Anda di halaman 1dari 17

LAMPIRAN 6

HASIL ANALISIS KONTEKS

A. Analisis Standar Nasional Pendidikan


1. Analisis SKL
1. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
HASIL YANG
KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN
Peserta didik 1. Pencapaian nilai rata hasil Sekolah perlu
memperlihatkan ulangan peserta didik masih menfasilitasi para
kemajuan yang lebih belum konsisten. (selama 1 peserta didik untuk
baik dalam tahun ajaran) dapat meningkatkan
mencapai target 2. Pencapaian prestasi hasil belajar secara
yang ditetapkan SKL. akademik (rata-rata nilai konsisten, melalui
ujian) peserta didik masih pemberian motivasi
labil dari tahun ke tahun. dan pengefektifan
(tiga tahun terakhir) pembelajaran

Peserta didik Sekolah belum memiliki Sekolah perlu


memperlihatkan perpustakaan, lingkungan sebagai menyediakan sarana
kemajuan sebagai sumber belajar dalam dan prasarana untuk
pembelajar yang menyelesaikan tugas-tugas. memfasilitasi guna
mandiri. pelaksanaan
portofolio siswa.
Peserta didik 1. Peserta didik belum Sekolah
memperlihatkan berpengalaman belajar dalam memfasilitasi
motivasi belajar dan pemanfaatan lingkungan peserta didik untuk
rasa percaya diri secara produktif dan meningkatkan rasa
yang tinggi. bertanggung jawab percaya diri yang
2. Sekolah belum mempunyai tinggi serta mampu
fasilitas yang memadai dalam mengekspresikan
menunjang kratifitas siswa diri, melalui kegiatan
berbagai lomba.

Sekolah 1. Peserta didik di sekolah kami Sekolah Perlu


mengembangkan belum semua mengikuti Meningkatkan
kepribadian peserta kegiatan pengembangan bimbingan dan
didik. kepribadian yang pembinaan untuk
diselenggarakan sekolah. memahami tentang
2. Disekolah kami para peserta makna disiplin,
didik belum sepenuhnya toleransi, kejujuran,
memahami tentang makna kerja keras, dan
disiplin, toleransi, kejujuran, perhatian kepada
kerja keras dan perhatian orang lain oleh guru .
kepada orang lain.
Sekolah 1. Disekolah kami sudah ada Sekolah
mengembangkan program terperinci akan tetapi menyelenggarakan
keterampilan hidup. dalam pelaksanaan bimbingan dan
sepenuhnya belum berjalan pembinaan
maksimal. pengembangan
2. Belum Semua peserta didik keterampilan hidup
dapat mengembangkan melalui penambahan
keterampilan hidup sesuai kegiatan ekstra
kebutuhan mereka masing- kurikuler yang sesuai
masing. bakat dan minat
3. Sekolah kami belum peserta didik
menyediakan/menyelenggara
kan kegiatan pengembangan
keterampilan hidup berupa
UKS dan PMR
Sekolah Semua peserta didik belum Pembinaan dan
mengembangkan mematuhi norma/aturan yang bimbingan
nilai-nilai agama, berlaku di sekolah maupun di peningkatan
budaya, dan masyarakat dimana mereka penerapan nilai
pemahaman atas tinggal. agama dan budaya,
sikap yang dapat dengan kegiatan
diterima. pembiasaan

