Anda di halaman 1dari 4

Jurnal

ejurnal.litbang.pertanian.go.id

Potensi buah kelapa muda untuk kesehatan dan


pengolahannya
Rindengan Barlina
Perspektif 3 (2), 46-60, 2004
Buah kelapa muda merupakan salah satu produk pertanian yang bernilai ekonomi tinggi. Air
kelapa mengandung bermacam-macam vitamin dan mineral dan gula sehingga dapat
dikategorikan sebagai minuman ringan yang bergizi. Pemanfaatan buah kelapa muda harus
diikuti dengan penanganan setelah panen, seperti pengawetan, pengemasan dan
penyimpanan karena buah mudah rusak. Beberapa hasil penelitian untuk mempertahankan
mutu buah kelapa muda, baik dalam bentuk buah utuh atau sebagian sabut dikupas, serta
pengolahan daging dan air buah kelapa menjadi berbagai produk, telah dilaporkan.
Disamping untuk mempertahankan mutu, diharapkan dengan diolah menjadi produk baru,
dapat diperoleh nilai tambah untuk menunjang peningkatan pendapatan petani. Hasil-hasil
penelitian yang sudah diperoleh diharapkan mudah diaplikasikan kepada petani ataupun
industri rumah tangga yang memanfaatkan bahan baku kelapa. Peluang dalam
pengembangannya, tentu saja dipengaruhi oleh ketersediaan sumber bahan baku yang
bermutu, modal, pemasaran, dan SDM. Faktor-faktor tersebut sangat menentukan dalam
upaya mencapai dampak yang diharapkan seperti terciptanya lapangan kerja, peningkatan
pendapatan petani, peningkatan gizi dan kesehatan masyarakat.

182.253.197.100

Pengaruh Terapi Herbal Air Kelapa Muda Terhadap


Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi di
Desa Tambahrejo Kecamatan Bandar Kabupaten Batang
Thaariq Fahriza
Karya Ilmiah, 2014
Air kelapa muda merupakan terapi herbal yang mempunyai banyak kandungan. Air kelapa
muda mengandung mineral kalium yang dapat menjaga dinding pembuluh darah tetap
elastis, mengurangi penyempitan pembuluh darah sehingga pembuluh darah menjadi lebar,
mengurangi sekresi renin, menurunya aldosteron dan mempunyai efek dalam pompa Na-K
yaitu kalium dipompa dari cairan ekstraseluler ke dalam sel, dan natrium dipompa keluar.
Sehingga kalium dapat menurunkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk
mengidentifikasi pengaruh terapi herbal air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah
pada penderita hipertensi di Desa Tambahrejo Kecamatan Bandar Kabupaten Batang.
Desain penelitian ini adalah Quasy experiment, jumlah sampel 32 responden dengan
tekhnik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada pengaruh terapi herbal
air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah pada kategori dewasa dengan sitole p
value 0,389 dan diastole p value 0,783. Ada pengaruh pada kategori pra lansia dengan p
value 0,043 dan diastole p value 0,047. Ada pengaruh pada kategori lansia dengan sistole p
value 0,000 dan diastole p value 0,048. karakteristik responden usia dewasa sebanyak 8
responden (25%), pra lansia sebanyak 16 responden (50%) dan lansia sebanyak 8
responden (25%). Jenis kelamin perempuan sebanyak 23 responden (71.9%) dan Jenis
kelamin laki-laki sebanyak 9 responden (28.1%). Rekomendasi penelitian ini adalah
menjadikan terapi herbal air kelapa muda sebagai salah satu alternatif menurunkan tekanan
darah pada penderita hipertensi.

