Oleh :
1. AJENG ( 210661023 )
2. FERDINANSA ( 210661013 )
Kami sangat berharap Makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita mengenai pengertian prinsip kerja , jenis-jenis Pendidikan sebagai
Ilmu dan Seni. Kami juga menyadari sepenuh nya bahwa didalam tugas ini terdapat
kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami harapkan. Untuk itu, kami berharap
adanya keritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat
tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat beguna bagi kami sendiri maupun orang
yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata
yang kurang berkenan dan kami mohon keritik dan saran yang membangun demi
perbaikan di masa depan Akhir kata saya ucapkan Terimakasih.
DAFTAR ISI
Media yang dapat digunakan guru dalam pembelajaran itu banyak, namun demian, Sri
Anitah Wiryawan dan Nurhadi (1994) mengklasifkasikan menjadi:
1. Media Visual: Yaitu media yang dapat ditangkap dengan indera pengelihatan,
misalnya: gambar, media papan, media proyeksi
2. Media Audio: Yaitu jenis media yang dapat ditangkap dengan indera dengar.
Misalnya: tape recorder, radio, cassette.
3. Media Audio Visual: Yaitu media yang dapat ditangkap dengan indera
pengelihatan dan pendengaran, misalnya: TV, YouTube
Dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru, media memiliki fungsi sebagai
berikut:
Adapun manfaat yang diperoleh dari penggunaan media adalah sebagai berikut:
1. Bahan pembelajaran akan lebih jelas dan mudah dipahami oleh peserta didik.
2. Metode pembelajaran akan lebih bervariasi dan peserta didik tidak mudah bosan
dengan pelajaran yang disampaikan pendidik.
3. Peserta lebih banyak melakukan kegiatan pembelajaran karena adanya media yang
digunakan dalam pembelajaran
4. Pembelajaran akan lebih menarik peserta didik
5. Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistik
6. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera
Dengan demikian apabila pendidikan Islam memanfaatkan dan mengembangkan
alat/media pengajaran tersebut di dalam pelaksanaan pendidikan, maka peserta didik
akan memiliki pemahaman yang bagus tentang materi yang didapatkan, dan juga akan
memiliki moral atau akhlak yang tinggi sehingga besar kemungkinan dengan
memperhatikan alat/media pengajaran itu tujuan pendidikan Islam akan tercapai secara
efektif dan efisien.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Di dalam pendidikkan Islam, alat/media itu jelas diperlukan. Sebab alat/media
pengajaran itu mempunyai peranan yang besar yang berpengaruh terhadap pencapaian
tujuan pendidikan yang diinginkan.
Metode dan alat pendidikan Islam mempunyai peranan penting sebab merupakan
jembatan yang menghubungkan pendidikan dengan anak didik menuju kepada tujuan
pendidikan Islam yaitu terbentuknya kepribadian muslim.
Berhasil atau tidaknya pendidikan Islam ini dipengaruhi oleh seluruh faktor yang
mendukung pelaksanaan pendidikan Islam ini. Apabila timbul permasalahan di dalam
pendidikan Islam, maka kita harus dapat mengklasifikasi masalah yang kita hadapi itu ke
dalam faktor-faktor yang ada. Kemudian mencari solusi mengenai strategi dalam
menerapkan media/alat dalam pembelajaran yang tepat bagi peserta didik.
Selain alat/media yang berupa benda perlu dikembangkan dalam pendidikan Islam,
alat/media yang bukan berupa benda pun perlu juga mendapatkan perhatian yang serius,
sebab pada umumnya alat/media yang bukan berupa benda lebih banyak tujuannya untuk
membentuk pribadi yang baik atau sempurna, dan pendidikan Islam sangat berperan
sekali untuk tugas itu. Sehingga peserta didik akan memiliki akhlak, moral yang luhur.
Itulah yang membedakan pendidikan Islam dengan pendidikan lainnya.
Rasulullah SAW bersabda, yang artinya:
“Kami para Nabi, diperintahkan untuk menempatkan seseorang pada posisinya, berbicara
kepada mereka sesuai dengan kemampuan akalnya.”
Dari hadits tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa pendidik dalam menyampaikan
materi dan bahan pendidikan Islam kepada anak didik harus benar-benar disesuaikan
dengan keadaan dan kemampuan anak didik, kita tidak boleh mementingkan materi atau
bahan dengan mengorbankan anak didik. Sebaiknya, kita harus mengusahakan dengan
jalan menyusun materi tersebut sedemikian rupa sesuai dengan taraf kemampuan anak,
tetapi dengan car serta gaya yang menarik.
B. Saran
Dalam pembuatan makalah ini banyak terdapat kekurangan, untuk itu kami
memerlukan kritik dan saran dari teman-teman dan Bapak dosen pembimbing, agar
makalah yang kami buat dapat lebih baik lagi dikemudian harinya, untuk itu pula kami
ucapkan terimakasih yang sedalam-dalamnya dan sebesar-besarnya.
DAFTAR PUSTAKA