SOP BAGIAN KARDIOLOGI ANAK RSMH PALEMBANG

NO 1. TINDAKAN EKG PENGERTIAN Pemeriksaan fisiologis yang non invasif yang digunakan untuk mengetahui keadaan jantung melalui pengukuran aktivitas jantung. TUJUAN 1.Memeriksa denyut dan irama jantung 2..Memeriksa posisi jantung di dalam rongga dada 3.Mengetahui penebalan otot jantung 4.Mengetahui kerusakan bagian jantung 5.Mengetahui gangguan aliran darah dalam jantung 6.Mengetahui pola aktivitas listrik yang dapat menyebabkan gangguan irama jantung 7.Mengetahui gangguan elektrolit (Natrium dan Kalium) Mengeluarkan cairan yang terdapat di cavum pericardium KEBIJAKAN 1.Perawat 2.Mahasiswa 3.Residen ALAT/BAHAN Mesin EKG PROSEDUR 1.Pasien berbaring tenang tempat tidur 2.Dilakukan pemasangan LEAD pada kedua tangan dan kedua kaki 3.Dilakukan pemasangan elektroda pada dada, kulit dikeringkan lalu diolesi jelly 4.Mesin ekg dihidupkan, sebaiknya alat di tera dulu

2.

Pericardial Tapping/ pericardiosinte sis

Tindakan yang dilakukan untuk mengeluarkan cairan yang ada di cavum pericardium

Dokter kardiologi anak

1. spuit 2 cc 1 buah, 20 cc 2 buah, jarum LP G 18 1 buah 2.duk streril 2 buah, bak streril 2 buah 3.sarung tangan 4.mesin echocardiografi 5.alat resusitasi cardiopulmonal 6.clorpromazine, lidokain, dormicum.

1.Monitor EKG dan Tensimeter 2.Penderita posisi terlentang dengan posisi kepala dan dada sedikit ditinggikan 3.kulit di daerah subxiphoid disterilkan, ditutup dengan doek steril, kemudian dilakukan anestesi lokal pada daerah subxiphoid 4. jarum LP no 18 yang telah terpasang pada spuit 20 cc ditusukkan pada subxiphoid antara prosesus xiphoid dengan cart. costa ke VII dengan perlahan ke arah pertengahan clavikula kiri, posisi jarum membentuk sudut 20 derajat, piston ditarik dibuat tekanan negatif, tusukan diteruskan kearah posterior dan menembus perikardium, tekanan negatif dipertahankan saat jarum menembus perikardium, dan cairan akan terisap kedalam spuit., cairan dikeluarkan sebanyak mungkin,