Anda di halaman 1dari 7

Dr.

Rachmat Hidayat Statitika Bisnis Universitas Widyatama

ANOVA DENGAN EXCEL


1. Menu dalam Excel harus diseting agar muncul menu DATA -> Data Analysis. Caaranya: klik
File- Option – Add-Ins. Klik Go Pada Manage. Lihat output berikt.

Tampilan berikutnya seperti di bawah ini.

Klik OK.
Dr. Rachmat Hidayat Statitika Bisnis Universitas Widyatama

ANOVA SATU JALUR


2. Selesaikan masalah berikut: [Anova satu jalur = one way ANOVA] Kita ingin menguji apakah
ada perbedaan produktivitas antara tiga merek mesin. Untuk itu diambil sampel masing-
masing 5 buah mesin dari setiap merek mesin. Hasil analisis terhadap sampel memberikan
informasi sebagai berikut.

Mesin_1 Mesin_2 Mesin_3


47 55 54
53 54 50
49 58 51
50 61 51
46 52 49
𝑥̅ = 49 𝑥̅ =56 𝑥̅ =51
Ujilah dengan α =5% hipotesis yang menyatakan bahwa rata-rata produktivitas ke-3 merek mesin
adalah berbeda!

Penyelesaian:

Input data seperti pada tampilan berikut.

Windows ANOVA one way 1

Bagan 1

Klik Data-> Data Analysis sehingga tampil windows Data Analysis. Pilih Anova:Single Factor

Klik OK, maka akan tmpak tampilan berikut.


Dr. Rachmat Hidayat Statitika Bisnis Universitas Widyatama

Klik Ok. Maka hasilnya seperti dalam windows One way ANOVA.

3. Analisis Hasil:
a. Membuat hipotesis
H0: μ1 = μ2 = μ3 [rata-rata produktivitas mesin tidak berbeda]
H1: μ1 ≠ μ2 ≠ μ3 [rata-rata produktivitas mesin ada yang berbeda]

b. Membandingkan F hitung (Fkomputer = F) dengan F Kritis (F crit).


c. Pengambilan keputusan:

Cara 1: Menggunakan nilai F

Jika F hitung > Fkritis, maka H0 ditolak. Kasus kita: F hitung = 8.297872, F kritis = 3.885294. Berarti H0
ditolak karena F hitung lebih besar daripada F kritis. Dengan katalain H 1 yang berlaku atau
produktivitas mesin ada yang berbeda.

Cara 2: Menggunakan P-Value

Jika p-value < α, maka Ho ditolak. Dalam kasus kita, P-Vaue = 0.005461. Ini berarti P-value < α.
α = 0,05. Kesimpulan seperti Cara 1.

ANOVA Satu Jalur dengan ukuran Sampel Berbeda.


1. Selesaikan masalah berikut: [Anova satu jalur = one way ANOVA] Kita ingin menguji apakah
ada perbedaan produktivitas antara tiga merek mesin. Untuk itu diambil sampel masing-
masing 5 buah mesin dari setiap merek mesin. Hasil analisis terhadap sampel memberikan
informasi sebagai berikut.

Mesin_1 Mesin_2 Mesin_3


25 28 26
19 26 25
24 25 27
28 22 -
- 24 -
𝑥̅ = 24 𝑥̅ =25 𝑥̅ =26
4. Ujilah dengan α =5% hipotesis yang menyatakan bahwa rata-rata produktivitas ke-3 merek
mesin adalah berbeda!
Dr. Rachmat Hidayat Statitika Bisnis Universitas Widyatama

Penyelesaian:

Input data seperti pada tampilan berikut.

Windows ANOVA one way 2

Bagan 2

Klik Data-> Data Analysis sehingga tampil windows Data Analysis. Pilih Anova:Single Factor

Klik OK, maka akan tmpak tampilan berikut.

Klik Ok. Maka hasilnya seperti dalam windows One way ANOVA.

