Encoder dan Decoder

Fatima Raihana
2018031079

Program Studi Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya

Tanggerang Selatan, Banten 15413, Indonesia
Fatima.raihana@student.upj.ac.id

Abstract
The writing of this work aims to describe and explain about Encoder and Decoder. As for
the background of this writing is because there still many people who don’t know for sure
what is Encoder and Decoder on digital system nowadays. The research method is the
collection of data and theories from the lectures or physicist. The conclution proves that
Encoder and Decoder are a part of digital system and a good innovation of digital system.
Keywords : Encoder, Decoder, digital system

Abstrak
Penulisan karya ini bertujuan untuk memaparkan dan menjelaskan sebuah Enkoder dan
Dekoder. Adapun latar belakang penulisan ini karena masih banyak orang yang belum
mengetahui apa itu Dekoder dan Enkoder pada sistem digital zaman sekarang. Metode
penelitian yang digunakan yaotu pengumpulan data da teori dari dosen atau ahli fisika.
Kesimpulan membuktikan bahwa Enkoder dan Dekoder adalah bagian dari sistem digital
dan inovasi yang baik untuk sistem digital.
Kata kunci : Enkoder, Dekoder, sistem digital
1. PENDAHULUAN kian canggih, seperti salah satunya yang umum
Seiring perkembangan zaman, segala aspek digunakan oleh banyak masyarakat adalah
kehidupan juga mengalami perkembangan yang pesat. televisi.kualitas gambar dan suara yang dipancarkan
Salah satunya adalah pada bidang Ilmu Pengetahuan dan diterima para pengguna sudah pasti lebih bagus
dan Teknologi juga mengalami perkembangan yang menggunakan siaran digital daripada analog.
tidak kalah pesat dan terus berinovasi. Perkembangan Nuryanto (2014) dalam penelitiannya
Teknologi dan Informasi ini tidak terkecuali terjadi menyatakan bahwa semua negara khususnya negara
pada bidang elektronika dimana bidang tersebut kian maju telah menetapkan tahun migrasi dari analog ke
berkembang menciptakan system-sistem yang lebih digital. Tidak kalah lagi pemerintah Indonesia juga
kompleks mulai dari penemuan elekron yang mengalir sudah menetapkan pada tahun 2014 seluruh kota-kota
dalam suatu rangkaian elektronis hingga ke rangkaian besar di Indonesia untuk beralih ke digital dan tahun
rumit seperti komputer, radio, televisi, dan lain 2017 seluruh Indonesia sudah berimigrasi ke system
sebagainya. Dalam setiap rangkaian tersebut digital. Saat ini terdapat beberapa kota di Indonesia
membutuhkan aliran arus yang kuat, terdapat yang siaran TV nya sudah dipancarkan menggunakan
rangkaian sederhana dan norma dalam analog dan digital secara bersamaan, kemudian secara
penyususnannya. Maka dari itu, pengetahuan perlahan-lahan system analog akan di hapus hingga
mengenai elektronika patut diketahui oleh khalayak pada akhir 2017 Indonesia akhirnya menjadi negara
ramai sehingga dalam penyelasan kaliini peneliti ingin dengan siaran analog secara penuh. Dengan
menjelaskan mengenai rangkaian Encoder dan menghentikan pancaran analog maka akan
Decoder. menghemat penggunaan spectrum, sehingga dapat
Menurut Triadi dan Nasution (2013) digunakan untuk layanan tambahan.
menyatakan bahwa Encoder atau penyandi adalah Menggunaan teknologi digital membuat
rangkaian digital yang memiliki fingsi yang teknologi semakin canggih, seperti teknologi televise
berlawanan dengan rangkaian Decoder. Rangkaian yang semakin jernih dan jau dari noise penggangu
Decoder itu sendiri memiliki beberapa masukan yang siaran. Teknologi juga membuat energy pemancar
pada suatu saat hanya ada satu masukan yang boleh lebih hemat karena menggunakan frekuensi dan juga
aktif. Encoder merupakan rangkaian logika yang membantu menghemat energi (Nuryanto, 2014).
berfungsi mengubah data yang ada pada inputnya Encoder-decoder bukan merupakan barang baru
menjadi kode0kode biner pada outputnya. Dapat dalam dunia penyiaran, teknologi ini memang sudah
disimpulkan bahwa Encoder dan Decoder sangat erat ada dan diandalkan karena memiliki harga yang
hubungannya dengan rangkaian digital, karema pada terjangkau dengan fungsi yang sangat baik.
rangkaian tersebut mereka bekerja dengan kondisi 0
atau 1, Encoder memiliki fungsi untuk mewngubah 3. PEMBAHASAN DAN METODE
kode suatu bilangan digital menjadi bilangan digital Encoder
lain, sedangkan Decoder berfungsi untuk Encoder merupakan Enkoder atau penyandi
mengembalikkan kode yang telah diubah tadi menjadi adalah rangkaian digital yang mempunyai fungsi
kode asalnya. yang berlawanan dengan rangkaian dekoder.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya Rangkaian encoder mempunyai sejumlah masukan
bahwa tidak menutup kemungkinan jika pada yang pada suatu saat hanya ada satu masukan yang
perkembangan bidang Teknologi dan Informasi saat boleh aktif. Keluaran enkoder ini adalah bit jamak
ini merambat menuju perangkat-perangkat keras yang terkode yang akan dibangkitkan tergantung pada
 masukan yang diaktifkan. Enkoder merupakan makalah ini di perpustakaan karena lebih nyaman
rangkaian logika yang berfungsi mengubah data dan kondusif.
yang ada pada inputnya menjadi kode-kode biner
pada outputnya (Triadi & Nasution, 2013). Analisis data
Bagian ini diketik dengan font Times New
Decoder Roman ukuran 10 dengan spasi 1,5. Metode yang
Dekoder BCD ke 7 segment jenis TTL adalah saya lakukan untuk analisis dalam makalah ini
rangkaian yang berfungsi untuk mengubah kode adalah dengan cara mencari di Google atau materi
bilangan biner BCD (Binary Coded Decimal) yang sudah pernah di ajarkan oleh pengampu mata
menjadi data tampilan untuk penampil/display 7 kuliah Sistem Digital.
segment yang bekerja pada tegangan TTL (+5 volt Ilustrasi 1. digital Encoder octal ke biner
DC). Dekoder BCD ke 7 segmen yang digunakan
adalah jenis TTL. Dekoder BCD ke 7 segmen jenis
TTL ada beberapa macam diantaranya keluarga IC
TTL 7447 dan keluarga IC TTL 7448. Kedua IC
TTL tersebut memiliki fungsi yang sama namun
peruntukannya berbeda IC 7447 digunakan untuk
dalam ilustrasi tersebut hanya terdapat saluran
driver 7 segment common anoda sedangkan IC
input denganlogika 1 utnuk setiap kali, selain itu
7448 digunakan untuk driver dispaly 7 segment
input tersebut tidak memiliki arti. Dapat dilihat
common cathode. IC dekoder BCD ke 7 segment
bahwa rangkaian tersebut memiliki 8 input yang
sering juga dikenal sebagai driver display 7
dapat memberikan 18 kemungkinan kombinasi,
segment karena selalu digunakan untuk
tetapi hanya 8 kombinasi yang memiliki makna
memberikan driver sumber tegangan ke penampil
atau arti.
7 segment (Triadi & Nasution, 2013).

