Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
205060407111041
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN PENGAIRAN
MALANG
2021
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan rasa puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas segala limpahan rahmat, karunia serta hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan tugas
makalah ini tepat pada waktunya. Makalah yang berjudul “Persyaratan dan Jenis
Pengambilan Contoh Sampel Air” Ini saya susun untuk memenuhi tugas mata kuliah
Pengelolaan Kualitas Air (PKA). Tentunya tak lupa saya sampaikan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu terselesaikannya tugas ini, maka dalam kesempatan ini
saya ingin menyampaikan terima kasih kepada:
Pak Dr. Eng. Donny Harisuseno, ST., MT. selaku dosen pengampu mata kuliah
Hidrologi Teknik Dasar, Fakultas Teknik. Universitas Brawijaya yang telah memberikan
arahan, bimbingan, serta dukungan kepada saya dalam menulis dan menyelesaikan tugas
makalah ini
Tak lupa saya sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu
terselesaikannya tugas makalah ini, khususnya kepada teman-teman yang telah
meluangkan waktunya demi terselesaikannya tugas makalah ini.Tak ada gading yang tak
retak, saya menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih memiliki banyak
kekurangan. Meskipun saya telah mengerahkan segala kemampuan untuk lebih teliti,
tetapi saya masih merasakan adanya kekurangan-kekurangan dalam penyusunan tugas
makalah ini. Untuk itu, saya selalu mengharapkan kritik dan saran yang membangun
demi selangkah lebih maju. Semoga makalah ini bermanfaat bagi para pembacanya.
NIM.205060407111041
ii
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................ii
SOAL II...................................................................................................................1
PRESIPITASI.........................................................................................................1
1. Pendahuluan................................................................................................1
2. Pengertian Presipitasi.................................................................................4
3. Hujan............................................................................................................5
4. Pengukuran Hujan......................................................................................6
5. Memproses Data Hujan..............................................................................6
5.1 Estimasi Data Hujan...............................................................................
5.2 Uji Konsistensi Data................................................................................
iv
SOAL II
PRESIPITASI
1. Pendahuluan
1. Tugas
Menghitung nilai evapotranspirasi bulan Januari s/d Desember melalui 3
metode, yaitu metode Blaney-Criddle, Radiasi, dan Penman.
2. Data Teknis
Tabel 3. Data untuk Perhitungan Evapotranspirasi
n
Suhu Rata-Rata Bulanan RH Min U2
No. Urut Letak Lintang (jam/hari
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOV DES % (m/dt)
)
23 2 LU 26,7 27,3 25,3 29,8 26,8 27,8 28,8 29,3 28,2 30,8 30,2 27,8 80 10,2 6
1
BULAN
°LU
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOV DES
4 34,6 36,4 37,6 37,4 36,0 35,0 35,3 36,5 37,3 36,6 34,9 33,9
2 35,4 37,0 37,8 37,1 35,4 34,2 34,6 36,1 37,3 37,0 35,6 34,8
0 36,2 37,5 37,9 36,8 34,8 33,4 33,9 35,7 37,2 37,4 36,3 35,6
14,45 15,10 15,43 15,14 14,45 13,96 14,12 14,73 15,22 15,10 14,53 14,20
(catatan : nilai pada tabel diatas dibagi dengan koefisien lambda = 2,45)
Tabel 8. Nilai N untuk kisaran (0° s/d 70°LU)
BULAN
°LU
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOV DES
