Anda di halaman 1dari 24

MODUL AJAR MATEMATIKA

KELAS X

BILANGAN BERPANGKAT (EKSPONEN)

A. Bagian I: Informasi Umum

Nama Penyusun Erni Alfiani, S.Pd

Nama Sekolah SMKN 1 Pandeglang


Fase / Kelas E/X
Capaian Pembelajaran Di akhir fase E, peserta didik dapat menggeneralisasi sifat-sifat
operasi bilangan berpangkat (eksponen) dan logaritma, serta
menggunakan barisan dan deret (aritmetika dan geometri).
Jumlah Pertemuan 2
Alokasi waktu (menit) 8 JP (8 x 45 menit)
Elemen / Domain Bilangan / Bilangan Berpangkat (Eksponen) dan Bentuk Akar
Kompetensi Awal Bilangan Berpangkat (Eksponen)
Profil Pelajar Pancasila Gotong Royong, Bernalar Kritis, Kreatif, dan Bertakwa
Kepada Tuhan Yang Maha Esa
Sarana Prasarana • ATK
• Komputer/Laptop
• JaringanInternet
• LCDProyektor
Target Peserta Didik • Regular/tipikal
Model Pembelajaran Discovery Learning
Moda Pembelajaran Daring / Luring

Metode Pembelajaran Diskusi, tanya jawab, presentasi

Sumber Pembelajaran Buku Paket, Modul, Internet dan Lainnya

Media Pembelajaran PPT, PDF

B. BAGIAN II: KOMPONEN INTI


Tujuan Pembelajaran 1. Siswa mampu menyatakan bilangan berpangkat bulat positif
sebagai perkalian bilangan bulat berulang secara mandiri
denganbenar
2. Siswa mampu menerapkan sifat-sifat bilangan berpangkat
bulat positif untuk menyederhanakan ekspresi pangkat
diketahui secara mandiri dengan benar
3. Siswa mampu menyatakan bilangan rasional ke dalam
bentuk pangkat bilangan negatif secara mandiri dengan
benar
4. Siswa mampu menyatakan bilangan akar ke dalam bentuk
pangkat pecahan secara rinci dengan tepat
5. Siswa mampu menyederhanakan ekspresi yang memuat
pangkat pecahan dan pangkat negatif secara mandiri dengan
benar
6. Siswa mampu menyelesaikan persamaan eksponensial rinci
dengan tepat
Pemahaman Bermakna - Mengingat jenis-jenis bilangan
- Memahami operasi penjumlahan, pengurangan dan
perkalian
- Memahami cara memangkatkan suatu bilangan
Pertanyaan Pemantik - Masih ingatkah kalian dengan jenis-jenis bilangan?
- Masih ingatkah kalian dengan operasi bilangan asli
(penjumlahan, pengurangan, dan perkalian)?
- Masih ingatkah kalian dengan cara memangkatkan suatu
bilangan?
Persiapan Pembelajaran - Guru membuat presentasi tentang bilangan berpangkat
(eksponen)
- Guru membuat contoh penerapan bilangan berpangkat
(eksponen)
- Guru menggandakan LKPD

KEGIATAN PEMBELAJARAN

PERTEMUAN 1
Kegiatan Awal (30 Menit)

1. Peserta didik dan Guru memulai dengan berdoa bersama.


2. Peserta didik disapa dan melakukan pemeriksaan kehadiran bersama dengan guru.
3. Peserta didik bersama dengan guru membahas tentang kesepakatan yang akan
diterapkan dalam pembelajaran
4. Peserta didik dan guru berdiskusi melalui pertanyaan pemantik:
a. Masih ingatkah kalian dengan jenis-jenis bilangan?
b. Masih ingatkah kalian dengan operasi bilangan asli (penjumlahan, pengurangan, dan
perkalian)?
c. Masih ingatkah kalian dengan cara memangkatkan suatu bilangan?

Kegiatan Inti (120 Menit)


Tahap I : Stimulation (Pemberian Rangsangan)
- Peserta didik mengamati beberapa contoh bentuk bilangan berpangkat, seperti berikut.

