Suandi
Staf Dosen Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Sjakhyakirti
Email : suandiwidjaya23@gmail.com
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelayanan Kantor Kecamatan Belitang Kabupaten
OKU Timur yang diukur menggunakan Indeks Kepuasan Masyarakat. Penelitian ini merupakan jenis
penelitian deskriptif dengan menggunakan analisis Indeks Kepuasan Masyarakat. Penelitian dilakukan di
Kantor Kecamatan Belitang Kabupaten OKU Timur pada bulan Oktober 2018. Teknik sampling yang
digunakan adalah non-probability sampling dengan jenis accidental sampling. Teknik pengumpulan data
dilakukan dengan teknik observasi, dokumentasi dan angket. Uji validitas menggunakan rumus Product
Moment Pearson dan uji reliabilitas menggunakan rumus Cronbach‟s Alpha. Dari hasil penelitian terlihat bahwa
Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) untuk pelayanan Kantor Kecamatan Belitang adalah 2,88 dengan
angka konversi sebesar 71,95. Maka kinerja pelayanan publik berada dalam kategori mutu pelayanan baik.
Hasil dari pengukuranterhadap 14 indikator Indeks KepuasanMasyarakat sebagai berikut:
(a) prosedur pelayanan nilai IKM sebesar 75,08 dengan kategori baik, (b)Persyaratan pelayanan nilai IKM
sebesar 71,83 dengan kategori Baik, (c) Kejelasan petugas pelayanan nilai IKM sebesar 69,33 dengan
kategori Baik, (d) Kedisiplinan petugas pelayanan nilai IKM sebesar 73,33 dengan kategori Baik, (e)
Tanggungjawab petugas nilai IKM sebesar 74,17 dengan kategori Baik,(f) kemampuanpetugas pelayanan
dengan nilai IKM sebesar 66,83 dengan kategori baik, (g) Kecepatan pelayanan nilai IKM sebesar 72,17
dengankategori Baik,(h) Keadilan mendapatkanpelayanannilai IKMsebesar 74,67dengankategori Baik,
(i) kesopanan dan keramahan petugas nilai IKM sebesar 75,17 dengan kategori baik, (j) Kewajaran biaya
pelayanan nilai IKM sebesar 73,83 dengan kategori Baik, (k) Kepastian biaya pelayanan nilai IKM sebesar
68,50dengankategori Baik,(l) Kepastianjadwal pelayanannilai IKM sebesar 74,33dengankategori Baik,
(m) Kenyamanan lingkungan nilai IKM sebesar 74,67 dengan kategori Baik, dan(n) Keamanan pelayanan nilai
IKMsebesar 69,42dengankategori Baik.
Tahun 2009 tentang Pelayanan publik pasal 1, masyarakat adalah Kantor Kecamatan Belitang,
pelayanan publik adalah rangkaian kegiatan Kabupaten OKU Timur. Layanan yang diberikan
dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan contohnya pembuatan Kartu Keluarga, Kartu
sesuai dengan peraturan perundang-undangan Tanda Penduduk, Pengurusan Izin Mendirikan
bagi setiap warga negara dan penduduk atas Bangunan (IMB), dan fasilitas pelayanan
barang, jasa dan/atau pelayanan administratif yang pemerintahan lain bagi masyarakat ataupun bagi
disediakanolehpenyelenggarapelayananpublik. pemerintahditingkatdesa.