5. Analisis Hasil:
Dr. Rachmat Hidayat Statitika Bisnis Universitas Widyatama

a. Membuat hipotesis
H0: μ1 = μ2 = μ3 [rata-rata produktivitas mesin tidak berbeda]
H1: μ1 ≠ μ2 ≠ μ3 [rata-rata produktivitas mesin ada yang berbeda]
b. Membandingkan F hitung (Fkomputer = F) dengan F Kritis (F crit).
c. Pengambilan keputusan:

Cara 1: Menggunakan nilai F

Jika F hitung > Fkritis, maka H0 ditolak. Kasus kita: F hitung = 0.486328, F kritis = 4.256495. Berarti H0
diterima karena F hitung lebih kecil daripada F kritis. Dengan katalain H0 yang berlaku atau
produktivitas mesin tidak berbeda.

Cara 2: Menggunakan P-Value

Jika p-value < α, maka Ho diterima. Dalam kasus kita, P-Vaue = 0.630148. Ini berarti P-value lebih
besar daripada α. α = 0,05. Kesimpulan: lihat Cara 1.

Two way ANOVA – ANOVA dua faktor


[ANOVA dua jalur = two way ANOVA] Kita ingin menguji apakah ada perbedaan produktivitas
antara tiga merek mesin. Untuk itu diambil sampel masing-masing 5 buah mesin dari setiap merek
mesin. Operator yang menjalankan mesin sebanyak 5 orang. Hasil analisis terhadap sampel
memberikan informasi sebagai berikut.

Operator Mesin_1 Mesin_2 Mesin_3 Rata-Rata Operator


A 53 61 51 55
B 47 55 51 51
C 46 52 49 49
D 50 58 54 54
E 49 54 50 51
Rata-Rata mesin 𝑥̅ = 49 𝑥̅ =56 𝑥̅ =51 52
Ujilah dengan α =5% hipotesis yang menyatakan bahwa: (1) rata-rata produktivitas ke-3 merek
mesin tidak berbeda, (2) rata-rata produktivitas ke-5 operator tidak berbeda!

Penyelesaian:

Input data seperti pada tampilan berikut.


Dr. Rachmat Hidayat Statitika Bisnis Universitas Widyatama

Windows ANOVA one way 3

Bagan 3

Klik Data-> Data Analysis sehingga tampil windows Data Analysis. Pilih Anova:Single Factor

Klik OK, maka akan tmpak tampilan berikut.

Klik Ok. Maka hasilnya seperti dalam windows One way ANOVA.
Dr. Rachmat Hidayat Statitika Bisnis Universitas Widyatama

6. Analisis Hasil: [Analisis Baris = rows = operator]


a. Membuat hipotesis
H0: μ1 = μ2 = μ3 [rata-rata produktivitas operator tidak berbeda]
H1: μ1 ≠ μ2 ≠ μ3 [rata-rata produktivitas operator ada yang berbeda]

b. Membandingkan F hitung (Fkomputer = F) dengan F Kritis (F crit).


c. Pengambilan keputusan:

Cara 1: Menggunakan nilai F

Jika F hitung > Fkritis, maka H0 ditolak. Kasus kita: F hitung = 6.545455, F kritis = 3.837853. Berarti H0
ditolak karena F hitung lebih besar daripada F kritis. Dengan katalain H 1 yang berlaku atau
produktivitas operator ada yang berbeda.

Cara 2: Menggunakan P-Value

Jika p-value < α, maka Ho ditolak. Dalam kasus kita, P-Vaue = 0.012193. Ini berarti P-value < α.
α = 0,05. Kesimpulan seperti Cara 1.

7. Analisis Hasil: [Analisis Kolom = columns = Mesin]


a. Membuat hipotesis
H0: μ1 = μ2 = μ3 [rata-rata produktivitas mesin tidak berbeda]
H1: μ1 ≠ μ2 ≠ μ3 [rata-rata produktivitas mesin ada yang berbeda]
b. Membandingkan F hitung (Fkomputer = F) dengan F Kritis (F crit).
c. Pengambilan keputusan:

Cara 1: Menggunakan nilai F

Jika F hitung > Fkritis, maka H0 ditolak. Kasus kita: F hitung = 23.63636, F kritis = 4.45897. Berarti H0
ditolak karena F hitung lebih besar daripada F kritis. Dengan katalain H 1 yang berlaku atau
produktivitas mesin ada yang berbeda.

Cara 2: Menggunakan P-Value

Jika p-value < α, maka Ho ditolak. Dalam kasus kita, P-Vaue = 0.000439. Ini berarti P-value < α.
α = 0,05. Kesimpulan seperti Cara 1.

d.

Anda mungkin juga menyukai