Anda di halaman 1dari 12

MATA KULIAH PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

DOSEN PENGAMPU : HARYONO S.PD.,M.PD

MEDIA IPS, EVALUASI DAN METODE

Ketua : Alwi Sihab (NIM. 2305127361) (Presentator)


Anggota : 1. Aldila Fatimah Azzahara (NIM. 2305113767) (Notulen 1)
2. Fikria Humaimah (NIM. 2305127370) (Notulen 2)
3. Nelsi Mersa Dila (NIM. 2305127368) (Editor 1)
4. Fikria Humaimah (NIM. 2305127370) (Editor 2)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN


KEWARGANEGARAAN
FAKULTAS ILMU PENGETAHUAN DAN PENDIDIKAN
UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang mana telah memberikan berkat rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Media Ips,
Evaluasi Dan Metode” ini dengan tepat waktu. Sholawat dan salam kita hadiahkan untuk
junjungan alam yakni nabi besar Muhammad SAW dengan ‫َالَّلُهَّم َص ِّل َع ٰل ى ُمَحَّمٍد َو َع ٰل ى آِل ُمَحَّمٍد‬. semoga kita
mendapatkan syafaat beliau diakhirat kelak.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas makalah mata
kuliah “Pengantar Ips”. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan bagi
pembaca dan juga penulis. Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Haryono, S.Pd.,M.Pd
sebagai dosen pengampu mata kuliah pengantar ips, yang telah memberikan tugas ini sehingga
dapat menambah wawasan dan pengetahuan sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari bahwa
makalah yang kami susun masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata kami ucapkan
terimakasih.

Pekanbaru, 4 September 2023

Tim
Kelompok 5

I
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................................I
DAFTAR ISI..................................................................................................................................II
BAB 1..............................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..........................................................................................................................1
1. Latar Belakang......................................................................................................................1
2. Rumusan Masalah.................................................................................................................2
3. Tujuan Penulisan Makalah...................................................................................................2
BAB II.............................................................................................................................................3
PEMBAHASAN.............................................................................................................................3
1. Definisi Media Pendidikan...................................................................................................3
a. Menurut Istilah..................................................................................................................3
b. Menurut Etimologi............................................................................................................3
c. Menurut Ahli.....................................................................................................................3
d. Menurut Anggota Kelompok Masing-masing Individu....................................................4
e. Definisi Menurut Kelompok.............................................................................................4
2. Ciri-ciri Media Pendidikan...................................................................................................4
3. Fungsi Media Pendidikan.....................................................................................................5
4. Penggolongan Media Pendidikan.........................................................................................6
BAB III...........................................................................................................................................8
PENUTUP......................................................................................................................................8
1. Kesimpulan...........................................................................................................................8
2. Saran.....................................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................9

II
BAB 1

PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi amat berpengaruh kepada berbagai segi
kehidupan manusia termasuk bidang pendidikan. Mengingat perkembangan bersifat dinamis dan
terus menerus mengikuti perubahan-perubahan, maka keterampilan media pendidikan secara
tepat diperlukan oleh setiap guru. Dengan semakin majunya proses belajar mengajar disemua
jenjang pendidikan sebagai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menuntut penggunaan
media pendidikan yang bervariasi sehingga dapat dicapai hasil pendidikan yang optimal.

Untuk efektivitas dan efisiensi proses belajar mengajar penggunaan media/alat dalam
pengajaran tentu saja akan membantu guru dalam menyampaikan materi dan peserta didik
mudah memahami materi dengan baik. Perkembangan media pendidikan sesuai dengan
perubahan zaman semakin maju dan modern, semestinya pula dibarengi dengan pengadaan dan
penemuan media pendidikan yang modern dan dapat diterapkan pada pendidikan. Sehingga
proses belajar mengajar (PBM) di kelas lebih efektif dan efisien. Untuk itu, guru dituntut untuk
bisa menggunakan media pendidikan sebagai alat pelajaran, mengembangkan media,
memperbaharui media pendidikan yang sudah ada, mengetahui apa saja fungsi, ciri-ciri dan
penggolongan dari media pendidikan itu sendiri

Jika kita membahas media pendidikan tentu saja itu berkaitan dengan alat bantu yang
digunakan guru saat mengajar di kelas. Alat pelajaran erat hubungannya dengan cara belajar
siswa, karena alat pelajaran yang dipakai oleh guru pada waktu mengajar dipakai pula oleh siswa
untuk menerima bahan yang diajarkan itu. Alat pelajaran yang lengkap dan tepat akan
memperlancar penerimaan bahan pelajaran yang diberikan kepada siswa. Jika siswa mudah
menerima pelajaran dan menguasainya, maka belajarnya akan lebih giat dan lebih maju.

