MEDIA PEMBELAJARAN
i
KATA PENGANTAR
Syukur berlimpah penulis panjatkan kehadirat-Mu Tuhan, atas segalah
berkat dan karunia-Mu yang telah Engkau limpahkan kepada penulis, sehingga
penulis bisa menyelesaikan makalah dengan judul “MEDIA
PEMBELAJARAN” tepat pada waktunya. Penulis sangat berharap makalah ini
dapat berguna dalam menambah wawasan serta pengetahuan kita tentang Media
Pembelajaran.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan, tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi penulis sendiri
maupun orang yang membacanya.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................. i
KATA PENGANTAR ............................................................................... ii
DAFTAR ISI .............................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................... 1
C. Tujuan ............................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................... 3
A. Pengertian Media Pembelajaran ...................................................... 3
B. Fungsi Media Pembelajaran ............................................................ 4
C. Jenis-Jenis Media Pembelajaran ..................................................... 6
D. Keunggulan dan Kekurangan Media Pembelajaran ........................ 12
E. Prinsip-Prinsp Pemilihan Media Pembelajaran ............................... 14
F. Mengembangkan Media Pembelajaran ........................................... 15
BAB III PENUTUP ................................................................................... 16
A. Kesimpulan ..................................................................................... 16
B. Saran ................................................................................................ 16
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 17
iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembelajaran pada dasarnya merupakan proses interaksi peserta didik
dengan pendidik, menggunakan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.
Pembelajaran merupakan salah satu bentuk bantuan yang diberikan pendidik
agar dapat terjadi proses transfer ilmu dan pengetahuan, penguasaan
kemahiran dan tabiat, serta pembentukan sikap (moral) dan kepercayaan pada
peserta didik. Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk membantu
peserta didik agar dapat belajar dengan baik.
Proses pembelajaran akan berjalan maksimal apabila ditunjang oleh
motivasi belajar siswa dan kratifitas pengajar. Pengajar yang memiliki
kreatifitas tinggi akan selalu berusaha membuat proses pembelajaran menjadi
menarik bagi siswanya dengan menggunakan berbagai cara, salah satunya
penggunaan media pembelajaran. Pemakaian media pembelajaran dalam
proses belajar mengajar dapat membangkitkan minat dan keinginan yang baru,
motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-
pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pembelajaran pada
tahap orientasi pengajaran akan sangat membantu keefektifan proses
pembelajaran dan penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu, sehingga
yang menjadi target dari pembelajaran bisa tercapai secara maksimal.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan media pembelajaran?
2. Apakah fungsi media pembelajaran dalam proses belajar dan
pembelajaran?
3. Apa sajakah jenis media pembelajaran?
4. Apakah keunggulan dan kekurangan media pembelajaran?
5. Apa sajakah prinsip-prinsip pemilihan media pembelajaran?
6. Bagaimana mengembangkan media pembelajaran?
1
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan media pembelajaran.
2. Untuk mengetahui apakah fungsi media pembelajaran dalam proses belajar
dan pembelajaran.
3. Untuk mengetahui apa sajakah jenis media pembelajaran.
4. Untuk mengetahui apakah keunggulan dan kekurangan media
pembelajaran.
5. Untuk mengetahui apa sajakah prinsip-prinsip pemilihan media
pembelajaran.
6. Untuk mengetahui bagaimana mengembangkan media pembelajaran.
2
BAB II PEMBAHASAN
3
tepat gunadan berdaya guna. Berdasarkan definisi tersebut, media
pembelajaran memiliki manfaat yang besar dalam memudahkan siswa
mempelajari materi pelajaran. Media pembelajaran yang digunakan harus
dapat menarik perhatian siswa pada kegiatan belajar mengajar danlebih
merangsang kegiatan belajar siswa. Media pembelajaran adalah media yang
membawa pesan-pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau
mengandung maksud-maksud pengajaran menurut Gagne dan Briggs (1975).
Media pembelajaran meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk
menyampaikan isi materi pengajaran yang terdiri dari buku, tape recorder,
kaset, video camera, video recorder, film, slide (gambar), foto, gambar,
grafik, televisi dan computer. Hainich dan kawan-kawan (1982) dalam Media
Pembelajaran (Arzhad. 2002:4) mengemukakan istilah medium sebagai
perantara yang mengantar informasi antara sumber dan penerima.
Kesimpulannya, media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk
menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima. Sehingga dapat merangsang
pikiran, perasaan, perhatian dan minat siswa sedemikian rupa sehingga proses
belajar terjadi.