 23 = 2 ×2 ×2
4
 ( ) = 12 × 12 × 12 × 12
1
2

 a 3 = a × a ×a

Memfasilitasi peserta didik untuk bertanya atau memberikan pendapat terhadap hasil
pengamatan soal yang diberikan.
Tahap II : Problem statement (identifikasi masalah)
- Peserta didik secara responsif mengemukakan ide secara lisan/tulisan identifikasi masalah
dari hasil pengamatan terkait dengan apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan dari soal
dan kondisi penting apa yang menjadi kata kunci untuk menyelesaikan masalah pada soal
tersebut.
- Membagi peserta didik ke dalam kelompok yang beranggotakan 4-5orang

Tahap III : Data collection (pengumpulan data)

- Secara proaktif, peserta didik menggali informasi agar dapat menyelesaikan soal yang telah
diidentifikasi sebelumnya, materi terkait soal, mencari tahu prosedur penyelesaian. Dalam
hal ini peserta didik dapat mengakses pengetahuan barunya melalui kegiatan membaca dari
hasil browsing diinternet, modul yang disediakan,atau sumber-sumber terkait yang
berhubungan dengan permasalahan.

Tahap IV : Data processing (pengolahan data)


- Dari hasil menggali informasi, peserta didik mendiskusikan dalam kelompoknya untuk
menyusun langkah-langkah atau strategi penyelesaian masalah dan menuangkannya pada
lembar kerja secara bertanggungjawab

Tahap V : Verification (pembuktian)

- Peserta didik melakukan verifikasi dan mengevaluasi dalam memecahkan masalah yaitu
saling bertanya, berdiskusi di kelompoknya (saling mengecek) untuk finalisasi penyelesaian
agar dapat dipertanggungjawabkan

Tahap VI : Generalization (menarik kesimpulan)

- Menginstruksikan peserta didik terhadap hasil pekerjaan untuk dapat dipresentasikan


- Menfasilitasi peserta didik dari perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya di depan kelas dan yang lain dapat menanggapi.

Kegiatan Penutup (30 menit)

1. Peserta didik dapat menanyakan hal yang tidak dipahami padaguru


2. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang dihadapi selama mengerjakan
3. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dariguru.

Refleksi 1. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?


2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan
pembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi
dengan baik?
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaranini?
6. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan
pembelajaran?
7. Apa strategi agar seluruh siswa dapat menuntaskan kompetensi?
Asesmen Asesmen Formatif : Lembar Kerja Peserta Didik
AsesmenSumatif : SoalLatihan

PERTEMUAN 2

Kegiatan Awal (30 Menit)


1. Peserta didik dan Guru memulai dengan berdoa bersama.
2. Peserta didik disapa dan melakukan pemeriksaan kehadiran bersama dengan guru.
3. Peserta didik dan guru berdiskusi melalui pertanyaan pemantik:
a) Masih ingatkah kalian bentuk pangkat pecahan?
b) Apa kalian tau bagaimana cara mengubah bentuk akar menjadi pangkat?
c) Apa yang membedakan akar dan bentuk akar?

Kegiatan Inti (120 Menit)


Tahap I : Stimulation (Pemberian Rangsangan)
- Peserta didik mengamati beberapa contoh bentuk bilangan berpangkat, seperti berikut.

√ 3, √ 5, √ 8,dsb
Memfasilitasi peserta didik untuk bertanya atau memberikan pendapat terhadap hasil
pengamatan soal yang diberikan.
Tahap II : Problem statement (identifikasi masalah)
- Peserta didik secara responsif mengemukakan ide secara lisan/tulisan identifikasi masalah
dari hasil pengamatan terkait dengan apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan dari soal
dan kondisi penting apa yang menjadi kata kunci untuk menyelesaikan masalah pada soal
tersebut.
- Membagi peserta didik ke dalam kelompok yang beranggotakan 4-5orang

Tahap III : Data collection (pengumpulan data)

- Secara proaktif, peserta didik menggali informasi agar dapat menyelesaikan soal yang telah
diidentifikasi sebelumnya, materi terkait soal, mencari tahu prosedur penyelesaian. Dalam
hal ini peserta didik dapat mengakses pengetahuan barunya melalui kegiatan membaca dari
hasil browsing diinternet, modul yang disediakan,atau sumber-sumber terkait yang
berhubungan dengan permasalahan.

