1
Cergam merupakan kependekan dari cerita bergambar. Cergam mengandung pengertian
perpaduan gambar dan teks yang berbaur menjadi satu kesatuan serta mengandung keindahan
dan cerita yang bermakna.
Ada beberapa langkah yang harus kamu perhatikan dalam membuat gambar
cerita. Beberapa langkah yang dimaksud adalah sebagai berikut.
1. Tentukan ide/gagasan/tema yang akan dibuat.
2. Tentukan karakter tokoh utamanya dan karakter dari tokoh pembantunya yang ada
dalam cerita.
3. Buat alur cerita sederhana secara garis besar yang menggambarkan isi cerita, kemudian
masing-masing bisa dikembangkan.
4. Mulai menggambar sesuai alur cerita yang telah dibuat.
SBDP KD 3.2
Tangga nada merupakan susunan berjenjang dari nada-nada pokok suatu sistem nada. Tangga
nada dimulai dari salah satu nada dasar sampai dengan nada oktafnya, misalnya do, re, mi, fa,
so, la, si, do. Tangga nada dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
Dalam teori musik, skala mayor atau tangga nada mayor adalah salah satu tangga nada
diatonik. Skala ini tersusun oleh delapan not.
Interval antara not yang berurutan dalam skala mayor adalah: 1, 1, ½, 1, 1, 1, ½.
Contoh lagu dengan tangga nada mayor antara lain: Hari Merdeka, Halo Halo Bandung, Maju
Tak Gentar, Garuda Pancasila.
Dalam teori musik, tangga nada minor adalah salah satu tangga nada diatonik. Tangga nada
ini tersusun oleh delapan not.
Interval antara not yang berurutan dalam tangga nada minor (asli) adalah: 1, ½, 1, 1, ½, 1, 1.
Sebagai contoh, tangga nada A minor adalah A, B, C, D, E, F, G, A’. Tangga nada minor
dapat dilihat sebagai mode musik ke-enam dalam tangga nada mayor. Tangga nada minor
kadangkala dianggap mempunyai bunyi yang cenderung lebih sedih dibandingkan dengan
tangga nada mayor.
• Bersifat sedih.
• Kurang bersemangat.
• Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada La = A.
• Mempunyai pola interval : 1, ½ , 1 , 1 , ½ , 1 , 1.
Contoh lagu dengan tangga nada minor antara lain: syukur, Mengheningkan Cipta, Gugur
Bunga.
SBDP KD 3.3
Properti tari adalah segala sesuatu yang diperlukan dalam pementasan tari.
Fungsi properti tari adalah sebagai alat yang digunakan dalam pementasan, ada 3 fungsi
properti dalam seni tari yaitu mendeskripsikan tema dari sebuah tarian, memperjelas gerakan
dan karakter dari seorang penari, serta menambah keindahan dalam gerakan tari.
POLA LANTAI
Pola lantai adalah garis yang dilalui oleh para penari saat memperagakan gerakan-gerakan
tari. Pola lantai digunakan untuk memperindah pertunjukkan karya tari.
Ada dua macam pola lantai, yaitu :
Pola lantai lurus: