Prosedur Operator Dan Scrub Nurse

Dalam Melakukan Tindakan PCI Intra Radial

No. Dokumen No. Revisi Halaman

03/040/04 0 1/5

Tanggal Terbit Ditetapkan

Standar
November 2020 Direktur RSUD Cibinong
Prosedur
Operasional
(dr. Wahyu Eko Widiharso, Sp.Ot, MARS)
NIP.196402111990010001
PENGERTIAN Suatu tata cara melakukan tindakan PCI Intra Radial

TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah tindakan PCI Intra Radial di

RSUD Cibinong.
KEBIJAKAN Berdasarkan SK Direktur No………………tentang ………….. di
RSUD Cibinong
PROSEDUR A. Petugas
1. Dokter
2. Petugas Cath Lab
a. Perawat scrub
b. Perawat sirkuler
c. Teknisi radiographer
d. Tekni si cardiovascular / Siecor
B. Persiapan Alat
1. Alat tenun steril
a. 3 jas / baju operasi
b. 2 duk lubang
c. 2 duk kecil
d. 1 stik laken
e. 1 duk besar
2. Set Instrument
a. 1 kom besar untuk tempat cairan
b. 1 kom sedang untuk kontras
c. 1 kom kecil untuk tempat bethadine
d. 4 duk klem
e. 1 arteri klem
f. 1 scapel
 Prosedur Operator Dan Scrub Nurse
Dalam Melakukan Tindakan PCI Intra Radial

No. Dokumen No. Revisi Halaman

03/040/04 0 2/5
PROSEDUR g. 1 klem besar
h. 1 bengkok
i. 1 kom besar
3. Alkes dan obat
a. Bethadine solut ion 10 % dan alkohol 70 % untuk
desinfektan
b. NaCl 0,9% di drip Heparin 2500 unit dalam 500 ml
c. Kassa steril sesuai kebutuhan
d. 1 buah Syringe 20 cc
e. 1 buah Syringe 10 cc
f. 1 buah Syringe 5 cc
g. 1 buah Syringe 3 cc
h. 1 buah Syringe 1 cc
i. 1 ampul Lidocaine 2% / sesuai kebutuhan
j. Bisturi no.11
k. Presure tubing panjang dan pendek masing - masing 1
buah
I. Manifold
m. lnfuset makro
n. Blood set
o. Int roducer sheath radial
p. Ballon dan stent serta wire 0,014 sesuai kebutuhan
q. Guiding catheter sesuai kebutuhan
r. Guide wire 0,035 mm atau J tipe 0,35 mm
s. Indeflator
 t. Torque
u. Y conect or
v. Inserter tool
w. Zat kontras sesuai kebutuhan
x. Glove steril sesuai kebutuhan
y. Single line monitoring kit
z. Heparin 5000 iu dalam syringe 5 cc (diencerkan dengan
NaCl 0,9% menjadi 4 cc)
aa. Nitrogliserine 300 mg dalam syringe 1 cc (diencerkan
dengan NaCl 0,9% menjadi 0,9 cc)

Prosedur Operator Dan Scrub Nurse

Dalam Melakukan Tindakan PCI Intra Radial

No. Dokumen No. Revisi Halaman

03/040/04 0 3/5
PROSEDUR C. Cara Kerja :
1. Pasien ma suk ruang tindakan
2. Rekam EKG 12 lead, TTV, Saturasi 02 pre tindakan oleh
perawat monitor
3. Alat - alat dipersiapkan diatas meja
4. Scrub nurse/asisten dan dokter operator memakai apron lalu
5. melakukan surgica l handswashing (cuci tangan steril),
mengenakan jas operasi dan memakai glove steril
6. Melakukan desinfeksi di daerah inguinal kanan dan kiri
dengan bethadine solution 10% dilanjutkan dengan alkohol
70%
7. Tutup bagian yang di deinfeksi dengan duk lubang, lalu
tutup bagian pasien dan seluruh tubuh pasien dengan alat
dengan tenun steril (beritahu pasien agar selama tindakan
tangan pasien tidak menyentuh areal steril)
8. Flash / basahi semua alat kemudian didekatkan ke pasien,
lakukan leveling zero point, sambungkan extention tube
 dengan tranduser kemudian dibalance zero mesin monitor
9. Siapkan lidokain 2% 1 ampul dan berikan kepada dokter
untuk dilakukan anastesi lokal didaerah pungsi art eri radial
kanan atau arteri radial kiri
10. Berikan jarum puncture kepada dokter, lalu dokter
melakukan pungsi arteri radial kanan sampai darah arteri
memancar memasukan wire pendek kemudian jarum
puncture dilepas, lakukan insisi ¼ inchi dangkal (untuk
memudahkan masuknya sheath), masukan sheath radial
(jangan lupa wire dibersihkan terlebih dahulu dengan kassa
basah untuk mencegah darah bekuan / fibrin terkumpul)
11. Wire pendek dicabut, sheath di aspirasi lalu di fl ash
12. Masukan heparin 5000 iu yang telah diencerkan dan NTG
200 s/d 300 meq yangtelah diencerkan, kemudian diflash /
bilas
13. Tambahkan dosis heparin yang sudah diberikan maksimal
70-100 iu / kg BB kepada dokter untuk dimasukkan intra
arteri atau vena
14. Berikan guiding catheter sesuai kebut uhan dengan bantuan
guide wire
J tip 0,38" kepada dokter
Prosedur Operator Dan Scrub Nurse
Dalam Melakukan Tindakan PCI Intra Radial

No. Dokumen No. Revisi Halaman

03/040/04 0 4/5
PROSEDUR 15. Lakukan aspirasi pada guiding dan pengambilan tekanan di
aorta
16. Perawat monit or melakukan perekaman pressure pre
tindakan
17. Dokter melakukan kanulasi dengan Guiding Catheter pada
ostium arteri koroner kanan (RCA) menyempit yang akan
dilakukan PCI dan radiografer atau sirkuler mengatur posisi:
• LAO 35° - 45° ( posisi kanulasi)
• LAO 45°
• AP CRANIAL 30°
 • atau sesuai kebutuhan
18. Dokter melakukan kanulasi dengan Guiding Cat het er
pada
19. ostium arteri koroner kiri (LCA) menyempit yang akan
dilakukan PCI dan radiografer atau sirkuler mengatur
posisi:
• LAO 35°· 45° ( Posisi
kanulasi )
• LAO 45° +CAUDAL 25°
(SPIDER)
• LAO 20° + CAUDAL 20°
• AP KRANIAL 30°
• RAO 30° + KRANIAL 30°
• LAO 20° + KRANI AL 20°
• AP CAUDAL 30°
• Atau sesuai kebutuhan
20. Scrub nurse memberikan guide wire 0,014 (sesuai
kebutuhan) kepada dokter untuk dimasukkan ke pembuluh
darah koroneryang menyempit
21. Siapkan inde flator yang telah berisi zat kontras campur
NaCl 0,9 % (1:1), lalu hubungkan dengan kateter ballon
(tekanan di indeflator dinegatifkan)
22. Berikan ballon/ st ent sesuai dengan kebutuhan dokter
23. Berikan ballon/stent kepada doter untuk dimasukkan pada
area srteri koroner yang menyempit melalui guide wire
0,014
24. Bantu dokter untuk memastikan posisi ballon/ ste nt pada
area yang tepat dengan bantuan fluoroscopy

Prosedur Operator Dan Scrub Nurse

Dalam Melakukan Tindakan PCI Intra Radial

No. Dokumen No. Revisi Halaman

03/040/04 0 4/5
PROSEDUR 25. Lakukan inflat e ballon/stent sampai penyempitan
pembuluh darah koroner membuka optimal atau sesuai
instruksi dokter
26. Evaluasi ulang setelah dikembangkan, dengan bantuan
 fluoroscopy
27. Tambahkan heparin setengah dosis awal setelah 1 jam
pemberian heparin sebelumnya
28. Keluarkan catheter ballon dan wire 0,014" kemudian evaluasi
ulang
kemudian guiding kateter ditarik dari ostium koroner
28. Guiding diaspirasi kemudian diflush dengan cairan flush
kemudian perawat monitor merekam pressure terakhir dan
EKG 12 lead, TTV, Saturasi 02 post tindakan
29. Guiding kateter dikeluarkan bila perlu dibantu dengan guide
wire J tip
0 .38
30. Sheath diaspirasi kemudian diflush dengan cairan flush
31. Sheath ditarik setengah bagian masih didalam arteri, kemudian
letakkan radial hemostasis di daerah bekas penusukan sampai
menekan arteri radialis kemudian difiksasi menggunakan plester
yang tersedia, sheath ditarik seluruhnya sambil dianjurkan pasien
tarik nafas dalam
32. Berikan edukasi kepada pasien yang sadar bahw a
pergelangan tangan pada post puncture tidak boleh di tekuk
selama 4-5 jam
33. Alat - alat dibe rsihkan , dirapikan dan dipisahkan alat dari
benda t ajam, infeksius dan non infeksius
34. Cuci tangan
35. Setalah stabil pasien dipindahkan ke ruang pemulihan
36. Pro sedur selesai
Petugas monitor mencatat jumlah cairan infus dan kontras dan
di dokument asikan di catatan log prosedur

UNIT TERKAIT Cath lab