TULUNGAGUNG-JAWA TIMUR
PROPOSAL KEGIATAN
085755692937
Mengetahui
Panitia Pelaksana Dies Natalis XXVIII PPMI dan Kongres XVI PPMI
Ketua Pelaksana Sekertaris
D is k u s i M e n y oa l R e p re s i
S id a n g S O P K e k e ra sa n S e k s u a l
K o n g r e s N a s i o n a l PPM I X V I
S a r a s e h a n Bu da y a
SU A K A M A RG A P ERS MA
Salam
Per s Ma h asi s w a
A. Latar Belakang
Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) lahir sebagai kancah, di mana
Pers Mahasiswa (Persma) dari pelbagai wilayah bertukar dan berbagi isu, wacana,
kinerja, kemampuan tehnis, hingga strategi mendongkrak kekuasaan tercerabut dari
garis kemapanan dan kesewenang-wenangan. Ia semacam serikat atau persekutuan
bagi para pegiat media yang bekerja cuma-cuma. Tak ayal, semenjak PPMI didirikan
hingga sekarang, ia bergejolak, meminta tumbal Sekretaris Jenderal (Sekjend) baru
guna terus mengawal pekikan-pekikan segenap pemantau kekuasaan.
Suaka Marga Persma menjadi tema besar pada Dies Natalis PPMI XXVIII
dan Kongres PMMI XVI. Kata “Suaka” berarti tempat berlindung dan “Marga”
merupakan akronim dua kata “nama keluarga”. Dengan mengambil tema besar “Suaka
Marga Persma” besar harapan menjadi refleksi untuk seluruh insan pers mahasiswa
agar memberikan rasa saling memiliki dan mendukung wadah ini.
Adapun kasus sepanjang tahun 2020–2021 yang dapat kami himpun dari
grup WhatsApp adalah pemukulan oleh kader HMI Komisariat persiapan FTMIPA
terhadap anggota LPM Progress Unindra pada Maret 2020, penangkapan anggota
LPM Siar UKMP UM pada April 2020, peretasan akun dan serangan Buzzer terhadap
Pemimpin Umum Teknokra pada Juni 2020, penangkapan dan pemukulan tiga
orang Persma Makassar saat liputan aksi nelayan Kodingareng pada September 2020,
penangkapan 2 anggota LPK Gema UNESA pada Oktober 2020, Somasi berisikan
ancaman UU ITE dan upaya pemberedelan berita terhadap LPM Dimensi pada November 2020,
kasus KS di tubuh PPMI yang dipubliksi pada Desember 2020, penangkapan terhadap dua repoter
LPM Marhaen Univ. Bung Karno dalam peliputan aksi Hari Buruh Mei lalu, dan penganiayaan
serta perampasan terhadap anggota LPM Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum Jombang pada
Mei lalu.
Dari deretan kasus di atas dibutuhkan diskusi mendalam menyoal represi yang kian runyam
dan standard operating procedure dalam tubuh PPMI. Sehingga bisa menjadi landasan kokoh guna
mengkritik dan menerapkan ke regulasi masing-masing kampus. Melihat, kampus pun tidak
memberi garansi atas kekerasan yang dialami mahasiswa dan belum sepenuhnya memberi rasa
aman terhadap kebebasan berekspresi.
B. Nama Kegiatan
Kegiatan ini merupakan agenda rutin dan selalu menjadi agenda wajib PPMI. Kegiatan ini
bernama “Dies Natalis PPMI XXVIII, Sidang SOP Kekerasan Seksual, Diskusi Represi, Kongres
PPMI XVI, Pentas Seni” yang diselenggarakan di Aula MWC NU Kalidawir pada tanggal 14–19
Oktober 2021. Untuk susunan rangkaian acara akan dilampirkan pada lampiran I.
C. Bentuk Kegiatan
1. Dies Natalis PPMI XXVIII
Makin tahun tentu makin matang pula usia dan prestasi suatu organisasi. Kebutuhan akan
sebuah seremoni peringatan hari lahir organisasi menjadi wajib, yakni Dies Natalis. Agenda ini
untuk merefleksikan kembali cita-cita luhur organisasi, kiranya masih tetap di jalurnya atau
sudah melenceng dari jalur yang telah disusun.