Mengusahakan alat pelajaran yang baik dan lengkap adalah perlu agar guru dapat
mengajar dengan baik sehingga siswa dapat menerima pelajaran dengan baik pula. Guru dan
media pendidikan hendaknya bahu membahu dalam memberi kemudahan belajar bagi siswa.
Pelatihan dan bimbingan secara individual dapat dilaksanakan dengan guru sementara informasi
dapat pula disajikan secara jelas, menarik dan teliti oleh media pendidikan.

1
2. Rumusan Masalah
a. Definisi dari Media Pendidikan
b. Ciri-ciri Media Pendidikan
c. Fungsi Media Pendidikan
d. Penggolongan Media Pendidikan

3. Tujuan Penulisan Makalah


a. Memberikan informasi mengenai Definisi dari Media Pendidikan
b. Memberikan informasi mengenai Ciri-ciri Media Pendidikan
c. Memberikan informasi mengenai Fungsi Media Pendidikan
d. Memberikan informasi mengenai Penggolongan Media Pendidikan

2
BAB II

PEMBAHASAN

1. Definisi Media Pendidikan

a. Menurut Istilah
Media pendidikan merupakan seperangkat alat bantu atau pelengkap yang
digunakan guru atau pedidik dalam rangka berkomunikasi dengan peserta
didiknya. Alat bantu tersebut disebut dengan media pendidikan, sedangkan
komunikasi adalah sistem penyampainnya.\

b. Menurut Etimologi
Secara etimologi, kata “Media” merupakan bentuk jamak dari “medium”, yang
berasal dan Bahasa Latin “medius” yang berarti tengah. Sedangkan dalam Bahasa
Indonesia, kata “medium” dapat diartikan sebagai “antara” atau “sedang”
sehingga pengertian media dapat mengarah pada sesuatu yang mengantar atau
meneruskan informasi (pesan) antara sumber (pemberi pesan) dan penerima
pesan. Media dapat diartikan sebagai suatu bentuk dan saluran yang dapat
digunakan dalam suatu proses penyajian informasi.
Secara Etimologi pengertian pendidikan adalah proses mengembangkan
kemampuan diri sendiri dan kekuatan individu. Sedangkan menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tata
laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia
melalui upaya pengajaran dan pelatihan.

c. Menurut Ahli
Menurut Arsyad (2011:3), media pendidikan adalah media yang membawa pesan-
pesan atau informasi intruksional atau mengandung maksud-maksud pengajaran.
Briggs (dalam Sadiman, 2009: 6) menyatakan bahwa media pendidikan adalah
segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk
belajar.
Gagne (dalam Sadiman, 2009: 3) juga menyebutkan media pendidikan adalah
berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsangnya
untuk belajar.

3
d. Menurut Anggota Kelompok Masing-masing Individu
(Aldila Fatimah Azzahara, 2023) Menyatakan bahwa media pendidikan adalah
semua alat dan bahan yang digunakan untuk membantu pada saat proses
pembelajaran.
(Fikria Humaimah, 2023) Menyatakan bahwa media pendidikan yaitu alat
komunikasi yang digunakan oleh guru dengan murid untuk mengajak atau
memberi informasi tentang seputaran pembelajaran.
(Nelsi Mersa Dila, 2023) Menyatakan bahwa media pendidikan adalah sebagai
perantara dalam suatu komunikasi dalam proses pembelajaran dan sebagai sumber
untuk mencari informasi tentang pembelajaran tersebut.
(Alwi Sihab, 2023) Menyatakan media pendidikan yaitu adalah seperangkat alat
bantu antara guru dan murid untuk berkomunikasi.

e. Definisi Menurut Kelompok


Menurut kelompok 5 media pendidikan adalah alat komunikasi baik itu seperti
alat bahan yang digunakan sebagai perantara dalam suatu komunikasi dalam
proses pembelajaran (Kelompok 5, 2023)

2. Ciri-ciri Media Pendidikan


Dalam kegiatan belajar mengajar, media pendidikan sering digunakan untuk
menyampaikan materi pembelajaran oleh pendidik, karena memudahkan penyampaian materi
pembelajaran. Media pendidikan atau media pembelajaran memiliki ciri-ciri tersendiri.

