BAHASA INDONESIA
UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
YOGYAKARTA
PETUNJUK PENULISAN ESAI
1. Mahasiswa membuat tulisan esai
(paragraf argumen/pendapat) dari topik
permasalahan yang diajukan oleh dosen
mata kuliah.
2. Mahasiswa diperbolehkan menggunakan
gawai untuk mencari informasi kutipan
yang dibutuhkan.
3. Mahasiswa menyusun opini secara
individu dan menggunakan kalimat
yang sudah disunting dari sumber
(source).
4. Mahasiswa menyusun esai secara
bertahap selama kurang lebih tiga pekan
perkuliahan (pertemuan ke-13 hingga
ke-15).
Struktur Tulisan Esai
Struktur umum tulisan esai:
1. judul (head),
2. penulis (by line),
3. pembuka tulisan (opening),
4. pengait (bridge),
5. isi tulisan (body),
6. penutup (closing), dan
7. daftar pustaka.
Contoh struktur esai dalam bagan:
(1) Ujian Kompetensi Keperawatan: Perlukah?
(2) Muhammad Erhan Izzuddin (NIM)
3 (Opening : alasan umum penulis terhadap tema)
5 (Isi/Inti ulasan)
6 (Simpulan/Penutup)
Tata Cara Penulisan Pengutipan Sumber
PENGAIT :
Perangkat lunak difungsikan untuk
meningkatkan kinerja perawat.
CONTOH ALASAN UMUM-KHUSUS
TEMA 2
PEMBUKA:
Perbandingan data keperawatan disimpan
secara manual dan digital.
PENGAIT:
Pentingnya data keperawatan disimpan
secara digital.
CONTOH ALASAN UMUM-KHUSUS
TEMA 3
PEMBUKA :
Akses informasi kesehatan bisa diakses
secara terbuka.
PENGAIT :
Akses informasi yang cepat, pasien
diuntungkan.
CONTOH ALASAN UMUM-KHUSUS
TEMA 4
PEMBUKA :
Tuntutan zaman agar perawat menguasai
teknologi informasi.
PENGAIT :
Perawat dengan kemampuan teknologi
informasi yang unggul, mampu berperan lebih
di era modern.
CONTOH ALASAN UMUM-KHUSUS
TEMA 5
PEMBUKA :
Mutu layanan menjadi faktor penting di dunia
kesehatan masa kini.
PENGAIT :
Semakin baik layanan, pasien semakin
diuntungkan.