Konstruksi.
Gigi-gigi planetary terdiri dari empat bagian
utama - ring gear, planetary gear, sun gear dan
sun gear A/S.
Planetary carrier dihubungkan ke intermediate
shaft S/A dari sun gear belakang dan membuat
gigi-gigi pinion berputar. Dengan kumpulan dari
gigi-gigi yang saling berhubungan, gigi-gigi
pinion menyerupai planet yang berputar
mengelilingi Sun gear sehingga mereka disebut
gigi-gigi planetary..
Prinsip kerja.
(1) Struktur dari lavinio planetary gear
Lavinio planetary gear adalah menyusun
intermediate shaft, planetary sun gear depan,
planetary sun gear belakang, planetary short
pinion, planetary long pinion, dan planetary ring
gear. Kekuatan penggerak masuk ke rangkaian
Lavinio planetary gear melalui tiga rute:
intermediate shaft, planetary sun gear depan, dan
planetary sun gear belakang.
Kekuatan penggerak dikeluarkan melalui planet
ary ring gear, dan diteruskan ke gigi differential
melalui outputshaft dan counter drive gear.
Front planetary
sun gear
Untuk mencapai perbandingan gigi transmissi
Planetary ring empat-kecepatan-maju, satu-kecepatan mundur,
gear
rute masuk tenaga menggerakkan berubah
Rear planetary
sun gear dengan mengganti gesekan element-element yang
Planetary short
satu dengan lainnya, dan planetary short dan long
pinion pinion yang berputar mengelilingi planetary sun
Planetary carrier
gear terkunci atau dibebaskan .
Planetary long pinion
Gigi ke - 2
Planetary sun gear depan mengunci dan planetary
short pinion dan planetary long pinion berputar
mengelilingi mereka juga sambil berputar
mengelilingi poros mereka sendiri, meneruskan
kekuatan penggerak ke planetary ring gear.
Gigi ke -3
Putaran input diteruskan ke planetary carrier.
Pada waktu yang sama, masukan dari kecepatan
putaran yang sama diteruskan ke planetary sun
gear belakang juga, dan keseluruhan unit gigi-gigi
berputar pada kecepatan putaran yang sama
seperti inputshaft.
Gigi ke - 4
Putaran inpu diteruskan ke planetary carrier, dan
kecepatan putaran yang diteruskan adalah sama
seperti yang dari input shaft. Karena putaran dari
planetary sun gear depan dicegah, planetary long
pinion yang berputar mengelilingi ini juga sambil
berputar mengelilingi porosnya sendiri, dan
pertambahan kecepatan putaran diteruskan ke
planetary ring gear.
Prinsip kerja.
Shift position C1 C2 C3 B1 B2 F
Reverse O O
Neutral
1st (D・・2) O O
2nd O O
3rd O O
4th O O
1st (L) O O O
Gigi ke - 2
- Untuk gigi ke-2, kopling maju (C2) dan rem ke-
2 & ke-4 (B1) bekerja, yang memungkinkan
reduction drive gear untuk berputar searah jarum
jam.
- Karena kopling maju (C2) bekerja, seperti
terlihat dalam gambar, tenaga putaran dari input
shaft diteruskan secara langsung ke planetary sun
gear belakang, yang kemudian meneruskan tenaga
putaran melawan arah jarum jam ke short pinion.
- Sementara itu, karena planetary sun gear depan
dikunci oleh rem ke-2 & ke-4 (B1), planetary
long pinion berhubungan dengan planetary short
pinion menerima tenaga putaran searah jarum jam
dan berputar searah jarum jam mengelilingi
planetary sun gear depan sambil berputar pada
porosnya sendiri, meneruskan tenaga putaran
searah jarum jam ke reduction drive gear.
Gigi ke 3
Untuk gigi ke-3, kopling maju (C2) dan kopling
belakang (C3) bekerja, yang memungkinkan
reduction drive gear untuk berputar searah jarum
jam.