Arsyad (2011: 6) mengemukakan ciri-ciri tersebut yaitu:

1) Media pendidikan yang dikenal sebagai hardware yaitu sebagai benda yang dapat dilihat,
di dengar, atau diraba dengan panca indera.
2) Media yang dikenal sebagai software yaitu kandungan pesan yang terdapat
dalam hardware yang merupakan isi yang ingin disampaikan kepada siswa.
3) Penekanan media pendidikan terdapat pada visual dan audio.
4) Media pendidikan merupakan alat bantu pada proses belajar baik di dalam maupun di
luar kelas.
5) Media pendidikan digunakan dalam rangka komunikasi dan interaksi guru dan siswa
dalam proses pembelajaran.

4
6) Media pendidikan dapat digunakan secara masal (misalnya: radio, televisi), kelompok
besar dan kelompok kecil (misalnya film, slide, video, OHP), atau perorangan (misalnya:
modul, komputer, radio tape/kaset, video recorder)
7) Sikap, pembuatan, organisasi, strategi, dan manajemen yang berhubungan dengan
penerapan suatu ilmu.

3. Fungsi Media Pendidikan


Dalam suatu proses belajar mengajar, ada dua unsur yang amat penting yaitu metode
mengajar dan media pembelajaran. Kedua aspek ini saling berkaitan. Fungsi utama media
pendidikan adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut mempengaruhi kondisi, dan
lingkungan belajar yang ditata dan diciptakan oleh guru.

Encyclopedia of Educational Research (dalam Arsyad, 2011: 25) merincikan manfaat media
pendidikan sebagai berikut.
1) Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu mengurangi
verbalisme.
2) Memperbesar perhatian siswa.
3) Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu
membuat pelajaran lebih mantap.
4) Memberikan pengalaman nyata.
5) Menumbuhkan kegiatan berusaha sendiri dikalangan siswa.
6) Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinue, terutama melalui gambar hidup.
7) Membantu tumbuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan berbahasa.
8) Memberikan pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan cara lain, dan membantu
efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.

5
Media pendidikan mempunyai kegunaan untuk mempermudah penyampaian materi
pembelajaran. Menurut Sadiman (2009: 17-18) secara umum media pendidikan mempunyai
kegunaan sebagai berikut:

1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbalistis (dalam bentuk kata-
kata tertulis atau lisan belaka).
2) Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera, seperti misalnya:
 Objek yang terlalu besar bisa digantikan dengan realita, gambar, film bingkai,
film, atau model.
 Objek yang kecil bisa dibantu dengan proyektor mikro, film bingkai, film, atau
gambar.
 Gerak yang terlalu lambat atau terlalu cepat, dapat dibantu
dengan timelapse atau high-speed photography.
 Kejadian atau peristiwa yang terjadi di masa lalu bisa ditampilkan lagi lewat
rekaman film, video, film bingkai, foto maupun secara verbal.
 Objek yang terlalu kompleks (misalnya mesin-mesin) dapat disajikan dengan
model, diagram, dan lain-lain.

4. Penggolongan Media Pendidikan


Media pendidikan dalam perkembangannya tampil dalam berbagai jenis dan format
(modul cetak, film, televisi, film bingkai, film rangkai, program radio, komputer, dan seterusnya)
masing-masing dengan ciri-ciri dan kemampuannya sendiri. Karakteristik karakteristik atau ciri
khas suatu media berbeda menurut tujuan atau maksud pengelompokannya.