Lulus 100% Lulus 100 % Mempertahankan


prosentase kelulusan
ujian nasional

2.Analisis Standar Isi


2. STANDAR ISI
HASIL YANG
KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN
Pengembangan Kurikulum sekolah kami Sekolah
kurikulum pada tingkat belum disosialisasikan mensosialisasikan
satuan pendidikan kepada semua pemangku Kurikulum sekolah
menggunakan panduan kepentingan sekolah secara kepada semua
yang disusun BSNP. menyeluruh kepentingan sekolah
secara menyeluruh
Kurikulum dibuat dengan 60 % guru di sekolah kami Sekolah kami perlu
mempertimbangkan belum menyusun Silabus membuat program
karakter daerah, Muatan Lokal unggulan potensi dan
kebutuhan sosial pengembangan diri
masyarakat, kondisi anak didik .
budaya, usia peserta
didik, dan kebutuhan
pembelajaran.
Kurikulum telah Pelaksanaan Remedial/ Sekolah perlu
menunjukan adanya Pengayaan di sekolah kami membuat program
alokasi waktu, rencana sepenuhnya belum efektif. remedial dan
program remedial, dan pengayaan secara
pengayaan bagi siswa. matang
Sekolah menyediakan a. Sekolah belum menindak Sekolah perlu
layanan bimbingan dan lanjuti hasil bimbingan melaksanakan
konseling untuk dan konseling bimbingan
memenuhi kebutuhan b. Sekolah belum penyuluhan secara
pengembangan pribadi memberikan/melaksanak rutin guna memenuhi
peserta didik. an layanan konseling kebutuhan pribadi
yang berkenaan dengan pesert didik.
masalah diri pribadi dan
kehidupan sosial, belajar,
dan pengembangan karir
peserta didik.
Sekolah menyediakan a. Sekolah kami belum Sekolah menfasilitasi
kegiatan ekstra kurikuler mengadakan kegiatan peningkatan kegiatan
untuk memenuhi ekstra kurikuler berupa ekstra kurikuler
kebutuhan Paskibra, UKS dan PMR
pengembangan pribadi b. Sekolah kami belum
peserta didik. mengadakan kegiatan
ekstra kurikuler
didasarkan pada bakat
dan minat peserta didik.
c. Sekolah kami belum
membuat penilaian
kegiatan ekstra kurikuler
d. Sekolah kami belum
membuat laporan
kegiatan ekstra kurikuler.

3.Analisis Standar Proses


3. STANDAR PROSES
HASIL YANG
KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN
Silabus dikembangkan Silabus Sekolah kami Sekolah perlu membuat
berdasarkan Standar Isi belum silabus Mulok dan
(SI), Standar Kompetensi mempertimbangkan pengembangan diri
Lulusan (SKL), dan situasi dan kondisi yang disesuaikan
panduan KTSP. sekolah dengan buku referensi
guru .
Pengembangan Silabus a. Silabus di sekolah kami Sekolah kami mengkaji
dilakukan guru secara disusun melalui MGMP ulang Silabus secara
mandiri atau b. Baru 60 % guru di rutin
berkelompok. sekolah kami mereviu
silabus setiap tahun.
Rencana pelaksanaan Baru 70 % Guru disekolah Guru disekolah kami
pembelajaran (RPP) kami membuat Rencana agar mereviu RPP setiap
disusun berdasarkan Pelaksanaan semester
pada prinsip-prinsip Pembelajaran direviu
perencanaan setiap tahun.
pembelajaran.
RPP memperhatikan Rencana Pelaksanaan Sekolah perlu membuat
perbedaan gender, Pembelajaran belum RPP dengan
kemampuan awal, tahap dapat mengakomodasi memperhatikan
intelektual, minat, bakat, perbedaan peserta didik. perbedaan gender,
motivasi belajar, potensi, ( 70 %) kemampuan awal,
kemampuan sosial, Tahap intelektual,
emosional, gaya belajar, minat, bakat, motivasi
kebutuhan khusus, belajar, potensi,
kecepatan belajar, latar kemampuan sosial,
belakang budaya, norma, emosional, gaya belajar,
nilai-nilai, dan lingkungan kebutuhan khusus,
peserta didik. kecepatan belajar, latar
belakang budaya,
norma, nilai-nilai, dan
lingkungan peserta didik