Kualitas pelayanan merupakan suatu kondisi Berdasarkan pengamatan awal yang telah
dimana tercipta hubungan yang dinamis antara dilakukan di Kantor Kecamatan Belitang, terdapat
pengguna maupun pemberi layanan, baik jasa, beberapa permasalahan yang dijumpai pada
manusia. Apabila layanan yang diberikan sudah bagian pelayanan. Fasilitas pelayanan merupakan
sesuai dengan yang diharapkan oleh pengguna salah satu aspek yang memengaruhi kualitas
layanan, maka dapat dikatakan pelayanan tersebut pelayanan yang diberikan. Oleh karena itu,
merupakan pelayanan yang berkualitas. pemenuhan fasilitas pelayanan bagi pelanggan
Sebaliknya jika layanan yang diberikan tidak atau masyarakat merupakan salah satu hal yang
sesuai dengan harapan pengguna layanan, maka perlu diperhatikan. Fasilitas pelayanan di Kantor
dapat dikatakan pelayanan tersebut tidak Kecamatan Belitang dianggap masih kurang
berkualitas. Baik buruknya kualitas layanan bukan memadai, seperti kurang luasnya ruang tunggu,
berdasarkan sudut pandang ataupersepsi penyedia dan tempat duduk pada ruang tunggu yang masih
jasa dan/ atau layanan melainkan berdasarkan kurang. Hal ini tentu saja dapat menghambat
pada persepsi konsumen dan aturan atau kelancaran kegiatan pelayanan. Tujuan utama
ketentuantentangkualitaspelayanan. pelayanan publik adalah tercapainya kepuasan
Masyarakat pada umumnya mengharapkan masyarakat. Kepuasan masyarakat akan terwujud
pelayanan yang baik. Pelayanan yang buruk akan apabila pelayanan yang diberikan sesuai dengan
menimbulkan citra negatif bagi pemerintah standar pelayanan yang telah ditetapkan atau lebih
tersebut. Pelayanan yang diberikan oleh birokasi baikdari standaryangditetapkan.
pemerintah di Indonesia adalah hal yang bersifat Kegiatan pelayanan yang diberikan di
umum dan telah banyak terjadi, yaitu lambat dan Kantor Kecamatan Belitang akan dinilai melalui
bertele-telenya penyelesaian administrasi suatu tingkat kepuasan masyarakat. Masyarakat
urusan. Bila ingin mendapatkan pelayanan yang memberikan penilaian untuk menentukan ukuran
optimal, masyarakat harus melakukan balas jasa kinerja pelayanan publik. Kegiatan yang
(feedback) dengan membayar dalam jumlah dilakukan untuk mengetahui pelayanan publik
tertentu, maka hal ini termasuk kategori adalah mengukur tingkat kepuasan masyarakat.
penyuapan dan biasanya digariskan termasuk ke Salah satu metode yang digunakan untuk
dalam perbuatan korupsi, kolusi dan nepotisme mengetahui kualitas pelayanan suatu organisasi
(KKN). Ini artinya pelayanan yang diberikan publik adalah dengan menggunakan Indeks
belum memuaskan. Hal ini mengakibatkan Kepuasan Masyarakat (IKM). Ketentuan
masyarakat enggan mengurussegala sesuatu yang mengenai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)
berhubungan dengan birokrasi pemerintah secara tertuang dalam Keputusan Menteri
langsung. Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
Kecamatan merupakan ujung tombak KEP/25/M.PAN/2/2004 tanggal 24 Februari
pelayanan terhadap masyarakat dan juga disebut 2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan
sebagai basis pelayanan publik. Hal ini tidaklah Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan
berlebihan jika dilihat dalam kegiatan sehari- InstansiPemerintah.
harinya, masyarakat setiap harinya melakukan Analisis Indeks Kepuasan Masyarakat
pengurusan baik perizinan maupun permohonan (IKM) harus selalu dilakukan secara berkala.
