Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH MEDIA PEMBELAJARAN

PEMBUATAN MEDIA PRESENTASI

OLEH

ADDENA RIDA

ELSA MEILANI (06111181621060)

SEPTANIA PERTIWI

DOSEN PEMBIMBING:

Dr. Ketang Wiyono, S.Pd., M.Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah swt.. Karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya penulis telah dapat menyelesaikan makalah berjudul “Pembuatan Media
Presentasi”. Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah media
pembelajaran FISIKA
Penulis menyadari bahwa selama penulisan makalah ini penulis mendapat bantuan
dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada Lutfi Nur,
M.pd. selaku dosen mata kuliah Teknologi Informasi dan Komunikasi yang telah
memberikan arahan kepada penulis dalam menyusun makalah ini. Juga kepada semua rekan
yang telah memberikan motivasi kepada penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Semoga
allah swt.. Memberikan balasan yang berlipat ganda.
Makalah ini belum sempurna karena masih memiliki banyak kekurangan, baik isi
maupun sistematika penulisannya. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan
kritik yang membangun untuk kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini bisa
memberikan manfaat bagi penulis dan bagi pembaca. Amin.

Inderalaya, 15 Agustus 2018

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................................. i

DAFTAR ISI............................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN
A. LatarBelakangMasalah....................................................................................................... 1
B.RumusanMasalah................................................................................................................... 2
C. Tujuan Makalah.................................................................................................................. 2
D. Kegunaan Makalah............................................................................................................. 2
E. Prosedur Makalah................................................................................................................ 3
F. Kajian Teoritis ..................................................................................................................... 3

BAB II PEMBAHASAN
A. DefinisiMedia Presentasi.................................................................................................. 4
B.Jenis-Jenis Aplikasi Presentasi.............................................................................................. 7
C. Cara Membuat Presentasi................................................................................................... 8

BAB III SIMPULAN DAN SARAN


A. Simpulan........................................................................................................................... 16
B.Saran.................................................................................................................................... 17

DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi membuat kita
semakin mudah mengakses berbagai sumber belajar. Hal ini membuat guru harus lebih
meningkatkan wawasan, kemampuan mendidik dan memberikan inovasi serta pemanfaatan
secara positif media dalam proses pembelajarannya.
Berbicara media belajar sangat banyak ragamnya, mulai dari media Grafis, media
Audio, media proyeksi hingga media lingkungan, media presentasi akhir-akhir ini banyak
dimanfaatkan tenaga pengajar di sekolah, khususnya sebagai media bagi guru dalam
menjelaskan materi kepada peserta didik dengan harapan besar siswa mendapatkan
pengajaran yang sesuai.
Kenyataan di atas mendorong guru sebagai pelaksana pendidikan yang bertanggung
jawab lansung terhadap kemajuan belajar siswa maka guru harus kreatif dalam
memanfaatkannya dan pandai dalam memilih berbagai strategi.
Berdasarkan latar belakang diatas, penulis ditugaskan untuk membahas “Pembuatan
Media Presentasi “ diambil dari berbagai sumber.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penulis merumuskan rumusan masalah
sebagai berikut.
1. Apa pengertian media presentasi?
2. Apa saja jenis aplikasi presentasi?
3. Hal apasaja yang harus diperhatikan pada pembuatan media presentasi?
4. Bagaimana teknik membuat media presentasi?

C. Tujuan Makalah
Berdasarkan rumusan masalah di atas, makalah ini disusun dengan tujuan untuk
mengetahui dan mendeskripsikan tentang:
1. Pengertian media presentasi sebagai media pembelajaran
2. Jenis-jenis aplikasi presentasi sebagai media pembelajaran
3. Teknik membuat media presentasi sebagai media pembelajaran

D. Kegunaan Makalah
Makalah ini disusun dengan harapan dapat memberikan manfaat baik secara teoritis
maupun secara praktis. Secara teoritis makalah ini berguna untuk mendukunng teori yang
sudah ada. Secara praktis, makalah ini diharapkan bermanfaaat bagi:
1. Penulis, sebagai wahana penambah pengetahuan dan konsep keilmuan tentang jenis-jenis
lingkungan sebagai media pembelajaran sekolah dasar.
2. Pembaca, sebagai media informasi tentang jenis lingkungan sebagai MP SD.