Guru menggunakan buku Sekolah kami belum Sekolah perlu


panduan, buku menyediakan buku dan memfasilitasi peserta
pengayaan, buku sumber belajar lainnya didik untuk
referensi, dan sumber dengan mudah untuk memaksimalkan
belajar lain selain buku dipinjam dan dipakai di penggunaan Buku mata
pelajaran secara tepat luar sekolah dalam kurun pelajaran, buku
dalam pembelajaran waktu tidak lebih dari panduan, buku
untuk membantu dan satu minggu dan dapat referensi, buku
memotivasi peserta didik. diperpanjang. pengayaan dan sumber-
sumber pembelajaran.
Para guru melaksanakan Belum Semua guru Sekolah perlu
pembelajaran sesuai melaksanakan proses memotifasi guru untuk
dengan yang rencana pembelajaran melalui 3 meningkatkan
pembelajaran yang tahapan. kompetensi melalui
interaktif, inspiratif, kegiatan MGMP baik
menyenangkan, dan tingkat Wilbi maupun
menantang mencakup tingkat Kab.
kegiatan pendahuluan,
inti, dan penutup.
Para peserta didik Baru 40 % pendidik a. Sekolah perlu
memperoleh kesempatan memberikan kesempatan meningkatkan
yang sama untuk kepada peserta didik eksplorasi dan
melakukan ekplorasi dan memperoleh konfirmasi elaborasi untuk
elaborasi, serta dalam proses memperoleh
mendapatkan konfirmasi. pembelajaran. konfirmasi yang
sama bagi peserta
didik.
b. Pembinaan terhadap
guru yang belum
menerapkan
pembelajaran efektif
(Ekplorasi, dan
elaborasi serta
Konfirmasi) melalui
pembinaan teknik
oleh kepala
Sekolah/Pengawas
Supervisi dan evaluasi Sekolah agar Sekolah
proses pembelajaran melaksanakan supervisi mempertahankan
dilakukan pada setiap dan evaluasi pelaksanaan supervise
tahap meliputi pembelajaran secara dan evaluasi secara
perencanaan, berkala berkala
pelaksanaan, dan
penilaian hasil
pembelajaran.
Supervisi dan evaluasi a. Pengawas Sekolah Sekolah perlu
proses pembelajaran belum melakukan meningkatkan supervisi
dilakukan secara berkala supervisi dan evaluasi dan evaluasi proses
dan berkelanjutan oleh proses pembelajaran pembelajaran yang
Kepala Sekolah dan kepada semua guru. dilakukan secara
Pengawas. b. Pengawas Sekolah berkala dan
belum melakukan berkelanjutan oleh
supervisi dan evaluasi kepala sekolah dan
proses pembelajaran pengawas.
setiap bulan.
c. Pengawas Sekolah
belum melakukan
supervisi dan evaluasi
proses pembelajaran
secara terus menerus /
berkelanjutan.

4.Analisis Standar Proses


4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDKAN
HASIL YANG
KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN
Kualifikasi pendidik a.100 % Guru disekolah Sekolah kami perlu
memenuhi standar. kami berpendidikan mengusulkan
S-1/D-IV Bidang penambahan jumlah
Pendidikan. guru yang PNS
b. 50 % Guru mengajar
belum sesuai dengan
pendidikannya
c. 75 % Guru belum PNS
Kompetensi pendidik . Kompetensi pendidik Pembinaan peningkatan
memenuhi standar. disekolah kami belum kompetensi pendidik
memenuhi standar melalui pembinaan
diantaranya : teknik oleh Pengawas,
- Semua pendidik Diklat , Keg PKG maupun
memenuhi MGMP
standar
kompetensi
pedagogik ( 30%)
- Semua pendidik
memenuhi
standar
kompetensi
kepribadian
( 40%)
- Semua pendidik
memenuhi
standar
kompetensi
profesional (30%)
- Semua pendidik
memenuhi standar
kompetensi sosial
(50%)

Kompetensi tenaga Kompetensi tenaga Pembinaan peningkatan


kependidikan memenuhi kependidikan kompetensi tenaga
standar memenuhi standar kependidikan melalui
pembinaan teknik oleh
Kepala
Sekolah/Pengawas

5.Analisis Standar Sarana dan Prasarana


5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA
HASIL YANG
KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN
Sekolah memenuhi a. Sekolah Kami belum a. Sekolah agar
standar terkait dengan Memiliki mengurus surat
ukuran ruangan, jumlah Laboratorium IPA bukti kepemilikan
ruangan, persyaratan c. Sekolah kami belum tanah
untuk sistem ventilasi, dan memiliki Ruang b. Mengusulkan kepada
lainnya. Kepala Sekolah pemerintah untuk
sendiri membangun : Ruang
d. Ruang belajar siswa kelas baru, Ruang
masih kurang dan laboratorium IPA,
belum memenuhi Ruang Kepala
Standar Pelayanan Sekolah dan Ruang
Minimal diakibatkan Perpustakaan .
sudah rusak berat c. Sekolah perlu
e. Sekolah belum mengusulkan
mempunyai sertifikat rehabilitasi ruang
tanah kelas
f. Bangunan sekolah
kami belum
mempunyai IMB