Dalam rumah yang kokoh niscaya ada kesolidan ikatan keluarga yang harus terus terpelihara
seutuhnya agar tercipta sebuah chemistry. Dies Natalis PPMI XXVIII ini mengusung tema “Suaka
Marga Persma”. Tak ingin hanya sebagai tempat berkumpul dan bercengkerama, PPMI juga
menjadi rumah berlindung, berbagi cerita, dan memecahkan masalah represi yang senantiasa
menghantui setiap langkah gerak insan pers mahasiswa. Akhir kata, momen Dies Natalis ini
menjadi momen yang pas untuk memperkokoh rumah bersama.
Di lain sisi, agenda ini turut menjadi momen paling tepat guna berjejaring antarpers
mahasiswa dan mengevaluasi kembali arah gerak serta rekomendasi target baru yang harus diraih
di periode selanjutnya.
4. Diskusi Represi
Menjadi insan pers adalah sebuah tantangan baik pers umum terutama
pers mahasiswa. Bagaimana tidak, pers dituntut untuk tahu akan peristiwa
terkini. Adanya nilai lebih yang begitu besar, pers juga mempunyai resiko
cukup besar. Tak ubahnya bongkahan es di laut tampak kecil di atas air namun,
di dalam menyimpan bagian es yang besar. Maka kurang lebih seperti itulah
gambaran pers yang punya banyak kelebihan namun, tak luput dari resiko yang
siap mengancam dirinya.
5. Sarasehan Budaya
Panitia tidak ingin pada puncak acara para peserta masih dalam keadaan
kepala panas. Tentu agenda cooling break menjadi agenda yang cocok untuk
menutup hajat besar ini. Akhir kata pentas seni menjadi alternatif untuk
memberikan cooling break dan menjadikan agenda ini memiliki kesan yang
mengena bagi peserta, seluruh tamu undangan dan masyarakat sekitar. Pentas
seni menjadi tempat untuk mengekspresikan diri yang teraktualisasi dalam
sebuah seni pertunjukan. Pada agenda ini Sarasehan Budaya menjadi puncak
dari rangkaian hajat besar ini. Karena ini sedikit banyak pada seni pertunjukan
maka pentas seni lebih mengutamakan penampilan bakat dan minat yang telah
menjadi insting para insan pers mahasiswa.
D. Landasan Hukum
1. Tri Dharma Perguruan Tinggi.
2. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PPMI Bab V
Pasal 9 ayat (1) tentang mekanisme kongres.
3. Hasil dan ketetapan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke XII
Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) di Pekalongan
E. Tujuan Kegiatan
1. Memperkuat solidaritas seluruh keluarga besar PPMI dan seluruh LPM
se-Indonesia
2. Memperingati hari lahir Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia ke
XXVIII
3. Mendemisionerkan Sekjend PPMI periode 2020–2021 dan memilih
Sekjend PPMI periode 2021–2023
4. Menyusun Standard Operating Procedure kasus kekerasan seksual
5. Menambah wawasan, pengalaman, dan sharing antar anggota LPM se-
Indonesia
6. Memperkenalkan seni dan budaya lokal
F. Sasaran Peserta
Dalam setiap agenda tentu ada sebuah sasaran peserta kegiatan.
Sedangkan untuk sasaran kegiatan “Dies Natalis PPMI XXVIII, Sidang
SOP Kekerasan Seksual, Diskusi Represi, Kongres PPMI XVI, Pentas
Seni” terdiri dari:
1. Seluruh insan pers mahasiswa se-Indonesia
2. Seluruh pengurus pers mahasiswa se-Indonesia
3. Seluruh pengurus dan jajaran PPMI
G. Penyelenggara Kegiatan
Penyelanggara kegiatan “Dies Natalis PPMI XXVIII, Sidang SOP
Kekerasan Seksual, Diskusi Represi, Kongres PPMI XVI, Pentas Seni”
ini merupakan seluruh anggota PPMI DK Tulungagung yang terdiri
dari:
1. LPM Galery STIT Sunan Giri Trenggalek
