100%(1)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara)
85 tayangan2 halaman
Dokumen ini memberikan panduan standar prosedur operasional untuk melakukan pemeriksaan sinus paranasal menggunakan sinar-X, mencakup posisi pasien, arah sinar, dan kondisi pemotretan. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi pelayanan instalasi radiologi sesuai pedoman RSJP Paramarta.
Dokumen ini memberikan panduan standar prosedur operasional untuk melakukan pemeriksaan sinus paranasal menggunakan sinar-X, mencakup posisi pasien, arah sinar, dan kondisi pemotretan. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi pelayanan instalasi radiologi sesuai pedoman RSJP Paramarta.
Dokumen ini memberikan panduan standar prosedur operasional untuk melakukan pemeriksaan sinus paranasal menggunakan sinar-X, mencakup posisi pasien, arah sinar, dan kondisi pemotretan. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi pelayanan instalasi radiologi sesuai pedoman RSJP Paramarta.
PENGERTIAN Pemeriksaan Sinus Paranasal dengan menggunakan sinar-x.
Sebagai panduan dalam melakukan pemeriksaan sinus paranasal
TUJUAN dengan menggunakan sinar-x.
Peraturan Direktur RSJP Paramarta Nomor 0016/PERDIR/X/2021
KEBIJAKAN Tentang Pedoman Pelayanan Instalasi Radiologi. Posisi Water’s 1. Melepas benda-benda yang akan menganggu radiograf. 2. Pasien duduk menghadap standar kaset dengan dagu menempel kaset. 3. MSP (Mid Sagital Plane) pada pertengahan meja pemeriksaan dengan OML (Orbito Meatal Line) membentuk sudut 37° dengan kaset. 4. Arah sinar horizontal dengan titik sinar melalui acantion menuju pertengahan kaset.
PROSEDUR Posisi Lateral
1. Pasien berdiri/duduk menghadap standar kaset dengan kepala dimiringkan kearah yang akan diperiksa. Badan sedikit dimiringkan. 2. Mid Sagital plane kepala sejajar dengan kaset. 3. Arah sinar horisontal dengan titik sinar pada pertengahan kaset. 4. Kondisi pemotretan : a. Kv ; 66 b. mAs ; 18 c. grid ; - d. FFD ; 100 CM UNIT TERKAIT - DOKUMEN TERKAIT -