Sekolah belum memenuhi Sekolah belum Sekolah kami perlu


standar terkait dengan memenuhi standar meningkatkan SPM
jumlah peserta didik terkait dengan jumlah supaya tercapainya
dalam rombongan belajar. peserta didik dalam SNP.
rombongan belajar
Sekolah memenuhi a. Belum adanya ruang Sekolah perlu
standar terkait dengan perpustakaan yang menambah ruang kelas
penyediaan alat dan mencakup : baru, perpustakaan,
sumber belajar termasuk Buku teks pelajaran 1 laboratorium IPA dan
buku pelajaran. eksemplar/mata memfasilitasi sarana
pelajaran/peserta perpustakaan serta
didik, buku panduan melengkapi alat peraga
pendidik 1 eksemplar/ dan judul buku agar
mata pelajaran, buku sesuai standar
pengayaan 840 pelayanan minimal
judul/sekolah, buku (SPM)
referensi 10
judul/sekolah, sumber
belajar lain 10 judul/
sekolah
b. Belum adanya ruang
laboratotium IPA yang
mencakup :
Model kerangka
manusia1 buah, model
tubuh manusia1 buah,
globe 1buah, model
tata surya, kaca
pembesar 6 buah,
cermin darat 6 buah,
cermin cekung 6 buah,
cermin cembung 6
buah, lensa datar 6
buah, lensa cekung 6
buah, lensa cembung 6
buah, magenit batang
6 buah, poster IPA 1
set.
c. Sekolah belum
mempunyai lapangan
olah raga yang
memadai khususnya
untuk bola basket
Pemeliharaan bangunan Pemeliharaan bangunan Sekolah kami perlu
dilaksanakan secara dilaksanakan secara adanya program
berkala sesuai dengan berkala sesuai dengan peningkatan perbaikan
persyaratan standar. persyaratan standar. dan pemeliharaan
Bangunan aman dan a. Bangunan gedung a. Sekolah menfasilitasi
nyaman untuk semua sekolah kami belum pengadaan
peserta didik dan dilengkapi pemadam kelengkapan sistem
memberi kemudahan kebakaran. proteksi pasif dan
kepada peserta didik yang b. Bangunan gedung aktif terhadap
berkebutuhan khusus. sekolah kami belum bahaya petir dan
dilengkapi penangkal kebakaran
petir. b. Sekolah menambah
c. Sekolah kami belum kerindangan dan
memiliki pintu keindahan
gerbang yang dapat lingkungan sekolah
dikunci.

