LAPORAN TINDAK LANJUT PCRA

PEMBANGUNAN RUANG FISIOTERAPI

I. Waktu Pelaksanaan Assesment PCRA

Tanggal/ Waktu Survey 07 September 2021
Area Ruang Fisioterapi
Proyek Pembuatan Ruang Fisioterapi

II. Hasil Assesment Pra Contruksi Beserta Tindak Lanjut

Ya Tidak KRITERIA TINDAK LANJUT

Apakah ada kebisingan yang akan

 berdampak pada Unit yang berdekatan
dengan area konstruksi?

 a. Jika iya, Unit ini harus diberitahu.

 b. Bagaimana Anda mengurangi
gangguan ke tingkat yang dapat
diterima?

 Apakah akan ada getaran yang dihasilkan

yang akan berdampak pada Unit yang
berdekatan dengan area konstruksi?
 a. Jika demikian, Unit ini harus diberi
tahu setiap kali jenis pekerjaan ini akan
dilakukan.
 b. Bagaimana Anda mengurangi getaran
ke tingkat yang dapat diterima?

 Apakah prosedur Darurat sudah ada dan Induction pekerja/ briefing pekerja
diposting pada setiap pekerjaan untuk
kejadian yang dapat berdampak pada
perawatan Pasien atau Keselamatan
Hidup di fasilitas pelayanan kesehatan?

 Item yang biasanya termasuk dalam Koordinasi dengan unit untuk pemberitahuan
prosedur ini adalah:
• Nomor telepon darurat Unit utama.
• Rencana darurat yang menggambarkan
lokasi katup utama, sakelar, dan kontrol.
 • Rencana darurat untuk pemadaman
yang tak terduga.

Lingkungan
Adakah salah satu dari bahaya
Ya Tidak lingkungan berikut ini ada
 Apakah bahan kimia berbahaya
digunakan pada proyek ini? Bagaimana
asap dan bau dikendalikan? Lembar
MSDS diperlukan.
 Apakah asbestos abatement diperlukan
pada pekerjaan ini? Jika demikian, notify
Safety at the Pre-Construction Meeting.

 Apakah akan ada pekerjaan panas

(pengelasan, mematri, menyolder)
yang dilakukan pada proyek ini? Jika
demikian, maka Izin Kerja Panas harus
diposting di lokasi pekerjaan. Semua
pekerjaan panas harus memiliki fire
watch yang ditugaskan untuk setiap
area saat pekerjaan panas sedang
dilakukan.
 Apakah ada pekerjaan yang dilakukan Pemasangan lampu dan penarikan Kabel
di atasceiling (langit-langit)? Apakah listrik dan kabel AC
kegiatan perbaikan / konstruksi
melibatkan penetrasi ke dinding,
langit-langit, kusen pintu, atau pintu
yang ada? Jika ya, harus ada Izin
Masuk Langit-Langit Atas dan
Konstruksi Dinding.
 Apakah diperlukan akses masuk terbatas
pada proyek ini? Jika ya, Program masuk
Ruang Tertutup VAMC harus diikuti.

Kegagalan Utilitas
 Ya Tidak Apakah salah satu dari sistem berikut
akan tidak berfungsi setiap saat selama
proyek?
 Alarm kebakaran (Untuk
pemadaman lebih dari 4
 jam, Tindakan Keselamatan
Hidup Interim harus
diterapkan.)
 Sprinkler (Untuk
pemadaman lebih dari 4
 jam, Tindakan Pengamanan
Hidup Interim harus
diterapkan.)
  Listrik
 Air domestik (air bersih) (Untuk
pemadaman lebih dari 2 minggu,
sistem air domestik yang terkena
 dampak akan disiram 5 kali
volume saluran air untuk
memastikan tidak ada kontaminan
residu yaitu Legionella.)
  Oksigen
  Saluran got
  HVAC
* Kontraktor harus memberikan COR pemberitahuan
minimal 3 minggu sebelum pemadaman listrik yang
dijadwalkan.