4 11,8 11,9 12,0 12,1 12,2 12,2 12,2 12,1 12,0 11,9 11,8 11,8
2 11,9 11,9 12,0 12,0 12,1 12,1 12,1 12,1 12,0 12,0 11,9 11,9
0 12,00 12,00 12,00 12,00 12,00 12,00 12,00 12,10 12,00 12,10 12,00 12,00
Metode Radiasi
2
ETo = c . ETo*
ETo* = w . Rs
Metode Penman
ETo = c . ETo*
ETo* = w (0,75 Rs – Rn1) + (1-w) f(u) (ɛγ - ɛd)
3
PERHITUNGAN SOAL I
EVAPOTRANSPIRASI
1. Metode Blaney-Criddle
BULA
NO. t (°C) P ETo* c ETo
N
2. Metode Radiasi
Tabel 13. Perhitungan Data Terukur menurut Metode Radiasi
NO. BULAN t (°C) n/N (%) w R? (mm/hr) Rs (mm/hr) ETo* (mm/hr) c ETo (mm/hr)
1 JAN 26, 7 0,857 0,797 14,45 6,94 5,53 0,80 4,42
2 FEB 27, 3 0,857 0,768 15,10 7,24 5,56 0,80 4,45
3 MAR 25, 3 0,850 0,748 15,43 7,33 5,48 0,75 4,11
4 APR 29, 8 0,850 0,793 15,14 7,20 5,71 0,75 4,28
5 MEI 26, 8 0,843 0,763 14,45 6,83 5,21 0,75 3,91
6 JUN 27, 8 0,843 0,773 13,96 6,60 5,11 0,75 3,83
7 JUL 28, 8 0,843 0,783 14,12 6,68 5,23 0,75 3,92
8 AGT 29, 3 0,843 0,803 14,73 6,96 5,59 0,80 4,47
9 SEP 28, 2 0,850 0,777 15,22 7,24 5,62 0,80 4,50
10 OKT 30, 8 0,850 0,803 15,10 7,18 5,77 0,80 4,61
11 NOV 30, 2 0,857 0,797 14,53 6,98 5,56 0,80 4,45
12 DES 27, 8 0,857 0,773 14,20 6,82 5,28 0,80 4,22
4
3. Metode Penman
Tabel 14. Perhitungan Data Terukur menurut Metode Penman
NO. BULAN t (°C) RH n/N (%) f (n/N) w ?d f(?d) R? (mm/hr) Rs (mm/hr) f(u) Rn1 ETo* (mm/hr) c ETo (mm/hr)
1 JAN 26,7 80,0% 0,857 0,871 0,797 28,03 -1,990 14,45 6,94 0,333 -27,810 26,69 1,10 29,36
2 FEB 27,3 80,0% 0,857 0,871 0,768 29,04 -2,031 15,10 7,24 0,333 -28,600 26,81 1,10 29,49
3 MAR 25,3 80,0% 0,850 0,865 0,748 25,80 -1,895 15,43 7,33 0,333 -25,777 24,05 1,10 26,45
4 APR 29,8 80,0% 0,850 0,865 0,793 33,55 -2,209 15,14 7,20 0,333 -32,287 29,97 0,90 26,98
5 MEI 26,8 80,0% 0,843 0,859 0,763 28,20 -1,997 14,45 6,83 0,333 -27,533 25,47 0,90 22,92
6 JUN 27,8 80,0% 0,843 0,859 0,773 29,90 -2,066 13,96 6,60 0,333 -28,843 26,51 0,90 23,86
7 JUL 28,8 80,0% 0,843 0,859 0,783 31,69 -2,137 14,12 6,68 0,333 -30,202 27,80 0,90 25,02
8 AGT 29,3 80,0% 0,843 0,859 0,803 33,55 -2,209 14,73 6,96 0,333 -32,051 30,51 1,00 30,51
9 SEP 28,2 80,0% 0,850 0,865 0,777 30,60 -2,094 15,22 7,24 0,333 -29,596 27,54 1,10 30,30
10 OKT 30,8 80,0% 0,850 0,865 0,803 35,52 -2,282 15,10 7,18 0,333 -33,562 31,81 1,10 34,99
11 NOV 30,2 80,0% 0,857 0,871 0,797 35,52 -2,282 14,53 6,98 0,333 -33,811 31,07 1,10 34,18
12 DES 27,8 80,0% 0,857 0,871 0,773 29,90 -2,066 14,20 6,82 0,333 -29,271 26,99 1,10 29,69
5
ETo* c ETo
BULAN t (°C)
BC R P BC R P BC R P
JAN 26,7 5,49 5,53 26,79 0,80 0,80 1,10 0,88 0,97 0,85
FEB 27,3 5,56 5,56 26,70 0,80 0,80 1,10 0,88 0,97 0,85
MAR 25,3 5,32 5,48 23,94 0,75 0,75 1,10 0,83 0,91 0,75
APR 29,8 5,87 5,71 30,46 0,70 0,75 0,90 0,68 0,61 0,41
MEI 26,8 5,50 5,21 25,47 0,70 0,75 0,90 0,68 0,61 0,41
JUN 27,8 5,63 5,11 26,69 0,70 0,75 0,90 0,68 0,61 0,41
JUL 28,8 5,75 5,23 28,14 0,70 0,75 0,90 0,68 0,61 0,41
AGT 29,3 5,81 5,59 30,48 0,75 0,80 1,00 0,80 0,80 0,64
SEP 28,2 5,67 5,62 27,05 0,80 0,80 1,10 0,88 0,97 0,85
OKT 30,8 6,00 5,77 31,81 0,80 0,80 1,10 0,88 0,97 0,85
NOV 30,2 5,92 5,56 31,67 0,80 0,80 1,10 0,88 0,97 0,85
DES 27,8 5,63 5,28 27,15 0,80 0,80 1,10 0,88 0,97 0,85
PENUTUP
1. Kesimpulan
Dalam perhitungan evapotranspirasi dapat menggunakan tiga
metode, yaitu metode Blaney-Criddle, Radiasi, dan Penman. Ketiga
metode tersebut dapat membantu untuk menghitung penguapan air yang
terjadi di suatu saluran atau daerah. Akibat dari penguapan tersebut,
pasokan air yang dibutuhkan oleh pertanian atau aktivitas manusia lainnya
menjadi berkurang. Sehingga perhitungan dengan menggunakan metode
tersebut dapat membantu untuk merencanakan debit air yang akan teknisi
rancang guna mengefisienkan saluran air seoptimal mungkin.
6
DAFTAR PUSTAKA