pelayanan laundry  Tes praktek
Laundry
Prinsip pelayanan laundry
Layanan Prosedur pelayanan tambahan  Tes praktek
tambahan
(extra service) (BK-P27) 8 8 JP  Tes tulis
Prinsip-prinsip pelayanan tambahan
Menata meja Prosedur dalam melakukan persiapan peralatan  Tes praktek
makan (table makan (mise en place)
setup) (BK-K33) 12 12 JP  Tes tulis
Prosedur dalam menata meja makan (table setup)  Tes praktek

Prinsip mengenai peralatan makanan
85
t
Prinsip dan prosedur menata meja makan (table setup)
Melipat serbet Prosedur melipat serbet (folding napkin)  Tes praktek
(folding napkin)
Prinsip dan prosedur melipat serbet (folding napkin)
Menghidangkan Prosedur dalam menghidangkan makanan dan minuman  Tes praktek
makanan dan
minuman (food (BK-P31) 6 6 JP
& beverage Prinsip pelayanan tata hidang  Tes tulis
serving)
Room service Prosedur menerima panggilan telepon di bagian room  Tes praktek
department service
Prosedur mencatat pesanan di bagian room service  Tes praktek

Prosedur penataan baki layanan makanan dan minuman  Tes praktek
ke kamar (setup room service tray)
Prosedur pengantaran makanan dan minuman ke kamar  Tes praktek

Prinsip dalam pelayanan room service
Food safety Prosedur menyanitasi area kerja  Tes praktek
management
Prosedur menyanitasi peralatan kerja
86
t
 Tes praktek

Prosedur membersihkan bahan makanan (vegetables)  Tes praktek

Prinsip kebersihan area kerja
(BK-P35) 2 2 JP
Prinsip-prinsip keamanan pangan (food safety) dalam  Tes tulis
membersihkan peralatan kerja
(BK-P36) 2 2 JP
Prinsip-prinsip keamanan pangan (food safety) dalam  Tes tulis
membersihkan bahan-bahan yang akan diolah
Persiapan Prosedur dalam menyiapkan peralatan memasak  Tes praktek
Bagian Dapur
(Kitchen (BK-P34) 2 2 JP
department Prinsip menyiapkan peralatan dapur  Tes tulis
preparation)
Cutting Method Prosedur memotong sayuran (cutting method)  Tes praktek

Prinsip dan prosedur potongan sayuran untuk salad
Egg Dishes Prosedur memasak hidangan telur (egg dishes)  Tes praktek

Prosedur penataan hidangan telur (egg dishes)  Tes praktek

Prinsip hidangan telur (egg dishes)
87
t
Prinsip menghidangkan hidangan telur (egg dishes)
Breakfast hot Prosedur pembuatan adonan batter  Tes praktek
cakes
Prosedur pembuatan hot cakes untuk makan pagi  Tes praktek
(breakfast)
Prosedur penataan hidangan hot cakes pada piring  Tes praktek
(plating)
Prinsip membuat adonan batter
Prinsip hidangan hot cakes
Prinsip menata hidangan hot cakes pada piring (plating)
Salad Prosedur dalam menyiapkan salad dan salad dressing  Tes praktek

Prinsip dan Prosedur membuat salad dan salad dressing
22 (MP-20) (BK-T1) 2 2 JP  Tes tulis
Wewenang dan Menaati peraturan
tanggung jawab (BK-T2) 2 2 JP  Tes tulis
Membuat laporan kerja
(BK-T3) 4 4 JP  Tes tulis
Profesionalisme dan dedikasi
(BK-T4) 2 2 JP
Komunikasi yang efektif dengan menggunakan bahasa  Tes tulis
Indonesia
88
t
(BK-T5) 2 2 JP
Komunikasi yang efektif dengan menggunakan bahasa  Tes tulis
Inggris
Total Bobot dan Jam Pelajaran 0 400 JP
89
III. PENUTUP
Kurikulum berbasis kompetensi ini merupakan rangkaian rencana

pembelajaran untuk dijadikan acuan dan diterapkan oleh Lembaga
Kursus dan Pelatihan (LKP) dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran pada bidang Perhotelan Jenjang III.
Arah pengembangan kurikulum ini dapat disesuaikan dengan

perkembangan kebutuhan dunia usaha dan industri (DUDI) dan
dapat ditambahkan dengan muatan lokal sesuai dengan kebutuhan
pada LKP masing-masing.
Dengan demikian, hasil yang diharapkan dari penerapan kurikulum

berbasis kompetensi adalah lulusan yang memiliki kemampuan dan
keterampilan pada bidang perhotelan yang memenuhi standar mutu
dan mampu memenuhi kebutuhan pasar kerja, baik nasional
maupun internasional.
90