mendapatkan surat keterangan. Di dalam Artinya pada setiap periode waktu tertentu harus
pemerintah daerah terdapat level pemerintahan dilakukan penelitian atau perhitungan dan analisis
terbawah yaitu organisasi kecamatan yang berada terhadap kepuasan masyarakat akan pelayanan
d bawah dan bertanggung jawab kepala camat. yang telah diberikan. Namun, Kantor Kecamatan
Salah satu kecamatan yang aktivitasnya Belitang sampai saat ini belum dilakukan secara
memberikan pelayanan publik kepada berkala. Hal ini menjadi menarik untuk dikaji
14 Suandi
Volume 1 Nomor 2 Edisi Maret 2019 ISSN : 2654-3141
16 Suandi
Volume 1 Nomor 2 Edisi Maret 2019 ISSN : 2654-3141
digunakan pendekatan nilai rata-rata tertimbang maka hasil penilaian tersebut di atas dikonversikan
dengan rumus sebagai berikut: dengan nilai dasar 25, dengan rumus sebagai
Total dari nilai persepsi per Unsur berikut :
IKM = Total unsur yang berisi
x Nilai Penimbang IKM Unit Pelayanan x 25
Untuk memudahkan interpretasi Berikut ini nilai persepsi dan interval
terhadap penilaian IKM yaitu antara 25 - 100 IKM yang digunakan dalam penilaian 14 unsur
IKM yang ditunjukkan pada tabel 1. sebagai
berikut:
Tabel 1. Nilai Persepsi, Interval IKM, Interval Konversi IKM, Mutu Pelayanan
dan Kinerja Unit Pelayanan
Nilai Nilai Interval Nilai Interval Mutu Kinerja Unit Pelayanan
Persepsi IKM Konversi IKM Pelayanan
1 1,00 - 1,75 25 - 43,75 D Tidak baik
2 1,76 - 2,50 43,76 - 62,50 C Kurang baik
3 2,51 - 3,25 62,51 - 81,25 B Baik
4 3,26 - 4,00 81,26 - 100,00 A Sangat baik
Sumber : KEPMEN PAN Nomor 25 Tahun 2004
A. Karakteristik Responden
a. Karakteristik responden berdasarkan umur
Tabel 2. Distribusi Masyarakat Pengguna Layanan Menurut Umur
Umur Frekuensi Persentase (%)
17-20 21 14 %
21–30 39 26 %
31–40 34 22,67 %
41–60 56 37,33 %
Jumlah 150 100
Sumber: Data primer diolah
18 Suandi
Volume 1 Nomor 2 Edisi Maret 2019 ISSN : 2654-3141
Berikut merupakan data dan informasi tentang pelayanan sesuai dengan yang dibutuhkan dan
tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari diharapkan. Oleh sebab itu, setiap penyelenggara
hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif pelayanan secara berkala melakukan survei
atas pendapat masyarakat dalam memperoleh Indeks Kepuasan Masyarakat.
pelayanan dari aparatur penyelenggara pelayanan Berikut merupakan data statistik analisis
publik dengan membandingkan antara harapan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan public
dan kebutuhannya. Kepuasan pelayanan dicapai dikantorkecamatan belitang.
apabila penerima pelayanan memperoleh
20 Suandi
Volume 1 Nomor 2 Edisi Maret 2019 ISSN : 2654-3141
Pada tabel di atas terlihat bahwa untuk merupakan unsur dengan nilai indeks tertinggi
setiap unsur Indeks Kepuasan Masyarakat dengan nilai IKM sebesar 75,17 dan berada pada
mendapat kategori Baik. Ini artinya mutu tingkat baik. Sedangkan unsur dengan nilai indeks
pelayanan di Kantor Kecamatan Belitang terendah yaitu unsur kemampuan petugas
Kabupaten OKU Timurdinyatakan baik. pelayanan dengan nilai IKM sebesar 66,83 dan
beradapada tingkatbaik.
b. Pembahasan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa E. SARAN
pelayanan Kantor Kecamatan Belitang, 1. Pelayanan Kantor Kecamatan Belitang
Kabupaten OKU Timur berada pada kategori tergolong baik. Untuk kedepannya maka,
Baik. Hal ini ditunjukkan dengan nilai Indeks pelayanan yang diberikan dipertahankan
Kepuasan Masyarakat (IKM) dari 14 unsurIKM atau jika mungkin dapat terus ditingkatkan
sebesar 2,88 dan dengan nilai konversi IKM agarmenjadilebihbaiklagi.
