Anda di halaman 1dari 3

1.

MENGIDENTIFIKASI CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP

1. Putri malu (Mimosa pudica)

Berdasarkan hasil observasi pada tanaman putri malu, kita dapat mengetahui
bahwa daunnya akan mengatup apabila menerima rangsang berupa sentuhan. Putri
malu memiliki duri dan mengatup daunnya untuk melindungi diri dari hewan
pemakan tumbuhan (herbivor). Tanaman ini juga mengucup saat matahari
terbenam dan merekah kembali setelah matahari terbit. Putri malu memproduksi
dengan biji yang dihasilkan dari penyerbukan oleh angin atau serangga. Dan
melakukan fotosintesis untuk memperoleh nutrisi.

2. Bebek (Anas platyrhynchos domesticus)


Berdasarkan hasil observasi, bebek memiliki ciri khas berupa adaptasi yang
disesuaikan dengan hidupnya di perairan. Seperti kaki bebek yang lebar dan
berselaput agar dapat mudah berenang di dalam air dan berjalan di atas tanah
berlumpur. Bentuk paruh yang melebar juga merupakan bentuk adaptasi untuk
menangkap dan memakan hewan air seperti ikan dan cacing untuk mendapatkan
nutrisi. Bebek bernafas dengan paru-paru dan berkembang biak dengan cara
bertelur. Bebek tumbuh dan berkembang melalui tahapan : telur – bayi bebek –
bebek remaja – bebek dewasa.

3. Ikan mas (Cyprinus carpio)

Ikan dapat bergerak dengan cara berenang menggunakan sirip-siripnya. Ikan


membutuhkan makanan seperti cacing untuk mendapatkan energi. Ikan bernafas
menggunakan ikan dan berkembang biak dengan cara bertelur.

Jadi dapat disimpulkan bahwa lingkungan sekitar kita dikelilingi oleh


berbagai macam makhluk hidup. Makhluk hidup tersebut saling berinteraksi
antara satu sama lain. Masing-masing makhluk hidup memiliki cara hidup yang
berbeda-beda, namun memiliki persamaan ciri.
Ciri-ciri makhluk hidup secara umum adalah :

1. Bernapas (Respirasi)
Makhluk hidup selalu bernapas, jika tidak bernapas mereka tidak akan
hidup karena kekurangan oksigen.
2. Bergerak
Makhluk hidup diciptakan dengan berbagai bentuk sehingga bergerak
dengan cara berbeda-beda.
3. Membutuhkan nutrisi.
Makhluk hidup memerlukan makanan untuk melangsungkan hidupnya.
Selain bermanfaat sebagai sumber tenaga, makanan juga bermanfaat untuk
pengganti bagian tubuh yang rusak.
4. Peka terhadap rangsang (Iritabilitas)
Makhluk hidup memberikan reaksi terhadap perubahan di sekitarnya atau
peka terhadap rangsangan. Mereka bereaksi terhadap penglihatan, cahaya,
sentuhan, rasa, dan lainnya.
5. Tumbuh dan berkembang
Tumbuh dan berkembang adalah suatu proses dari bentuk kecil menuju
besar dan dewasa.
6. Berkembang biak
Makhluk hidup berkembang biak agar menghasilkan keturunan dan supaya
tidak punah.
7. Beradaptasi
Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri
dengan lingkungannya.
8. Mengeluarkan zat sisa
Setelah makanan masuk ke dalam tubuh, makanan diolah sedemikian rupa
melalui proses metabolisme. Zat yang tidak dibutuhkan dalam tubuh akan
dikeluarkan melalui pernapasan, buang air kecil, buang air besar, dan juga
keringat.

Anda mungkin juga menyukai