Tahap IV : Data processing (pengolahan data)

- Dari hasil menggali informasi, peserta didik mendiskusikan dalam kelompoknya untuk
menyusun langkah-langkah atau strategi penyelesaian masalah dan menuangkannya pada
lembar kerja secara bertanggungjawab

Tahap V : Verification (pembuktian)

- Peserta didik melakukan verifikasi dan mengevaluasi dalam memecahkan masalah yaitu
saling bertanya, berdiskusi di kelompoknya (saling mengecek) untuk finalisasi penyelesaian
agar dapat dipertanggungjawabkan

Tahap VI : Generalization (menarik kesimpulan)

- Menginstruksikan peserta didik terhadap hasil pekerjaan untuk dapat dipresentasikan


- Menfasilitasi peserta didik dari perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya di depan kelas dan yang lain dapat menanggapi.

Kegiatan Penutup (30 menit)

1. Peserta didik dapat menanyakan hal yang tidak dipahami pada guru

2. Peserta didik mengomunikasikan kendala yang dihadapi selama mengerjakan

3. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru.

Refleksi 1. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?


2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan
pembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi
dengan baik?
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaranini?
6. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan
pembelajaran?
7. Apa strategi agar seluruh siswa dapat menuntaskan kompetensi?
Asesmen Asesmen Formatif : Lembar Kerja Peserta Didik
AsesmenSumatif : SoalLatihan

C. BAGIAN III: LAMPIRAN


BAHAN BACAAN
PERTEMUAN KE 1
BILANGAN BERPANGKAT (EKSPONEN)

A. DEFINISI
Eksponen adalah suatu bentuk perkalian dengan bilangan yang sama kemudian di
ulang-ulang. Eksponen bisa juga kita kenal sebagai bilangan berpangkat.

BENTUK UMUM EKSPONEN


an = a x a x a x .... x a
(a dikalikan sebanyak n faktor)
an dibaca a pangkat n, dengan a merupakan bilangan pokok atau dasar dan n disebut
pangkat atau eksponen.
Contoh:
a. 54 = 5 x 5 x 5 x 5 = 625
b. 33 = 3 x 3 x 3 = 27

B. SIFAT-SIFAT EKSPONEN
Ada beberapa sifat yang bisa kamu ketahui dalam memahami eksponen, di antaranya:
1) am . an = am + n   
(perkalian eksponen dengan basis yang sama, maka pangkatnya harus ditambah)
Contoh: 42 . 43 = 42 + 3 = 45
am
2) =¿ am : an = am – n    
an
(pembagian eksponen dengan basis yang sama, maka pangkatnya harus dikurang)
Contoh: 45 : 43 = 45 – 3 = 42
3) (am)n = am x n 
(jika bilangan berpangkat dipangkatkan lagi, maka pangkatnya harus dikali)
Contoh: (42)3 = 42 x 3 = 46
4) (a . b)m = am . bm    
(perkalian bilangan yang dipangkatkan, maka masing-masing bilangan tersebut
dipangkatkan juga)
Contoh: (3. 5)2 = 32. 52
a m am
5) ( ) = m
b b
Untuk bilangan pecahan yang dipangkatkan, maka bilangan pembilang dan
penyebutnya harus dipangkatkan semua, dengan syarat nilai "b" atau penyebutnya
tidak boleh sama dengan 0.
Contoh:
5 2 52 25
( ) = 2=
3 3 9
1
6) n
=a−n
a
Pada sifat ini, jika (an)di bawah itu positif, maka saat dipindahkan ke atas menjadi
negatif. Begitu juga sebaliknya, jika (an) di bawah itu negatif, maka saat dipindahkan
ke atas menjadi positif. Kita lihat rumus dan contohnya ya.
Contoh:
1 −3
 3
=4
4
1
 −4
=3 4
3
m
7) n
√a m
=a n