6 Analisis Standar Pengelolaan


6. STANDAR PENGELOLAAN
HASIL YANG
KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN
Sekolah merumuskan visi a. Sekolah kami belum Sekolah menfasilitasi
dan misi serta mensosialisasikan pemahaman visi dan
disosialisasikan kepada Visi dan Misi kepada misi kepada seluruh
warga sekolah dan warga sekolah. warga sekolah, orang
pemangku kepentingan. b. Sekolah kami belum tua siswa dan
mensosialisasikan masyarakat sekitar
Visi dan Misi kepada
orangta peserta
didik.
c. Sekolah kami belum
mensosialisasikan
Visi dan Misi kepada
masyarakat sekitar.
d. Visi dan misi sekolah
kami belum difahami
oleh warga sekolah.
e. Sekolah kami belum
merevieu Visi dan
Misi secara berkala.
Pengelolaan sekolah a. Sekolah kami belum a. Sekolah agar segera
menunjukkan adanya memajang Rencana membuat pajangan
kemandirian, kemitraan, Kerja Sekolah (RKS) RKS
partisipasi, keterbukaan, dan di Ruang Guru dan di b. Sekolah agar
akuntabilitas. papan pengumuman melaporkan
sekolah. pelaksanaan RKS
b. Sekolah kami belum kepada Komite
melaporkan Sekolah setiap akhir
pelaksanaan RKS tahun.
kepada Komite
Sekolah setiap akhir
tahun pelajaran.
Sekolah merumuskan Sekolah kami belum Sekolah agar
rencana kerja dengan tujuan mensosialisasikan mensosialisasikan
yang jelas untuk rencana kerja rencana kerja kepada
peningkatan dan perbaikan sepenuhnya kepada warga sekolah
serta disosialisasikan kepada seluruh warga sekolah.
warga sekolah dan pihak
yang berkepentingan.
Rencana Kerja Tahunan a. Sekolah kami belum Sekolah agar
dinyatakan dalam rencana memajang RKT pada melibatkan komite
kegiatan dan anggaran tempat-tempat yang sekolah, orang tua wali
sekolah dilaksanakan strategis. dan seluruh warga
berdasarkan rencana jangka b. Sekolah kami belum sekolah
menengah (renstra) mensosialisasikan
RKT Sekolah kepada
semua warga
sekolah.
c. Sekolah kami belum
melaporkan
pelaksanaan RKT
kepada Komite
Sekolah dan
Orangtua peserta
didik setiap akhir
tahun pelajaran.
Sekolah melakukan evaluasi Sekolah kami belum Sekolah agar
diri terhadap kinerja sekolah menganalisa terhadap menganalisa terhadap
secara berkelanjutan untuk hasil evaluasi secara hasil evaluasi secara
melihat dampaknya berkelanjutan berkelanjutan
terhadap peningkatan hasil
belajar.
Sekolah menetapkan a. Sekolah kami belum Mensosialisasikan
prioritas indikator untuk mensosialisasikan Pembinaan dan
mengukur, menilai kinerja, indikator pendampingan
dan melakukan perbaikan keberhasilan kinerja terhadap Sekolah
berdasarkan hasil evaluasi proses pembelajaran dalam pelaksanaan
diri dengan memfokuskan kepada segenap penilaian dan
pada peningkatan hasil warga sekolah. perbaikan kinerja
belajar. b.Sekolah kami belum proses pembelajaran.
melakukan
perbaikan kinerja
proses
pembelajaran.
Sekolah mengelola sistem a. Sekolah kami belum a. Pembinaan terhadap
informasi pengelolaan dapat mengelola sekolah dalam
dengan cara yang efektif, Sistim Informasi menyusun
efisien dan dapat Manajemen perencanaan
dipertanggungjawabkan. Pendidikan. system informasi
b. Sekolah kami belum yang dituangkan
memiliki program dalam rencana
pengelolaan sistem kerja, melalui
informasi. bimbingan oleh
pengawas.
b. Sekolah agar
melaporkan data
secara lengkap dan
akurat
Sekolah menyediakan sistem a. Sekolah kami belum a. Sekolah kami perlu
informasi yang efisien, memiliki fasilitas memfasilitasi sistem
efektif, dan dapat diakses. informasi berupa informasi berupa
telephon, internet, Telephon, internet,
papan informasi, papan informasi
kotak saran. dan kotak saran.
b. Sekolah kami belum b. Sekolah kami perlu
menugaskan seorang menyediakan
guru / tenaga sistem informasi
kependidikan untuk yang efisien, efektif
melayani permintaan dan dapat diakses
informasi, dengan mudah.
pemberian c. Sekolah kami perlu
informasi, mengangkat
pengaduan dari petugas layanan
masyarakat informasi
berkaitan dengan
pengelolaan sekolah.
Sekolah meningkatkan Sekolah kami belum Sekolah agar
keefektifan kinerja pendidik mengevaluasi mengevaluasi serta
dan tenaga kependidikan pelaksanaan program memprogramkan
dan pengembangan profesi pemberdayaan peningkatan
pendidik dan tenaga Pendidik dan Tenaga kompetensi dan
kependidikan. Kependidikan setiap kualifilkasi tenaga
akhir semester. pendidik dan
kependidikan
Supervisi dan evaluasi a. Kepala Sekolah kami a. Kepala sekolah agar
pendidik dan tenaga belum melaksanakan menindak lanjuti
kependidikan sesuai dengan supervisi dan hasil supervisi dan
standar nasional evaluasi pengelolaan evaluasi kinerja PTK
akademik setiap b. Pengawas sekolah
Semester secara agar melaksanakan
berkala supervisi dan
b. Pengawas Sekolah evaluasi setiap
belum melaksanakan semester
supervisi dan
evaluasi pengelolaan
akademik setiap
semester.
c. Komite Sekolah kami
belum melakukan
pemantauan
terhadap
pengelolaan sekolah
setiap semester
Warga sekolah terlibat Sekolah belum menjalin Sekolah menjalin
dalam pengelolaan kegiatan hubungan kemitraan kemitraan dengan
akademis dan nonakademis. dengan dunia usaha dunia usaha

Sekolah melibatkan anggota Sekolah kami belum Sekolah menjalin


masyarakat khususnya menjalin kemitraan kemitraan dengan
pengelolaan kegiatan dengan masyarakat masyarakat dalam
nonakademis. kegiatan non akademis

