Isilah tabel di bawah ini dengan terlebih dahulu membaca petunjuk pengisian di bawah ini:
Petunjuk pengisian instrumen identifikasi masalah pembelajaran:
Kelemahan sekolah
Satu Masalah Utama
No Standar Nasional Indikator Aset/Kekuatan sekolah yang dapat dikembangkan (Masalah terkait
Pembelajaran
Pendidikan (SNP) Pembelajaran)
1. Standar Kompetensi 1.1. lulusan memiliki kompetensi pada 1.1.1. Sekolah mempunyai program jadwal masih kurangnya Masih kurangnya sikap
Lulusan/STTPA dimensi sikap kegiatan keagamaan dengan membiasakan perilaku yang disiplin peserta didik dalam
1.2. lulusan memiliki kompetensi pada peserta didik setiap pagi selama 15 Menit mencerminkan sikap belajar
dimensi pengetahuan sebelum pembelajaran di mulai dengan disiplin
1.3. lulusan memiliki kompetensi pada menghafal surah-surah pendek,doa-doa
dimensi keterampilan sehari-hari,shalat Fardhu dan shalat
sunah,hafalan Asmaul Husna.
2. Standar Isi 2.1 perangkat pembelajaran sesuai 2.1.1. Sekolah telah memiliki silabus pembelajaran Belum Implementasi
rumusan kompetensi lulusan mengembangkan Pengembangan Silabus dan
2.2.1. Penyusunan Kurikulum Sekolah sudah
2.2 kurikulum sekolah dikembangkan silabus sesuai muatan lokal belum
Mengacu pada Permendikbud Nomor 61
sesuai prosedur kebutuhan maksimal di sekolah
Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat
2.3 sekolah melaksanakan kurikulum
Satuan Pendidikan. Sekolah belum
sesuai ketentuan
mengimplementasikan
2.3.1 Sekolah telah melaksanakan Kurikulum 2013
Kelemahan sekolah
Satu Masalah Utama
No Standar Nasional Indikator Aset/Kekuatan sekolah yang dapat dikembangkan (Masalah terkait
Pembelajaran
Pendidikan (SNP) Pembelajaran)
sesuai Permendikbud Nomor 57 Tahun 2014 kurikulum tingkat
satuan pendidikan
secara optimal
terutama dalam
kegiatan
Ekstrakurikuler
Belum sepenuhnya
mengakomodir aspek
muatan pelajaran
muatan lokal
3 Standar Proses 3.1. sekolah merencanakan proses 3.1.1. Sekolah memiliki perangkat pembelajaran Belum semua Pembelajaran belum
pembelajaran sesuai ketentuan berupa RPP yang disusun sesuai menyusun RPP sesuai sepenuhnya Scientific
3.2. proses pembelajaran Permendikbud nomor 22 Tahun 2016 ketentuan dengan mengintegrasikan
dilaksanakan dengan tepat literasi, Penguatan Karakter
3.2.1. Pembelajaran dilakukan sesuai RPP dan Belum sepenuhnya
3.3. pengawasan dan penilaian dan keterampilan abad 21
karakteristik peserta didik melaksanakan
otentik dilakukan dalam proses
pembelajaran pembelajaran secara
2.2.1. Adanya Jadwal Supervisi dan Jurnal sikap,
scientifik, literasi dan
Buku Nilai Pengetahuan dan Keterampilan
PPK dan belum
mengintegrasikan
pembelajaran
keterampilan abad 21
4. Standar Penilaian 4.1. aspek penilaian sesuai ranah 4.1.1. Sekolah memiliki Buku Nilai sesuai ranah Guru belum sepenuhnya Belum memahami cara
Pendidikan kompetensi kompetensi melakukan analisis soal
mengisi penilaian sesuai
4.2. Teknik penilaian obyektif dan 4.2.1. Sekolah melakukan Analisis Penilaian berdasarkan pencapaian
4.3.1 Sekolah memprogramkan Kegiatan Remedial ranah kompetensi
akuntabel
4.4.1. Adanya Format dan Jurnal penilaian Sikap, Belum semua guru
Kelemahan sekolah
Satu Masalah Utama
No Standar Nasional Indikator Aset/Kekuatan sekolah yang dapat dikembangkan (Masalah terkait
Pembelajaran
Pendidikan (SNP) Pembelajaran)
4.3. penilaian Pendidikan pengetahuan dan Keterampilan melakukan analisis soal KKM
ditindaklanjuti 4.5.1. Penilaian disekolah mengacu kepada
untuk menentukan
4.4. instrumen penilaian Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian ketercapian KKM
menyesuaikan aspek
Belum semua melaksanakan
4.5. penilaian dilakukan mengikuti
Remedial dan pengayaan
prosedur
Belum optimal
mengembangkan rubrik
penilaian keterampilan
Belum semua guru mengikuti
Pelatihan Penilaian
*)
dalam mengisi instrumen dapat mempelajari bahan bacaan atau sumber lain yang relevan dan contoh kasus
Catatan:
Peserta memperoleh format Identifikasi Masalah Pembelajaran dari pengajar diklat dan mengumpulkan hasil pekerjaannya kepada pengajar diklat apabila dilaksanakan
dengan moda luring.
Nilai Indikator
1. Indikator terisi dengan lengkap dan dapat diukur serta menggunakan data acuan pada rapor mutu
Seluruh indikator
91 – 100 sekolah atau hasil EDS (Evaluasi Diri Sekolah) atau hasil pemetaan SNP sekolah
terpenuhi
2. Data aset/kekuatan sekolah dideskripsikan sesuai dengan data-data yang dapat dipertanggung
Minimal tiga indikator jawabkan
81 – 90,99 3. Data kelemahan sekolah yang menjadi masalah-masalah pembelajaran dideskripsikan sesuai
terpenuhi
dengan data-data yang dapat dipertanggung jawabkan
4. Rumusan masalah utama terhubung dengan data aset/kekuatan, kelemahan sekolah, dan
Dua indikator identifikasi masalah
71 – 80,99
terpenuhi 5. Adanya keterkaitan antara aset/kekuatan dan kelemahan sekolah, identifikasi masalah
pembelajaran, dan masalah utama