Ya Tidak
  Apakah akan ada pekerjaan yang
membutuhkan aktivasi Tindakan
Pengaman Hidup Interim (ILSM)
selama proyek ini? Pekerjaan
lain mungkin memerlukan ILSM,
tetapi pekerjaan yang
membutuhkan implementasi
ILSM adalah:
• Setiap konstruksi yang
berdampak pada jalan keluar /
exit atau tangga
• Setiap konstruksi yang
berdampak pada pada dinding
api atau asap
• sistem proteksi kebakaran
utama rusak(sprinkler)
 • sistem fire alarm utama rusak
• "Area" kebakaran atau sistem
fire alarm rusak selama lebih
dari 4 jam dalam 24 jam
Implementasi ILSM membutuhkan
pengawasan dan formulir ILSM harus
dilengkapi.

Masalah Keamanan Tambahan

Ya Tidak

 Apakah konstruksi akan mempengaruhi

rute keluar / exit dari area yang
ditempati yang berdekatan dengan lokasi
konstruksi?

 Apakah proyek akan mempengaruhi pola

lalu lintas di area tersebut? Jika ya,
jelaskan rencananya.
 Apakah proyek akan melibatkan
"derek" / deployment of a craneuntuk
mengirimkan peralatan ke fasilitas yang
ditempati?
• Harus menyerahkan Life Safety Plan ke
Rumah Sakit, Critical Lift Plan & Crane
Permit to the Safety Officeuntuk
persetujuan minimal 3 minggu sebelum
kedatangan derek di Rumah Sakit. Ikuti
format Sertakan informasi berikut:
spesifikasi crane, daftar inspeksi crane,
dan catatan / sertifikasi pelatihan staf
crane. Kontraktor harus memelihara dan
menyajikan barang-barang berikut
sebelum dimulainya derek (barang dapat
disimpan di kabin derek): sertifikasi
derek, pendaftaran derek, pemadam api,
dan manual pengoperasian dan
keselamatan derek.
Berikut ini harus diselesaikan sebelum
kegiatan konstruksi:
  Bangun dinding pemisah sebelum Bahaya penyebaran debu agar tidak
proyek dimulai. bertebaran kemana-mana maka dilakukan
dengan cara penutupan area kerja
 Sistem proteksi kebakaran harus
 sehingga meminimalisir penyebaran debu.
tetap utuh.
Saat terjadi renovasi tidak mengubah alat
 Menyediakan alat pemadam
proteksi kebakaran
 kebakaran tambahan di area
kerja.

 Pertahankan lampu keluar di area


kerja.

 Pertahankan tekanan udara

 negatif di area konstruksi (24/7)
selama durasi proyek.

 Menjaga cara untuk memantau


dan memastikan tekanan negatif
melalui barometer / magnahelix.

 Tidak mungkin ada udara balik

dari dalam area konstruksi

keseluruh bangunan.

 Redirect jalan keluar rute; jangan

 izinkan rute jalan keluar melewati
area konstruksi.

  Menyediakan dan memelihara

rambu-rambu “Area Konstruksi-
Jangan Masuk” / Construction
Area-Do No Enter” di pintu
menuju area konstruksi.

 Menjaga log harian update dan

 maintan Izin Kerja Panas saat ini.

 Menyediakan dan memasang alas

 anti slip di pintu keluar dari area
konstruksi.

 Semua pembuangan puing harus

dengan tempat tertutup.
 Menjaga area kerja yang bersih
 dan teratur.
  Menentukan bagaimana, jika
proyek ini akan mempengaruhi
Di sediakan tempat sampah tertutup untuk
Unit di atas, di bawah, dan
membuang puing puing bekas pekerjaan
berdekatan dengan proyek ini?

Kualitas Udara dan Pencegahan Infeksi

Jenis kegiatan konstruksi ditentukan oleh jumlah debu

yang dihasilkan, durasi kegiatan, dan jumlah sistem
HVAC bersama.
Hubungi Komite K3 dan fasilitas dan Komite PPI RS jika
ada kegiatan yang dipertanyakan dalam pedoman ini.

Ya Tidak

 Akankah debu dihasilkan selama proyek

ini?
Jika ya, jelaskan lokasi dan rencanakan
untuk penghalang debu sementara atau
tempelkan denah lantai dengan
penghalang yang ditandai dengan jelas.
Lokasi pengerjaannya di hall lt 5 dan partisi
Penyekat ruangan. di pasangkan kain keset
basah agar debu tidak menyebar kemana
mana.