Karena kopling maju (C2) dan kopling belakang
(C3) pada waktu ini bekerja, seperti terlihat dalam
gambar berikut, input shaft, planetary sun gear
belakang dan planetary carrier berputar dalam
arah yang sama. Oleh karena itu, planetary short
pinion dan planetary long pinion terkunci, dan
planetary ring gear menerima tenaga putaran
searah jarum jam dan meneruskan tenaga putaran
searah jarum jam ke reduction drive gear.
Gigi ke 4
- Untuk gigi ke 4, rear clutch (C3) dan 2nd & 4th
brake (B1) bekerja dan reduction drive gear
berputar searah jarum jam.
- Karena pada saat ini rear clutch sedang bekerja
seperti terlihat pada gambar berikut, tenaga
putaran dari input shaft diteruskan secara lang-
sung ke intermediate shaft, yang kemudian
meneruskan tenaga putaran searah jarum jam ke
planetary carrier.
- Sementara itu, karena planetary sun gear depan
terkunci oleh rem ke-2 & ke-4 (B1), planetary
long pinion yang didukung oleh planetary carrier
menerima tenaga putaran searah jarum jam dan
berputar mengelilingi planetary sun gear depan
sambil berputar pada porosnya sendiri sebagai
akibat dari planetary ring gear berputar searah
jarum jam.
- Planetary ring gear kemudian meneruskan
tenaga putaran searah jarum jam ke reduction
drive gear.
Cara kerja
Front multiple clutch Ay Front planetary sun gear assembly Berhubungan (C1)
Ketika fluida bertekanan mengalir masuk ke
silinder piston, dia mendorong piston, yang me-
nyebabkan daya dorongnya memaksa plat-plat
menjadi kontak dengan disc untuk menghubung
kan kopling C1.
Karena kekuatan gesekan yang tinggi antara plat-
plat dan disc-disc, plat sisi penggerak dan disc-
disc yang digerakkan berputar pada kecepatan
yang sama. Ini berarti bahwa koplingnya berhu
bungan, dan tenaga dari input shaft diteruskan ke
rakitan planetary sun gear depan.
PETUNJUK :
Ukuran dan jumlah disc dan plat kopling berbeda
tergantung pada model transaxle otomatis.
Bahkan dalam transaxle otomatis dengan model
yang sama, jumlah disc bisa berbeda tergantung
pada mesin yang digabungkan dengan transaxle.
CATATAN:
Ketika mengganti clutch discs dengan yang
baru,rendam disc yang baru pada (Automatic
Transmision Fluid)selama 2 jam atau lebih
sebelum dipasang.
Melepaskan hubungan(C2)
Ketika fluida bertekanan mengalir masuk ke sisi
yang berlawanan dengan silinder piston, dia men-
dorong belakang piston, yang menyebabkan
clutch C2 dilepas hubungannya.
PETUNJUK:
Ukuran dan jumlah disc dan plat kopling berbeda
tergantung pada model transaxle otomatis.
Bahkan dalam transaxle otomatis dengan model
yang sama, jumlah disc bisa berbeda tergantung
pada mesin yang digabungkan dengan transaxle.
PERHATIAN:
Ketika mengganti disc-disc kopling dengan disc
baru, rendam disc baru dalam ATF selama 2 jam
atau lebih sebelum pemasangan.
PETUNJUK :
Ukuran dan jumlah disc dan plat kopling berbeda
tergantung pada model transaxle otomatis.
Bahkan dalam transaxle otomatis dengan model
yang sama, jumlah disc bisa berbeda tergantung
pada mesin yang digabungkan dengan transaxle.
PERHATIAN:
Ketika mengganti disc-disc kopling dengan disc
baru, rendam disc baru dalam ATF selama 2 jam
atau lebih lama sebelum pemasangan.
O ring
Flange
2nd and 4th brake piston return spring
2nd and 4th brake piston return spring seat
Disc(B1)
Thrust needle Plate(B2)
roller bearing
Flange
Hole snap ring
Plate(B1)
PETUNJUK :
Ukuran dan jumlah disc dan plat kopling berbeda
tergantung pada model transaxle otomatis.
Bahkan dalam transaxle otomatis dengan model
yang sama, jumlah disc bisa berbeda tergantung
pada mesin yang digabungkan dengan transaxle.