2. LPM Dimensi UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
3. LPM Sketsa Universitas Bhineka PGRI Tulungagung
4. LPM Freedom Universitas Islam Balitar
5. LPM Laun STIT Al-Muslihuun Blitar
6. LPM Bhanu Tirta Universitas Nahdlatul ‘Ulama Blitar
7. LPM Aksara Fakultas Ushuludin, Adab dan Dakwah UIN Sayyid Ali
Rahmatullah Tulungagung
8. LPM Gajah Mada Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum UIN SayyidAli
Rahmatullah Tulungagung
H. Indikator Keberhasilan
1. Dies Natalis PPMI XXVIII
a. Merefleksikan kembali cita-cita luhur PPMI
b. Menjalin silaturahmi insan pers mahasiswa se-Indonesia
c. Menciptakan chemistry insan pers mahasiswa se-Indonesia
d. Menguatkan solidaritas insan pers mahasiswa se-Indonesia
4. Diskusi Represi
a. Dapat memahami tindakan represi terhadap insan pers mahasiswa
b. Menambah wawasan mengenai represi terhadap insan pers mahasiwa
c. Mampu memperkuat solidaritas sesama insan pers mahasiswa
d. Mampu untuk mengambil tindakan dan melindungi jika ada sesama
mahasiswa atau insan pers mahasiswa yang mengalami tindakan represi
5. Pentas Seni
a. Memperkenalkan seni budaya lokal
b. Menjadi wadah apresiasi bakat dan minat insan pers mahasiswa se-
Indonesia
K. Penutup
Segenap upaya sudah kami perjuangkan untuk
menyukseskan hajat besar ini. Suatu kehormatan bagi
kami menjadi tuan rumah pada hajat besar ini. Besar
harapan proposal ini mampu memberikan suatu gambaran
mengenai hajat besar ini. Kami sangat berterima kasih
untuk pihak yang ikut andil dalam menyukseskan hajat ini
bahkan kami sangat mengapresiasi keikutsertaan kawan-
kawan dalam menyukseskan hajat besar ini. Semoga dengan
terselenggarakannya “Dies Natalis PPMI XXVIII, Sidang
SOP Kekerasan Seksual, Diskusi Represi, Kongres PPMI
XVI, Pentas Seni” menjadi wadah memperkuat sinergitas
dan solidaritas bagi seluruh insan pers mahasiswa. Tentu
besar harapan kami hajat ini selalu untuk dievaluasi
agar ke depannya hajat besar ini memberi kesan yang
menggembirakan dan selalu dikenang seutuhnya.
Penanggung Jawab
SUSUNAN KEPANITIAAN
Steering Committee
• Alvina Nur ‘Asmy
(Biro Umum PPMI Nasional)
• Rifqi Ihza Fahrizza
(BP Media PPMI Nasional)
• M. Toha Ma’ruf
(LPM Freedom)
• Irsyad Umam M.
(LPM Dimensi)
• Hendrick Nur Cholis
(LPM Dimensi)
• Nur Alfiati Anindya
(LPM Aksara)
• Aprilia Trianingsih
(LPM Dimensi)
Ketua Pelaksana
• M. Fikri Haikal
(LPM Aksara)
Sekretaris
• Muhammad F. Rohman
(LPM Dimensi)
Bendahara
• Dika Dwi Khorun Nisa’
(LPM Aksara)
Sie Acara
Koordinator
• M. Ibnu Toyib Muzakki
(LPM Sketsa)
Anggota
• M. Arifani K.
(LPM Aksara)
• M. Fatoni D. R
(LPM Dimensi)
• Ike
(LPM Banu Tirta)
• Damar
(LPM Sketsa)
• Khasan
(LPM Galeri)
• Ulil alvina
(LPM Sketsa)
Sie Perlengkapan
SUSUNAN KEPANITIAAN
Koordinator
• Qurotul Aini
(LPM Dimensi)
Anggota
• Nur Fadzilah Rahmadani
(LPM Gajah Mada)
• M. Syaifudin Zuhri
(LPM Dimensi)
• Iqbal
(LPM Galeri)
• Ana Dwi Muji Utami
(LPM Laun)
• Luluk
(LPM Banu Tirta)
• Rafika Nur Santi
(LPM Galery)
• Tony Setyawan
(LPM Dimensi)
• Rizal Muhaimin
(LPM Dimensi)
Sie Konsumsi
Koordinator
• Sella Indah Masrofi
(LPM Gajah Mada)
Anggota
• Aris Wahyudi
(LPM Dimensi)
• Siti Mariyam
(LPM Aksara)
• Lilis
(LPM Banu Tirta)
• Dinda Azolla
(LPM Freedom)
• Laila Muhibbah
(LPM Dimensi)
• Salma
(LPM Freedom)
• Vivin Vera
(LPM Freedom)
SUSUNAN KEPANITIAAN
(LPM Dimensi)
• M. Faras Afifi
(LPM Laun)
• Saiful Adi S.