 Apakah pekerjaan yang terjadi di area

yang ditetapkan oleh Pengendalian
Infeksi berisiko terkena TBC?
Jika ya, jelaskan lokasi dan rencanakan
 pemberitahuan staf lantai dan PPE untuk
kontraktor yang ditugaskan, lampirkan
denah lantai dengan penghalang yang
ditandai dengan jelas.
 Apakah pembuangan puing-puing Disediakan tempat sampah tertutup untuk
diperlukan? Jika ya, jelaskan rencana membuang puing puing sisa pekerjaan
untuk menghilangkan dan tersebut
mengendalikan puing-puing.
 Ventilasi dan filtrasi aliran udara negatif
diterapkan dan dinilai efektif.
 Kipas pembuangan uap di tempat dan
fungsi
 Saluran pasokan udara ke area tertutup
dan unit filtrasi HEPA di tempat dan
berfungsi di area perawatanpasien yang
berdekatan?
 Apakah pekerjaan akan dilakukan di area Pekerja hanya boleh menggunakan tangga
yang steril? Jika ada, bagaimana suasana darurat sebagai akses keluar dan masuk juga
steril dipertahankan (untuk memasukkan penganggkutan barang/ bahan baku.
akses masuk / keluar dari area kerja)?

Type A Inspeksi dan Kegiatan Non-Invasif atau

Aktivitas Skala Kecil / Durasi Pendek.
(Lihat Penilaian Risiko Pengendalian
Infeksi untuk Pemilihan Jenis)

Ya Tidak

 Penggantian langit-langit untuk inspeksi

visual (terbatas pada 1 ubin per 50 kaki
persegi)
 Lukisan (tidak termasuk pengamplasan)
 Penutup dinding — Jelaskan pekerjaan
yang harus dilakukan:
 Pekerjaan lis listrik. Menggambarkan:
Menutup area pekerjaan dengan pembatas
dengan menggunakan plastik partisi sehingga
debu yang dihasilkan tidak keluar dari area
tempat kerja.
Pemasangan kabel listrik untuk stop kontak,
colokan listrik, AC dan lampu penerangan
 untuk setiap pastisi
 Pipa kecil. Menggambarkan: Pipa di pasang untuk drainase pembuangan
AC

Type B Skala Kecil, Durasi Aktivitas Singkat yang

menghasilkan debu minimal. (Lihat
Penilaian Risiko Pengendalian Infeksi
untuk Pemilihan Jenis)

Ya Tidak

 Pemasangan kabel telepon dan Pemasangan di lakukan oleh teknisi rumah

komputer sakit
 Akses ke ruang kerja Ruang kerja berada tepat di samping pintu
masuk ruangan fisioterapi
 Pengamplasan dinding untuk lukisan Pengamplasan di lakukan untuk menutupi
atau penutup dinding (perbaikan kecil — persambungan antara tiap partisi gypsum
tidak termasuk pengamplasan untuk sehingga terlihat rapi
finishing drywall)
Type C Pekerjaan apa pun yang menghasilkan
debu tingkat sedang hingga tinggi atau
membutuhkan penghancuran atau
penghilangan komponen atau rakitan
bangunan tetap. (Lihat Penilaian Risiko
Pengendalian Infeksi untuk Pemilihan
Jenis)

Ya Tidak

 Pengamplasan dinding - finishing drywall Pengamplasan di lakukan untuk menutupi

 Penghapusan karpet ubin langit- Pembersihan keramik di lakukan dengan
langit kasus kerja Penjelasan:
 Pemotongan dinding atau langit-langit.
Describe:
 Kontruksi dinding baru
persambungan antara tiap partisi gypsum
sehingga terlihat rapi
menggunakan proses bupping.
Pemotongan di lakukan untuk pemasangan
lampu penerangan di setiap partisi dan
pemasangan AC juga stop kontak lampu dan
colokan.
Menggunakan bahan gympsum dan gercy

 Pekerjaan saluran kecil atau pekerjaan
listrik di atas langit-langit
 Kegiatan pemasangan kabel utama
 Aktivitas tidak dapat diselesaikan dalam
satu shift kerja
sebagai dinding baru
Pekerjaan Pemasangan lampu, penarikan
Kabel listrik dan kabel AC
Pemasangan kabel utama di ambil dari panel
listrik lt 5

Type D Proyek Pembongkaran dan Konstruksi

Besar. (Lihat Penilaian Risiko
Pengendalian Infeksi untuk Pemilihan
Jenis)

Ya Tidak

 Akan membutuhkan pembongkaran

berat atau penggantian sistem plafon
lengkap
 Kontruksi baru Pembangunan ruangan fisioterapi