KABUPATEN PRINGSEWU
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan ridhoNya
Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Rumah Sakit Surya Asih Pringsewu
dapat dibuat.
Dalam memasuki era industrialisasi upaya kesehatan kerja mempunyai peran
penting dalam membangun sumber daya manusia. Sesuai dengan Undang-undang
Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan, bahwa setiap tempat kerja wajib
menyelenggarakan kesehatan kerja. Rumah sakit adalah tempat kerja dengan
berbagai potensi bahaya yang dapat menimbulkan dampak kesehatan terhadap
karyawan, pasien, pengunjung, dan lingkungan.
Program ini disusun sebagai acuan untuk menjalankan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) di Rumah Sakit Surya Asih Pringsewu agar dapat mengelola
dengan baik dan terarah sesuai dengan prinsip-prinsip penerapan K3 RS.
Sebagai langkah awal, program ini tentu saja masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kepada berbagai kalangan baik pengguna maupun peminat, kami harapkan
berbagai saran perbaikan untuk penyempurnaan program ini.
PROGRAM KERJA
A. PENDAHULUAN
bagian dari sumber daya kesehatan yang sangat diperlukan dalam mendukung
berinteraksi dan bersinergi satu sama lain. Ilmu pengetahuan dan teknologi
kedokteran yang berkembang sangat pesat yang harus diikuti oleh tenaga
pada Pasal 29 ayat (1) huruf o, disebutkan bahwa dalam penyelenggaraan upaya
ayat (1) huruf o, disebutkan bahwa yang dimaksud memiliki sistem pencegahan
kecelakaan dan penanganan bencana adalah bahwa Rumah Sakit dibangun serta
dilengkapi dengan sarana, prasarana dan peralatan yang dapat difungsikan serta
2009 yang dimaksud dengan keselamatan pasien (patient safety) adalah proses
1
dalam suatu Rumah Sakit yang memberikan pelayanan pasien yang lebih aman.
B. LATAR BELAKANG
2009, psl 1 angka 7 ). Salah satu tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan
upaya pelayanan kesehatan adalah Rumah Sakit. Yang dimaksud Rumah Sakit
rawat jalan, dan gawat darurat ( UU No. 44 Tahun 2009, psl 1 ayat 1 ). Rumah
harus tetap mampu meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau
kesehatan baik fisik maupun sosial bagi masyarakat untuk mencapai derajat
2
Di samping ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan yang cukup,
kualitas lingkungan juga merupakan hal yang penting dalam pencapaian derajat
2009 pasal 162 yang menyebutkan bahwa upaya kesehatan lingkungan ditujukan
untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat, baik fisik, kimia, biologi,
maupun sosial yang memungkinkan setiap orang mencapai derajat kesehatan yang
melindungi pekerja agar hidup sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta
pengaruh buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan ( UU No. 36 Tahun 2009, psl
164 ayat 1 ).
Selain itu Rumah Sakit sebagai tempat kerja harus dikelola dengan baik.
Oleh karena itu pengelola tempat kerja wajib menaati standar kesehatan kerja dan
menjamin lingkungan kerja yang sehat serta bertanggung jawab atas terjadinya
kesehatan, keselamatan lingkungan, dan tata ruang, serta sesuai dengan hasil
3
persyaratan teknis bangunan Rumah Sakit, sesuai dengan fungsi, kenyamanan dan
semua orang termasuk penyandang cacat, anak-anak, dan orang usia lanjut.
dan elektrikal; instalasi gas medik; instalasi uap; instalasi pengelolaan limbah;
evakuasi saat terjadi keadaan darurat; instalasi tata udara; sistem informasi dan
komunikasi; dan ambulan. Di samping itu prasarana Rumah Sakit juga harus
Setiap penyelenggaraan Rumah Sakit wajib memiliki izin yang terdiri dari
izin mendirikan dan izin operasional. Izin mendirikan diberikan untuk jangka
waktu 2 (dua) tahun dan dapat diperpanjang untuk 1 (satu) tahun. Izin operasional
diberikan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang kembali
akreditasi secara berkala minimal 3 (tiga) tahun sekali. Akreditasi Rumah Sakit
dilakukan oleh lembaga independen baik dari dalam maupun dari luar negeri
yang turut dinilai dalam Akreditasi Rumah Sakit mempunyai kontribusi yang
cukup mentukan status akreditasi. Oleh karena itu Standar Manajeman Fasilitas
4
dan Keselamatan (MFK) harus diupayakan memenuhi syarat-syarat yang
ditentukan.
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
1. Kegiatan Pokok :
bekerja.