Pada sifat ini, kamu bisa lihat, terdapat akar n dari a m. Nah, ketika diubah jadi
eksponen, akar n menjadi penyebut dan pangkat m menjadi pembilang, dengan syarat
nilai n harus lebih besar atau sama dengan dua (n ≥ 2). Kita lihat rumus dan
contohnya ya.
Contoh:
2
 5 3 = √3 52 =√3 25
8
 4
√ 58=5 4 =52 =25
8) a0 = 1
Untuk sifat yang satu ini, syaratnya nilai a tidak boleh sama dengan 0 ya, karena kalo
a = 0, maka hasilnya tidak terdefinisi.
Contoh:
80 = 1
-20 = 1
1 1 1
9) n m
√ √ a=(a m )n =a mn
Contoh:
1 1 6
1 12
√ √ 64=(64 ¿ ¿ 3 ) =64 6 =(26 )6 =( 2)6 =2.¿
3

10) √n ab=√n a . √n b
Contoh:
1 1 1 1 3 3
√3 27 ×8=√3 27 . √3 8=27 3 . 8 3 =(3 ¿¿ 3)3 . ( 23 ) 3 =3 3 .2 3 =3 . 2=6 ¿
√n a = n a
11)
√n b b √
Contoh:
6
6
64 √6 64 = √26 = 2 6 = 2

6
=6
729 √ 729 √6 36
36
6
3

( √n a ) ={|a| jika n genap


n
12)
a jika n ganjil
Contoh:
3
3
( √3 8 ) =8 3 =8

CONTOH SOAL EKPONEN


PERTEMUAN KE 2

BENTUK AKAR

Bentuk akar adalah bilangan-bilangan dibawah akar yang hasilnya merupakan bilangan
irasional.

q
Bilangan rasional adalah bentuk pecahan , b≠ 0
b

a
Bilangan irasional adalah bilangan yang tidak bisa dibentuk menjadi pecahan Contoh :
b

√ 3, √ 5, √ 8,dsb
SIFAT-SIFAT BENTUK AKAR

A. Sifat-Sifat Perkalian

1. √ ab= √ a. √ b
Contoh:
 √ 2 . √ 3= √ 6
 √ 48=√16 .3=4 √ 3
2. √ a. √ a=a
Contoh:
√ 3 . √ 3=3
3. a . b√ c = ab√ c
contoh:
2 . 3√ 2 = 6√ 2
4. c √ a× d √ b=cd √ ab
Contoh:
4 √2 ×5 √ 3=4 . 5 √ 2.3=20 √ 6
B. Sifat-sifat Penjumlahan dan pengurangan
1. a√ c +b √ c=( a+b) √ c
contoh:
2√ 3+5 √ 3=( 2+5 ) √ 3=7 √ 3

2. a√ b+ a √ c=a ( √ b+ √ c )
contoh:
3√ 5+3 √ 2=3 ( √ 5+ √ 2 )

3. √ a( √ b± √ c )=√ ab±√ ac
Contoh:

√ 2(¿ √ 3+√ 5)=√2 . 3+√ 2. 5=√ 6+√ 10¿


4. a √ c−b √ c =(a−b) √ c
Contoh:
6√ 3−2 √ 3=( 6−2 ) √ 3=4 √ 3

5. a√ b−a √ c=a ( √ b−√ c )


contoh:
4 √3−4 √7=4( √3−√7)

C. Sifat-sifat Pembagian bentuk akar


a a b a b a
1. = × √ = √ = √b
√ b √b √ b b b
Contoh: Rasionalkan bentuk-bentuk berikut:
2 2 3 2 3 2
= × √ = √ = √3
√3 √ 3 √ 3 3 3
c c a−√ b c ( a−√ b )
2. = × = 2
a+ √ b a+ √b a−√ b a −b
Contoh: Rasionalkan bentuk-bentuk berikut

