Oleh :
Debora Nederupun : 171430015
Grace Nataly : 171430024
Nurhazanah : 171430041
Program Studi : Teknik Mesin Kilang
Bidang Minat : Teknik Mesin Kilang
Diploma : IV (Empat)
Tingkat : IV (Empat)
Dengan rasa syukur kehadirat Allah Yang Maha Esa atas segala rahmat dan
karunia-Nya, akhirnya Penulis dapat menyelesaikan kegiatan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) dan membuat laporan kegiatan PKL. Laporan PKL Penulis
berjudul “Laporan Praktik Kerja Lapangan Liquid Penetrant Test PT. Russindo
Expertiza Inspekciya”.
Bagaikan tak ada gading yang tak retak, dalam Penulisan Laporan PKLI ini
tentulah terdapat banyak kekurangan. Penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
dari pembaca.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
DAFTAR GAMBAR
iii
DAFTAR TABEL
iv
DAFTAR LAMPIRAN
v
I. PENDAHULUAN
Lapangan ini dilakukan untuk menyelaraskan antara teori yang telah didapatkan di
Teknik Meisn Kilang PEM Akamigas ini berfokus pada materi Teknik Inspeksi
evaluasi pada material, komponen ataupun suatu sistem untuk mendeteksi cacat
yangterjadi tanpa merusak material ataupun sistem itu sendiri. Dengan kata lain,
setelah NDT selesai dilakukan material, komponen, atau sistem itu masih dapat
digunakan.
NDT memainkan peranan yang penting pada sistem quality control produk.
NDT digunakan pada semua tahapa manufaktur produk. Adapun penggunaan NDT
1
3. Produk akhir sebelum digunakan
Manfaat penggunaan NDT pada semua tahapan manufaktur adalah sebagai berikut:
berkualitas.
penjualan sebuah produk yang akan memberikan dampak dari segi ekonomi pada
perusahaan manufaktur.
NDT juga luas digunakan untuk proses pemeriksaan rutin suatu plant untuk
meningkatkan kemanan dan juga meminimalisasi shut down dari plant selama masa
produksi.
1.2 Tujuan
sesungguhnya;
yang sebenarnya;
2
3. Mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan untuk menyesuaikan diri
1.3 Manfaat
3
II. ORIENTASI UMUM
industri minyak dan gas. PT. Russindo Expertiza Inspekciya menyediakan jasa-jasa
sebagai berikut :
exclusive NDT;
2. Pengujian material pada industri Minyak Bumi dan Gas, Pulp & Paper
3. Dst.
2.1.1.1 Visi
4
2.1.1.2 Misi
memberikan produk kualitas tinggi berdasarkan prinsip operasi yang unggul dan
1. Specialist Services
2. Unique Services
Layanan unik yang akan befokus pada desain, konstruksi, dan pengujian
awal.
5
1. Magnetic survey inspection
bumi. Medan magnet pipa akan terdistorsi di area cacat, yaitu spot
korosi, cacat las, tanda skor pada badan pipa, dan penyok. Bentuk
inspection
Radiography.
petugas operator
6
4. High inspection technology
7
III. TINJAUAN PUSTAKA
Non Destructive Test (NDT) atau Pengujian Tidak Merusak bertujuan untuk
fungsinya secara baik, efektif, dapat diandalkan dan dengan biaya yang terjangkau
untuk mengecek ada atau tidaknya kecacatan yang terjadi, Visual Test
X atau Y terhadap benda uji. Perbedaan intensitas radiasi yang terjadi pada
langsung.
8
3. Magnetic Particle Testing (MT)
uji, baik dengan magnet permanen maupun buatan. Kecacatan yang terjadi
pada material akan memutus gari gaya magnet dan membentuk kutub
yang akan diuji. Oleh karena itu dalam aplikasinya, pengecekan dengan
yang dimilikinya.
9
Indikasi ini diproduksi oleh suara yang dipantulkan dari sebuah cacat
untuk pengujian keretakan dan porositas. Prinsip dasar dari metode ini
dapat terlihat.