Berdasarkan pendapat-pendapat tersebut, maka dapat ditarik garis besar
dari pengertian media pembelajaran ialah segala bahan, alat, metode ataupun
teknik yang digunakan untuk menyampaikan informasi dari sumber (guru) ke
penerima informasi (siswa) selama proses pembelajaran sehingga dicapai
proses pembelajaran yang lebih bermutu.
4
memerlukan alat bantu, tetapi di lain pihak pada materi ajar yang sangat
memerlukan alat bantu berupa media pembelajaran. Media pembelajaran
yang dimaksud antara lain berupa globe, grafik, gambar, dan sebagainya.
Materi ajar dengan tingkat kesukaran yang tinggi tentu sukar dipahami
oleh siswa. Tanpa bantuan media, maka materi ajar menjadi sukar dicerna
dan dipahami oleh setiap siswa. Hal ini akan semakin terasa apabila
materi ajar tersebut abstrak dan rumit/kompleks. Sebagai alat bantu,
media mempunyai fungsi melicinkan jalan menuju tercapainya tujuan
pembelajaran. Hal ini dilandasi keyakinan bahwa kegiatan pembelajaran
dengan bantuan media mempertinggi kualitas kegiatan belajar siswa
dalam tenggang waktu yang cukup lama. Itu berarti, kegiatan belajar
siswa dengan bantuan media akan menghasilkan proses dan hasil belajar
yang lebih baik daripada tanpa bantuan media.
2. Media pembelajaran sebagai sumber belajar
Sekarang Anda menelaah media sebagai sumber belajar. Sumber
belajar adalah segala sesuatu yang dapat dipergunakan sebagai tempat
bahan pembelajaran untuk belajar peserta didik tersebut berasal. Sumber
belajar dapat dikelompokkan menjadi lima kategori, yaitu manusia,
buku perpustakaan, media massa, alam lingkungan, dan media pendidika.
Media pendidikan, sebagai salah satu sumber belajar, ikut membantu
gurud alam memudahkan tercapainya pemahaman materi ajar oleh siswa,
serta dapat memperkaya wawasan siswa.
5
c. Fungsi kognitif, yaitu memperlancar tujuan untuk memahami dan
mengingat informasi/pesan yang terkandung dalam gambar.
d. Fungsi compensations, yaitu dapat mengakomodasikan siswa yang lemah
dan lambat menerima dan memahami isi pelajaran yang disajikan dengan
teks atau secara verbal.
Alasan-alasan mengapa media pembelajaran dapat mempertinggi
proses belajar siswa yaitu: Alasan yang pertama yaitu berkenaan dengan menf
aat media pengajaran itu sendiri, antara lain: 1) Pengajaran lebih menarik
perhatian siswa, sehingga menumbuhkan motivasi belajar. 2) Bahan
pengajaran lebih jelas maknanya, sehingga dapat menguasai tujuan
pembelajaran dengan baik. 3) Metode pengajaran akan bervariasi. 4)
Siswadapat lebih banyak melakukan aktivitas belajar, seperti mengamati,
melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain. Alasan kedua yaitu sesuai
dengan taraf berpikir siswa. Dimulai dari taraf berpikir konkret menuju
abstrak, dimulai dari yang sederhana menuju berpikir yang kompleks. Sebab
dengan adanya media pengajaran hal-hal yang abstrak dapat dikonkretkan, dan
hal-hal yang kompleks dapat disederhanakan.
6
Bagan, yaitu kombinasi antara media grafis dan gambar foto yang
dirancang untuk memvisualisasikan secara logis dan teratur mengenai
fakta pokok atas gagasan. Fungsi bagan adalah untuk menunjukkan
hubungan, perbandingan, jumlah relative, perkembangan, proses,
klasifikasi dan organisasi.
Diagram, yaitu suatu gambaran sederhana yang dirancang untuk
memperlihatkan hubungan timbal-balik terutama dengan garis-garis.
Grafik, yaitu penyajian data berangka. Grafik merupakan keterpaduan
yanglebih menarik dengan sejumlah tabulasi data yang tersusun
dengan baik. Tujuan dalam grafik adalah memperlihatkan
perbandingan, informasi kualitatif dengan cepat serta sederhana.
Beberapa macam grafik diantaranya yaitu grafik garis, batang,
lingkaran, atau piring dan grafik.