7 7 3−√ 2 7 ( 3−√ 2 ) 21−7 √ 2 21−7 √ 2


 = × = 2 = =
3+ √ 2 3+ √2 3−√ 2 3 −2 9−2 7
21 7
¿ − √2=3− √2
7 7


√2 = √2 × 5+ √ 3 = 5 √ 2+ √ 6 = 5 √ 2+ √ 6
5−√ 3 5− √ 3 5+ √ 3 25−3 22
c c a− b c ( √a−√ b )
3. = ×√ √ =
√ a+ √ b √ a+ √ b √ a−√ b a−b
Contoh: Rasionalkan bentuk-bentuk berikut

2√ 2
=
2√ 2
×
√ 5+ √ 3 = 2 √ 2(√ 5+ √ 3) = 2 √ 10+ 2 √ 6 = √ 10+ √ 6
√ 5−√ 3 √ 5−√ 3 √ 5+ √ 3 5−3 2

Petemuan ke 1

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Permasalahan berikut mohon diselesaikan dengan cara kerja kelompok !

Permasalahan
Kalian diperbolehkan untuk melakukan studi pustaka ataupun browshing materi di internet
untuk menyelesaikan masalah ini.

Selamat mengerjakan.

NamaKelompok :

Nama-nama anggota kelompok :

Tulislah hasil diskusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut !


PERTEMJAN KE 2

Lembar Kerja Peserta Didik


(LKPD)

NAMA : ................................................................................................................................

KELAS : ................................................................................................................................

BENTUK AKAR

TUJUAN :
a. Memahami hubungan akar bilangan dengan pangkat pecahan
b. Menyederhanakan akar bilangan
c. Memahami operasi akar bilangan

A. Memahami hubungan akar bilangan dengan pangkat pecahan


Mencari nilai N√ ❑ dari bilangan a, pada dasarnya adalah mencari suatu bilangan yang jika
dipangkatkan n akan menghasilkan a. Dengan demikian, akar kuadrat suatu bilangan
Merupakan operasi kebalikan atau invers dari kuadrat (pangkat 2)
Perhatikan uraian berikut :
a=√ a2
¿ √ a ×a
¿ √a ×√a
1 1 1
Jadi, √ a × √ a=a 2 ×a 2 dan √ a=a 2

m
Untuk sembarang bilangan a dengan a  0, berlaku : am =¿ a n ¿ dengan a ≠ 0.

n

Contoh Soal :
Tentukan bentuk sederhana dari :
3 8 3
1) √4 8 b8 =√4 23 b8 =2 4 b 4 =2 4 b2
2 2
2) 8 3 =23 3 = 22 = 4

LATIHAN
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut :
1. Hasil dari √12 + √27 + √75 adalah ….
a. 10 c. 10√3
b. 5√3 d. 4√3
2. Bentuk sederhana dari √90 adalah ….
a. 30 c. 9√10
b. 3√30 d. 3√10
3. Bentuk sederhana dari √27 + √48 - 2√3 + √ 12 adalah ….
a. 5√10 c. 10√5
b. 7√3 d. 3√7
2
4. Hasil dari 27 3 adalah ….
a. 9 c. 18
b. 81 d. 243
5. Hasil dari 2√27 - √32 ∶ √48 adalah ….
a. 3√3 c. 4√3
b. 5√2 d. 6√2

RUBRIK PENILAIAN

Aspek Berkembang Mulai Berkembang Mahir Sangat Mahir


Isi Siswa kurang Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu
Permasalahan mampu memahami memahami dan memahami dan memahami dan
dan mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi
mengidentifikasi permasalahan yang dan menuliskan dan menuliskan
permasalahan diberikan. Dan secara jelas secara jelas
yang diberikan dan menuliskan penyelesaian penyelesaian
menuliskan penyelesaian sudah permasalahan permasalahan
penyelesaian cukup jelas tetapi yang diberikan yang diberikan
permasalahan masih terlalu serta
masih belumjelas panjang menghubungkan
penyelesaian
terhadap
permasalahan
yang diberikan

Presentasi Belum Dapat Sudah dapat Sudah dapat Sudah sangat


difahami peserta difahami peserta difahami dengan dapat difahami
lain dengan jelas jelas oleh dengan jelas
peserta lain tetapi peserta lain oleh peserta lain
masih terlalu dengan sesuai dengan sesuai
panjang dengan dengan
pedoman pedoman
penilaian penilaian dan
mampu
menggunakan di
permasalahan
lain.

