MAKALAH TEORI KEMATANGAN GESSEL

Kelompok 1:

Tadheus Ardian Aminata (191134068)

Asri Widya Nanda (191134047)

Desfita Wahyuning Widhi (191134118)

Reinardus Jovan Mujiyana (191134127)

Isna Fajar Anggraeni (191134226)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN

DAN ILMU PENGETAHUAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA

2021
A. Rumusan Masalah
1. Bagaimana siklus perkembangan setiap anak?
2. Apakah peran orang tua penting dalam perkembangan anak?

B. Tujuan
1. Memahami ciri khas teori kematangan Gessel.
2. Memahami siklus perkembangan anak khususnya dalam PAUD.

C. Biografi Arnold Gessel

Arnold Gessel lahir dan besar di Alma, Wiscounsin. Masa kecil Arnold Gessel sangat erat
dengan alam. Terlihat dari tulisan Arnold Gessel pada saat menggambarkan keindahan pada
saat proses pertumbuhannya. Arnold Gessel mempelajari perkembangan anak melalui
Observasi. Untuk mendalami perkembangan anak ia melanjutkan kuliah kedokteran pada
umur 30 tahun.
Di usia ke 50 tahun, Gessel melakukan suatu studi mengenai perkembangan neuro-motorik
bayi dan anak-anak dan mengembangkan gagasan mengenai serangkaian tingkah laku yang
lengkap.
Gessel juga mengembangkan tes kecerdasan untuk bayi dan menjadi peneliti pertama yang
menggunakan film untuk mengobservasi. Selain itu, Gessel juga menulis tentang cara
mengasuh anak dan memberikan saran untuk melakukan pendekatan yang berpusat pada anak.

D. Prinsip Perkembangan Manusia

Prinsip – prinsip perkembangan manusia menurut Arnold Gessel :
1. Konsep Kematangan
a. Pertumbuhan atau perkembangan anak dipengaruhi oleh 2 faktor yaitu dari lingkungan
dan dari gen tubuhnya.
b. Kematangan-biologis mengacu pada proses perkembangan manusia diatur oleh gen.
c. tingkat perkembangan berbeda-beda namun tetap memiliki urutan yang sama.
d. kematangan juga mengatur pertumbuhan kepribadian.
 2. Studi Pola-pola
a. Pola adalah segala sesuatu yang memiliki bentuk atau tampilan tertentu, misalnya
kedipan mata.
b. Pola menekankan pada proses yang berurutan atau bertahap.

E. Prinsip Perkembangan Lainnya

Prinsip perkembangan lainnya menurut Gessel yaitu:
1. Jalinan Timbal Balik
Jalinan timbal balik mengacu pada proses perkembangan dimana ada 2 kemampuan yang
secara bertahap mencapai pengorganisasian gerak yang efektif.
2. Asimetri Fungsional
Melalui proses jalinan timbal balik, individu akan berproses menyeimbangkan diri,
namun hal seperti itu jarang terjadi. Individu cenderung memiliki fungsi asimetris yang
tinggi dan sering terjadi.
3. Pengaturan Diri
Gessel menunjukkan bahwa bayi bisa mengatur siklus makan, tidur, dan bangunnya
sendiri. Hal ini meyakinkan Gessel bahwa perkembangan intrinsik begitu kuat, namun
bisa berubah-ubah.

F. Individualitas
 Pada umumnya anak-anak akan berkembang dengan siklus yang sama dengan tingkat
pertumbuhan yang beragam.
 Gessel berpandangan bahwa seharusnya budaya menyesuaikan diri dengan keunikan
anak-anak.

G. Filsafat Pengasuhan Anak

 Gessel menekankan pengasuhan anak yang berpusat pada anak dan menentang
pengajaran yang belum sesuai dengan tingkat perkembangan, tetapi anak tetap belajar
pengendalian terhadap dirinya sendiri.
  Setiap anak memiliki perkembangan sendiri pada setiap siklusnya, dimulai dari bayi
belum bisa berbicara sampai anak bisa membantu orang tuanya.
 Gessel menilai apabila orangtua bisa memahami dan menghargai perkembangan anak
serta mengikuti prosesnya maka anak juga dapat belajar pengendalian diri dan orangtua
akan lebih memilih menikmati waktu kebersamaan daripada mengeluhkan perilaku
bermasalah mereka.

H. Salah satu pengikut Gessel yaitu Louise Bates Ames mencoba menawarkan hal-hal berikut ini
kepada pada orangtua:

 Menghindari waktu terbuang dengan memiliki pemikiran bahwa perkembangan anak

bukan hanya bergantung pada cara mendidik
 Menghargai setiap pertumbuhan dengan mengamati dan menikmati proses perkembangan
anak.
 Menghargai ketidakdewasaan anak dan berhenti untuk mengharapkan perkembangan
anak seperti anak lainnya. Misalnya menerima bahwa anak terkadang mengatakan “tidak”
sebelum berkata “ya” dan lain sebagainya.
 Menghindari berpikir dalam sudut pandang ‘apa yang akan terjadi kemudian’.
Membiarkan anak juga menikmati setiap tahapan yang dicapai sebelum ke tahapan yang
lebih

I. Ciri Khas Teori Gessel

Pengaruh penting bagi pertumbuhan dan perkembangan manusia adalah faktor biologi. Di sisi
lain, lingkungan bisa memengaruhi untuk sementara kecepatan perkembangan seorang anak.

J. Makna Perkembangan Individualitas Gessel

Siklus perkembangan setiap anak berbeda-beda dan setiap anak memiliki keunikan masing-
masing.
K. Kaitan Filsafat Pengasuhan Gessel dengan Situasi Pendidikan Anak Usia Dini Saat Ini :

1. PAUD sudah menerapkan filsafat pengasuhan Gessel di mana pembelajaran di PAUD

berpusat pada siswa dan kegiatan pembelajarannya disesuaikan dengan perkembangan
anak.
2. Keluarga dan orang tua berperan penting dalam PAUD serta perkembanganya. Anak Usia
Dini memiliki keunikan masing-masing dan orang tua berperan untuk mempertahankan
dan mengarahkan keunikan masing-masing anak.

L. Kesimpulan

1. Teori Gessel menekankan bahwa setiap anak mengalami siklus pertkembangan yang
berbeda-beda sehingga setiap anak memiliki keunikan masing-masing.
2. Gessel menentang pengajaran kepada anak yang belum sesuai dengan tumbuh
kembangnya.
3. Orang tua berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak sehingga siklus
perkembangan anak dapat diawasi dan dikontrol langsung.