E. Prosedur Makalah
Makalah ini disusun dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Metode yang
digunakan adalah metode deskriptif. Melalui metode ini penulis akan menguraikan
permasalahan yang dibahas secara jelas dan komprehensif. Data teoretis dalam makalah ini
dikumpulkan dengan menggunakan teknik studi pustaka, artinya penulis mengambil data
melalui kegiatan membaca berbagai literatur yang relevan dengan tema makalah. Data
tersebut diolah dengan teknik analisisis malalui kegiatan mengeksposisikan data serta
mengaplikasikan data tersebut dalam konteks tema makalah.

F. Kajian teoretis
Berdasarkan hasil penelitian tentang pemanfaatan multimedia, informasi atau materi
pengajaran melalui teks dapat diingat dengan baik jika disertai dengan gambar. Hal ini
dijelaskan dengan dual coding theory (paivio,1986). Menurut teori ini system kognitif
manusia terdiri dari dua sub system : system verbal dan system gambar (visual). Jadi dengan
adanya gambar dalam teks dapat meningkatkan memori olehkarena dengan adanya dual
coding dalam memori (bandingkan dengan single coding).
Menurut Reiber (1994) bagian penting lain pada multi media adalah animasi.animasi
dapat digunakan untuk menarik perhatian peserta didik jika digunakan secar tepat.animasi
dapat membantu proses pelajaran jika peserta didik banyak akan dapat melakukan proses
kognitif jika dibantu dengan animasi, sedangkan tanpa animasi proses kognitif tidak dapat
dilakukan.
•Menurut teori “quantum learning” peserta didik memiliki modalitas belajar yang
berbeda yang dibedakan menjadi tiga tipe, yaitu : visual, auditif dan kinestetik.keberagaman
modalitas belajarini dapat diatasi dengan menggunakan perangkat media dengan system
multimedia, sebab masing-masing peserta didik yang berbeda tipe belajar dapat diwakili oleh
multimedia.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi Media Presentasi


Media adalah sebuah alat yang mempunyai fungsi menyampaikan pesan (Bovee,
1997).Kata media merupakan bentuk jamak dari kata medium.Medium dapat didefinisikan
sebagai perantara atau pengantar terjadinya komunikasi dari pengirim menuju penerima
(Heinich et.al., 2002; Ibrahim, 1997; Ibrahim et.al., 2001).
Menurut Gerlach& Ely (dalamArsyad, 2002), mengatakan bahwa media jika dipahami
secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi, yang
menyebabkan siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap.Jadi menurut
pengertian ini, guru, teman sebaya, buku teks, lingkungan sekolah dan luar sekolah, bagi
seorang siswa merupakan media.
Dalam Buku Pengantar Ilmu Komunikasi (Cangara, 2006 : 119), media adalah alat atau
sarana yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari komunikator kepada khalayak. Ada
beberapa pakar psikologi memandang bahwa dalam komunikasi antar manusia, maka media
yang paling dominasi dalam berkomunikasi adalah pancaindera manusia seperti mata dan
telinga.Pesan – pesan yang diterima selanjutnya oleh pancaindera selanjutnya diproses oleh
pikiran manusia untuk mengontrol dan menentukan sikap nya terhadap sesuatu, sebelum
dinyatakan dalam tindakan.
Maka dapat disimpulkan bahwa media presentasi merupakan sebuah alat atau sarana
yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari komunikator kepada khalayak dengan
menggunakan sebuah alat atau media presentasi, seperti contohnya mocrosoft powerpoint.
Microsoft powerpoint 2003 merupakan program aplikasi presentasi yang popular dan paling banyak
digunakan saat ini untuk berbagai kepentingan presentasi , baik pembelajaran, presentasi produk,
meeting, seminar, lokakarya dansebagainya.dengan menggunakan powerpoint 2003 anda dapat
membuat presentasi secara profesional dan jika perlu hasil presentasi anda dapat dengan mudah
ditempatkan di server web sebagai halaman web untuk diakses sebagai bahan pembelajaran atau
informasi yang lainnya.