7 Analisis Standar Pembiayaan


7. STANDAR PENGELOLAAN
HASIL YANG
KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN
Anggaran sekolah Penyusunan RKAS belum Sekolah memfasilitasi
dirumuskan merujuk sesuai dengan program penyusunan RKAS agar
Peraturan Pemerintah, dan kebutuhan sekolah. sesuai dengan program
pemerintahan provinsi, serta kebutuhan
dan pemerintahan sekolah.
kabupaten/kota
Perumusan RKAS Perumusan RKAS Sekolah melibatkan
melibatkan Komite disekolah kami belum komite dan pemangku
sekolah dan pemangku melibatkan pemangku kepentingan secara
kepentingan yang relevan. kepentingan yang menyeluruh dalam
relevan secara perumusan RKAS
menyeluruh
Penyusunan rencana Pembelanjaan keuangan Sekolah agar
keuangan sekolah sekolah kami belum pembelanjaan
dilakukan secara sesuai dengan rencana keuangan sesuai
transparan, efisien, dan anggaran dengan rencana
akuntabel. anggaran
Sekolah membuat Sekolah kami belum Sekolah agar
pelaporan keuangan melaporkan pengelolaan melaporkan
kepada Pemerintah dan keuangan kepada pengelolaan keuangan
pemangku kepentingan. masyarakat. kepada masyarakat
Sekolah memiliki a. Sekolah kami belum Pembinaan dan
kapasitas untuk mencari menyusun pendampingan dalam
dana dengan inisiatifnya pengembangan menyusun program
sendiri kewirausahaan. pengembangan
b. Sekolah kami belum kewirausahaan melalui
menyelenggarakan pembinaan teknis oleh
kegiatan pengawas
kewirausahaan.
c. Sekolah kami belum
mengidentifikasi
sumber dana dan
donatur
d. Sekolah kami belum
menyusun proposal
penggalian dana
Sekolah membangun a. Sekolah kami belum Pembinaan dan
jaringan kerja dengan mengidentifikasi pendampingan dalam
Dunia Usaha dan Dunia Dunia Usaha dan menyusun program
Industri setempat. Dunia kerja sama dengan
Industry yang memiliki Dunia Usaha dan
dana CSR (Coorporate Industri (DUDI) melalui
Social pembinaan teknis oleh
Responsibility) pengawas
b. Sekolah kami belum
menyusun proposal
penggalian dana ;
c. Sekolah kami belum
melakukan kegiatan
dengan melibatkan
DUDI
Sekolah memelihara Sekolah kami belum Sekolah memfasilitasi
hubungan dengan alumni. memiliki wadah / wadah/organisasi
organisasi alumni. alumni.
Sekolah melayani siswa Sekolah kami belum Sekolah harus
dari berbagai tingkatan menerima siswa yang menjamin kesempatan
sosial ekonomi termasuk berkebutuhan khusus. bagi semua peserta
siswa dengan kebutuhan didik untuk
khusus. mendapatkan layanan
pendidikan
Sekolah melakukan Sekolah kami belum Sekolah agar
subsidi silang kepada menerapkan subsidi penerapan subsidi
siswa kurang mampu di silang silang bagi siswa miskin
bidang ekonomi

8. Analisis Standar Implementasi Sistem Penilaian


8. STANDAR IMPLEMENTASI SISTEM PENILAIAN
HASIL YANG
KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN
Guru menyusun Belum semua guru Bimbingan dan
perencanaan penilaian mempunyai bank soal pelatihan kepada guru
terhadap pencapaian dalam menyusun kisi-
kompetensi peserta kisi soal oleh kepala
didik. sekolah/pengawas
Guru memberikan Belum Semua (60%) Guru untuk
informasi kepada pendidik menginformasikan
peserta didik mengenai menginformasikan kopetensi dasar
kriteria penilaian kopetensi dasar (Indikator) (indikator) kepada
termasuk Kriteria kepada peserta didik. peserta didik
Ketuntasan Minimal
(KKM).
Guru melaksanakan Baru (40%) pendidik Kepala Sekolah agar
penilaian secara teratur melaksanakan Ulangan menindak lanjuti guru
berdasarkan rencana Harian setiap kompetensi yang tidak mengadakan
yang telah dibuat. dasar. ulangan harian pada
setiap Kompetensi
Dasar
Guru menerapkan Belum semua (60%) Kepala Sekolah
berbagai teknik, bentuk, pendidik menerapkan menginstruksikan guru
dan jenis penilaian teknik observasi atau untuk menerapkan
untuk mengukur pengamatan selama berbagai teknik
prestasi dan kesulitan pembelajaran berlangsung penilaian
belajar peserta didik. dan/atau di luar kegiatan
pembelajaran.
Guru memberikan Guru memberikan Sekolah kami
masukan dan komentar masukan dan komentar memfasilitasi dan
mengenai penilaian mengenai penilaian yang memotivasi peserta
yang mereka lakukan mereka lakukan pada didik agar mendapat
pada peserta didik. peserta didik nilai yang baik.
Guru menggunakan a. Semua pendidik belum Pembinaan dan
hasil penilaian untuk menyusun program bimbingan guru untuk
perbaikan tindak lanjut menyusun program dan
pembelajaran. terhadap hasil analisa menindak lanjuti
terhadap hasil penilaian. terhadap hasil ulangan
b. Semua pendidik belum oleh Kepala
melaksanakan Sekolah/Pengawas.
perbaikan dan
pengayaan berdasarkan
hasil analisis hasil
penilaian.
Sekolah melaporkan Sekolah melaporkan hasil Sekolah kami perlu
hasil penilaian mata penilaian mata pelajaran melaporkan hasil
pelajaran untuk semua untuk semua kelompok penilaian belajar
kelompok mata mata pelajaran pada berupa raport secara
pelajaran pada setiap setiap akhir semester transparan kepada
akhir semester kepada kepada orangtua/wali semua pihak.
orangtua/wali peserta peserta didik dalam bentuk
didik dalam bentuk buku buku laporan pendidikan.
laporan pendidikan.
Sekolah melibatkan a. Sekolah kami belum a. Sekolah agar
orangtua peserta didik mensosialisasikan:SK/K mensosialisasikan :
dalam meningkatkan D setiap mata pelajaran, SK/KD, KKM, Kriteria
pencapaian hasil belajar KKM setiap mata Kenaikan Kelas,
siswa. pelajaran Kriteria Program Penilaian,
kenaikan kelas, Program Program Remidial,
penilaian, program dan Pengayaan
Remidial dan pengayaan setiap mata
kepada orangtua pelajaran
peserta didik b. Sekolah agar
b. Sekolah kami belum melibatkan orang tua
melibatkan orangtua peserta didik dalam
peserta didik dalam penyusunan Kriteria
penyusunan Kriteria Kelulusan Kenaikan
Kelulusan Kenaikan dan dan Ujian Nasional
Ujian Nasional