AIR KELAPA MUDA TERHADAP NYERI HAID


Suri Gusmiyanti Fitriyah, Sunarsih Sunarsih, Yulistiana Evayanti
Jurnal Medika Malahayati 4 (4), 2020
Tingginya angka prevalensi dan morbiditas dari nyeri haid dengan insidensi didunia rata-rata
antara 16, 8–81%, di Indonesia sebesar 64, 8% dan di Bandar Lampung menempati urutan
pertama keluhan yang sering dialami wanita pada tahun 2014, Konsumsi minuman herbal
seperti air kelapa muda dapat mengurangi nyeri haid. Diketahui pengaruh pemberian air
kelapa muda terhadap nyeri haid pada remaja putri Di SMK Negeri 1 Bandar Lampung
Tahun 2020. Dengan metode penelitian quasi eksperimen, subjek penelitian adalah remaja
putri …

jos.unsoed.ac.id

PENGEMBANGAN PRODUK DAN UJI SENSORI “SERBAT


HERBAL” SEBAGAI MINUMAN PENINGKAT DAYA
TAHAN TUBUH
Yanesti Nuravianda Lestari
Jurnal Gizi dan Pangan Soedirman 5 (1), 1-16, 2021
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan “serbat herbal” sebagai minuman tradisional
peningkat daya tahan tubuh dan mengkaji karakteristik sensorinya. Uji sensori
menggunakan uji mutu hedonik oleh 80 orang panelis konsumen terhadap mutu aroma,
rasa, tekstur, dan warna. Formulasi produk yang diuji sensori yaitu P1 (serbat herbal saja);
P2 (serbat herbal ditambah Chia seed); dan P3 (serbat herbal ditambah Chia seed dan
daging kelapa muda). Panelis berasal dari mitra ojek online (52.5% Gojek; 37.5% Grab; dan
7.5% keduanya) dan konvensional (2.5%). Hasil uji sensori menunjukkan bahwa panelis
menyukai rasa (3.9+ 1.12; 4.3+ 0.82; dan 4.4+ 0.89), aroma (4.5+ 0.83; 4.4+ 0.74; dan 4.5+
0.64), tekstur (3.90+ 1.12; 4.4+ 0.77; dan 4.6+ 0.71), dan warna (4.6+ 0.71; 4.10+ 1, 11; dan
4.3+ 0.83) seluruh formulasi produk. Uji beda dengan Kruskal Wallis menunjukkan bahwa
terdapat perbedaan rasa, tekstur, dan warna yang signifikan dari ketiga formulasi “serbat
herbal”(p= 0.010; 0.0001; dan 0.027). Uji lanjut menunjukkan bahwa rasa dan tekstur P1
dan P3 menunjukkan perbedaan signifikan (p= 0.020; 0.005; 0.005; dan 0.0001) Dapat
disimpulkan bahwa mutu aroma, rasa, tekstur, dan warna seluruh formulasi “serbat herbal”
disukai oleh panelis konsumen.

Lihat di jos.unsoed.ac.id

 [PDF] unsoed.ac.id
 Artikel terkait

repository.binausadabali.ac.id

PENGARUH AIR KELAPA MUDA TERHADAP


PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN
HIPERTENSI DI BANJAR DINAS BENASARI, DESA
SERAYA TENGAH
I Dwipayana
STIKES BINA USADA BALI, 2021
Proses penuaan di dalam kehidupan merupakan hal yang akan dialami oleh semua manusia
sepanjang hidupnya. Pada proses penuaan tersebut lansia rentan mengalami berbagai
penurunan kesehatan, salah satunya hipertensi. Hipertensi merupakan suatu keadaan
seseorang mengalami peningkatan tekanan darah yang bisa dikenal dengan penyakit darah
tinggi yang berbahaya karena tidak disertai gejala khas sebagai peringatan. Salah satu
penanganan non-farmakologi dalam mengatasi hipertensi dengan penanganan herbal yaitu
dengan minum air kelapa muda. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk menganalisis
pengaruh air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di
Br. Dinas Benasari, Desa Seraya Tengah. Penelitian ini menggunakan rancangan pre-
eksperimen dengan rancangan one gruop pre-post test designdengan penentuan sampel
menggunakan teknik sampling jenisnon probability yaitu total sampling. Sampel dalam
penelitian ini sebanyak 33 lansia dengan hipertensi. Data dianalisis menggunakan uji
statistik Wilcoxon Signed Rank Test. Berdasarkan uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test
diperoleh bahwa nilai p-value = 0,000 yang memiliki arti p<0,05 sehingga dapat disimpulkan
bahwa ada pengaruh air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah pada lansia
dengan hipertensi Di Banjar Dinas Benasari, Desa Seraya Tengah tahun 2020. Lansia
penderita hipertensi penting untuk mengonsumsi air kelapa muda untuk menurunkan
tekanan darah.