Gambar 2. Ilustrasi gambar rangkaian Decoder

Gambar 1. Ilustrasi gambar rangkaian Encoder dan
biner ke octal
Decoder

Pada Decoder dari biner ko octal ini terdapat 3

METODE input yaitu A, B, dan C yang mewakili suatu
Lokasi studi bilangan biner 3bit dan 8 output yaitu D0 sampai
Metode ini diketik dengan font Times New Roman D7 yang mewakili angka octal dari 0.
ukuran 10 dengan spasi 1,5. Saya membuat
4. KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahwa menurut Nurarifin
(2019), Encoder adalah sebuah rangkaian logika yang
berfungsi untuk mengkonversikan kode yang lebih
dipahami oleh manusia. Decoder adalah suatu
rangkaian logika yang berfungsi untuk
mengkoncversikan kode yang kurang dikenal manusia
ke dalam kode yang dapat dipahami manusia.

DAFTAR PUSTAKA
Nurarifin. (2019). Encoder dan decoder. Artikel
online. Diakses melalui
http://nurarifin.ilearning.me/?p=153

Nuryanto, L. E. (2014). Mengenal teknologi televisi

digital. Orbith. 10 (1), 29-36. Diunduh melalui
file:///C:/Users/Raihana/Downloads/359-688-1-
SM.pdf

Lke, I. (2018). System komputer: multiplexer,

decoder, flip-flop, dan counter. Artikel online.
Diakses melalui
https://www.mediainformasi.online/2018/04/multi
plexer-decoder-flip-flop-dan-counter.html

Anotherion. (2014). Pengertian multiplexer,

demultiplexer, decoder dan encoder. Artikel
online. Diakses melalui
https://anotherorion.com/pengertian-multiplexer-
demultiplexer-decoder-dan-encoder/

Triadi, A. N. A. & Nasution, N. (2013). Dekoder dan

encoder. Makalah.
http://staff.unila.ac.id/junaidi/files/2013/06/DEKO
DER-DAN-ENKODER.pdf