PERTEMUAN 1
AYO BERLATIH!
1. Sederhanakanlah hasil operasi bilangan berpangkat berikut:
a. 25 x 29 x 212
b. (a3 . b4 . c6 ) (a . b3 . c2 )2
−1 −3

[ ]2 3 2
a .b
c. −2
a 3 b−1
3
d. √6 64 . √ 642
e. √4 √ 256
f. Sebuah bakteri melakukan pembelahan diri menjadi 2 bagian setelah 1 menit.
Tentukan jumlah bakteri tersebut setelah 1 hari secara terus-menerus melakukan
pembelahan? 

PEDOMAN PENILAIAN

No Butir Soal Alternatif Jawaban Bobot


1. Sederhanakanlah hasil operasi bilangan
berpangkat berikut: a. 2 (5 + 9 + 12) = 2 26 10
a. 25 x 29 x 212 3 4 6 2 6 4
b. (a . b . c ) (a . b . c ) 15
b. (a3 . b4 . c6 ) (a . b3 . c2 )2 (3 + 2) (4 + 6) (6 + 4)
= a .b .c
= a6 . b10 . c10
−1 −3 ❑

[ ]
2
2
(2.− 3 ) ( −1 .− 3 )
[ ]
3
a .b
c. a 2 .b 3 2 15
−2 c.
a 3 b−1 (a −23 .−32 )b(−1.−32 )
1

[ ]
( )
(−3 ) 2
a .b
= 3 = a-3 – 1 . b1/2 – 3/2
( )
(1) 2
a b
20
6 3 2 1
d. √ 64 . √ 64 –4
= a . b atau 4 –1

a b
e. √4 √ 256 20
d. √6 26 . √3 (2¿¿ 2)2 ¿ = 26/6 . 24/3
2 . 24/3 = 21+4/3 = 27/3
e. (2561/2)1/4 = 2561/8 = (28)1/8 = 2

2 Sebuah bakteri melakukan pembelahan 1 menit bakteri menjadi 2 20


diri menjadi 2 bagian setelah 1 menit. 1 jam = 60 menit
Tentukan jumlah bakteri tersebut setelah 1 1 hari = 24 jam x 60 = 1440 jadi
hari secara terus-menerus melakukan ada 1440 kali pembelahan

pembelahan? Sehingga diperoleh barisan


2, 4, 8, 16, 32,.... dst
Sehingga diperoleh rumus : 2n
maka jumlah bakteri setelah 1 hari
adalah
2n = 21440
Skor Total 100

PERTEMUAN 2

AYO BERLATIH

Sederhanakanlah

1. √ 200
2. 2 18+3 12− 98
√ √ √
3. ( √ 7+ √ 5)( √ 7− √ 5)
4. 3 √ 5+4 √ 5
5. √ 50 √20

Rasionalkan penyebut pecahan berikut ini:

4
1.
√7−√ 5
3−√ 7
2.
3+ √ 7
5
3.
√7
PEDOMAN PENILAIAN

No Butir Soal Alternatif Jawaban Bobot


A. Sederhanakanlah:
1. √ 200 1. √ 2 x 100 = 10√ 2 5

2. 2 √18+3 √ 12−√ 98 2. 2 √ 9 x 2+3 √ 4 x 3−√ 49 x 2 15


= 2 x 3 √ 2+3 ×2 √ 3−7 √ 2
= 6 √ 2+6 √ 3−7 √ 2
= (6 – 7)√ 2+6 √ 3
= −1 √ 2+6 √ 3=−√ 2+ 6 √ 3
3. ( √ 7+ √ 5)( √ 7− √ 5) 3. 15