9. Analisis Standar Sahabat ( Sekolah Sehat Bersih Hijau Bertakwa)


9. SEKOLAH SAHABAT
HASIL YANG
KONDISI IDEAL KONDISI RIIL
DIHARAPKAN
Sekolah Sehat
- Terdapat Ruang UKS - Belum Memiliki ruang - Tersedianya Ruang
UKS UKS
- Kelengkapan Ruang - Belum memiliki - Tersedianya
UKS kelengkapan ruang kelengkapan ruagn
UKS UKS
- Belum memiliki - Tersedianya tempat
- Tersedaianya tempat tempat cuci tangan cuci tangan yang
cuci tangan sesuai yang memadai laiak sesuai
kebutuhan menurut - Ketersediaan tempat kebutuhan
aturan yg berlaku sampah baik organic - Tersedianya tempat
- Tersedia tempat maupun non organic pembuangan sampah
pembuangan sampah belum lengkap sesuai baik organik maupun
baik organic maupun kebutuhan non organik
non organisk yang
memadai
- Terlaksananya
- Kegiatan Dokter
kegiatan dokter
- Terdapat kegiatan remaja di sekolah
remaja
Dokter Remaja belum terlaksana
- Sudah tersedia
- Perlu dipertahankan
- Tersedianya sumber sumber air bersih
dan ditingkatkan
air bersih yang
keberadaannya
memadai - Baru tersedia 1
- Tersedianya WC
(satu) WC/MCK untuk
/MCK putrid 4 buah,
- Tersedianya WC/ MCK putrid
dan WC /MCK Putra
Siswa putra dan putrid
4 buah
yang ideal
- Tersedianya
- WC/MCK guru baru
WC/MCK guru laki
- Tersedianya WC/MCK tersedia 1 Buah
dan perempuan
guru yang ideal
sebanyak 4 buah
-
Sekolah Bersiah
- Gerbang sekolah - 50 % gerbang sekolah - Kebersihan gerbang
terlihat bersih dan asri bersih dan asri sekolah lebih
ditingkatkan
- Halaman sekolah - 75 % halaman - Kebersihan halaman
terlihat bersih sekolah terlihat sekolah lebih
bersih ditingkatkan
- Cat tembok sekolah - Perlu dipertahankan
terlihat bersih, tidak - Cat tembok sekolah dan dirawat secara
kumuh, dan tidak terlihat bersih, tidak berkala
lusuh kumuh dan tidak - Tidak ada lagi
- Tidak terlihat sampah lusuh sampah terlihat
- Sebagian kecil masih kecuali di tong
ada sampah yang sampah dan tempat
terlihat pembuangan akhir
sampah
- Tersedia tong sampah - Tersedianya tong
organik dan non - Ketersedian tong sampah organik dan
organik sampah organik non organik sesuai
maupun non organik dengan kebutuhan
belum lengkap sesuai
dengan kebutuhan - Tersedianya tempat
- Tersedia tempat - Belum tersedianya pembuangan akhir
pembuangan akhir tempat pembuangan sampah yang
sampah yang akhir sampah yang representatif
representatif representatif - Budaya membuang
- Sebagian besar sudah sampah pada
- Terlihat budaya membuang sampah tempatnya lebih
membuang sampah pada tempatnya ditingkatkan
pada tempatnya - Kebersihan dan
- Ruang guru sudah
- Ruang guru terlihat terlihat bersih dan kerapihan ruang guru
bersih dan rapih rapi dipertahankan dan
ditingkatkan
- Tersedianya loker
- Tersedia loker bagi - Belum tersedianya bagi guru di ruang
guru di ruang guru loker bagi guru di guru
ruang guru
- 60 % ruang TU bersih - Kebersihan ruang TU
- Ruang TU bersih dan dan tertata dengan lebih ditingkatkan
tertata dengan baik baik - Kebersihan jendela,
