ELEKTRONIKA ANALOG
Percobaan 4 dan 5
RANGKAIAN DIODA
Pelaksanaan Pratikum
Oleh :
082011733018
T2
DEPARTEMEN FISIKA
UNIVERSISTAS AIRLANGGA
2021
A. TUJUAN
1. Mengukur tegangan dan arus karakteristik rangkaian dioda
2. Mengukur dan memproses bentuk gelombang rangkaian dioda
B. DASAR TEORI
Dioda adalah suatu komponen elektronika yang dapat melewatkan arus pada satu arah
saja. Ada banyak macam dioda, yaitu dioda tabung (tube diode), dioda sambungan P-N
(P-N junction diode), dioda logam semikonduktor (metal semiconductor diode), dan
sebagainya (Sutrisno, 1986).
Dioda sendiri merupakan pertemuan dari dua tipe semikonduktor. Salah satu kutub
adalah semikonduktor tipe-P (anoda) dan satu kutub lain adalah semikonduktor tipe-N
(katoda). Diantara kedua komponen ini, terdapat depletion layer yang merupakan daerah
dengan kesetimbangan hole dan elektron. Karakteristik inilah yang membuat dioda dapat
berfungsi sebagai penyearah arus listrik. Karakteristik dioda dapat ditunjukkan oleh
hubungan antara arus yang lewat dengan beda potensial ujung-ujungnya. Karakteristik
arus tegangan pada dioda hubungan P-N dinyatakan dalam persamaan:
𝑉𝐷
𝐼𝐷 = 𝐼0 (𝑒 𝜂𝑉𝑇 − 1)
Junction dioda pada hakekatnya adalah gandengan dari bahan semikonduktor type P
dan type N. Karakteristik pokok yang dimiliki oleh dioda semikonduktor adalah sifatnya
tidak simetri, maksudnya arus yang melewati dioda pada arah tertentu jauh lebih besar
daripada arus yang arahnya berlawanan. Oleh karena itu dalam pemakaian dioda sering
digunakan sebagai perata arus. Dioda dikatakan dalam keadaan forward bias (mendapat
tegangan arah maju) bila daerah P dihubungkan dengan kutub positif sumber tegangan
searah (baterai) dan daerah N dihubungkan dengan kutub negatif baterai. Sedangkan,
Dioda dikatakan mendapat tegangan arah balik (reverse bias) bila daerah P (anoda)
dihubungkan dengan kutub negatif baterai dan daerah N (katoda) dihubungkan dengan
kutub positif baterai (Pederson. 1966).
Rangkaian clipper adalah rangkaian pembentuk gelombang (wave-shaping) yang
berfungsi memotong bentuk gelombang pada level dc tertentu. Ada beberapa konfigurasi
dari rangkaian clipper, yaitu rangkaian clipper positif, clipper negatif, clipper dengan bias
tegangan positif dan clipper dengan bias tegangan negatif.
Rangkaian clipper positif adalah rangkaian clipper yang memotong level DC positif
dari suatu bentuk gelombang, seperti yang ditunjukkan pada gambar 2. Ketika tegangan
input sinusoida (𝑉𝑖𝑛 ) setengah gelombang positif, maka dioda dibias forward, sehingga
arus mengalir pada diode, sehingga tegangan output adalah sebesar 0,7 Volt, yaitu
merupakan tegangan barier dari dioda.
Rangkaian clipper negatif adalah rangkaian clipper yang memotong level DC negatif
dari suatu bentuk gelombang, seperti yang ditunjukkan pada gambar 3. Ketika tegangan
input sinusoida (𝑉𝑖𝑛 ) setengah gelombang negatif, maka dioda dibias reverse, sehingga
arus mengalir ke beban, sehingga tegangan output adalah sebesar tegangan input.
C. GAMBAR RANGKAIAN
1. Rangkaian dioda forward bias
D. DATA PENGAMATAN
1. Tabel Pengukuran Karakteristik Dioda dengan resistor sebesar 1𝑘Ω)
Alexander, Charles K. 2013. Fundamentals of Electric Circuits: Fifth Edition. New York
City: McGraw-Hill.
Pederson Donald, I. Studer Jack, R. Whinnery John. 1966. Introduction to Electronic
System Circuit and Device. New York : Mc. Graw-Hill Book Company
Sutrino. 1986. Elektronika Teori Dasar dan Penerapannya Jilid 1. Bandung : Penerbit
ITB