1. Personal Presentation : Pada umumnya powerpoint digunakan untuk presentasi dalam clasical
learning. Seperti kuliah, seminar, training dll. Pada penyajian ini power point sebagai alat bantú bagi
instruktor/guru untuk presentasi menyampaikan materi dengan bantuan media powerpoint.

2. Stand Alone : pada pola penyajian ini powerpoint dapat dirancang khusus untuk pembelajaran
individual yang bersifat interaktif meskipun kadar interaktifnya tidak terlalu tinggi namun powerpoint
mampu menampilkan peedback yang sudah di program.

3. Web Based : pada pola ini powerpoint dapat di format menjadi file web (html) sehingga
program yang uncul berupa browser yang dapat menampilkan internet. Hal ini ditunjang dengan
adanya pasilitas powerpoint untuk mempublish hasil pekerjaan anda menjadi web. Selain itu beberapa
pengembang multimedia telah membuat software-software yang dapat mengubah file powerpoint
menjadi file exea tau swf. Sehingga dengan ekstensi tersebut program presentasi anda aman dari
jiplakan dan manifulasi, karena tidak dapat dimodifikasi dan ukuran file lebih kecil.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tampilan presentasi terlihat
profesional sehingga peserta tidak bosan.
1.Pergunakan desain yang konsisten. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan slide
master, sehingga layout, font, bulleting, dan animasi pergantian slide menjadi konsisten
hingga akhir presentasi.

2. Batasi jumlah baris dalam setiap slide. Jumlah baris dalam slide yang terlalu banyak
menyebabkan silde tersebut menjadi terlalu penuh, sehingga teks menjadi kecil-kecil. Akibat
yang lebih parah, audien tidak akan mau mencerna informasi dalam slide tersebut. Sampai
kan poin-poin pokok dalam setipa slide, kemudian anda lah yang harus mengembangkan dan
membumbui ketika melakukan presentasi.

3. Pergunakan warna teks dan latarbelakang yang kontras sehingga keterbacaannya tinggi.

4. Hindari penggunaan animasi dan sound effect yang glamor. Animasi dengan diiringi sound
effect yang glamour justru menyebabkan presentasi anda tidak profesional, berkesan
kekanak-kanakan, dan tidak serius.

5. Pertimbangkan untuk membuat tombol-tombol yang langsung menghantarkan pada slide


tertentu, sehinggabisa melompat maju ataupun mundur tanpa harus melewati silide demi
slide. Hal ini sering kali diperlukan.

6. Satu gambar memberikan puluhan kali lipatan formasi, olehkarenaitu jika memungkinkan
ditampilkan secara grafis akan lebih baik ditampilkan secaragrafis, misalnya tabel, skema,
dll.

7. Jika terlalu sering teks saja yang ditampilkan, berikan gambar-gambar ilustrasi yang sesuai
untuk membumbui presentasi anda.

8. Power of Openning Slide (Kekuatan Slide Pembuka), Tidak bisa di pungkiri, banyak orang
menilai sesuatu dari awal yang mereka lihat, jika awalnya bagus / menarik maka akan banyak
orang yang memperhatikan, tetapi jika awalnya kurang menarik maka selanjutnya pun akan
susah untuk tertarik.
Buatlah slide pembuka power point kamu semenarik mungkin, se “wow” mungkin, karena
dari sana kamu sudah bisa mengambil antusias audiens untuk memperhatikan kamu.
Kekuatan Slide pembuka adalah satuhal yang perlu di perhatikan untuk dalam membuat
visual power point menjadi menarik. Janganlah takut untuk kreatif, asalkantidak over.

9. Bermain Warna (Colour), Cobalah bermain-main warna pada slide slide yang kamu buat.
Jangan takut untuk bermain warna. Asalkan warna-warna tersebut tetap pantas untuk di
padukan. Paduan warna-warna yang bagus akan menambah dayatarik dari slide kamu.

