Disusun Oleh :
Kelompok 3
Rano Ramdano 181100417
Dina Murniati 191100109
Tatin Intan Hadiansyah 191100114
Inggita Aulia Azzahra 191100128
Shelma Aulia Zaenudin 191100131
Maida Senja Permata 191100134
Putri Novia Ardianti 191100138
5C Manajemen Regular A
BAB I
PENDAHULUAN
Pengaruh lingkungan kerja pada kinerja karyawan dan prestasi kerja sangat penting
bagi perusahaan baik itu lingkungan internal maupun lingkungan eksternal karena
berpengaruh juga pada tujuan dari perusahaan. Dengan sikap professional, sumber daya
harus dikelola dengan baik dan benar agar terwujudnya antara kebutuhan karyawan
dengan tuntutan dan kemampuan social. Sangat disayangkan dan tidak wajar jika pekreja
yang memiliki kompetensi diri yang sangat tinggi tidak produktif di sebuah perusahaan
dikarenakan pengaruh lingkungan kerja.
Perlu dipahami bahwa mencapai kinerja sesuai yang diharapkan dari seorang
karyawan tidak mudah karena dipengaruhi oleh berbagai seperti : kompensasi, kepuasan,
motivasi, lingkungan kerja dan masih banyak lagi faktor lainnya. Karyawan akan bekerja
dengan produktif atau tidak tergantung pada motivasi, kepuasan kerja, tingkat stress,
kondisi fisik pekerjaan, tekanan - tekanan sosial dan perubahan - perubahan yang terjadi
yang mempengaruhi kinerja karyawan.
Berdasarkan pada uraian yang telah dikemukakan diatas, maka penulis memilih judul
“Hubungan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja”.
BAB II
PEMBAHASAN
Selain itu menurut Liang Gie (2000: 210-220), terdapat empat hal
penting yang sangat mempengaruhi efisiensi dalam pekerjaan
perkantoran yaitu sebagai berikut.
1. Cahaya
2. Warna
3. Udara
4. Suara.
5
Sedangkan menurut Badri (2006 : 208-223), terdapat tujuh hal yang harus
diperhatikan dalam sebuah lingkungan kerja yaitu sebagai berikut.
1. Sistem pencahayaan
2. Warna
3. Kontrol
4. Suara
5. Udara
6. Musik
7. Konservasi Energi
8. Keamanan Kantor
b. Pengertian Kinerja
Menurut Hasibuan (2007:12) Tenaga kerja atau karyawan adalah penjual
jasa (pikiran dan tenaganya) dan mendapat kompensasi yang besarnya telah
ditetapkan terlebih dahulu. Tenaga kerja atau karyawan adalah jumlah seluruh
penduduk dalam suatu negara yang dapat memproduksi barang dan jasa jika
ada permintaan terhadap tenaga mereka dan jika mereka mau berpartisipasi
dalam aktifitas tersebut. Sesuai dengan pendapat yang dikemukakan di atas,
maka dapat disimpul-kan bahwa tenaga kerja atau karyawan adalah setiap
orang yang mampu melakukan pekerjaan atau aktivitas yang dapat
menghasilkan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan.
suatu pekerjaan atau suatu profesi dalam waktu tertentu. Menurut Suryadi
(1999: 2), kinerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau
sekelompok orang dalam suatu organisasi, sesuai dengan wewenang dan
tanggung jawab masing-masing, dalam rangka upaya mencapai tujuan
organisasi bersangkutan secara legal, tidak melanggar 9ctua dan sesuai dengan
moral maupun etika. Sejalan dengan beberapa pendapat di atas Hariman dan
Hilgert (Muhammad Zainur, 2010: 41), mengemukakan kinerja sebagai suatu
perwujudan kerja aparatur yang selanjutnya akan dijadikan dasar penilaian
atas tercapai atau tidaknya target dan tujuan suatu organisasi pemerintahan,
kinerja meliputi hasilhasil yang telah dicapai oleh pegawai dalam
melaksanakan tugas yang diberikan.
11. Umpan balik pada SDM, kinerja yang baik dan buruk diseluruh
organisasi mengindikasikan bagaimana baiknya fungsi departemen
SDM ditetapkan.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan hubungan lingkungan kerja terhadap kinerja
karyawan, dapat ditarik kesimpulan bahwa penciptaan lingkungan kerja yang
diberikan kepada karyawan dalam upaya meningkatkan kinerja karyawan yaitu
dengan cara memberikan lingkungan kerja yang baik, fasilitas yang memadai,
kebersihan dan juga keamanan kepada karyawannya. Ini semua merupakan salah
satu cara agar pekerja merasa nyaman dan betah untuk bekerja walaupun dalan
waktu yang cukup lama. Pertumbuhan dan perkembangan suatu perusahaan tidak
dapat dilepaskan dari lingkungan sekitarnya. Dengan kata lain lingkungan dapat
berpengaruh baik positif maupun negatif terhadap perusahaan.
3.2 Saran
Kami menyadari masih terdapat kekurangan oleh karena itu hasil ini masih belum dapat
dikatakan sempurna namun demikian diharapkan dapat memberikan kontribusi. Berdasarka hasil
ini terdapa beberapa hal yang dapt dilakukan lebih lanjut. Kami mengharapkan terdapat hasil
selanjutnya yang membahas tentang hubungan lingkungan kerja terhadap kinerja.
Pentingnya meningkatkan suasana lingkungan kerja yang baik dan kondusif dalam
membantu meningkatkan kinerja karyawan dalam hal suhu udara di tempat kerja, keamanaan dan
17
penerangan perlu adanya pengawasan supaya setiap pekerja merasa aman dan nyaman tanpa
merasa terganggu dan khawatir.
Dalam mengajarkan rasa keterbukaan antara karyawan dan pimpinan perusahaan serta
menjalin hubungan persaudaraan antar masing masing karyawan
18
Daftar Pustaka
Gianjar, Rodi Ahmad. 2013. Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada
Dinas Pendidikan, Pemuda, Dan Olahraga Kabupaten Sleman. Skripsi. Fakultas Ilmu
Pendidikan. Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta
https://ardanakonsultan.com/artikel/pengaruh-lingkungan-kerja-terhadap-kinerja-karyawan/
Josepheni, Audrey, Dhyah Harjanti. 2017. Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja
Karyawan Pada Bagian Produksi Melalui Motivasi Kerja Sebagai Variabel Intervening Pada
PT. Trio Corporate Plastic (Tricopla). Universitas Kristen Petra.Surabaya