PERHATIAN:
Ketika mengganti disc-disc kopling dengan disc
baru, rendam disc baru dalam ATF selama 2 jam
atau lebih lama sebelum pemasangan.
.
PETUNJUK:
Ukuran dan jumlah disc dan plat kopling berbeda
tergantung pada model transaxle otomatis.
Bahkan dalam transaxle otomatis dengan model
yang sama, jumlah disc bisa berbeda tergantung
pada mesin yang digabungkan dengan transaxle.
PERHATIAN:
Ketika mengganti disc-disc kopling dengan disc
baru, rendam disc baru dalam ATF selama 2 jam
atau lebih lama sebelum pemasangan.
Perhatian:
• Lakukan beberapa kali pengukuran dan gunakan rata-ratanya.
• Berikan selang waktu 1 menit antara setiap waktu pengukuran.
• Pastikan untuk melakukan pemeriksaan ini ketika fluida berada pada
temperature (70-90 derajat C).
• Lakukan pemeriksaan ini ketika air conditioning mati( OFF)
Evaluasi
Stall test
(1) Ganjal ke 4 roda.
(2) Tarik rem parkir dan tekan pedal rem dan tahan tahan dengan kaki kiri.
(3) Pindahkan tuas ke posisi D .
(4) Tekan pedal akselerasi kebawah dengan kaki kanan.
(5) Baca putaran mesin(rpm) dan segera bebaskan pedal akselearsi.
Evaluasi
Kecepatan Stall diposisi D dan R sama, tetapi lebih - Line pressure terlalu rendah.
tinggi dari nilai standar. - Improper fluid level.
- Torque converter clutch rusak.
- 1st dan reverse brake (B2) slip.
- Reverse clutch (C1) slip.
- Forward clutch (C2) slip.
Kecepatan Stall diposisi D lebih tinggi dari nilai - Line pressure terlalu rendah.
standar. - Forward clutch (C2) slip.
- Torque converter clutch rusak.
Kecepatan Stall diposisi R lebih tinggi dari nilai - Line pressure terlalu rendah.
standar. - Reverse clutch (C1) slip.
- 1st dan reverse brake (B2)slip.
Notice:
• Test plugs tidak boleh digunakan lagi.
• Ketika melakukan stall test, jangan laku
kan terus menerus lebih dari 5 detik.
B1 D Gigi ke2 dan putaran mesin 2,000 rpm 930 sampai 1,130 kPa
Evaluasi
Nilai pengukuran lebih rendah dari nilai - Shift solenoid valve rusak
spesifikasi pada semua posisi. - Pompa oli rusak
.
Tekanan rendah hanya di posisi D. - D position circuit fluid leak
- Forward clutch (C2) defective
Tekanan rendah hanya di posisi R. - Kebocoran pada saluran fluida posisi R
- Reverse clutch (C1) rusak
- 1st dan reverse clutch (B2 rusak)
1 Planetary gear terdiri dari empat komponen utama seperti sun Benar Salah
gear S/A, sun gear, planetary carrier dan ring gear.
2 Brake B1 bekerja menahan planetary sun gear ketika disc Benar Salah
berhubungan ke clutch C2 .
3 Ketika mengganti disc clutch dengan disc yang baru, rendam disc Benar Salah
yang baru kedalam oli mesin selama 2 jam atau lebih sebelum
dipasang.
4 Gear ratio dari gigi O/D pada umumnya kurang dari 1. Benar Salah
Pertanyaan – 2
Gambar ilustrasi berikut ini memperlihatkan planetary gear.Dari kelompok huruf ,pilihlah komponen yang
cocok dengan 1 sampai 4
1.
2.
3. 4.
2 Bila brake B1 bekerja, forward clutch hub terkunci dengan the transmission housing.
3 Bila brake B1 bekerja, planetary sun gear assembly terkunci dengan transmission housing.
4 Ketika mengganti brake disc dengan yang baru, rendam disc pada bensin selama dua jam sebelum
pemasangan.
Pertanyaan - 4