10. Permainan Font, Permainan font yang bisa di lakukan seperti menggunakan jenis font
yang berbeda-beda (tetapi tetap harus jelas dan bisa di baca), mainkan ukuran font (misalpada
kata-kata yang penting font size nyalebihbesar, dsbg), dan pakailah warna font yang menarik.

11. Sisipkan Gambar, Banyak gambar yang bisa kamu peroleh dari Google untuk membuat
power point kamu menjadi semakin menarik, atau jika hoby editing foto atau hoby
jepratjepret tentusaja jugabisa di gunakan. Gambar juga bisa menggantikan kalimat-kalimat
yang terlalu panjang.Gambar yang menarik dan pastinya berkesimanbungan dengan materi
kamua kan memudahkan penjelasan, memperjelas, dan pastinya akan semakin menarik.
12. Posisi (Posision), Jika pernah melihat posisi kata atau gambar atau box atauapapun itu
yang agak sedikit acak dalam power point, itu merupakan suatu trik yang bisakan digunakan
dalam membuat semakin menarik visual power point kamu. Permainan posisi ini bisa
membuat visual power point kamu semakin terlihat professional. Asal jangan terlalu over dan
tetap harus terlihat pas atau enak untuk di lihat.

13. Tulisan / Kalimat, Gunakan tulisan atau kalimat yang sederhana dan tidak terlalu panjang. Karena
jika terlalu banyak kata dalam slide hingga terlihat penuh dan over bisa membuat terlihat tidak
professional. Usahakan dalam satu slide mencakup banyak makna.

14. Background (latar), Mungkin sebaiknya gunakan background yang polos, karena background
yang polos memudahkan kamu dalam memainkan warna box atau tulisan kamu, dan juga agar bisa
memainkan posisi.

15. Video, Adanya Video tentusaja akan membuat power point kamu semakin menarik.
Tetapi ini tergantung materi power point yang akan kamu persentasikan.

16. Efek (effect), Banyak pilihan efek yang di sediakan dalam Microsoft Power Point.
Efektulisan, efekgambar, efek box, dan lain sebagainya. Manfaatkan efek-efek tersebut untuk
memaksimalkan visual power point kamu. Buatlah semenarik mungkin.

17. Tidak Berlebihan, Slide power point sebaiknya tidak perlu menggunakan efek lagu atau
efek gerak atau animasi yang berlebihan, agar tidakterlihat kekanak-kanakan.

B. Jenis-jenis aplikasi presentasi


Ada banyak aplikasi presentasi yang digunakan secara luas saat ini. Masing-masing
aplikasi ini jika dibandingkan dari segi fitur dan kemampuan yang dimiliki, sistemoprasi
yang dapat digunakan, dan harga yang ditawarkan memiliki kelebihan dan kekurangan
masing-masing.berikut ini akan diperkenalkan beberapa aplikasi yang umum digunakan saat
ini.

Staroffice Impress
Staroffice impress adalah aplikasi presentasi yang dikeluarkan bersama-sama dengan
aplikasi perkantoran office lainnya. Salahsatu kelebihan staroffice impress adalh
memungkinkan pengguna dapat menggunakan staroffice impress untuk membuat slide
presentasi berdasarkan template yang sudah disediakan, maupun menggunakan slide yang
diatur sendiri.

Openoffice Impress
Openoffice impress merupakan aplikasi yang open source dan multiplatform.ini berarti
kita dapat mendownload aplikasi tersebut secara gratis di internet dan menjalankannya di
berbagai system oprasi.openoffice impress didistribusikan bersama-sama dengan openoffice
lainnya.

KPresenter
KPresenter merupkan aplikasi presentasi yang tergabung dalam KOffice. Aplikasi
tersebut di distribusikan dengan lisensi GNU GPL. Kelebihan aplikasi ini dapat berintegrasi
dengan aplikasi KOffice lain.
Microsoft PowerPoint
Microsoft powerpoint adalah aplikasi presentasi yang dikeluarkan oleh perusahaan
perangkat lunak Microsoft bersama dengan aplikasi Microsoft perkantoran lainnya.
Powerpoint merupakan aplikasi yang palingbanyak digunakan.