Metode Liquid Penetrant Test merupakan salah satu jenis NDT yang efektif
yang dapat dideteksi adalah retak, sambungan, cold shut (sumbat dingin), laminasi,
dan porosity.
bertanggung jawab terhadap masuk dan keluarnya cairan penetrant dari dan ke
faktor, yakni :
• Tegangan permukaan;
• Sudut kontak.
10
Gambar 2.1 Sudut kontak
Sumber : Training Handout PT Russindo Expertiza Inspekciya
benda;
permukaan;
11
5. Ketersediaan air, listrik, udara bertekanan, dan lokasi pengujian yang
sesuai.
berikut :
a. Visible Penetrant
banyak digunakan.
b. Fluorescent Penetrant.
12
visible dan Fluorescent penetran, dengan 2 kali pengujian ini maka
Tipe ini dipakai saat proses pre cleaning serta saat melakukan
material uji, setelah itu lap permukaan material dengan kain kering.
boleh lebih dari 50 psi (350 kPa) dan temperatur tidak boleh lebih
sangat kecil, untuk jenis penetrant ini tidak dapat hilang ketika
13
dilarutkan dengan oli. Saat aplikasi atau inspeksi terdapat langkah
3.2.2 Standar temperature untuk liquid penetrant test ASME SEC V:218
akan diuji tidak boleh di bawah 40°F (5°C) atau di atas 125°F (52°C) selama masa
tetap pada kisaran 40°F (5°C) hingga 125°F (52°C) selama pengujian. Jika standar
temperatur tidak dapat terpenuhi maka dapat menggunakan standar temperatur dan
14
waktu yang lainnya sesuai dengan persyaratan yang tercantum pada T-653 ASME
SEC V.
Waktu tunggu penetrasi sangat penting pada metode ini. Waktu minimum
penetrasi harus seperti yang dipersyaratkan pada table 4.1 di bawah ini.
Waktu tunggu maksimum tidak boleh melebihi 2 jam atau sesuai dengan
sesuai dengan demonstrasi pada aplikasi tertentu. Terlepas dari lama waktu
tunggu yang diizinkan, penetran tidak boleh kering pada permukaan. Jika
15
Langkah-langkah yang dilakukan dalam Penetrant Test tipe Solvent-
1. Persiapan Permukaan.
Permukaan benda uji harus bersih dari berbagai jenis pengotor seperti
minyak, karat dan pengotor lainnya dengan lebar dari daerah uji minimal
1 inci (25 mm). Anda dapat membersihkannya dengan sikat baja, hal ini
2. Pre Cleaning
Saat aplikasi cairan penetran material harus dalam temperatur 20-50 oC.
dan kering, lakukan beberapa kali dan searah. Setelah itu bersihkan lagi
16
menggunakan kain yang disemprotkan dengan cleaner, Jangan pernah
Ukur dan Catat Indikasi yang keluar baik indikasi relevan yang
17
Lakukan pembersihan developer dan penetrant setelah proses pengujian
18
IV. PELAKSANAAN PKL
di kantor perusahaan yang beralamat di Jl. Ampi No.9, Simpang Tiga, Kec. Bukit
Raya, Kota Pekanbaru, Riau 28284. PKL di lakukan mengikuti jam kerja
perusahaan yakni Hari Senin-Jumat, Pukul 07.00-16.00 WIB. Peserta PKL juga di
Inspekciya.
1. Liquid Penetrant
2. Developer
3. Cleaner
4. Sikat Kawat
5. Kuas
7. Stopwatch/Jam tangan
19
8. Masker
9. Sarung Tangan
20
3. Test Piece-03 Stainless Steel.
Langkah Inspeksi Sambungan Las pada Test Piece 01, Test Piece 02, dan Test
pengujian material.
waktu yang telah ditentukan dwell time atau waktu minimum penetrant
21
dengan hati-hati agar penetrant yang telah masuk ke defect tidak tertarik
ditolak, langsung dilakukan repair, atau tidak ada kecacatan yang terjadi.