(LPM Gajah Mada)
• Anang
(LPM Banu Tirta)
• Atta Ardila
(LPM Aksara)
SUSUNAN KEPANITIAAN
(LPM Dimensi)
• Silfi Ayuningtiyas
(LPM Gajah Mada)
• M. Riski Fadila
(LPM Laun)
• Siti Masruroh
(LPM Galeri)
• Mukeri
(LPM Galeri)
Total 13.160.000
Total Pemasukan
Total Pengeluaran
No Jenis Jumlah
1 Pemasukan 36.250.000
2 Pengeluaran 187.979.000
Total -151.729.000
Ketentuan Umum
1. Peserta adalah delegasi dari Lembaga Pers Mahasiswa se-Indonesia
yang ditunjukkan dengan membawa Surat Rekomendasi berstempel
sah oleh Pemimpin Umum masing-masing LPM se-Indonesia dan/atau
menunjukkan Kartu Pers Mahasiswa.
2. Peserta merupakan anggota aktif Lembaga Pers Mahasiswa
3. Mengikuti serangkaian kegiatan dari awal sampai selesai.
4. Terakhir registrasi pembayaran online maksimal H-5 dari acara Dies
Natalis PPMI XXVIII dan Kongres PPMI XVI
5. Konfirmasi kedatangan maksimal H-3 dari acara Dies Natalis PPMI
XXVIII dan Kongres PPMI XVI kepada masing-masing Leader Organizer
(LO).
6. Jika peserta memiliki kebutuhan diharapkan mengkonfirmasikan kepada
masing masing LO
Informasi Registrasi Biaya registrasi peserta Rp. 175.000 dengan rincian fasilitas:
1. Konsumsi selama enam hari/18 kali makan (Pagi, Sore dan Malam).
2. Coffe break dan snack
3. Workshop
4. ID Card
5. Hiburan (Konser dan Sarasehan Budaya)
6. Tempat penginapan selama acara
7. Pameran karya
8. Transportasi dari terminal/stasiun ke lokasi
9. Relasi yang luas
DAFTAR ANGGOTA
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
PERHIMPUNAN PERS
MAHASISWA INDONESIA
Perserta agenda “Dies Natalis PPMI XXVIII, Sidang SOP Kekerasan Seksual, Diskusi
Represi, Kongres PPMI XVI, Pentas Seni” merupakan Lembaga Pers Mahasiswa Se-
Indonesia yang telah terbagi ke dalam Dewan Kota/Karateker sebagai berikut:
A. PPMI DEWAN KOTA JEMBER
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
5. LPM PIJAR Universitas Jabal Ghafur Sigli
6. LPM LENSA UNMUHA
7. LPM INDUSTRIAL TIMES FT UNSYIAH
8. LPM LENTERA STAIN TGK Di Reundeng Meulaboh
9. PENELITIAN DAN PUBLIKASI ILMIAH IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa
10. LPM PERSPEKTIF FE UNSYIAH
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
DAFTAR ANGGOTA
PPMI
Nb. Apabila ada Lembaga Pers Mahasiswa yang belum terdaftar kedalam
anggota Perhimpunan Pers Mahasiswa maka bisa menghubungi
Muh. Fikri Haikal (085755692937)
LEADER ORGANIZER
Peserta yang sudah melakukan konfirmasi pembayaran dan
melampirkan bukti transfer. Selanjutnya harap menghubungi
LO masing-masing untuk konfirmasi kedatangan dan
keperluan lainnya:
PAMERAN KARYA
Pameran karya merupakan sebuah bentuk apresiasi atas lahirnya sebuah anak
kandung ideologis Lembaga Pers Mahasiswa. Kami dari panitia memberikan
tawaran dan kerjasama untuk seluruh anggota PPMI dan seluruh Lembaga Pers
Mahasiswa se-Indonesia untuk menampilkan hasil karya insan pers mahasiswa.
Adapun ketentuan Pameran Karya sebagai berikut:
REGRISTRASI PEMBAYARAN
Pembayaran di tempat bisa langsung kepada kesekretariatan kongres yang ada pada lokasi
Kongres XVI. Pembayaran dilaksanakan pada hari pertama kegiatan.
Tranportasi Udara
Tranportasi Darat
https://bit.ly/LokasiKongresXVI
0818-0330-8014
M. Kozin (Sekjend DK Tulungagung/Penanggung Jawab)
0857-5569-2937
Muh. Fikri Haikal (Ketua Pelaksana)