Kurikulum Perhotelan Jenjang III Final

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kurikulum Perhotelan Jenjang III Final

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KURIKULUM

KURSUS DAN PELATIHAN

Direktorat Pembinaan Kursus Dan Pelatihan

II. KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN 11

Keahlian sumber daya manusia tidak hanya membutuhkan

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) merupakan salah

Kebutuhan Indonesia untuk segera memiliki Standar Kompetensi

Upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi tantangan

1. Menstandarkan mutu pendidikan dan pelatihan;

Secara mendasar langkah-langkah pengembangan tersebut

Secara umum, kondisi awal yang dibutuhkan untuk dapat

Dengan terbitnya Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012

Kurikulum Berbasis KKNI disusun untuk digunakan sebagai

Kurikulum ini disusun untuk mengarahkan pelaksanaan

II. KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN

Lulusan program Kursus dan Pelatihan Perhotelan Jenjang III

1. Deskripsi Umum KKNI

Deskripsi umum KKNI sesuai dengan Peraturan Presiden

a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

2. Deskripsi Kualifikasi sesuai dengan jenjang pada KKNI

d. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi

3. Deskripsi Capaian Pembelajaran Khusus

Capaian pembelajaran kursus dan pelatihan perhotelan

PARAMETER DESKRIPSI CAPAIAN PEMBELAJARAN

SESUAI KKNI JENJANG III

1.Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

STRUKTUR KURIKULUM KURSUS DAN PELATIHAN

4 4 jp Ceramah 2.1.2. Ketepatan

2 2 jp  Ceramah 2.1.3. Ketepatan

2 2 JP Praktek 2.2.4. Ketepatan

2 2 JP Praktek 2.2.5. Ketepatan

2 2 JP Praktek 2.2.6. Ketepatan

2.3 (EK-K3) (BK-K3) 4 4 JP Ceramah 2.3.1. Keakuratan (MP-2)

4 4 JP Ceramah 2.3.6. Ketepatan

3.1 (EK-K4) (BK-K6) 4 4 JP Ceramah 3.1.1. Ketepatan (MP-3)

2 2 jp Ceramah 3.1.3. Ketepatan

2 2 JP Ceramah 3.2.3. Ketepatan

4.1 (EK-K8) (BK-K10) 2 2 JP Ceramah 4.1.1. Ketepatan (MP-4)

4 4 JP Ceramah 4.4.3. Ketepatan

2 2 JP Ceramah 4.4.5. Ketepatan

5. Transaksi keuangan penjualan kamar (Cashiering)

2 2 JP Ceramah 5.1.2. Ketepatan

2 2 JP Ceramah 5.1.3. Ketepatan

2 2 JP Ceramah 5.1.4. Ketepatan

2 2 JP Ceramah 5.1.5. Ketepatan

5.2 (EK-K14) (BK-K16) 2 2 JP Ceramah 5.2.1. Ketepatan (MP-5)

6.2 (EK-K16) (BK-K18) 4 4 JP Ceramah 6.2.1. Ketepatan (MP-6)

7. Menyiapkan kamar untuk tamu

7.5 (EK-K22) (BK-K24) 2 2 JP Ceramah 7.5.1. Ketepatan memilih (MP-7)

4 4 JP Ceramah 7.5.2. Ketepatan

7.6 (EK-K23) (BK-K25) 2 2 JP Ceramah 7.6.1. Ketepatan memilih (MP-7)

4 4 JP Ceramah 7.6.2. Ketepatan

4 4 JP Ceramah 7.6.3. Ketepatan dalam

7.7 (EK-K24) (BK-K26) 6 6 JP Ceramah 7.7.1. Ketepatan memilih (MP-7)

7.8 (EK-K25) (BK-K27) 6 6 JP Ceramah (MP-7)

7.9 (EK-K26) (BK-K28) 2 2 JP Ceramah 7.9.1. Ketepatan (MP-7)

8. Menangani linen dan pakaian tamu

8.2 (EK-K28) (BK-K29) 4 4 JP Ceramah 8.2.1. Ketepatan (MP-8)

8.3 (EK-K29) (BK-K29) 8 8 JP Ceramah 8.3.1. Ketepatan memilih (MP-8)

8.4 (EK-K30) (BK-K29) 8 8 JP Ceramah 8.4.1. Ketepatan (MP-8)

8.5 (EK-K31) (BK-K29) 2 2 JP Ceramah 8.5.1. Ketepatan (MP-8)

8.6 (EK-K32) (BK-K29) 2 2 JP Ceramah 8.6.1. Ketepatan (MP-8)

9. Memberikan layanan tambahan sesuai permintaan tamu