5
d. Melakukan tindakan darurat untuk mengatasi peristiwa berbahaya dan
mencegah meluasnya bahaya tersebut.
e. Memeriksa Fasilitas Rumah Sakit
f. Memelihara Fasilitas Rumah Sakit
2. Rincian kegiatan
a. Kewaspadaan Upaya Pencegahan Dan Pengendalian Bencana :
1) Pengadaan dan standarisasi alat alat pemadam kebakaran
2) Simulasi penanggulangan kebakaran dan pelatihan APAR
3) Pembuatan papan penunjuk peringatan di tempat tempat yang beresiko
tinggi (termasuk area pembangunan gedung baru)
4) Pengecekan alat pemadam berkala
b. Keamanan pasien, pengunjung dan petugas :
1) Pelaporan tentang insiden keselamatan pasien serta analisa dan evaluasi
insiden KTD (form)
c. Keselamatan Dan Kesehatan Pegawai :
1) Pengadaan Alat Pelindung Diri sesuai dengan tempat kerja masing
masing
2) Pengawasan penggunaan APD
3) Program general check up sesuai koondisi tempat kerja masing masing
d. Pengelolaan Bahan Dan Barang Berbahaya :
1) Kerjasama dengan pihak pengangkut/ pengelola limbah B3
2) Pemilahan limbah berdasarkan karakteristiknya
3) Pembuatan tanda dan rambu-rambu b3
e. Kesehatan Dan Lingkungan Kerja :
1) Pengecekan iklim kerja
f. Sanitasi Rumah Sakit :
1) Pengawasan dan pengusulan perbaikan sanitasi RS
g. Inventaris Peralatan Umum Dan Medis Serta Kalibrasi Alat-Alat
Medis :
1) Pendataan barang / peralatan umum dan peralatan medis
h. Pemantauan Sistem Utilitas
1) Pengawasan dan pengusulan system utilitas rumah sakit yang
meliputi : air , listrik, lift, AC, gas medis dan IPAL
6
i. DIKLAT
1) Pelatihan K3RS
7
e. Kesehatan Dan Lingkungan Kerja :
1) Melakukan pengecekan iklim kerja bekerja sama dengan disnaker provinsi
lampung
f. Sanitasi Rumah Sakit :
1) Pengawasan dengan cara memonitoring dan memperbaiki sanitasi rumah
sakit
g. Inventaris Peralatan Umum Dan Medis Serta Kalibrasi Alat-Alat Medis :
1) Melakukan pendataan barang medis dan non medis dan mengkalibrasi
peralatan medis
h. Pemantauan system utilitas
1) Pengawasan dengan cara memonitoring dan memperbaiki system utilitas
yang ada
i. Diklat
1) Megadakan pelatihan K3 di lingkungan rumah sakit dan mengajukan
anggaran untuk pelatihan diluar rumah aakit
F. SASARAN
1. Pengelola rumah sakit
a. Komitmen yang kuat demi terwujudnya kesehatan dan keselamatan kerja
rumah sakit.
b. Kebijakan yang mendukung program.
2. SDM rumah sakit
a. Paham dan mengerti tentang kesehatan dan keselamatan kerja.
b. Bekerja sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan untuk keselamatan
dan keamanan.
c. Terlatih dan dapat menerapkan prosedur emergency bila terjadi bencana.
d. Pekerja sehat, aman, nyaman dan terlindungi.
3. Pasien, pengunjung atau pengantar pasien
a. Aman, nyaman berada dilingkungan rumah sakit.
b. Mutu layanan.
4. Rekanan usaha dalam lingkungan rumah sakit
a. Aman, nyaman berada dilingkungan rumah sakit.
b. Terlatih dan dapat menerapkan prosedur emergency bila terjadi bencana.
8
G. SKEDUL (JADWAL) PELAKSANAAN KEGIATAN
Terlampir
9
PENUTUP
Program kerja manajemen fasilitas dan keselamatan rumah Sakit Surya Asih
diharapkan dapat dijadikan acuan manajemen fasilitas dan keselamatan rumah Sakit
terkait perencanaan, pembiayaan dan pelaksanaan setiap kegiatan K3 di Rumah Sakit Surya
Asih Pringsewu
Hal-hal lain yang belum tercantum dalam Program kerja manajemen fasilitas dan
keselamatan rumah Sakit Surya Asih ini akan ditetapkan kemudian sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
KETUA K3RS
RI HERIYATO, SKM
10
JADWAL KERJA UNIT KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
RUMAH SAKIT SURYA ASIH PRINGSEWU TAHUN 2022
N KEGIATAN JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER
O 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Kewaspadaan Upaya
Pencegahan Dan
Pengendalian Bencana
a. Simulasi penanggulangan
kebakaran , pelatihan APAR dan isi
ulang APAR
b. Perawatan papan penunjuk
peringatan di tempat tempat yang
beresiko tinggi
c. Pengecekan alat pemadam berkala
2 Keamanan Pasien,
Pengunjung Dan Petugas
(Program Patient Safety)
6 Inventaris Peralatan
Umum Dan Medis Serta
Kalibrasi Alat-Alat Medis
a. Pendataan barang / peralatan
umum dan peralatan medis
7 Pemantauan Sistem
Utilitas
a. Pengawasan dan
pengusulan system utilitas
rumah sakit yang meliputi
: air , listrik, lift, AC, gas
medis dan IPAL
8 DIKLAT
a. Pelatihan K3RS
PETUGAS