C. membuat presentasi
1. Masuk ke aplikasi Microsoft PowerPoint dengan mengklik ikon PowerPoint yang ada di
desktop. Bila Ikon PowerPoint tidak ada di desktop maka silahkan klik Start, klik All
Program.

2. Cari Microsoft Office dan bila sudah ada klik gambar folder Microsoft Office tersebut
sehingga nanti muncul daftar aplikasi yang ada di folder Microsoft office. Klik Microsoft
Office PowerPoint.

3. Jendela Microsoft PowerPoint akan terbuka dan siap untuk digunakan. Pada halaman awal
Power Point terdapat lembar kerja (slide) kosong seperti gambar di bawah. Sebelum memulai
bekerja dengan PowerPoint, klik terlebih dahulu menu layout untuk memilih desain lembar
kerja. Pilih desain sesuai dengan keperluan, misal kita pilih desain `Title and Content(panah
no 2

4. Setelah desain lembar kerja (slide) telah kita pilih, saatnya untuk mulai membuat
presentasi. Klik kursor di kolom`Click to add title`, kemudian tuliskan di sana judul
presentasi. Misalnya "Gerhana matahari". Kemudian Klik kursor di kolom`Click to add
subtitle` dan isi dengan materi yang sesuai dengan judul. Kadang dalam presentasi perlu
disisipkan gambar/foto/clip art untuk memperjelas pembahasan. Untuk
memasukan gambar/foto/clip art, klik Menu Insert dan klik Picture. Kita akan dibawa ke
kotak pencarian gambat yang ada di komputer. Cari gambar yang yang dikehendaki di
penyimpanan komputer dan bila sudah ditemukan klik insert. Setelah klik insert, gambar akan
masuk ke dalam lembar kerja (slide).

5. Bila lembar kerja (slide) halaman pertama telah penuh maka kita perlu halaman baru untuk
melanjutkan pekerjaan. Klik New Slide, pilih desain lembar kerja yang sesuai kemudian klik
di gambar yang dipilih.

6. Lakukan pengisian materi presentasi di lembar kerja (slide) kedua dan seterusnya sampai
seluruh materi presentasi masuk ke dalam lembar kerja (slide).
7. Untuk memperindah tampilan presentasi, pilihlah desain lembar kerja (slide). Caranya klik
Menu Design dan pilihlah desain yang cocok dengan cara meletakan kursor di contoh desain
yang ada di bawah baris menu. Coba satu persatu sampai memperoleh desain yang cocok.
Bila sudah mendapatkan desain yang cocok klik di lokasi gambar yang terpilih.

8. Selanjutnya kita masuk ke Menu Animasi agar supaya presentasi lebih menarik ketika
nanti di tampilkan di depan audiens. Klik Menu Animasi dan pilih tipe animasi dengan cara
meletakan kursor di lokasi gambar contoh animasi. Coba satupersatu sampai menemukan
animasi yang cocok. Bila sudah ada yang cocok, klik di lokasi gambar.

9. Kemudian kita akan memilih animasi untuk tampilan judul dan isi materi. Caranya klik
Custom Animation (Gambar panah 1), kemudian klik di lokasi sampai akan muncul kotak
segi empat (panah no 2). Selanjutnya klik panah kecil di sebelah kanan tulisan add effect
(panah 3). Akan muncul 4 pilihan animasi. Pilih tipe animasi dengan memasukan kursor di
dalam kotak pilihan (panah 4) sehingga nanti akan keluar beberapa pilihan tipe animasi.
Bawa kursor ke tipe animasi yang dikehendaki dan klik di lokasi yang dipilih (panah 5).

10. Jika pilihan animasi yang dipilih tidak cocok dan ingin diubah klik di kotak nomor (panah
1) dan kemudian klik menu remove (panah 2)yang berada di sebelah kanan menu add effect.
Kemudian pilih kembali animasi yang cocok untuk bagian tersebut.

