Anda di halaman 1dari 2

Laporan Hidrologi

DD Sungai Kupang, Sungai Banger Cs ( Paket P-22)

3 BAB III. METODOLOGI

3.1. KONSEP PIKIR ANALISIS HIDROLOGI


Hasil akhir analisis hidrologi yang diharapkan adalah debit banjir rancangan beberapa
periode ulang (termasuk baseflow) yang akan digunakan dalam analisis selanjutnya, yaitu
DD. Sungai Kupang, Sungai Banger Cs di Kota Pekalongan.
Data yang diperlukan untuk analisis hidrologi agar hasil sesuai yang diharapkan adalah data
hujan harian, yang diambil dari Stasiun Hujan Pekalongan (No. 111), Stasiun Hujan
Pesantren Kletak (No. 117b), Stasiun Hujan Wonotunggal (No. 123), dan Stasiun Hujan
Kutosari (No. 124) dari tahun 2001 sampai dengan tahun 2016. Analisis banjir rancangan
dilakukan dengan menggunakan beberapa metode.

3.2. PROSEDUR ANALISIS HIDROLOGI


Analisis hidrologi ini dimaksudkan untuk mengetahui karakteristik hujan, debit banjir,
terutama yang ekstrim yang akan digunakan sebagai dasar dalam analisis selanjutnya
dalam pekerjaan Studi Revitalisasi Sungai Cimanuk Lama Kabupaten Indramayu.
Prosedur analisis hidrologi adalah sebagai berikut:
1) Pengumpulan data, yang meliputi:
a) Data hujan, data hujan yang dikumpulkan adalah data hujan harian
b) Peta topografi (dari Bakosurtanal/ BIG) skala 1:25.000, yang digunakan untuk
menetapkan batas DAS (catchment area) dan karakteristik DAS
c) Peta Citra satelit Google, yang digunakan untuk mengetahui kondisi awal
Sungai Kupang dan Sungai Banger, termasuk karakteristik sungainya
d) Data pengukuran penampang memanjang dan melintang sungai (data
primer), yang digunakan untuk mengetahui kondisi profil sungai saat ini,
2) Analisis Data Hujan, yang meliputi
a) Pemilihan stasiun hujan yang datanya akan digunakan untuk analisis.
Pemilihan didasarkan pada posisi lokasi stasiun hujan dan kelengkapan data.
b) Pengujian konsistensi data, yang dilakukan dengan menggunakan metode
Double Mass Analysis.
c) Pemilihan data hujan harian maksimum dari seri data hujan harian yang ada
d) Pengubahan data hujan titik menjadi data hujan kawasan (areal)
3) Analisis Hujan Rancangan
a) Perhitungan parameter statistik data hujan
b) Pemilihan jenis sebaran data berdasarkan parameter statistik

1
Laporan Hidrologi
DD Sungai Kupang, Sungai Banger Cs ( Paket P-22)

c) Pengujian kecocokan jenis sebaran dengan menggunakan uji Chi kuadrat dan
uji kolmogorov-smirnov
d) Penetapan hujan rancangan berdasarkan sebaran yang sesuai
4) Analisis Banjir Rancangan
a) Perhitungan dan penetapan karakteristik DAS, seperti luas DAS, panjang
sungai, kemiringan sungai, dsb
b) Perhitungan debit puncak dengan menggunakan beberapa metode, yaitu
FSR Jawa-Sumatra, Haspers, Weduwen, Snyder, dan Gama-1 berdasarkan
analisis data hujan, dan perhitungan debit puncak banjir berdasarkan data
aliran

3.3. KELENGKAPAN ANALISIS


Kelengkapan analisis hidrologi yang diperlukan meliputi:
1) Data, yang meliputi:
a) data curah hujan dan aliran
b) data peta topografi skala 1:25.000 dari Bakosurtanal (BIG)
c) data peta Citra satelit google
d) data pengukuran Sungai Kupang dan Sungai Banger
2) Alat, yang meliputi:
a) Perangkat Lunak
 ArcGIS Desktop versi 10.4.1
 AutoCAD versi 2016
 Microsoft Excel versi 2016
 HEC-RAS versi 4.1.0
b) Perangkat Keras
 Komputer dengan Prosesor Core i-5
 Printer
 Scanner

Anda mungkin juga menyukai