Poster, yaitu kombinasi visual dari rancangan yang kuat dengan makna
danpesan dengan maksud untuk menangkap perhatian orang yang
lewat tetapi cukup lama menanamkan gagasan
yang berarti dalam ingatannya. Poster brguna untuk memotivasi,
peringatan dan pengalaman yang kreatif.
Kartun, yaitu penggambaran dalam bentuk lukisan atau karikatur
tentang orang, gagasan, atau situasi yang didesain untuk
mempengaruhi opini masyarakat. Kegunaan kartun
dalam pengajaran dapat memperjelas rangkaian isi bahan dalam satu
urutan logis atau mengandung makna. Pemilihan kartun
memperhatikan hal-hal tersebut:
1. Pemakaiannya sesuai dengan tingkat pengalaman
2. Kesederhanaan
3. Lambang yang jelas
4. Penggunaan kartun yaitu: Untuk motivasi, Sebagai ilustrasi, untuk
kegiatan siswa
7
5. Komik, yaitu suatu bentuk kartun yang mengungkapkan karakter dan
memerankan suatu cerita dalam urutan yang erat dihubungkan dengan
gambar dan dirancang untuk memberi hiburan kepada para pembaca.
b. Media Tiga Dimensi
Media tiga dimensi yaitu media yang mempunyai panjang, lebar dan isi.
Media tiga dimensi yang sering dipakai adalah model dan boneka.
Dalam perkembangannya media pembelajaran mengikuti
perkembangan teknologi. Berdasarkan perkembangan teknologi tersebut,
media pembelajaran dikelompokkan kedalam empat kelompok yaitu:
1. Media Hasil teknologi
Teknologi cetak adalah cara untuk menghasilkan atau menyampaikan
materi, seperti buku dan materi visual statis terutama melalui proses
percetakan mekanis atau photo grafis. Kelompok media hasil teknologi
cetak antara lain: teks, grafik, foto atau representasi foto grafik.
Karakteristik media hasil cetak:
a. Teks dibaca secara linear
b. Menampilkan komonikasi secara satu arah dan reseptif
c. Ditampilkan secara statis atau diam
d. Pengembangannya sangat tergantung kepada prinsip-prinsip pembahasan
e. Berorientasi atau berpusat pada siswa. Pendekatan yang berorientasi pada
siswa adalah pendekatan dalam belajar yang ditekankan pada ciri-
ciri dan kebutuhan siswa secara individual. Sedang lembaga pendidikan
dan para pengajar berfungsi dan berperan sebagai penunjang saja. Sistem
pendekatan yang berorientasi pada siswa ini didesain sedemikian rupa.
Sehingga siswa dapat belajardengan sistem yang luwes yang diarahkan
agar siswadapat membenntuk gaya belajarnya masing-masing. Dalam hal
iniguru dan lembaga berperan sebagai penunjang, fasilitator dan semangat
pada siswa yang sedang belajar
f. Informasi dapat diatur atau ditata ulang oleh pemakai
8
2. Media hasil teknologi audio-visual.
Teknologi audio-visual cara menyampaikan materi dengan menggunakan
mesin-mesin mekanis dan elektronis untuk menyajikan pesan-pesan audio-
visual penyajian pengajaran secara audio-visual jelas bercirikan
pemakaian perangkat keras selama proses pembelajaran, seperti, mesin
proyektor film, tape rekorder, proyektor visual yang lebar. Karakteristik:
a. Bersifat linear
b. Menyajikan visual yang dinamik
c. Digunakan dengan cara yang telah ditentukan sebelumnya
oleh perancang
d. Merupakan representasi fisik dari gagasan real atau abstrak
e. Dikembangkan menurut prinsip psikologis behafiorisme dan kognitif
f. Berorientasi pada guru
9
mengaplikaskan pengetahian dan keterampiln yang baru dipelajari) dari,
dan basis data (sumber yang dapat membantu siswa menambah informasi
an pengetahuan sesuai dengan keinginan masing-masing). Karakteristik
media hasil teknologi yang berdasarkan komputer:
a. Dapat digunakan secara acak, non-sekuensial atau secara linear
b. Dapat digunakan sesuai keinginan siswa atau perancang
c. Gagasan disajikan dalam gaya abstrak dengan simbol dan grafik
d. Prinsip-prinsip ilmu kognitif untuk mengembangkan media ini
e. Beroriatasi pada siswa dan melibatkan interaktifitas siswa yang tinggi
10
g. Bahan-bahan pelajaran memadukan kata dan visual dari berbagai
sumber.