11. Bila animasi untuk judul telah selesai dipilih, lakukan untuk bagian presentasi yang
lain sehingga semua memiliki animasi.(caranya klik kursor di lokasi yang akan dibuatkan
animasi, klik add effect, kemudian pilih efek yang sesuai). Tanda bila tiap bagian telah berisi
animasi adalah adanya kotak nomor di depan bagian tersebut. Bila semua pekerjaan telah
selesai klik preview (panah di sebelah kiri) untuk melihat hasilnya.

12. Simpan presentasi dengan mengklik menu simpan di kiri atas aplikasi PowerPoint.

13. Terakhir adalah melihat hasil pekerjaan dengan cara klik Menu Slide Show dan pilih Sub
Menu from Begining.

14. Layar akan berubah menjadi penuh (fullscreen). Buka presentasi dengan cara mengklik
panah yang posisinya ada di sebelah kiri bawah.

Demikianlah cara pembuatan presentasi sederhana dengan menggunakan Microsoft office


powerpoint.
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Maka dapat disimpulkan bahwa media presentasi merupakan sebuah alat atau sarana
yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari komunikator kepada khalayak dengan
menggunakan sebuah alat atau media presentasi, seperti contohnya mocrosoft powerpoint.
Dalam pembuatan media pembelajaran engan menggunakan Microsoft powerpoint maka ada
beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti :
1.Pergunakan desain yang konsisten.
2. Batasi jumlah baris dalam setiap slide.
3. Pergunakan warna teks dan latarbelakang yang kontras
4. Hindari penggunaan animasi dan sound effect yang glamor.
5. Pertimbangkan untuk membuat tombol-tombol
6. Satu gambar memberikan puluhan kali lipatan formasi
7. Jika terlalu sering teks saja yang ditampilkan
8. Power of Openning Slide (Kekuatan Slide Pembuka),
. Bermain Warna
10. Permainan Font.dll.
Takjauh dari hal tersebut perlulah pengenalan dan penguasaan pembuatan media presentasi
meskipun hanya dasarnya, agar presentasi yang dibuat dapat membantu anda dalam hal
mempreentasikan sesuatu pada halayak. Selain itu kekreatifan juga diperlukan supaya
tampilan presentasi lebih berkesan dan tidak jenuh.

B. Saran
Berdasarkan simpulan diatas maka penulis dapat mengemukakan saran sebagai
berikut.
Setelah penulis buat seluruh isi dari makalah ini, penulis bermaksud memberi sedikit
saran kepada pembaca agar lebih memperhatikan apasaja yang menjadi tolak ukur dalam
pembuatan media presentasi dengan Microsoft powerpoint seperti yang sudah dibahas
sebelumnya.
DAFTAR PUSTAKA

Pandia henry,2006.microsoft powerpoint,bagian penerbit Erlangga.

Hernawan Hery, Asep, Zaman Badru dan Riyana Cepi. 2007. Media Pembelajaran. Fakultas
Ilmu Pendidikan Upi: Bagian Penerbitan UPI PRESS.

[Online].Tersedia:
http://www.dosenpendidikan.com/pengertian-6-tujuan-dan-manfaat-presentasi-lengkap/
[14 Agustus 2018].

[Online]. Tersedia:
https://iskandarzzzzzz34.wordpress.com/2013/10/28/tips-membuat-slide-power-point-dan-tips-
untuk-berhasil-membawakan-media-presentasi-dengan-baik/
[14 Agustus 2018 ].

[Online]. Tersedia:
http://www.fadli.xyz/2015/12/cara-membuat-slide-presentasi-yang-benar.html
[15 Agustus 2018 ].

Komang Sudarma1, A. A. Gede Agung2, Kadek Suartama3, 2014.


Pengembangan Media Presentasi Pembelajaran Hiraganauntuk Kelas X Bahasa dan Budaya
di SMAN 1 Sririt, Jurnal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Teknologi
Pendidikan (Vol: 2 No. 1

Drs.Kentut, Pembuatan media presentasi, Modul 4, pusat teknologi informasi dan komunikasi
pendidikan, 2010

Anda mungkin juga menyukai