sebesar 71,95. Ini artinya mutu pelayanan di 2. Unsur kesopanan dan keramahan petugas
Kantor Kecamatan Belitang Kabupaten OKU dengan nilai IKM tertinggi perlu
Timur dinyatakan baik. Namun ada beberapa
dipertahankan.
masyarakat yang menggaanggap pelayanan di
Kantor Kecamatan Belitang kurang baik atau 3. Kemampuan petugas pelayananmerupakan
belum baik, untuk ituperlu melakukan perbaikan unsur dengan nilai IKM terendah
dibeberapaunsur yangmasihdianggapkurang. dibandingkan dengan unsur lainnya, oleh
Indikator yang memiliki nilai IKM karena itu Kantor Kecamatan Belitang harus
tertinggi adalah kesopanan dan keramahan berupaya untuk meningkatkan kemampuan
petugas dengan nilai IKM sebesar 3,01 dengan petugaspelayanan.
nilai konversi IKM sebesar 75,17. Nilai IKM 4. Kantor Kecamatan Belitang perlu untuk
kesopanan dan keramahan petugas pelayanan menambah jumlah petugas pelayanan agar
Kantor Kecamatan Belitang perlu dipertahankan prosespelayanansemakinbaikdancepat.
atau jika dimungkinkan untukditingkatkan. 5. Kantor Kecamatan Belitang perlu
Sedangkan indikator yang memiliki nilai memberikan informasi pelayanan yang jelas
IKM terendah adalah indikator kemampuan kepada setiap masyarakat. Contohnya
petugas mendapatkan nilai IKM sebesar 2,67 dan menunjukkan papan informasi mengenai
nilai konversi IKM sebesar 66,83.Indikator prosedur, persyaratan, biaya, dan waktu
Kemampuan petugas pelayanan merupakan pelayanan pada setiap jenis pelayanan yang
indikator IKM yang paling rendah dibandingkan dapatdilihatlangsungolehmasyarakat.
dengan indikator lainnya dan berada pada tingkat 6. Kantor Kecamatan Belitang perlu
pelayanan kurang baik. Berdasarkan uraian menambah petugas keamanan agar
tersebut, kemampuan petugas pelayanan di masyarakat merasa aman ketika berada di
Kantor Kecamatan Belitang perlu untuk kantorKecamatanBelitang.
ditingkatkan.
DAFTAR PUSTAKA
D. KESIMPULAN
Berdasarkan perhitungan Indeks Estawara, Helpris. 2010. Stakeholder Relationship
Kepuasan Masyarakat yang mengacu pada IN Intgrated Marketing Communication.
Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur JakartaUniversitasPancasila.
Negara Nomor KEP/25/M.PAN/2/2004, maka
diperoleh angka indeks sebesar 71,95 yang berada Hardiyansyah. 2011. Kualitas Pelayanan Publik
pada interval 62,51 – 81,25, sehingga kualitas Konsep, Dimensi, Indikator,
pelayanan publik berada pada tingkat “B (Baik)”. danImplementasinya. Yogyakarta: Gava
Hal ini menunjukkan bahwa kinerja pelayanan Media.
Kantor Kecamatan Belitang secara keseluruhan
termasukdalamkategoribaik. Kencana Syafiie, Inu. 1999. Ilmu Administrasi
Berdasarkan 14 unsur pelayanan yang Publik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
diteliti, kesopanan dan keramahan petugas
Jurnal Ilmu Administrasi dan Studi Kebijakan (JIASK) 21
Volume 1 Nomor 2 Edisi Maret 2019 ISSN : 2654-3141
Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003
tentang Pedoman Umum
PenyelenggaraanPelayananPublik.
22 Suandi