repository.unej.ac.id
Pengaruh Konsumsi Air Kelapa Muda (Cocos Nucifera L.)
Terhadap Daya Tahan Otot Pada Orang Dewasa Muda
Bukan Atlet
Fadila Farah DIBA
Fakultas Kedokteran Universitas Jember 2020
Kebugaranxjasmanixadalah kemampuan fisik untuk menyesuaikan fungsi tubuh terhadap
beban yang diberikan dalam berbagai macam keadaan secara
efisienxtanpaxkelelahanxberlebihan dan akan pulihxsempurnaxsebelum diberikan beban
selanjutnya. Komponen kebugaran muskuloskeletal salah satunya adalah daya tahan otot.
Dayaxtahanxotot merupakanxkemampuan ototxuntuk berkontraksixterus menerus dan
berulang-ulang dengan kecepatan dan waktu tertentu. Dayaxtahanxototxyangxbaik tidak
hanya dikhususkan untuk para atlet untuk latihan rutin ataupun bertanding, tetapi juga bukan
atlet sehingga aktivitas harian dapat dilakukan dengan baik terutama untuk pekerjaan
dengan gerakan tetap dan berulang. Ketersediaan zat gizi berupa karbohidrat, protein, dan
lemak sangat dibutuhkan sebagai penyedia energi dalam beraktivitas agar tidak cepat terjadi
kelelahan. Ketersediaan zat gizi tersebut dapat diperoleh dari airxkelapaxmuda
karenaxairxkelapaxmuda mengandung karbohidrat dan elektrolit. Air kelapa muda di
Indonesia mudah ditemui karena kelapa merupakan jenis tanaman yang berasal dari Asia
Tenggara. Produksi kelapa di Indonesia menurut Kementrian Pertanian Republik Indonesia
pada tahun 2017 adalah sebanyak 2.854.300 buah, dan khusus di Jawa Timur sebanyak
253.904 buah menduduki peringkat terbanyak ketiga di Indonesia. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi air kelapa muda terhadap daya tahan otot.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah jenis uji klinis (clinical trial) dengan metode true
experimental. Desain penelitian yang digunakan adalah uji klinis rancangan silang (cross
over design clinical trial). Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari 2020. Sampel
penelitian terdiri dari 20 orang dan dibagi menjadi 2 kelompok secara acak dengan metode
pengundian. Teknik pengambilan sampel yaitu quota sampling. Kelompok pertama adalah
kelompok kontrol dengan air mineral 300 ml, sedangkan kelompok kedua adalah kelompok
perlakuan yang diberi air kelapa muda 300 ml. Setelah periode washing out selama satu
minggu, kedua kelompok saling bertukar peran kelompok kontrol akan menjadi kelompok
perlakuan dan sebaliknya. Hasil dari penelitian ini yaitu kelompok yang mengonsumsi air
kelapa muda 60 menit sebelum melakukan one minute sit up test memiliki nilai rata-rata
repetisi lebih tinggi yaitu sebesar 34,30 dibandingkan dengan kelompok yang mengonsumsi
air mineral. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh konsumsi air kelapa
muda (Cocos nucifera L.) terhadap daya tahan otot pada orang dewasa muda bukan atlet.

Anda mungkin juga menyukai