11
2. Media dengan daya liput terbatas oleh ruang dan tempat. Media ini
dalam penggunaannya membutuhkan ruang dan tempat yang khusus
seperti film sound, slides, film rangkai, yang harus menggunakan
tempat tertutup dan gelap.
3. Media untuk pembelajaran individual. Media ini penggunaannya hanya
untuk seorang diri. Termasuk media ini adalah modul berprogram dan
pengajaran melalui komputer.
c. Berdasarkan bahannya, media terbagi menjadi :
1. Media sederhana. Media ini bahan dasarnya mudah diperoleh dan
harganya murah, cara pembuatannya mudah, dan penggunaannya tidak
sulit.
2. Media kompleks. Media ini adalah media yang bahan dasarnya
kompleks sulit didapat serta mahal harganya, sulit membuatnya, dan
penggunaanya memerlukan keterampilan yang memadai.
12
- Kejadian atau peristiwa yang terjadi masa lalu bisa ditampilkan lagi
lewat rekaman film, video, film bingkai, foto maupun secara verbal
- Obyek yang terlalu kompleks (mesin-mesin) dapat disajikan dengan
model, diagram, dll
- Konsep yang terlalu luas (gunung ber api, gempa bumi, iklim dll)
dapat di visualkan dalam bentuk film, film bingkai, gambar, dll.
c. Dengan menggunakan media pendidikan secara tepat dan bervariasi sifat
pasif anak didik dapat diatasi. Dalam hal ini media pembelajaran berguna
untuk:
- Menimbulkan kegairahan belajar
- Memungkinkan interaksi yang lebih langsung antara anak didik
dengan lingkungan dan kenyataan
- Memungkinkan anak didik belajar sendiri-sendiri sesuai
kemampuan dan minat masing-masing.
Dengan sifat yang unik pada tiap siswa ditambah lagi dengan
lingkungan dan pengalaman yang berbeda, sedangkan kurikulum dan
materi pendidikan ditentukan sama untuk setiap siswa, maka guru akan
mengalami kesulitan. Semuanya itu harus diatasi sendiri. Apalagi bila latar
belakang guru dan siswa juga berbeda. Masalah ini juga bisa diatasi
dengan media yang berbeda dengan kemampuan dalam:
- Memberikan perangsang yang sama
- Mempersamakan pengalaman
- Menimbulkan persepsi yang sama.
13
menekankan pada penguasaan materi dari pada proses pengembangannya dan
tetap memandang materi audio visual sebagai alat bantu guru dalam
proses pembelajaran.
14
media pembelajaran mana yang akan dipilih, jika terdapat beberapa media
yang dapat dibandingkan.
15
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Media pembelajaran merupakan segala bahan, alat, metode
ataupun teknik yang digunakan untuk menyampaikan informasi dari
sumber (guru) ke penerima informasi (siswa) selama proses pembelajaran
sehingga dicapai proses pembelajaran yang lebih bermutu. Secara umum,
fungsi dari media pembelajaran adalah sebagai alat bantu dalam proses
pembelajaran dan sumber belajar agar dicapai hasil belajar yang lebih
maksimal.
Media pembelajaran dapat dibagi berdasarkan dimensinya
(media pembelajaran dua dimensi dan media pembelajaran tiga dimensi),
berdasarkan perkembangan teknologi (media hasil teknologi, media hasil
teknologi audio-visual, media hasil teknologi yang berdasarkan komputer,
media hasil gabugan teknologi cetak dan teknologi komputer).
Keunggulan penggunaan media pembelajaran yaitu untuk
memperjelas penyajian informasi dari guru ke siswa, mengatasi permasala
han keterbatasan ruang, meningkatkan keaktifan siswa dalam
proses pembelajaran. Namun, media pembelajaran terkadang terlalu
menekankan pada penguasaan materi dan bahan visual, serta memakan
waktu lama dalam proses pembuatannya. Pemilihan media pembelajaran
sebaiknya didasarkan pada tujuan, sasaran didik, karakteristik media yang
bersangkutan, waktu, biaya, ketersediaan, konteks penggunaan, serta mutu
teknis. Dalam proses pengembangan media pembelajaran perlu
diperhatikan langkah-langkah tertentu.
B. Saran
Diharapkan kepada para pendidik untuk lebih memperhatikan
penggunaan media yang cocok dalam proses pembelajaran, sehingga
peserta didk lebih mudah memahami materi yang disampaikan.
16
DAFTAR PUSTAKA
17