- 75 % jendela, kusen kusen dan kaca lebih
- Jendela, kusen, kaca dan kaca sudah ditingkatkan
terlihat bersih terlihat bersih - Kegiatan Jum’at
- Kegiatan Jum’at bersih - Kegiatan Jum’at bersih perlu
diterapkan dengan bersih sudah dipertahankan dan
baik diterapkan dengan ditingkatkan
- baik
Sekolah Hijau
- Halaman sekolah
- Halaman sekolah hijau dan asri perlu
sudah terlihat hijau dipertahankan dan
dan asri ditingkatkan
- Halaman sekolah - Belum terdapat - Tersedianya
terlihat hijau dan asri tanaman hias di tanaman hias di
- Terdapat tanaman hias dalam kelas dalam kelas
didalam kelas - Sebagian sudah ada - Tanaman hias
- Terdapat tanaman hias tanaman hias dihalaman/depan
dihalaman/depan kelas dihalaman/depan kelas lebih
- Memilki taman sekolah kelas dilengkapi
- Sekolah memiliki “green - Belum memiliki - Terlaksananya
house” taman sekolah pembuatan taman
- Lahan/tempat kosong - Sekolah belum sekolah
dimanfaatkan atau memiliki “Green - Terlaksananya
diberdayakan menjadi House” pembuatan “Green
ruang hijau - Sebagian lahan House”
- Sekolah memiliki kosong sudah - Semua lahan yang
kegiatan daur ulang diberdayakan kosong
sampah menjadi ruang hijau diberdayakan
- Sekolah belum menjadi ruang hijau
melaksanakan - Terlaksananya
kegiatan daur ulang kegiatan daur ulang
sampah sampah
-
Sekolah Bertaqwa
- Membaca do’a - Sekolah sudah - Kegiatan membaca
sebelum dan sesudah melaksanakan do’a sebelum dan
membaca do’a
melakukan aktivitas sesudah melakukan
sebelum dan sesudah
aktivitas
melakukan aktiviatas
- Membaca doa
- Membaca do’a - Membaca doa
sebelum dan sesudah
sebelum dan sesudah sebelum dan
belajar
belajar sesudah belajar
dipertahankan dan
ditingkatkan
- Sekolah belum
- Shalat Dhuhur - Terlaksananya
melaksanakan shalat
berjamaah kegiatan shalat
Dhuhur berjamaah
Dhuhur berjamaah
karena memiliki
mushola

- Sekolah belum
- Pembiasaan membaca - Terlaksananya
melaksanakan
ayat suci Al-Qur’an dan pembiasaan
pembiasaan
terjemahannya membaca Al-Qur’an
membaca Al-Qur’an
sebelum dan setelah dan terjemahannya
dan terjemahannya
pembelajaran berakhir sebelum dan setelah
sebelum dan setelah
pembelajaran
pembelajaran
berakhir
berakhir
- Sekolah sudah
- Kegiatan peringatan - Kegiatan peringatan
melaksanakan
hari besar islam hari besar islam
peringatan hari besar
dipertahankan dan
islam
ditingkatkan
- Sekolah sudah
- Pesantern kilat pada - Kegiatan pesantren
melaksanakan
bulan Ramadhan kilat perlu
kegiatan pesantern
dipertahankan dan
kilat
ditingkatkan
- Sekolah belum
- Pembuatan tata tertib, - Terlaksananya
membuat tata tertib,
peraturan dan pembuatan tata
peraturan dan
program sekolah yang tertib, peraturan
program sekolah
mendukung dan program
yang medukung
pembinaan imtak sekolah yang
pembinaan imtak
siswa mendukung
siswa
pembinaan imtak
siswa
- Sekolah belum
- Tersedianya sarana dan - Tersedianya sarana
memiliki sarana dan
prasarana ibadah da prasarana ibadah
prasarana ibadah

Anda mungkin juga menyukai