Televisi merupakan salah satu contoh dari media. Dalam lingkungan sekolah, terdapat
berbagai macam media. Seperti yang diungkapkan oleh Sadiman (2009: 28-81) bahwa media
dapat diklasifikasikan menjadi beberapa kelompok, yaitu sebagai berikut :

1) Media grafis
Media grafis merupakan media visual yang sangat sederhana dan mudah pembuatannya.
Media grafis sendiri terdiri dari berbagai jenis, yaitu gambar/ foto, sketsa, diagram, bagan/ chart,
grafik (graphs), kartun, poster, peta dan globe, papan flanel/ flannel board, dan papan buletin
(buletin board).

6
2) Media audio
Berbeda dengan media grafis, media audio berkaitan dengan indera pendengaran. Ada
beberapa jenis media yang dikelompokkan dalam jenis media audio. Yaitu radio, alat perekam
pita magnetik, dan laboratorium bahasa.

3) Media proyeksi diam


Media proyeksi diam mempunyai kesamaan dengan media grafis dalam arti menyajikan
rangsangan-rangsangan visual. Perbedaan yang paling jelas antara keduanya adalah pada media
grafis dapat secara langsung berinteraksi dengan media yang bersangkutan, sedangkan media
proyeksi pesan tersebut harus diproyeksikan dengan proyektor terlebih dahulu agar dapat dilihat
oleh sasaran. Media proyeksi diam ini terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu film bingkai, film
rangkai, media transparansi, proyektor tak tembus pandang (opaque projector), mikrofis, film,
televisi, video, dan permainan dan simulasi.

7
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Pada dasarnya alat/media pendidikan itu adalah segala sesuatu yang digunakan untuk
membantu kelancaran proses pendidikan, baik media sebagai metode maupun media sebagai
sarana. Media pendidikan adalah alat, metode, dan teknik yang digunakan dalam rangka lebih
mengekfektifkan komunikasi dan interaksi antara pendidik dan anak didik dalam proses
pendidikan dan pengajaran. Karena bidang ini telah berkembang sedemikian rupa berkat
kemajuan ilmu dan teknologi dan perubahan sikap masyarakat, maka bidang ini telah ditafsirkan
secara lebih luas dan mempunyai fungsi yang lebih luas pula serta memiliki nilai yang sangat
penting dalam dunia pendidikan. Fungsi utama media pembelajaran adalah sebagai alat bantu
mengajar yang turut mempengaruhi kondisi, dan lingkungan belajar yang ditata dan diciptakan
oleh pendidik.

2. Saran

a. Bagi Pemerintah
1) Pemerintah dapat menyediakan bahan atau alat untuk digunakan sebagai media
pembelajaran bagi para pendidik sehingga proses pembelajaran bisa dilakukan dengan
efektif dan membantu pendidik dalam memberikan penjelasan materi pembelajaran yang
akan disampaikan.
2) Pemerintah harus menjalankan pengawasan terhadap alat dan bahan yang telah
disediakan agar meminimalisir kerusakan yang bisa saja terjadi atas kelalaian dari pihak
sekolah.

b. Bagi Mahasiswa
1) Mahasiswa diharapkan dapat meningkatkan kreativitas untuk menciptakan media
pendidikan untuk digunakan pada proses pembelajaran yang lebih mudah dipahami dan
kreatif
2) Mahasiswa dapat menerapkan metode pembelajaran yang menggunakan media grafis,
media audio dan lain lain.

8
DAFTAR PUSTAKA

Wulandari, A. P., Salsabila, A. A., Cahyani, K., Nurazizah, T. S., & Ulfiah, Z. (2023).
Pentingnya Media Pembelajaran dalam Proses Belajar Mengajar. Journal on Education, 5(2),
3928-3936.
Dananjaya, U. (2023). Media pembelajaran aktif. Nuansa cendekia.
Susilawati, E., Ardiansyah, N., Arifin, S., Lesmi, K., Ariati, C., Fajar, A., ... & Wahyudi, W.
(2023). MEDIA DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN.
Fadilah, A., Nurzakiyah, K. R., Kanya, N. A., Hidayat, S. P., & Setiawan, U. (2023). Pengertian
Media, Tujuan, Fungsi, Manfaat dan Urgensi Media Pembelajaran. Journal of Student
Research, 1(2), 01-17.
Rohima, N. (2023). Penggunaan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Keterampilan
Belajar Pada Siswa.

Anda mungkin juga menyukai