Hasil Dye Penetrant Test dilaporkan dalam report form seperti yang terlampir
pada lampiran.
Tidak ada kesenjangan antara teori yang diberikan dan praktik yang dilakukan
ASME Section V.
22
V. PENUTUP
5.1 Simpulan
mendukung studi yang telah dilakukan di bangku perkuliahan, dalam hal ini melihat
menyediakan jasa NDT bagi perusahaan yang bergerak di bidang migas maupun
non migas. Inspeksi khususnya NDT (Non Destructive Test) atau pengujian tidak
merusak bertujuan untuk mendeteksi kecacatan yang terjadi pada peralatan. Hal ini
kerja, dan meyakinkan kehandalan perlatan. Salah satu metode NDT yang banyak
di lakukan adalah Dye Penetrant Test. Metode ini memanfaatkan sifat kapilaritas
5.2 Saran
• Agar mahasiswa dapat terlibat dalam project atau diberikan study case
23
LAMPIRAN 1 Liquid Penetrant Test Report
LAMPIRAN 2 Pelaksanaan Liquid Penetrant Test
LAMPIRAN 3 Sturuktur Organisasi PT. Russindo Expertiza Inspekciya
LAMPIRAN 4 Uraian Kegiatan PKL
No Tanggal Kegiatan
Mengurus administrasi masuk ke perusahaan.
1. 22/02/21
Temu mentor
2. 23/02/21 Membaca dasar teori tentang penetrant test
Mempelajari lebih lanjut tentang penetrant test
3. 24/02/21
dan metode NDT lain secara umum.
4. 25/02/21 Praktik Penetrant Test
5. 26/02/21 Teori Radiography Testing
Mempelajari lebih lanjut tentang Radiography
6. 27/02/21
Testing
7. 1/03/21 Mengerjakan proposal Skripsi
8. 2/03/21 Sharing Knowledge : Hydrostatic Test
9. 3/03/21 Mengisi dokumen HSE kendaraan
10. 4/03/21 Mempelajari Ultrasonic Test
11. 5/03/21 Diskusi mengenai pemilihan fluida kerja ORC
12. 6/03/21 Praktik Ultrasonic Test
13. 8/03/21 Mengerjakan tugas dari tempat PKL
14. 9/03/21 Mengerjakan tugas dari tempat PKL
15. 10/03/21 Mengerjakan tugas dari tempat PKL
16. 12/03/21 Mengerjakan tugas dari tempat PKL
17. 15/03/21 Mengerjakan tugas dari tempat PKL
18. 16/03/21 Mengikuti rapat megenai CHESM
19. 17/03/21 Melengkapi data company profile
20. 18/03/21 Diskusi judul dengan pembimbing
21. 19/03/21 Mengerjakan laporan
22. 22/03/21 Mengerjakan laporan
23. 23/03/21 Mengerjakan laporan
24. 24/03/21 Mengerjakan laporan
25. 25/03/21 Mengerjakan laporan
26. 26/03/21 Mengerjakan laporan
27. 29/03/21 Mengerjakan laporan
28. 30/03/21 Mengerjakan laporan
29. 31/03/21 Review SOP
30. 1/04/21 Review SOP
31. 5/04/21 Review SOP
Bimbingan Laporan PKL dengan Pembimbing
32. 6/04/21
Lapangan
33. 7/04/21 Review SOP
No Tanggal Kegiatan
34. 8/04/21 Merapikan Format SOP
35. 9/04/21 Merapikan Format SOP
36. 12/04/21 Merapikan Format SOP
37. 13/04/21 Merapikan Format SOP
38. 14/04/21 Merapikan Format SOP
39. 15//04/21 Mengerjakan laporan
40. 16//04/21 Merapikan Format SOP
41. 19/04/21 Menyusun Laporan
42. 20/04/21 Mengurus administrasi kepulangan
43. 21/04/21 Pengumpulan Laporan
44. 22/04/21 Rapid Test