( √ 7 . √ 7 )−( √ 7 . √ 5 ) + ( √5 √ 7 ) −( √ 5 √5)
¿ 7−√35+ √ 35−5
¿ 7−¿ 5 = 2
4. 3 √ 5+4 √ 5 5

5. √ 50 √ 20 10
4. ( 3+ 4 ) √ 5=7 √ 5

5. √ 50 √ 20 = √ 25 x 2 . √ 4 x 5

¿ 5 √ 2 x 2√ 5

¿(5 x 2) √ 2 x 5=10 √ 10
B. Rasionalkan penyebut pecahan berikut
ini: 4 4 7+ 5
4 1. = ×√ √ 20
1. √ 7−√ 5 √ 7−√ 5 √ 7+ √ 5
√ 7−√ 5
4 ( √ 7+ √ 5)
¿
( √7 √7 ) + ( √ 7 √ 5 )− ( √5 √ 7 ) −( √ 5 √ 5)
4 ( √ 7+ √ 5) 4 ( √ 7+ √ 5)
¿ ¿=
7+ ( √ 35 )−( √35 ) +5 ¿ 7−5
4 ( √ 7 + √5)
¿ =2( √ 7+ √5) 20
3−√ 7 2
2.
3+ √ 7
3−√ 7 3−√ 7 3−√ 7
2. = x
3+ √ 7 3+ √ 7 3 – √ 7
9−3 √ 7−3 √7+ 7 9−6 √7+7
¿ = 10
9−3 √ 7+3 √ 7−7 9−7
16−6 √ 7
5 ¿ =8−3 √ 7
3. 2
√7
5 5 √7 5 √ 7
3. = x =
√7 √7 √7 7
PERTEMUAN 1

REMEDIAL DAN PENGAYAAN


A. Remedial
1. Uraikan bentuk pangkat berikut sesuai dengan konsep bilangan
berpangkat
a . 74 =.....
1 3
b. ()
5
=....

2. Selesaikan bentuk akar berikut.


2
a . ( 53 ) x 25 = ......
1 3 4
b. ()
3
∙ 3 = ......

−1
( 5−2 ∙ 35 )
c. 2
1 = ......
( ( ))
53.
9
B. Pengayaan
1. Sebuah lapangan berbentuk segiempat memiliki ukuran panjang 52 x 106 cm,
dan ukuran lebarnya 40 x 106 cm. Berapakah luas lapangan tersebut jika
menggunakan satuan m2 ?
2. Dari gambar tabung disamping, berapakah isi tabung
tersebut jika diketahui luas alasnya 30x10-2 cm2 dan
tingginya 50x10-2 cm2?
PERTEMUAN 2

REMEDIAL DAN PENGAYAAN

Rasionalkan pecahan bentuk akar berikut :


1.
√ 3 =¿…………………………………………………………………………………
4 √15

2.
√3 =¿………………………………………………………………………………
√ 6−2
3.
√6 + √5 =¿………………………………………………………………………………
√6
6
4. =¿……………………………………………………………………………
√ 8−√ 5
5. Pak Atan memiliki sebuah kolam renang berbentuk silinder di belakang rumahnya.
Diameter kolam tersebut adalah 14=3 m dengan kedalaman 150√2 cm. Apabila Pak
Atan inginmengisi kolam tersebut sampai penuh, berapa liter air yang dibutuhkan
oleh Pak SAtan? Tuliskan jawabanmu dalam bentuk perpangkatan.
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

\\
GLOSARIUM

Eksponen dalam matematika merupakan suatu perkalian bilangan yang sama secara


berulang.

Bentuk akar adalah sebuah bilangan yang hasilnya bukan termasuk bilangan rasional
atau bilangan irasional, dan digunakan sebagai bentuk lain untuk menyatakan sebuah
bilangan berpangkat.

DAFTAR PUSTAKA

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014, Matematika SMA/MA/SMK/MAK edisi


revisi 2014 . Jakarta .

https://www.ruangguru.com/blog/dasar-dasar-mengetahui-apa-itu-eksponen diakses pada


tanggal 22 juli 2021 pukul 13.00

Anda mungkin juga menyukai