Anda di halaman 1dari 2

PERIKARDIOSENTESIS

No Dokumen : No. Revisi Halaman

ICL&KB/SPO/2021/018 00 1 dari 2

Dibuat Oleh : Disetujui Oleh : Ditetapkan Oleh :


Direktur,

STANDAR PROSEDUR Tanggal terbit : Unit Kerja :


OPERASIONAL 02 Februari 2021 Instalasi Cathlab & Kamar Bedah

PENGERTIAN Perikardiosentesis adalah aspirasi cairan perikardial dengan memakai jarum.

TUJUAN Menghilangkan kompresi jantung oleh cairan perikardial yang berlebihan.


1. Peraturan Direktur RSJP Paramarta Nomor
0001/PERDIR/IV/2021 Tentang Pedoman Tata Naskah di
Lingkungan RSJP Paramarta.
KEBIJAKAN 2. Peraturan Direktur RSJP Paramarta Nomor …. Tentang Pedoman
Pelayanan Instalasi Cathlab & Kamar Bedah.
3. Ada 2 approach perikardiosentesis, yaitu melalui ruang sela iga ke
lima parasternal kiri dan subxiphoid.
PROSEDUR 1. Petugas mendapatkan indikasi perikardiosentesis pada keadaan
efusi perikardial yang mengancam jiwa atau yang menyebabkan
gangguan hemodinamik.
2. Petugas menyiapkan alat pemandu perikardiosentesis dengan
panduan EKG, fluroskopi atau echocardiography.
3. Petugas melakukan pemantauan selama melakukan prosedur
perikardiosentesis EKG dan hemodinamik terhadap pasien.
4. Petuags menyiapkan peralatan seperti :
a. Jarum minimal berukuran 16 dengan panjang minimal 9 cm.
Dapat pula digunakan set kateter vena sentral.
b. Alat suntik ukuran 30 ml (atau 50 ml) dan 10 mll.
c. Cairan dan salep povidone-iodine.
d. Alat suntik ukuran 5 ml dan lidokain 1% tanpa adrenalin.
e. Sarung tangan steril dan kasa steril.
5. Petugas memilih teknik subxiphoid saat melakukan Tindakan.
6. Petugas meletakkan pasien dalam posisi berbaring telentang.
7. Petugas melakukan preparasi daerah subxiphoid memakai cairan
povidone-iodine.
8. Petugas memberikan anestesi lokal memakai lidokain 1% tanpa
adrenalin di sekitar daerah xiphoid dan batas iga kiri.
9. Petugas menyambungkan jarum perikardiosentesis pada tabung
suntik 10 ml.
10. Petugas menusukkan jarum perikardiosentesis melalui kulit di
daerah xiphoid dan batas iga kiri dengan membuat sudut 30o-45o.
Arahkan jarum ke bahu kiri (jantung berada diantara leher dan
PERIKARDIOSENTESIS

No Dokumen : No. Revisi Halaman

ICL&KB/SPO/2021/018 00 2 dari 2

bahu kiri).
11. Petugas melakukan aspirasi kontinyu selama menusuk.
12. Jika cairan yang diaspirasi berwarna merah, pastikan cairan
tersebut tidak membeku (jika membeku bararti cairan yang
diaspirasi berasal dari pembuluh darah atau ruang jantung).
13. Jika memakai sistem seldinger, masukkan guidewire melalui
jarum perikardiosentesis dan tarik jarum ke luar kemudian
masukkan kateter (dengan panduan guidewire) melalui selongsong
(sheath).
14. Jika memakai set kateter vena sentral, tarik jarum ke luar dan
masukkan kateter melalui sheath.
15. Petugas merawat luka pasien.
1. Instalasi Gawat Darurat
UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Inap dan Intensive Care
3. Instalasi Rawat Jalan dan Rehabilitasi Medis
DOKUMEN TERKAIT -

Alur Keterangan
ALUR DIAGRAM

Anda mungkin juga menyukai