Yuk Mengingat.
Persamaan Garis melalui dua titik (x1, y1) dan (x2, y2)
𝑥 − 𝑥1 𝑦 − 𝑦1
=
𝑥2 − 𝑥1 𝑦 − 𝑦1
Penyelesaian garis f.
1. Ambil dua titik sembarang yang dilalui garis berturut-turut sebagai (x1, y1) dan
(x2, y2)
(0, -3) dan (2, 1)
2. Substitusi kedua titik pada rumus untuk memperoleh persamaan garis lurus
x − x1 y − y1
=
x2 − x1 y2 − y1
x − 0 y − (−3)
=
2 − 0 1 − (−3)
x y+3
=
2 4
4x = 2 y + 6
2x − y − 3 = 0
9
Penyelesaian garis g.
1. Ambil dua titik sembarang yang dilalui garis berturut-turut sebagai (x1, y1) dan
(x2, y2)
(0, 0) dan (3, -1)
2. Substitusi kedua titik pada rumus untuk memperoleh persamaan garis lurus
x − x1 y − y1
=
x2 − x1 y2 − y1
x−0 y−0
=
3 − 0 −1 − 0
x y
=
3 −1
−x = 3y
x + 3y = 0
Persamaan garis yang diperoleh merupakan bentuk persamaan linear dua variabel.
Pengetahuan ini yang akan kita gunakan untuk mulai menyusun bentuk SPtLDV dari
DHP yang diketahui.
Latihan Prasyarat
Berikut dilampirkan beberapa garis pada bidang koordinat.
10
Menyusun Sistem Pertidaksamaan
Linear Dua Variabel
Pada bagian ini akan kita pelajari bagaimana menentukan Pertidaksamaan Linear
Dua Variabel jika diketahui suatu solusi/ DHP pada bidang koordinat. Perhatikan
gambar berikut ini.
Gambar 1 Gambar 2
Ketiga gambar menampilkan suatu DHP dari bentuk pertidaksamaan linear dua
variabel. Dapatkah kalian menentukan pertidaksamaannya? Yuk Kita perhatikan.
CONTOH
Akan kita tentukan bentuk pertidaksamaan yang sesuai DHP Gambar 1.
Penyelesaian:
1. Buatlah persamaan garis yang sesuai
Garis melalui titik (-3, 0) dan (0, 3)
Persamaan garis
x − x1 y − y1
=
x2 − x1 y2 − y1
x − (−3) y − 0
=
0 − (−3) 3 − 0
x+3 y
=
3 3
x+3= y
x− y+3= 0
2. Titik Uji
Ambil titik uji dan substitusikan pada persamaan garis. Jika titik uji pada DHP,
maka ubahlah tanda = menjadi tanda pertidaksamaan yang sesuai agar
pernyataan menjadi BENAR dan berlaku sebaliknya.
Misal ambil (1, 5) => pada DHP/ solusi
11
x − y + 3...0
1 − 5 + 3...0
−1...0
−1 0 (menjadi BENAR)
Pertidaksamaannya adalah x − y + 3 0 .
Jadi, pertidaksamaan linear dua variabel yang sesuai dengan DHP pada gambar 1
adalah x − y + 3 0 .
Akan kita tentukan bentuk sistem pertidaksamaan yang sesuai DHP Gambar 2.
Penyelesaian:
1. Buatlah persamaan garis yang sesuai
Garis 1 melalui titik (3, 0) dan (0, 6) Garis 2 melalui titik (3, 0) dan (0, 3)
Persamaan garis Persamaan garis
x − x1 y − y1 x − x1 y − y1
= =
x2 − x1 y2 − y1 x2 − x1 y2 − y1
x −3 y −0 x−3 y −0
= =
0−3 6−0 0−3 3−0
x −3 y x−3 y
= =
−3 6 −3 3
6 x − 18 = −3 y 3 x − 9 = −3 y
6 x + 3 y = 18 3x + 3 y = 9
2. Titik Uji
Ambil titik uji dan substitusikan pada persamaan garis. Misal ambil (5, 5) =>
pada DHP SPtLDV
6 x + 3 y...18 3 x + 3 y...9
6(5) + 3(5)...18 3(5) + 3(5)...9
30 + 15...18 15 + 15...9
45 18 (menjadi BENAR) 30 9 (menjadi BENAR)
Sehingga diperoleh pertidaksamaan 6 x + 3 y 18 dan 3x + 3 y 9 .
Jadi, sistem pertidaksamaan linear dua variabel yang sesuai dengan DHP pada
6 x + 3 y 18
gambar 2 adalah .
3x + 3 y 9
12
Latihan 3.3
Tentukanlah bentuk PtLDV atau SPtLDV yang sesuai dengan DHP berikut ini.
1. 4.
2. 5.
3. 6.
13